Anda di halaman 1dari 12

PAPER

STRUKTUR LAPISAN ATMOSFER

Disusun Oleh :

DZAFIRA UTAMI
(08021181722001)

Dosen Pembimbing :
Dra. Arsali, M.Sc.

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kehadirat Allah S. W. T., yang senantiasa melimpahkan
rahmat, hidayah serta karunia – Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah
Struktur Lapisan Atmosferini. Untuk memenuhi Mata Kuliah Fisika Atmosferdengan
tepat waktu. Terima kasih saya ucapkan kepada dosen pengampu yang turut serta
membantu kami. Saya menyadari bahwa sepenuhnya dalam pembuatan Makalah ini
dapat terwujud karena adanya dukungan, bantuan dan dari berbagai pihak sekalian.
Saya hanya dapat memanjatkan doa, semoga semua pihak yang telah memberikan
bantuan tersebut akan mendapatkan pahala dari Tuhan Y. M. E.
Demikian sedikit pengantar yang dapat saya sampaikan, semoga pembuatan
Makalah ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang mempergunakan pada umumnya.
Saya mohon maaf apabila dalam pembuatan Makalah ini masih banyak kekurangannya,
dan saya juga mohon saran maupun kritik dari berbagai pihak untuk dapat
menyempurnakan pembuatan Makalah ini.

Indralaya, 27 Oktoberr 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................... i
DAFTAR ISI .............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .......................................................................................... 1
1.3. Tujuan ............................................................................................................ 1
1.4. Manfaat .......................................................................................................... 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................... 2
2.1. Sejarah Atmosfer ............................................................................................ 2
2.2. Manfaat Atmosfer .......................................................................................... 2
2.3.Fungsi Atmosfer .............................................................................................. 2
BAB III PEMBAHASAN ......................................................................................... 3
3.1. Atmosfer ......................................................................................................... 3
3.2. Lapisan–lapisan Atmosfer .............................................................................. 3
3.3. Standar Atmosfer ........................................................................................... 4
BAB IV PENUTUP ................................................................................................... 7
4.1. Kesimpulan .................................................................................................... 7
4.2.Saran ................................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bumi adalah satu-satunya planet di tata surya yang memungkinkan bagi makhluk
hidup untuk tinggal dan melakukan segala aktivitasnya. Bumi memiliki berbagai
komponen dan unsur yang menunjang kehidupan makhluk hidup, seperti air, tanah,
udara, api, oksigen, karbondioksida, nitrogen, dan lain sebagainya. Bumi juga diselimuti
oleh berbagai lapisan yang berperan dalam perlindungan terhadap bahaya sinar matahari
dan berbagai benda-benda luar angkasa. Lapisan tersebut sering disebut sebagai
atmosfer.Atmosfer merupakan bagian yang tak terpisahkan dari planet bumi.

Setiap lapisan di atmosfer mengandung peranan yang sangat vital untuk


keberlangsungan kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi. Lapisan atmosfer juga
disusun oleh berbagai lapisan yang mana masing-masing lapisan penyusun atmosfer
memiliki peranan yang berbeda-beda bagi bumi.Lapisan atmosfer yang menyelubungi
bumi mempunyai karakteristik yang berbeda. Atmosfer sangat menarik untuk dipelajari
agar kita lebih menghargai setiap lapisan atmosfer bumi beserta peranannya bagi
kehidupan. Makalah berjudul “Struktur Lapisan Atmosfer” ini disusun untuk
menjelaskan tentang atmosfer secara global.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu Atmosfer?
2. Bagaimana Struktur lapisan-lapisan Atmosfer?
3. Bagaimana standar Atmosfer?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui definisi Atmosfer.
2. Mengetahuistandar Atmosfer.
3. Mengetahui struktur lapisan-lapisan Atmosfer.
1.4 Manfaat
1. Dapat mengetahui definisi Atmosfer.
2. Dapat mengetahui standar Atmosfer.
3. Dapat mengetahui struktur lapisan-lapisan Atmosfer.

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Sejarah Atmosfer
Atmosfer berasal dari kata amos berarti uap dan sphira berarti bolabumi. Atmosfer
merupakan lapisan udara yang menyelimuti bumi. Lapisan atmosfer merupakan
campuran dari berbagai unsur. Secara umum komposisi saat ini atmosfer kering (tanpa
kandungan air) adalah 78,6 % (volume) nitrogen (N2), 21 % oksigen (O2), 0,9 % argon
(Ar), 0,03 % karbon dioksida (CO2), dan berbagai jenis gas-gas pada level yang sangat
kecil (kurang dari 0,002 %) seperti neon (Ne), helium (He), metana (CH4), kripton (Kr),
hidrogen (H2), xenon (Xe), sulfur oksida (SO2), ozon (O3) ammonia (NH3), karbon
monoksida (CO), dan sebagainya. Normalnya, air terkandung dalam atmosfer sebagai
bentuk uap air sebesar 1-3 % volume.
2.2.Manfaat Atmosfer
Berikut manfaat dari Atmosfer
 Sebagai pelindung bumi dari berbagai macam benda luar angkasa yang jatuh ke bumi
akibat terkena gaya gravitasi bumi.
 Sebagai pelindung bumi dari paparan radiasi sinar ultraviolet yang sangan
membahayakan kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi dengan lapisan ozon.
 Mengandung berbagai macam gas yang sangat diperlukan manusia, hewan dan
tumbuhan untuk bernafas serta untuk kebutuhan yang lainnya seperti oksigen,
nitrogen, karbon dioksida dan lain sebagainya.
 Sebagai media cuaca yang dapat mempengaruhi angin, salju, hujan, awan, badai,
topan, dan lain sebagainya
2.3. Fungsi Atmosfer
Atmosfer mempunyai fungsi untuk mengatur proses penerimaan panas dari
matahari, caranya adalah dengan menyerap dan pemantulkan panas yang dipancarkan
oleh matahari. Kurang lebih 34% panas matahari dipantulkan kembale ke angkasa oleh
atmosfer, awan dan juga permukaan bumi, lalu sekitar 19% diserap oleh atmosfer dan
awan, dan kemudian sekitar 47% sisanya baru mencapai permukaan bumi.

2
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Atmosfer
Atmosfer bumi adalah campuran gas yang secara kimia-fisika relatif homogen
pada setiap stratanya, yang membungkus permukaan bumi, dan tetap bertahan karena
gravitasi bumi. Dibandingkan dengan diameter bumi (sekitar 12.000 km), atmosfer
merupakan lapisan tipis (ketebalan 200-500 km) larutan udara sangat mudah dikompresi
maupun diekspansi, dan mengelilingi bumi. Karena pengaruh gravitasi bumi, maka
sebagian besar gas-gas penyusun atmosfer terkompresi di bagian bawah dekat
permukaan bumi. Makin jauh jarak dari permukaan bumi, maka makin renggang
struktur gas-gas penyusun atmosfer, sehingga densitas dan tekanan udara akan semakin
rendah.Sesungguhnya, atmosfer tidak jauh berbeda dengan lautan yang membungkus
permukaan bumi. Keduanya merupakan fluida yang membungkus permukaan bumi dan
terikat secara gravitasi. Perbedaan yang mendasar antara atmosfer dan lautan adalah
bahwa atmosfer merupakan campuran gas yang dapat dikompresi atau ekspansi
sedangkan lautan berisi cairan yang relatif tidak terkompresi. Kemampuan kompresi
dan ekspansi atmosfer, secara substansial dipengaruhi oleh tekanan, menyebabkan
berbagai fenomena atmosfer seperti angin, mendung, hujan, iklim, cuaca, dan
sebagainya.
3.2 Lapisan-lapisan Atmosfer
Troposfer merupakan lapisan atmosfer terbawah dan terpadat. Ketinggian
mencapai 11 Km. Pada lapisan ini terjadi berbagai fenomena cuaca (awan, hujan, angin,
kilat dan guntur, dan lain-lain).Troposfer juga menerima panas dari sinar matahari dan
permukaan bumi. Troposfer mengandung lebih banyak uap air dan karbon
dioksida.Puncak dari troposfer disebut lapisan tropopause yaitu lapisan pralihan antara
troposfer dan stratosfer. Ketebalannya kurang lebih 2 km dengan suhu -55oC hingga -
60oC.
Stratosfer terdapat pada ketinggian hingga 40 Km. Stratosfer merupakan lapisan
kedua yang terletak doatas troposfer dan dibawah mesosfer dengan temperatur konstan.
Batas lapisan stratosfer dengan lapisan diatasnya (mesosfer) disebut lapisan stratopause.
Pada lapisan ini suhu akan meningkat dan turun kembali. Terdapat lapisan ozon yakni
melindungi dari radiasi ultraviolet dengan cara menyerapnya.

3
Mesosfer ketinggiannya hingga 85 Km. Lapisan mesosfer menjadi pelindung
bumi dari kejatuhan meteor atau benda-benda luar angkasa lain. Meteor atau benda
langit lain akan terbakar saat melewati lapisan ini sehingga hanya tersisa serpihan kecil
saat jatuh kebumi. Pada mesosfer hanya sedikit energi matahari yang terserap, sehingga
suhu turun sangat tajam seiring dengan ketinggian. Batas atas lapisan mesosfer
dinamakan lapisan mesopause. Beberapa hal yang terjadi pada lapisan ini adalah dapat
terlihat awan malam ( noctulicent clouds ), yang terjadi saat matahari berada pada posisi
10o-15o dibawah horizon. Namaun hanya terlihat di daerah lintang tinggI dan Terdapat
lapisan D (lapisan kennelly) yaitu molekul-molekul gas yang mengalami ionisasi
sehingga terbentuk lapisan ozon dan elektron bebas. Lapisan ini dapat menghantar
listrik dan memantulkan gelombang radio frekuensi rendah (gelombang panjang).
Thermosfer ketinggiannya hingga 450 km termasuk lapisan tertinggi kedua di
atmosfer. Pada lapisan ini terjadi proses inversi suhu yang berkisar akibat radiasi sinar
X dan sinar ultra violet dari matahari. Lapisan thermosfer sering disebut lapisan
panas.Pada thermosfer terjadi proses ionisasi dimana partikel-partikel yang dapat
memberikan efek perambatan atau refleksi gelombang radio, baik itu gelombang
panjang maupun gelombang pendek.
Eksosfer merupakan lapisan tertinggi pada lapisan atmosfer. Merupakan batas
terluar atmosfer yang menbentang dan menyatu dg angkasa luar. Karena itu lapisan ini
sering disebut lapisan antarplanet. Fenomena pada lapisan ini yaitu ,Gas pada lapisan ini
sangat tipis, dengan hidrogen sebagai penyusun utama. Sinar ultraviolet juga mengisi
lapisan ini.Pada lapisan ini, atom-atom netral dan molekul-molekul bergerak bebas. Ada
yang bergerak kembali ke daerah pengaruh gravitasi bumi, ada pula yang bergerak
menunggalkan atmosfer ke ruang angkasa.Pada lapisan ini terdapat cahaya redup,
dikenal sebagai cahaya zodiakal,merupakan refleksi cahaya matahari yang dipantulkan
oleh partikel debu meteoritik yang sangat banyak jumlahnya.
3.3 Standar Atmosfer
Atmosfer standar (simbol: atm) adalah satuan tekanan yang didefinisikan sebagai
101325 Pa (1,01325 bar). Satuan ini kadang-kadang digunakan sebagai tekanan acuan
atau standar. Standar Atmosfer tentang bagaimana tekanan, suhu, kepadatan , dan
viskositas Atmosfer bumi berubah dengan ketinggian.

4
Tabel 3.1 The American Standard Atmosphere 1976
T (◦C) H (km) P (kPa) ρ (kgm¯³)
21,5 -1 113,92 1,347
15 0 101,325 1,225
8,5 1 89,874 1,1116
2 2 79,495 1,0065
-4,5 3 70,108 0,9091
-11 4 61,64 0,8191
-17,5 5 54,019 0,7361
-24 6 47,181 0,6597
-30,5 7 41,06 0,5895
-37 8 35,599 0,5252
-43,5 9 30,742 0,4664
-50 10 26,436 0,4127
-56,5 11 22,632 0,3639
-56,5 13 16,51 0,2655
-56,5 15 12,044 0,1937
-56,5 17 8,787 0,1423
-56,5 20 5,475 0,088
-51,5 25 2,511 0,0395
-46,5 30 1,172 0,018
-44,5 32 0,868 0,0132
-36,1 35 0,559 0,0082
-22,1 40 0,278 0,0039
-8,1 45 0,143 0,0019
-2,5 47 0,111 0,0014
-2,5 50 0,076 0,001
-2,5 51 0,067 0,00086
-27,7 60 0,02031 0,000288
-55,7 70 0,00463 0,000074
-58,5 71 0,00396 0,000064
-76,5 80 0,00089 0,000015
-86,3 84,9 0,00037 0,000007
-86,3 89,7 0,00015 0,000003
-73,6 100,4 0,00002 0,0000005
-55,5 105 0,00001 0,0000002
-9,2 110 0,00001 0,0000001

Dari tabel diatas didapatkan 2 grafik yaitu :

5
120
THERMOSPHERE
110
100
90
80 MESOSPHERE
70
60
50
40
STRATOSPHERE
30
20
10
TROPOSPHERE
0
-100,0 -90,0 -80,0 -70,0 -60,0 -50,0 -40,0 -30,0 -20,0 -10,0 0,0 10,0 20,0 30,0
-10

Grafik 3.1 Grafik ketinggian (H) terhadap temperatur (t)

120
110
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

P (kPa) ρ (kgm¯³)

Grafik 3.2 Grafik Tekanan (p) terhadap density (ρ)

6
BAB IV
PENUTUP

4.1. Kesimpulan
1. Atmosfer bumi adalah campuran gas yang secara kimia-fisika relatif homogen pada
setiap stratanya, yang membungkus permukaan bumi, dan tetap bertahan karena
gravitasi bumi.
2. Pada thermosfer terjadi proses ionisasi dimana partikel-partikel yang dapat
memberikan efek perambatan atau refleksi gelombang radio, baik itu gelombang
panjang maupun gelombang pendek.
3. Standar Atmosfer tentang bagaimana tekanan, suhu, kepadatan , dan viskositas
Atmosfer bumi berubah dengan ketinggian.
4.2. Saran
Setelah mempelajari makalah ini pembaca dapat mengetahui tentang lapisan-
lapisan atmosfer. Atmosfer sangatlah bermanfaat bagi kehidupan seluruh makhluk
hidup termasuk kita sebagai manusia yang hidup di muka bumi ini. Diharapkan dengan
adanya makalah ini, manusia dapat mengerti peranan dari setiap lapisan-lapisan
atmosfer serta dapat menjaga lapisan ini demi kelangsungan hidup semua makhluk yang
ada di bumi ini.

7
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Atmosfer_(satuan)
http://ajiezaenulamry.blogspot.com/2015/08/makalah-tentang-atmosfer-
Lukman, Dkk. 2006. Geografi untuk SMA/MA Kelas X. Bekasi: PT Galaxy Puspa Mega
(Anggota IKAPI).
Stull, R., 2017. Pratical Meteorology An Algebra Based Survey of Atmospheric
Science. Canada : University of British Columbia.

Anda mungkin juga menyukai