A. TUJUAN
1. Dapat membuat program untuk praktek sesuai dengan ketentuan dalam bentuk Ladder
Diagram,
4. Dapat menggambarkan wirring diagram atau diagram pengawatan sesuai dengan kebutuhan
pada praktek.
5. Dapat mengetahui dan memahami cara dan prinsip kerja dari job yang dilakukan.
B. TEORI SINGKAT
Pada praktek job 1 ini, di desain untuk membuat suatu perencanaan untuk membuat Traffic
Light untuk penyebrangan orang dari satu jalan ke jalan lain dengan 1 buah push button yang dapat di
fungsikan sebagai tombol ON maupu tombol OFF sehingga tidak memerlukan 2 buah push button
pada setiap sisi pada penyebrangannya dengan bantuan DIFU/DIFD dan rangkaian khusus pada
pemrograman PLC. Dan juga pada job ini menggunakan SFT sebagai pengatur dan pergantian lampu
lalu lintas pada job ini
C. GAMBAR SIMULASI
2. Trainner PLC
3. Lampu
4. Push button
5. MCB
6. Kabel (Jumper)
E. LANGKAH KERJA
a. Menyiapkan alat dan bahan serta memeriksa kondisi alat dan bahan
b. Membuat Program pada software CX-Programer dan membuat simulasinya pada software
CX-Designer
l. Menyimpan dan mengembalikan kembali peralatan yang telah digunakan pada tempat semula
dengan rapi.
F. KESELAMATAN KERJA
a. Selalu memperhatikan kondisi alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktek
H. KESIMPULAN
Dengan melakukan praktek ini kita dapat memahami cara kerja traffic light 6 lampu pada persimpangan dan
kita jadi lebih mengetahui tentang cara kerja DIFU,DIFD, dan SFT dalam rangkain traffic light ini.
Tito Yoga Pratama JOB 2
A.TUJUAN
1. Dapat membuat program untuk praktek sesuai dengan ketentuan dalam bentuk Ladder
Diagram,
4. Dapat menggambarkan wirring diagram atau diagram pengawatan sesuai dengan kebutuhan
pada praktek.
B.TEORI SINGKAT
Pada Job ini kami menggunakan limit switch untuk mendeteksi gerakan mobil menuju
gerbang lalu sensor proximity agar apabila mobil selesai lewat gerbang akan menutup dan untuk
gerbang parkir kami menggunakan 2 motor universal untuk gerbang keluar dan masuk dengan batas
maximum 4 mobil melalui display di seven segment
C. GAMBAR SIMULASI
D. ALAT DAN BAHAN
2. Trainner PLC
3. Proximity
4. Motor Universal
5. MCB
6. Kontaktor Magnet
7. Kabel (Jumper)
8. Limit Swich
E. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan serta memeriksa kondisi alat dan bahan
2. Membuat Program pada software CX-Programer dan membuat simulasinya pada software CX-
Designer
11. Memutus AC line dari sumber energi listrik dan memadamkan PLC
12. Melepas kembali rangkaian yang telah dipasang pada trainner PLC
13. Menyimpan dan mengembalikan kembali peralatan yang telah digunakan pada tempat semula dengan
rapi.
14. Memakai perlengkapan keselamatan kerja
15. Memperhatikan kerapihan dan kebenaran rangkaian sebelum melakukan praktek percobaan pada
rangkaian.
16. Selalu memperhatikan kondisi alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktek
F.KESELAMATAN KERJA
2. Memperhatikan kerapihan dan kebenaran rangkaian sebelum melakukan praktek percobaan pada
rangkaian.
3. Selalu memperhatikan kondisi alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktek
G. ANALISA
Dapat diambil kesimpulan bahwa setelah tempat parkir terisi penuh, maka pintu gerbang masuk tidak
akan dapat membuka kembali sebelum ada salah satu mobil yang keluar dan menyisakan 1 tempat parkir
untuk mobil selanjutnya. sehingga managment tempat parkir sudah secara otomatis tanpa harus adanya
penunggu.
Tito Yoga Pratama JOB 3
A. TUJUAN
1. Dapat membuat program untuk praktek sesuai dengan ketentuan dalam bentuk Ladder
Diagram,
4. Dapat menggambarkan wirring diagram atau diagram pengawatan sesuai dengan kebutuhan
pada praktek.
B. TEORI SINGKAT
Pada prakek peluncuran roket ini kita menggunakan 2 push button yang berfungsi untuk
menghitung peluncuran roket dan satu push button digunakan untuk mempause atau
memberhentikan peluncuran roket untuk menghitung mundur kami menggunakan CNT serta
menggunakan seven segment untuk display angka berhitung mundur.
C. GAMBAR SIMULASI
D. ALAT DAN BAHAN
2. Trainner PLC
3. Push Button
4. Motor Universal
5. MCB
6. Saklar
7. Kabel (Jumper)
8. Seven Segment
E. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan serta memeriksa kondisi alat dan bahan
2. Membuat Program pada software CX-Programer dan membuat simulasinya pada software CX-
Designer
10. Memutus AC line dari sumber energi listrik dan memadamkan PLC
11. Melepas kembali rangkaian yang telah dipasang pada trainner PLC
12. Menyimpan dan mengembalikan kembali peralatan yang telah digunakan pada tempat semula dengan
rapi.
F. KESELAMATAN KERJA
1. Memperhatikan kerapihan dan kebenaran rangkaian sebelum melakukan praktek percobaan pada
rangkaian.
2. Selalu memperhatikan kondisi alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktek
G. ANALISA
Berikut dibawah ini merupakan program PLC untuk Job 3 berupa program
pada Trainner PLC :
H. KESIMPULAN
Dapat diambil kesimpulan bahwa pada praktek kali ini, Roket hanya dapat meluncur ketika LED seven
segment telah menunjukan pada angka 0. Selama proses perhitungan waktu hitung mundur, masih dapat
dilakukan suatu proses Pause, tetapi ketika roket telah meluncur proses tersebut tidak dapat dilakukan.
Tito Yoga Pratama JOB 4
A.TUJUAN
1. Dapat membuat program untuk praktek sesuai dengan ketentuan dalam bentuk Ladder
Diagram,
4. Dapat menggambarkan wirring diagram atau diagram pengawatan sesuai dengan kebutuhan
pada praktek.
B.Teori Singkat
Pada Job garasi ini kelompok kami menggunakan 2 push button dan 4 limit switch untuk
membuka garasi dari dalam maupun dari luar tanpa harus membuka pintu garasi secara manual.
C. GAMBAR SIMULASI
D. ALAT DAN BAHAN
2. Trainner PLC
3. Push Button NO
4. Motor Universal
5. MCB
6. Proximity Sensor
7. Limit Switch
8. Kabel (Jumper)
E. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan serta memeriksa kondisi alat dan bahan
2. Membuat Program pada software CX-Programer dan membuat simulasinya pada software CX-
Designer
10. Memutus AC line dari sumber energi listrik dan memadamkan PLC
11. Melepas kembali rangkaian yang telah dipasang pada trainner PLC
12. Menyimpan dan mengembalikan kembali peralatan yang telah digunakan pada tempat semula dengan
rapi.
F. KESELAMATAN KERJA
1. Memperhatikan kerapihan dan kebenaran rangkaian sebelum melakukan praktek percobaan pada
rangkaian.
2. Selalu memperhatikan kondisi alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktek
G.ANALISA
Berikut dibawah ini adalah progtam untuk job 4 garasi ini dengan menggunakan push
button dan limit switch:
1. Program Garasi
`
H. KESIMPULAN
Dapat diambil kesimpulan bahwa pada praktek kali ini, PLC di program untuk dapat membuka dan mentup
pintu garasi secara otomatis maupun manual dengan push button sehingga memudahkan kerja manu