Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PENDAHULUA DENGUE HAEMORRAGHIC FEVER (DHF) DI

RUANG IGD NON BEDAH ANAK RSUP DR WAHIDIN SUDIROHUSODO


MAKASSAR

Disusun Oleh:
MUHAMMAD YUSUF
18 04 024

CI LAHAN CI INSTITUSI

(........................................) (.......................................)

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR
2019
RESUME ASUHAN KEPERAWATAN DENGUE HAEMORRAGHIC FEVER
(DHF) DI RUANG IGD NON BEDAH ANAK RSUP DR WAHIDIN
SUDIROHUSODO MAKASSAR

Disusun Oleh:
MUHAMMAD YUSUF
18 04 024

CI LAHAN CI INSTITUSI

(........................................) (.......................................)

YAYASAN PERAWAT SULAWESI SELATAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STIKES PANAKKUKANG MAKASSAR
2019
PENGKAJIAN
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Ruangan : IGD Non Bedah Anak


Tanggal : /09/2019
Jam : 12.00
No.RM : 8404336

Nama pasien : An“B”

Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : 15/11/1967/ 58 Tahun

Alamat : Makassar

Rujukan : Tidak

Diagnosa Medik : Deman Berdarah Dengue

Diantar oleh :Keluarga

Keluarga yang bisa di hubungi: Ny”N”

Alamat : Makassar

Transportasi waktu datang : Mobil Pribadi

Keluhan Utama : Demam

Riwayat keluhan utama: Demam dirasaakan Sejak 3 hari yang lalu dan sempat rawat
di IGD observasi selama 8 jam, suhu turun 370C dari 390C, kembali masuk IGD
dengan Suhu 39,50C disertai nyeri persendian
Pengkajian Primer
1. Airway
Pengkajian jalan napas

√ Bebas Tersumbat :

Trachea di tengah : √ Ya Tidak


Resusitasi :-
Re evaluasi :-
Masalah keperawatan : -
2. Breathing :
Fungsi pernapasan :
a. Dada simetris : √ Ya Tidak

b. Sesak napas : Ya √ Tidak


c. Respirasi :18 x/menit, dan terdapat penggunaan otot bantu pernapasan.
d. Krepitasi : Ya √ Tidak
e. Suara napas :
a) kanan : ASda √ Jelas Menurun Ronchi Wheezing
Tidak ada
Kiri : Ada √ Jelas Menurun Ronchi Wheezing
Tidak ada
Saturasi 02 : 99 %
Nasal Kanul : -
Assesment :-
Resusitasi :-
Re evaluasi :-
Masalah keperawatan :
3. Circulation :
Keadaan sirkulasi :
Tekanan Darah : 110/70 mmHg
Nadi : 120 x/menit
Kuat , Regular
Suhu axilla : 39.50C
Temperatur kulit √ Hangat Panas Dingin
Gambaran Kulit : Normal Kering √ Lembap/basah
Assesment : mengatakan tidak ada riwayat hipertensi
Resusitasi : -
Re evaluasi : -
Masalah keperawatan :Hipertermia
4. Disintegrity :
GCS 15 (E:4 , M: 6, V:5)
5. Exposure:
Penilaian Hipotermia/hipertermia
dengan suhu : 39.5oC
Masalah keperawatan : Hipertermia
Intervensi/Implementasi : -
Evaluasi : -
TRAUMA SCORE
A. Frekuensi pernapasan
√ 10 -25 4
25 -35 3
> 35 2
< 10 1
0 0
B. Usaha napas
√ Normal 1
Dangkal 0
C. Tekanan darah
√ > 89mmHg 4
70 -89 3
50 -69 2
1- 49 1
0 0

D. Pengisian kapiler
√ < 2 dtk 2
> 2 dtk 1
0 0
E. Glasgow Coma Score (GCS)
√ 14 -15 5
11- 13 4
8 – 10 3
5- 7 2
3- 4 1
Total trauma score : 14
REAKSI PUPIL
Kanan Ukuran (mm) Kiri Ukuran (mm)

Cepat 2,5 mm 2,5 mm

Kontriksi - -

Lambat - -

Dilatasi - -

Tak bereaksi - -

Terapi medis (obat)


1. Paracetamol 200 mg intravena

Pemeriksaan Penunjang
1. Rumple Lead Test : Positif
Hasil Laboratorium

Nomor RM : 662313 No registrasi : 20191009751001108404336


Nama Pasien : ANDI BULANG Tgl registrasi : 09-10-2019
Jns kelamin/tgl lahir : Perempuan 30 Aug 2013 Tgl hasil : 09-010-2019 012:13:14
Nomor lab : 0107 Unit pengantar : IGD Bedah
Diagnosa :Infeksi Virus Dengue Dokter perujuk : -

PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN SATUAN


HEMATOLOGI
Hematologi rutin
WBC 4.5 4.00-10.0 103/ul
RBC 4.90 4.00-6.00 106/UL
HGB 12.7 12.00-160 gr/dl
HCT 37 37.0-48.0 %
MCV 76 80.0-97.0 Fl
MCH 26 26.5-33.5 pg
MCHC 34 31.5-35.0 gr/dl
PLT 194 150-400 10”3/ul
RDW-SD 37.0-54.0 Fl
RDW-CV 11,5 10.0-15.0
PDW 9,8 10.0-18.0 Fl
MPV 6,5 6.50-11.0 fl
P-LCR 13.0-43.0 %
PCT 0.13 0.15-050 %
NEUT 46,40 52.0-75.0 %
LYMPH 38,5 20.0-40.0 %
MONO 13,8 2.00-8.00 10”3/ul
EO 0,3 1.00-3.00 10”3/ul
BASO 0.04 0.00-010 10”3/ul
IMONOSEROLOGI
DHF IgG Negatif Negatif
DHF IgM Positif Negatif
ANALISA DATA

Data Masalah Keperawatan

DS:
Pasien mengatakan badanya panas/demam
Hipertermia b/d
DO:
Penyakit
 Suhu tubuh meningkat, Suhu Axila :39,5
 Denyut nadi 120x/menit
DS :
 Ibu klien mengatakan anaknya demam sejak 3
hari yang lalu
Defisit volume cairan
 Ibu klien mengatakan anaknya sering
b/d kehilangan cairan
brkeringat
melalui rute normal
DO :
 Bibir tampak kering
 Suhu tubuh meningkat 39,5 C

Resiko perdarahan
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Diagnosis Keperawatan Tanggal ditemukan Tanggal teratasi
NANDA 2018-2020
1. Hepertermia 09-10-2019
Domain 11: Keamanan/Perlindungan
Kelas 6 : Termoregulasi
Kode Diagnosis :00007
2. Defisit volume cairan
Domain 2 : Nutrisi 09-10-2019
Kelas 5 :Hidrasi
Kode Diagnosis : 00027
a. Intervensi Keperawatan
NO DIAGNOSA (NANDA) TUJUAN DAN KRITERIA HASIL (NOC) INTERVENSI KEPERAWATAN (NIC)
1. DS: Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3900. Pengaturan Suhu
Pasien mengatakan badanya selama 3x24 jam, klien akan : Aktivitas Keperawatan:
panas/demam Menunjukkan Termoregulasi (0800), yang 1. Monitor suhu dan tanda – tanda vital lainnya.
DO: dibuktikan dengan indicator sebagai 2. Monitor suhu dan warna kulit
 Suhu tubuh meningkat, Suhu berikut: (4-5 = sedikit terganggu – tidak 3. Berikan Health Edukasi untuk mencegah dan
Axila :39,5 terganggu) mengontrol menggigil.
Denyut nadi 120x/menit 3740. Perawatan Demam
Kriteria Hasil:
Diagnosa Keperawatan : Hepertermia Aktivitas Keperawatan:
a. Suhu tubuh dalam rentang normal (36-
b/d penyakit 4. Anjurkan pasien untuk banyak minum air untuk
37,5ºC)
Domain 11: Keamanan/Perlindungan mengganti cairan tubuh yang telah hilang.
b. Nadi dan suhu dalam rentang Normal
Kelas 6 : Termoregulasi 5. Anjurkan keluarga untuk kompres hangat pada dahi
c. Tidak ada perubahan warna kulit dan dan
Kode Diagnosis :00007 dan aksila
tidak ada pusing
6. Anjurkan keluarga untuk selimuti pasien untuk
mencegah hilanganya kehangatan tubuh.
7. Berikan Health edukasi tentang manfaat asupan
nutrisi yang adekuat.
8. Kolaborasi pemberian obat antipiretik.
DS : Noc: Nic:
 Ibu klien mengatakan anaknya  fluid balance 1. pertahankan catatan intake dan output yang akurat
demam sejak 3 hari yang lalu  hydration 2. monitor status hidrasi (kelembapan membrane
 Ibu klien mengatakan anaknya  nutritional status: food and fluid intake mukosa, nadi adekuat, tekanan darah ortostatik),
sering brkeringat setelah dilakukan tindakan keperawatan jika diperukan
DO : selama…deficit volume cairan teratasi 3. monitor vital sign setiap 15 menit-1 jam
 Bibir tampak kering dengan kriteria hasil: 4. koaborasipemberian cairan iv
Suhu tubuh meningkat 39,5 C a. mempertahankan urine output sesuai 5. monitor status nutrisi
Defisit volume cairan ddengan usia dan BB,BJ, Urine normal 6. berikan cairan oral
Domain 2 : Nutrisi b. tekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam 7. berikan peengganti nasogatrik sesuai output (50-
Kelas 5 :Hidrasi batas normal 100 cc/jam)
Kode Diagnosis : 00027 c. tidak ada tanda tanda dehidrasi eastisitas 8. dorong keuarga pasien untuk membantu pasien
Diagnosa Keperawatan :Defisit turgor kulit baiik, membrane mukosa makan
volume cairan lembab tidak ada rasa haus yang
Domain 2 : Nutrisi berlebihan
Kelas 5 :Hidrasi d. orientasi terhadap waktu dan tembat baik
Kode Diagnosis : 00027 e. jumlah dan irama pernafasan dalam batas
normal
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Diagnose Jam Implementasi Evaluasi
Keperawatan Hari/tanggal
1 Hipertermia b/d Rabu 09 Aktivitas Keperawatan: O:
Penyakit oktober 2019 1. Monitor suhu dan tanda – tanda vital lainnya S:
17.00 WITA Hasil :.suhu Axila :39,5 A :Nyeri akut belum teratasi
TD :120/70 mmHg P:
FN :120 x/menit
RR :24 x/menit
17.19 WITA 2. Monitor suhu dan warna kulit
Hasil : Warna kulit :Pucat
17.30 WITA 3. Berikan Health Edukasi untuk mencegah dan
mengontrol menggigil.
Hasil :Keluarga mengerti cara mengontrol
mengigil
Perawatan Demam
Aktivitas Keperawatan:
18.00 WITA 4. Anjurkan pasien untuk banyak minum air
untuk mengganti cairan tubuh yang telah
hilang.
Hasil : Keluarga klien mengerti bahwa klien
harus memperbanyak minum air putih
18.05 WITA 5. Anjurkan keluarga untuk kompres hangat
pada dahi dan aksila
Hasil :Keluarga mengompres anak dengan
kompres hangat
18.10 WITA 6. Anjurkan keluarga untuk selimuti pasien
untuk mencegah hilanganya kehangatan
tubuh.
Hasil :Keluarga mengerti cara mencegah
hilangnya kehangatan tubuh klien
18.20 WITA 7. Berikan Health edukasi tentang manfaat
asupan nutrisi yang adekuat.
Hasil :Keluarga mengerti tentang asupan
nutrisi yang cukup untuk anak
18.30 WITA 8. Kolaborasi pemberian obat antipiretik
Hasil :Pemberian paracetamol 200 mg
Intravena
2 Defisit volume Rabu 09 1. Pertahankan catatan intake dan output yang S :-
cairan b/d oktober- 2019 akurat O:
kehilang cairan 17.30 WITA Hasil :Klien dianjurkan banyak A :Infeksi tidak terjadi
melalui rute mengkomsumsi air putih P :Lanjutkan Intervensi
normal 17.45 WITA 2. monitor status hidrasi (kelembapan 1. pertahankan catatan intake dan output
membrane mukosa, nadi adekuat, tekanan yang akurat
darah ortostatik), jika diperukan 2. monitor status hidrasi (kelembapan
Hasil :Kelembapan membran mukosa kering membrane mukosa, nadi adekuat,
18.00 WITA 3. monitor vital sign setiap 15 menit-1 jam tekanan darah ortostatik), jika diperukan
Hasil :Vital sign dipantau tiap 15 menit 3. monitor vital sign setiap 15 menit-1 jam
TD :110/70 mmHg 4. koaborasipemberian cairan iv
FN :120 x/menit 5. monitor status nutrisi
18.15 WITA 4. Kolaborasi pemberian cairan iv 6. berikan cairan oral
Hasil :Klien di berikan caiaran melalui 7. berikan peengganti nasogatrik sesuai
intravena RL 10 TPM (Tetes makro) output (50-100 cc/jam)
18.30 WITA 5. monitor status nutrisi 8. Dorong keuarga pasien untuk membantu
Hasil : Orang tua klien mengatakan klien pasien makan
mengalami penurunan berat badan
BB : 19 kg
TB 116 cm
LK :52 cm
LD :56 cm
LP :55,5 cm
LLA : 19,5
IMT :14,1
18.45 WITA 6. berikan cairan oral
Hasil :Klien dianjurkan banyak
mengkomsusim air putih
19.00 WITA 7. Dorong keuarga pasien untuk membantu
pasien makan
Hasil :Orang tua klien memberi dorongan
kepada anak untuk makan

Anda mungkin juga menyukai