Anda di halaman 1dari 3

A. PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan KSB bertujuan untuk mendapatkan kesembuhan dengan hasil kosmetik
yang baik serta fungsional yang maksimal.dapat menentukan cara penatalaksanaan
KSB,banyak hal yang harus di perhatikan baik dari factor tumornya maupun pasiennya.faktor
tumor yang perlu di perhatikan adalah tipe tumor ,ukuran ,lokasi,sifat pertumbuhan dan
apakah tumor primer atau rekurens,sedangkan pasien yang perlu di pertimbangkan adalah
usia,riwayat penyakit lain ,factor psikologis dan riwayat pengobatan.
Terapi pada KBS dapat bersifat preventatif dan kuratif
Preventatif
Oleh karena sinar matahari predisposes utama untuk terjadi kanker kulit maka perlu
diketahui perlindungan kulit terhadap sinar matahari, terutama bagi orang-orang yang sering
melakukan aktifitas diluar rumah dengan cara memakai subscreens (tabir surya) selama
terpajan sianr matahari. Penggunaan tabir surya untuk kegiatan diluar rumah diperlukan tabir
surya dengan SPM yang lebih tinggi (>15-30).
Adanya hubungan antara terbentuknya berbagai radikal bebas antara lain akibat sinar UV
pada beberapa jenis tumor kulit, telah banyak dilaporkan. Pemakaian antioksidan dapat
berfungsi untuk menetralkan kerusakan atau mempertahankan fungsi dari serangan radikal
bebas. Telah banyak bukti bahwa terpaparnya jaringan dengan radikal bebas dapat
mengakibatkan berbagai gejala klinis atau penyakit yang cukup serius.
Akibat reaksi oksidatif radikal bebas di DNA menimbulkan mutasi yang akhirnya
menyebabkan kanker. Diantara antioksidan tersebut adalah betakaroten,vitamin E dan vitamin
C
Kuratif
Terapi pada kanker kulit terdiri dari terapi pembedahan dan non pembedahan. Terapi
pembedahan terdiri dari pembedahan dengan eksisi, pembedahan dengan menggunakan
tehnik Mohs Micrographic surgery (MMS), Curettage and cautery, dan cryosurgery.
1. Bedah eksisi
Pada teknik ini ,tumor di eksisi beserta dengan jaringan normal di sekitarnya dengan batas
yang telah di tentukan sebelumnya untuk memastikan seluruh sel kanker sudah terbuang.
2. Kuretasi dan elektrodesikasi
Dilakukan pada tingkat dini cara yang terbaik dengan cara cutting dan koagulasi di bantu
dengan curettage.jika hendak mengambil specimen jaringan untuk pemeriksaan
histopatologikdilakukan dengan elektro section (pure cutting).terlebih dahulu di berikan
marker 3-5 mm di luar tumor.
3. Pembedahan dengan tehnik Mohs Micrographic Surgery (MMS)
Pada teknik ini,tumor di eksisi beserta dengan jaringan normal di sekitarnya dengan batas
yang telah di tentukan sebelumnya.
4. Curettage and cautery
Merupakan metode tradisional dalam terapi pembedahan kanker kulit,metode ini
merupakan metode kedua terbanyak yang dilakukan setelah metode eksisi.
5. Bedah Beku (Cryosurgery)
Metode ini menggunakan cairan nitrogen dalam temperatur 50 hingga 60o untuk
menghancurkan cel kanker keberhasilan teknik ini tergantung dari seleksi jaringan dan
kemampuan operator.
6. Radiasi
Radiasi ini menggunakan sinar X-ray dengan energi tinggi untuk membunuh sel
kanker.dikatakan bahwa radiasi bukanlah untuk menyembuhkan kanker,melainkan
sebagai terapi adjuvan setelah pembedahan untuk mencegahrekurensi dari sel kanker atau
mencegah metastasis
7. Kemoterapi
Kemoterapi adalah metode dengan menggunakan obat-obat untuk membunuh sel kanker
khusus tipe melanoma maligna.

B. PROGNOSIS
Pengobatan pada KSB primer biasanya memberikan angka kesembuhan sekitar 95%
sedangkan pada KSB rekuren sekitar 92%. Di jumpai angka kekambuhan 5 tahun pada metode
kuretase elektrodesikasi ; bedah eksisi ; radioterapi ; bedah beku mikrografi mohs masing-
masing sebesar 7,7% ;10.1% ; 8,7% ;7,5% ; 1%.
Pengobatan pada Karsinoma sel basal rekuren adalah lebih sulit dari pada karsinoma sel
basal primer.dan angka kekambuhan setelah dilakukan prosedur yang kedua adalah lebih
tinggi.pengonbatan pilihan pada pasien ini adalah bedah mikrografik mohs yang memberi
angka kekambuhan 5 tahun sebesar 5,6% sedangkan bila dilakukan dengan cara lain sebesar
19,9%.

1. Pilgrim W,hayes R,Hanson DW,2hang B,Boudreau B,Leong fellner s,”skin cancer Basal Cell
Carsinoma,Squamous Cell Carsinoma and Maligna “.J.Cotari Med Sur 2014.320.31

2. N.R . Telfer .G.B.Colver,C.A.Morton “Guildelines for the management of Basal Cell


Carsinoma : the British journal of Dermatology.2008nhal 158 (7).37-48

3. Chadrasona ,Parakrama .Taylor Dive K “ Ringkasan Patology anatomi “ EGC

4. Putra Budi Iman “ Karsinoma Sel Basal “ Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan kelamin
Fak.Kedokteran USU.2008

5. Dr. Donna Patologi,Sp.KK “karsinoma Sel Basal” Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan
kelamin Fak.Kedokteran USU.2008

6. Buljan Marija,Dkk “ Variations in Clinical Presentation of basal cell carcinoma “ Univ.Dept


of dermatology and Verology,sestre milosdnice university hospital:2008

Anda mungkin juga menyukai