Oleh :
Dosen Pembimbing :
A.B. Tjandrarini, S.Si., M.Kom.
1
kurangnya informasi mengenai persediaan barang dalam gudang yang diakibatkan
kesalahan dalam perencanaannya.
Pengadaan merupakan kegiatan yang berkesinambungan dimulai dari
pemilihan, penentuan jumlah yang dibutuhkan, penyesuaian antara kebutuhan dan
dana, pemilihan metode pengadaan, pemilihan pemasok, penentuan spesifikasi
kontrak, pemantauan proses pengadaan dan pembayaran.
Pentingnya peran pengadaan yang tidak terlepas dari perencanaan dalam
pelayanan kefarmasian pada khususnya dan pelayanan kesehatan pada umumnya
membuat penulis tertarik untuk mengambil tema “Pengadaan Obat Apotek” dalam
laporan ini.
B. PERUMUSAN MASALAH
Bagaimana alur proses pengadaan sediaan obat dan hal-hal apa saja yang terakait
dengan pengadaan obat tersebut?
C. BATASAN MASALAH
Penelitian ini di lakukan di bagian logistik Apotek E’Skin Farma. Sasaran
pada apotek ini terletak pada Pegawai Apotek dan Supplier. Batasan pada masalah
ini hanya untuk memudahkan pegawai dan Supplier untuk mengelola data yang ada
pada apotek sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mengelola data
serta membuat data lebih akurat dan tersimpan dengan baik dengan menggunakan
sistem informasi. Di asumsikan bahwa pengadaan obat di apotek ini untuk
ketersediaan stok obat di gudang pemasok selalu tersedia dan barang yang di kirim
dari pemasok selalu dalam kondisi sehat, sehingga tidak memungkinkan melakukan
pergantian obat yang rusak.
D. TUJUAN
1. Terjadi proses bisnis obat yang ada di Apotek E’Skin Farma, Jl. Kendal Sari
Selatan, Surabaya saat ini.
2. Mendesain usulan proses bisnis pengadaan obat di Apotek E’Skin Farma, Jl.
Kendal Sari Selatan, Surabaya untuk perbaikan system.
2
1. Pemesanan
a. Apoteker melakukan pengecekan obat. Jika stok habis, maka apoteker
membuat daftar pesanan obat. Dan jika stock masih ada, maka tidak
melakukan pemesanan.
b. Apoteker melakukan pemilihan pemasok obat.
c. Apoteker membuat SPP.
d. Apoteker menyerahkan SPP ke pemasok.
2. Pengiriman
a. Pemasok melakukan pengecekan ketersediaan obat di gudang.
b. Pemasok mengirimkan informasi ke Apoteker mengenai pemesanannya.
c. Pemasok mencetak faktur pemesanan.
d. Pemasok melalukan pengiriman obat.
3. Pengecekan
a. Apoteker melakukan penerimaan dan pengecekan obat dari pemasok.
b. Apoteker memerika antara obat rusak atau tidak. Jika obat rusak, maka
apoteker membuat surat pengembalian obat, lalu obat di kembalikan
kepada pemasok dan pemasok menerima obat yang telah di kembalikan
oleh apoteker. Dan jika tidak, maka apoteker melakukan update stok.
3
F. PEMODELAN BISNIS SAAT INI
F.1 Context Diagram
4
Apoteker
Pemasok
DATA SPP
UPDATE STOK
0
Pengadaan
Obat Apotek
E'Skin Farma
+
5
Level 1 dari proses Pemesanan_Obat
Apoteker Pemasok
DATA SPP
DATA PEMESANAN
12 STOK OBAT 6
2 1
MENYERAHKAN
STOCK_OBAT
MEMBUAT Mengecek SPP
DAFTAR ketersediaan
PESANAN OBAT stok obat
DA FTA R PESANAN
OBAT__TERSEDIA 11 SPP2
3
TIDA K
25 DAFTAR PEMESANAN OBAT MELAKUKAN
PEMESANAN SPP(3)
PEMASOK
4
8 DAFTAR PESANA N OBAT DISIMPAN P EMASOK DI SIMPAN
5
PEMILIHAN_PE SPP2
MASOK 30 LIST PESANAN STOK OBAT MEMBUAT
S PP
PEMASOK 2
SPP3
MENENTUKAN
STOK OB AT
YG DI PESAN
6
Level 1 dari proses Pengecekan
7
Analisis Input
Nama Masukan : Pemesanan
Sumber : Pemasok
Fungsi : Dokumen berisi pesanan obat dari Apoteker
Media : Kertas
Rangkap : Satu
Frekuensi : Setiap awal terjadi transaksi pemesanan
Volume : Empat kali
Keterangan : Pesanan di sampaikan Pemasok melalui Telepon
Hasil Analisa : Informasi yang kadang kala tidak jelas
Analisis Proses
Nama Proses : Pemesanan obat ke Apoteker
Fungsi : Pemesanan dari pemasok ke Apoteker
Masukkan : Daftar Pemesanan Obat
Keluaran : SPP Obat
Waktu : Pengiriman pemesanan ke Apoteker membutuhkan waktu
selambat-lambatnya hingga 7 hari
Biaya : Biaya penyimpanan dan perawatan dokumen
Hasil Analisa : Pengiriman secara manual yang menyebabkan pemborosan
bahan bakar dan tidak langsung menuju ke apoteker
Analisis Output
Nama Keluraran : Pemesanan
Fungsi : Dokumen berisi pesanan obat dari Apoteker
Media : Kertas
Distribusi : Pemasok dan Apoteker
Rangkap : Tiga
Frekuensi : Setiap terjadi transaksi pemesanan
Volume : Setiap hari
Format : Lampiran 1 dari halaman 21
Keterangan : Pesanan di sampaikan Pemasok melalui Telepon
8
Hasil Analisa : Tidak terteranya informasi nota tagihan yang menyebabkan
sulitnya mencari kaitan pembayaran terhadap tagihan tertentu
Nota tagihan tidak tersimpan dengan baik sehingga kerap kali
kehilangan.
9
PENGGUNA INPUT PROSES OUTPUT
penerimaan obat pemasok
Apoteker Data obat masuk Melalukan Daftar obat yang di
Pencatatan Barang perbarui
Masuk
Apoteker Data periode Membuat laporan Laporan pengadaan
pengadaan obat obat
10
2.2 Jika, pendaftaran pemasok di setujui oleh apoteker, maka pemasok
mengaktifkan akun pendaftaran.
3 Melakukan konfirmasi pendaftaran
3.1 Membuat kode aktivasi akun
3.2 Menyimpan status persetujuan dan kode aktivasi akun
3.3 Mengirim persetujuan daftar pemasok dan mengirimkan kode aktivasi akun
4 Mengecek hak akses
4.1 Melalukan verifikasi pada tabel pemasok
4.2 Menampilkan hasil verifikasi dan halaman utama
5 Pemesanan
5.1 Apoteker melakukan pesanan obat dan mengirim SPP
5.2 Melakukan persetujuan pemesanan dan mengirim informasi
6 Pengiriman
6.1 Pemasok mengirim konfirmasi pesanan pengiriman obat.
6.2 Apoteker melakukan konfirmasi penerimaan obat
7 Pencatatan barang masuk
8.1 Meyimpan nomor transaksi pencatatan barang masuk
8.2 Membuat nomor pencatatan barang masuk otomatis
11
I.1 Context Diagram
12
Apoteker Pemasok
Pemesanan Obat
Konfirmasi Pendaftaran
Data Master Hak Akses
Laporan Pengadaan Obat
1 2 3 4
Melakukan
Pengolahan Mengecek Hak
Pendaftaran konfirmasi
Data Master pendaftaran Akses
+ + + +
5 6 8.2
7 8
Pemesanan Pengiriman Membuat
Obat Pencatatan Laporan Laporan
Obat
+ + Barang Masuk Pengadaan pemesanan obat
+ Obat + terlaris
13
5.1 5.2 6.1 6.2 7.1 7.2 8.1
1.5 1.6
4 3 2 1 5 6 7 8
Melakukan Pengolahan Pemesanan Pengiriman Pencatatan Laporan
Mengecek Hak Pendaftaran Pengadaan
konfirmasi Data Master Obat Obat Barang Masuk
Akses pendaftaran + + + + + Obat +
+ +
Pengecekan Hak Akses [Konfirmasi Pendaftaran] [Pemesanan Obat] [Pengiriman Obat] [Laporan Pengadaan Obat]
[Hak Akses] Aktivasi Akun [Pendaftaran Pemasok] [Data Master] Pesan Kiirm [Pencatatan Barang Masuk] Pembuatan Laporan
Pemasok Apoteker
Pemasok Apoteker Pemasok Apoteker Apoteker Apoteker
14
I.3.2 Diagram level 1 dari Proses Pengolahan Data Master
1.5 1.6
MDM Satuan
Apoteker MDM Kategori Data Master 6 Obat
Obat
+ +
Data Master 5
[Data Master]
1.4
1.3
1.2
MDM Jenis
MDM Nama Data Master 3 Obat
Obat +
+
Pemasok
[Pendaftaran Pemasok]
2.1
Pemasok Data Pemasok
melakukan 31 Data Pemasok
pendaftaran
Daftar Pemasok
Apoteker
67 Kode Aktivasi
Daftar Pemasok dan
66
hasil notifikasi
Aktivasi
Persetujuan
[Konfirmasi Pendaftaran]
Setuju 2.2
Mengaktifkan
akun
pendaftaran
I.3.3 Diagram level 1 dari Proses Melakukan Konfirmasi Pendaftaran
Apoteker
Hasil persetujuan
14
daftar pemasok
Kode Aktivasi
3.1 3.3
Membuat kode
aktivasi akun Hasil status persetujuan dan Mengirim persetujuan daftar
70
kode aktivasi akun pemasok dan mengirimkan
Kirim
kode aktivasi akun
73 Id da n Pa ssword Pema so k
[Ha k Akse s]
Id d an Passwo rd Pe ma so k
4.1
Me la lukan
verifika si pa d a
ta be l p emaso k
15
Hasil ve rifikasi
4 .2
Ta mp il Me na mpilkan
74 Hasil ve rifika si h asil ve rifikasi
da n hala man
u ta ma
I.3.5 Diagram level 1 dari Proses Pemesanan Obat
48 Pemesanan Obat
Apo te ke r
Data Pesanan
[Pe san]
5.1
Data pe rsetu juan
Apoteker me lakukan 50
pe sanan oba t
pe sanan oba t da n
mengirim SPP
Data SPP
Dafta r Pesanan
5.2
Melaku ka n
49 Daftar SPP Oba t Pen girima n SPP
pe rsetu juan
p eme sanan d an
mengirim informasi
[Pemesanan Ob at]
Ha sil
Pemasok
Pemasok
Hasil Konfirmasi Persetujuan
55
Pemesanan Oba t 2
6.1
Mengirim konfirma si
pesanan pengiriman
oba t
Hasil Notifikasi
Data ko nfirmasi
57
penerimaan obat
Hasil notifikasi
56
pengiriman
Flow_724
Konfirmasi
6.2
Apoteker melakuka n
konfirmasi [Pengiriman Obat]
penerimaan obat Apoteker
Nomor Pencatatan
Apoteker 60
Barang Masuk
7.2
7.1
Membuat nomor
Meyimpan nomor
Pembuatan nomor otomatis pencatatan barang
transaksi pencatatan
masuk otomatis
barang masuk
16
I.3.8 Diagram level 1 dari Proses Laporan Pengadaan Obat
62 Data Periode 64 Data Pemesanan
Laporan I
Laporan II
8.1
8.2
[Pembuatan Laporan]
Apoteker Membuat Laporan Pembuatan Laporan II Membuat
volume pengadaan Laporan
tiap periode pemesanan obat
terlaris
Apoteker
[Data Master 2]
1.1.1 1.1.2
Create Daftar Master
Menambah 35 Mengubah Data
Karyawan Karyawan
Data Karyawan Update2
Data Karyawan
34 Data Karyawan
[Data Master 2]
1.2.2
1.2.1 Mengubah
Ubah
Menambah CetakNama Daftar Nama Data Nama
39
Data Nama Obat Obat
Obat
17
MDM Bentuk Obat
[Data Master 4]
MDM Nama Obat
1.3.2
[Data Master 3] Mengubah
Data Jenis
Obat
40 Data Jenis Obat
[Data Master 4]
[Data Master 5]
1.4.1
1.4.2
Menambah Ubah Bentuk
Cetak Bentuk 43 Daftar Master Bentuk Mengubah
Data Betuk
Data Bentuk
Obat
Obat
Tambah Bentuk
Data Bentuk
42
Obat
[Data Master 5]
[Data Master 6]
1.5.1
1.5.2
Men amb ah
Data Kategori Me ngubah
Oba t Data Kate gori
Oba t
Ceta k Katego ri
Tambah Kateg ori Update Kategori
18
MDM Kategori Obat
[Da ta Master 6]
1 .6.1 1 .6.2
Mena mbah Mengubah
Data Satuan Data Satu an
Obat Obat
Cetak Satua n
Update Satuan
Tambah Satuan
47 Daftar Ma ster Sa tu an
Data Satuan
46
Obat
19
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, H. (1999). Analisis & Desain Sistem Informasi. In H. Jogiyanto,
Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.
LAMPIRAN
20
Lampiran 1
21