TKS 41694

Perancangan Sistem dan

Manjemen Energi (2 SKS)
Kuliah 3
Perencanaan Program Manajemen Energi
Semester Ganjil 2019/2020 (Pilihan V)
Prodi Sarjana Teknik Kimia Universitas Riau
Tahapan Perencanaan Manajemen Energi
• Initial Assessment
• Mendisain Proses
• Evaluasi Peluang
• Implementasi
Initial Assessment
• Tahap pertama ini merupakan tahap identifikasi
terhadap perusahaan untuk pemenuhan kebutuhan
energi, resiko, tujuan, image dan reputasi serta potensi
bisnis yang berkaitan dengan energi.
• Pada tahapan ini dilakukan pengumpulan segenap
potensi yang diperkirakan dapat mendukung
perencanaan dan manajemen energi.
Initial Assessment
• Target yang diharapkan adalah mampu menjawab
pertanyaan ”seperti apakah peluang bisnis suatu
perusahaan jika dikaitkan dengan energi?”
• Kerangka berpikir ini memberikan konteks peluang
yang lebih besar tentang energi dari sekedar biaya
produksi.
Initial Assessment
• Manajemen energi diharapkan mampu menjawab
pertanyaan seberapa besar energi berpengaruh
terhadap:
• Peluang bisnis yang potensial
• Resiko bisnis
• Posisi perusahaan di mata para pemangku
kepentingan
Mendesain Proses
• Tahapan mendesain proses untuk penerapan
manajemen energi ini, perlu diketahui terlebih dahulu
secara aktual besarnya energi yang dibutuhkan. D
• Data kebutuhan aktual tersebut diperbandingkan
dengan data konsumsi energi yang paling efisien dari
industri sejenis.
Mendesain Proses
• Dalam memulai mendesain proses juga harus
mempertimbangkan faktor-faktor yang lain, mulai dari
budaya perusahaan sampai dengan sumber dayanya,
organisasi dan pendanaan.
• Pada tahap ini diharapkan diketahui keperluan
pendekatan manajemen energi, apakah cukup satu
divisi cakupan penanganannya atau meliputi seluruh
perusahaan.
Mendesain Proses
• Pada tahapan ini juga diharapkan dapat diketahui
sumberdaya teknis dan finansial yang dapat
menopang, baik dari luar dan atau dalam perusahaan
serta kompetensinya.
Evaluasi Peluang
• Pada tahapan ini dilakukan evaluasi peluang yang akan
diterapkan dalam perencanaan dan manajemen energi
di suatu industri.
• Keberhasilan suatu evaluasi peluang sangat tergantung
pada besarnya penggunaan energi di suatu perusahaan
serta kompleksitasnya.
Evaluasi Peluang
• Jika pemetaan dan pola pendekatan dalam
perencanaan dan manajemen energi tidak baik, maka
ada beberapa peluang yang seharusnya memberikan
hasil positif mungkin tidak dapat diraih.
• Esensi dari tahapan ketiga ini adalah jenis, jumlah dan
biaya energi setiap komponen bisnis. Idealnya
mencakup fasilitas, operasi, transportasi dan distribusi
serta jumlah energi yang dikonsumsi.
Evaluasi Peluang
Peluang yang dapat dicapai dapat dibedakan dalam
beberapa kategori, yaitu:
• Efisiensi energi mengurangi jumlah pemakaian energi.
(mengakibatkan pengurangan biaya operasional dan
dampak lingkungan)
• Manajemen penyediaan energi akan menjamin
pengendalian biaya dan keberlangsungan penyediaan
energi.
Evaluasi Peluang
Peluang yang dapat dicapai dapat dibedakan dalam
beberapa kategori, yaitu:
• Energi yang berkaitan dengan produk dan jasa akan
membantu produk-produk yang telah ada untuk
menjadi lebih berdaya saing di pasaran bahkan bisa
membentuk pasar yang baru jika mempunyai nilai
tambah yang lain.
Evaluasi Peluang
• Peluang penghematan energi tersebut bersifat unik,
artinya tidak sama untuk setiap perusahaan.
• Peluang-peluang tersebut dipengaruhi oleh beberapa
faktor, diantaranya:
• Produk yang telah ada, proses, fasilitas modal dan
peralatan.
• Riwayat kerja dan sistem penghargaan
• Pasar baru dan peluang bisnis
Implementasi
• Tahapan yang terakhir ini mengikuti model sistem
manajemen klasik, yaitu penekanan dan penempatan
rencana perencanaan dan manajemen energi dalam
struktur organisasi.
• Penempatan ini diharapkan dapat menjamin
berjalannya program ini serta terjadi integrasi dalam
kultur manajemen perusahaan.
Implementasi
• Berikut ini beberapa prinsip manajemen
dan tools yang diperlukan:
• Komitmen yang jelas dari pucuk pimpinan dengan
diwujudkan pada pola kepemimpinan yang kuat.
• Tujuan yang jelas dan terukur dari setiap tingkatan
pencapaian.
• Sumber daya yang memadai untuk mencapai tujuan
yang diinginkan.
Implementasi
• Berikut ini beberapa prinsip manajemen
dan tools yang diperlukan:
• Peninjauan dan pemutakhiran secara periodik
tujuan, pencapaian dan komitmen segenap sumber
daya.
• Mengumumkan setiap tahapan pencapaian dan
pemberian penghargaan pada setiap pencapaian.
question
Tugas rumah
• disampaikan di classroom as soon as possible