Anda di halaman 1dari 10

Mengenal Catalonia

Faktor Catalonia Ingin Merdeka

Upaya Yang Dilakukan Catalonia Untuk


Merdeka
Point Bahasan

Akibat Catalonia Memisahkan Diri

Referendum Catalonia Ditinjau Dari Hukum


Internasional
Catalunya (bahasa Katalan: Catalunya [kətəˈɫuɲə] atau
[kataˈluɲa]; bahasa Spanyol: Cataluña [kataˈluɲa]; bahasa
Occitan: Catalonha [kataˈluɲɔ]; bahasa Perancis: Catalogne)
atau Catalonia adalah sebuah wilayah otonomi Spanyol yang
memiliki luas wilayah 32.114 km² dan populasi 6.995.206 jiwa
(2005) pada tahun 2017 sekitar kurang lebih 7.5 juta orang
jiwa. Ibu kotanya adalah Barcelona. Dan merupakan salah
satu wilayah otonom dari Spanyol. Dan menyumbang 18.8
PDB di negara Spanyol. Catalonia ini merupakan gabungan
dari empat provinsi Katalan yang membentuk
persemakmuran.
Di wilayah ini berbatasan dengan Prancis.
Setiap orang yang berdiam dalam suatu wilayah berhak atas kebebsana suatu wilayah yang ditempati. Hal ini
dinamakan self determinations right. Seperti halnya Catalonia memiliki factor sebagai berikut :

SISI SEJARAH

Dari sisi sejarah, masyarakat Catalunya merasa berbeda dengan Spanyol. Catalunya di Abad Pertengahan adalah negara merdeka di
Semenanjung Iberia - sekarang Spanyol dan Portugal - yang memiliki bahasa, hukum, dan adat yang berbeda. Wilayah Catalunya dan Aragon
direbut dari tangan Ratu Aragon dan Ramon Berenguer, penguasa Barcelona, oleh Raja Philip V pada tahun 1714. Setahun kemudian, Raja
Philip V menguasai seluruh Spanyol. Raja-raja kemudian ingin memaksakan bahasa dan hukum Spanyol di Catalunya. Kelompok Spsaratis
Ctalanoia sudah muncul pada Tahun 1931 hingga 2010 dan terkahir bula Oktober 2017 yang lalu dengan melakukan suatu referendum.

SISI POLITIK
Dari segi politik, banyak nya terjadi perbedaan pendapat dengan pemerintah Spanyol, terbukti dengan partai pimpinan Perdana
Menteri Spanyol Mariano Rajoy sangat kecil di Catalonia. Upaya kemerdekaan catalonia digalang oleh Presiden catalonia yakni Artur Mas
tetepi selalu ditentang oleh Spanyol.
SISI EKONOMI

Catalunya adalah jantung industrinya Spanyol, dengan kekuatan maritim terbesar, dan unggul dalam perdagangan barang jadi
seperti tekstil. Saat ini, Catalunya berkembang menjadi rumah bagi perusahaan-perusahaan finansial, jasa, dan teknologi. Dengan
menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, Catalunya adalah wilayah paling kaya di negara itu, lebih kaya dari Madrid.

SISI ENTERTAIN
Tidak hanya sejarah, ekonomi, dan politik yang membuat masyarakat Catalonia merasa berbeda dengan Spanyol. Para Catalan juga
mengakui selera makanan dan sepakbola mereka tidak sama. Warga Catalunya sangat bangga akan makanan dan koki mereka, seperti Ferran
Adria, dari restoran El Bulli, dan Jordi Cruz, yang memenangkan bintang Michelin pertamanya di usia 25 tahun. Dalam hal olahraga pun
berbeda, Catalonia yang membanggakan FC Barcelona , sementara Spanyol membanggakan Real Madrid. Dilihat dari hal ini bisa disimpulkan
adanya ssentimen nasionalisme antara Spanyol dan Catalonia.
Banyak media masa Internasional mmberitakan mengenai usaha yang dilakukan Catalonia untuk merdeka yankni dengan melakukan
referendum.

Pemungutan suara atau merupakan implementasi atau tindak lanjut dari keberadaan hak
Referendum
untuk menentukan nasib sendiri ( self determination right ) dalam hukum internasional

Bagaimana pelaksanaannya :

1. Referendum yang dilakukan Catalonia adalah referendum semesta.


2. Referendum dilakukan unutk membuat Catalonia merdeka dari Spanyol dan menjadi Negara sendiri.
3. Dipelopori atau diinisisasi oleh Pemimpin Catalonia yakni Pres Artur Mas.
4. Proses refrerendum tidak kondusif, hal ini dikarenakan referendum itu sendiri ditentang olehh pemerintah Spanyol yang menganggap hak
tersebut Ilegal.
5. Jumlah pemilih adalah sekitar 2.2 Juta jiwa ( Separuh dari Hak pilih ), dan suara “YA” atau setuju sekitar 90%.

Referendum Semesta = Sebuah aksi referendum yang diselenggarakan berdasarkan kemauan rakyat, yang didahului oleh sebuah aksi
demonstrasi atau petisi yang berhasil mengumpulkan dukungan mayoritas.
EKONOMI

1. Adanya kenaikan biaya ekspor barang, terkait dengan Uni Eropa yang tidak setuju dengan kemerdekaannya Catalonia dan secara otomatis
Catalonia bukan merupakan Golongan Uni Eropa.
2. Peningkatan harga Impor di Catalonia dan akan menimbulkan kerugian.
3. Pemakaian mata uang yang lama “Euro” yang belum tentu akan diakui dan memiliki hak oleh Bank Central Eropa.
4. Pmerintahan Catalonia akan memiliki Hutang yang mahal atau dalam hal meminjam uang di BCE.
5. Bagi Spanyol akan kehilangan sumber ekonomi, teruatam penerimaan pajak yang jumlahnya sangat tinggi dari Catalonia. Tentunya hal ini
akan berefek kepada kerjasama dengan Uni Eropa.

POLITIK

1. Pengakuan konstitutif terhada Catalonia akan hilang dari negara blok Uni Eropa.
2. Kepercayaan pemerintah Spanyol akan hilang ketika Catalonia tidak jadi merdeka.
3. Ketika catalonia tidak mendapatkan dari Uni Eropa maka Catalonia akan kehilangan kesempatannya dalam perhaulan Internasional
dengan negara-negara Uni Eropa.
HANAS

1. Catalonia harus membentuk system dan lembaga pertahana nasional yang baru dan membutuhkan modal yang sangat besar.
2. Bisa jadi akan adanya pertentangan pengakuan mengenai perbatasan anatara Spanyol dengan Catalonia terkait dengan sejarah
kemenangan Spanyol pada saaat menguasau Catalonia pada zaman kerajaan mereka.

ENTERTAINMENT

Kondisi ini memungkinkan Barcelona keluar dari La Liga dan berkuranya sponsor yang selama ini mendukung Barcelona Football
Club. Ketika ini terjadi secara otomatis Barcelona Fc akan mendominasi di negara barunya yakni Catalonia. Barcelona FC akan memonolpoli
persepakbolaan di catalonia, karena bisa kita lihat di Laliga Barcelona FC memiliki team yang kuat yang bertanding panas dengan Real Madrid.
Menurut Hukum Internasional sendiri mengatakan bahwa proses referendum yang sah adalah yang dilaukan secara
langsung one man one vote dan dengan dipantau lembaga internasional yang sah seperti UNTAET. Akan tetapi proses referendum
yang dilakukan oleh Catalonia tidak berdasarkan kepada prosesdur hukum internasional, tetapi lebih kepada referendum secara
sepihak.
Hal ini pun sudah bisa diketahui oleh Mahkamah Konstitusi Spanyol yang menyatakan bahwa referendum tersebut Ilegal.
Catalonia dalam hal melaksanakan tuntutan memisahkan diri, akan berhasil jika dilaksanakan dengan dukungan epenuh
dari angota kelompok dan dengan berbagai upaya yang berhasil menarik perhatian internasional. Pelaksanaan tuntutan self
determination harus memenuhi syarat “a free and genuine expression of the will” dari kelompok yang bersangkutan. Hal ini tampak
dari putusan mahkamah Internasional dalam western Shara Case.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai