Anda di halaman 1dari 2

KARYA SENI TARI KREASI

Tari kreasi adalah bentuk garapan/karya tari setelahnya bentuk-bentuk tari tradisi
hidup berkembang cukup lama di masyarakat. Bentuk tarian ini mulai ada gejalanya setelah
Indonesia merdeka pada tahun 1945.

A. Teknik Tata Tari Kreasi


Teknik tata pentas tari adalah teknik merancang untuk memetanskan tari yang baik
sehingga tampak jelas tampilan keindahan geraknya.
Berikut ini beberapa untuk panggung dalam pertunjukan seni tari.
1. Panggung later L adalah panggung yang disaksikan dari dua sisi memanjang dan
sisi melebar.
2. Panggung tapal kuda adalah panggung yang dapat disaksikan oleh penonton dari
sisi depan, samping kanan, dan samping kiri.
3. Panggung proscenium adalah panggung yanghanya dapat disaksikan dari satu arah
pandang saja yaitu arah depan.
4. Pendhapa adalah tempat pertunjukan yang berbentuk segi empat yang memiliki
empat saka guru.
5. Tempat pertunjukan out door adalah tempat di luar ruangan atau tempat terbuka
yang berupa lapangan, tanah atau rumput.
6. Panggung arena ialah wujud panggung yang paling sederhana dibandingkan
bersama bentuk-bentuk panggung yang lain.
Berbagai bentuk panggung arena adalah sebagai berikut.
a. Panggung arena kuda
b. Panggung arena ¾
c. Panggung arena penuh

Pekerjaan satu orang perancang pentas hendaklah merencanakan set-nya sedemikian


rupa agar:

1. Dapat memberi ruang kepada gerak-laku


2. Dapat membari pernyataan suasana lakon
3. Dapat memberi pandangan yang menarik
4. Dapat dilihat dan dimengertioleh penonton
5. Merupakan rancangan yang sederhana
6. Dapat bermanfaat terus-menerus bagi pemeran atau pelaku
7. Dapat secara efisien dibuat, disusun dan dibawa
8. Dapat membuat rancangan yang menunjukkan bahwa setiap elemen yang terdapat
di dalam penampilan visual pentasnya memiliki hubungan satu sama lain.

Seorang perancang pentas yang membuat set harus memiliki tujuan, yaitu

1. Lokatif
2. Ekspresif
3. Atraktif
4. Jelas
5. Sederhana
6. Bermanfaat
7. Praktis
8. Organis

B. Mendeskripsikan Karya tari Kreasi Berdasarkan Teknik Tata Pentas


1. Teknik Pentas Tari Kreasi di Panggung Prosenium
Panggung prosenium adalah panggung konvensional yang memepunyai tempat
prosenium atau sebuah bingkai gambar lewat mana penonton menonton
pertunjukan. Pertalian antara panggung dan auditorium dipisahkan ataudibatasi
oleh dinding atau lubang prosenium. Sedangkan sudut atau pinggir lubang
prosenium berupa garis lengkung atau garis lurus yang dinamakan dengan
pelengkung prosenium (Prosenium Arch).
Sebagai contoh tari Seribu Tangan yang menggunakan tata pentas di atas
panggung prosenium. Tata pentas dilaksanakan pada pola lantai bergaris lurus
dengan level dari rendah sampai tinggi.
2. Teknik Pentas Tari Kreasi dengan Panggung di Luar Arena
Bentuk pentas arena biasanya dilakukan di tempat terbuka yang tidak ada batasan
alam dan manusia.
Sebagai contoh penggunaan teknik pentas tari kreasi dengan panggung di luar
arena yaitu tari Kecak dari Bali. Dalam pertunjukan tari Kecak terdapat tiga lapis
lingkaran orang yang mengelilingi tiga orang penari. Lingkaran orang ini
difungsikan sebagai berikut.
a. Batas/kalang pertunjukan dalam tata pentas arena
b. Pengiring musik internal
c. Peran yang berganti-ganti.

Anda mungkin juga menyukai