Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA

PENANGANAN TB DENGAN STRATEGI DOTS


DI UPT KESMAS TEGALLALANG I
TAHUN 2016.

1.PENDAHULUAN

Tuberculosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman/bakteri


( Mycobakterium tuberculosis ), sebagian kuman tuberculosis menyerang paru dan dapat juga
menyerang organ tubuh lainnya. Oleh karena itu perlu diupayakan program penanggulangan
dan pemberantasan penyakit paru. Sejak tahun 1995 program pemberantasan penyakit
tuberculosis paru telah dilaksanakan dengan strategi DOTS (Direccly Observed Shortcourse
chemotherapy) yang direkomndasikan oleh WHO.

Penanggulangan TB dengan strategi DOTS dapat mmemberkan angka kesembuhan


yang tinggi, menurut Bank dunia strategi DOTS manajemen penanggulangan TB di
indonesia ditekankan pada tingkat kabupaten/kota.

1. LATAR BELAKANG

Penyakit TB merupakan masalah kesehatan utama. Sejak tahun 1995 menunjukan


bahwa penyakit TB merupakan penyebab kematian nomor 3 setelah penyakit cardiovasculer
dari golongan penyakit infeksi.

Tahun 1999, WHO memperkiraakan setiap tahun terjadi 583.000 kasus baru TB
dengan kematian karena TB sekitar 140 ribu. Secara kasar diperkirakan setiap 100.000
penyakit TB sebagian besar kelompok usia produktif, kelompok ekonomi lemah dan
pendidikan rendah.

Pada tahun 2016 jumlah penduduk diwilayah UPT Kesmas Tegallalang I sebanyak
24.668 0rang yang tesebar di empat desa dengan perkiraan jumlah suspek sebanyak 160
orang dengan jumlah target BTA positip 16 BTA positip. Target pencapain penemuan BTA
positip TB Paru di UPT Kesmas Tegallalang I sebesar 31,25% atau 5 orang BTA positip.
Berdasarkan data tersebut maka dapat diperincikan sebagai berikut :

1. Penemuan suspek belum mencapai target berdasarkan target nasional (


64/100.000. x 24.668. = 15,79 atau 16 orang BTA positip ) pencapaian31,25 %
2. Penemuan BTA positip belum mencapai target ( 5 orang BTA Positif) sebesar
31,25%
3. Kuranganya pengetahuan masyarakat tentang penyakit TB (tanda-tanda penyakit
TB, cara penularannya, dan pencegahannya)

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum : menurunkan angka kesakitan dan angka kematian penderita TB
dengan cara memutuskan rantai penularan sehingga penyakit TB tidak lagi menjadi
masalah kesehatan masyarakat.
2. Tujuan khusus:
a. Tercapainya angka kesembuhan minimal 85% dari penemuan semua penderita
TB baru BTA positip yang ditemukan.
b. Tercapainya cakupan penemuan penderta TB BTA positip secara bertahap.

IV. RENCANA KEGIATAN.

Upaya untuk mensukseskan program TB DOTS di UPT Kesmas Tegallalang I


direncanakan akan diadakan kegiatan sebagai berikut :

1. Pemeriksaan specimen dahak dari semua suspek.


2. Pengamatan dan pelacakan penderita TB paru yang mangkir.
3. Pemeriksaan kontak serumah pasien TB BTA positip.
4. Kunjungan rumah follow up tatalaksana kasus TB.
5. Penemuan dini kasus TB.

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

1.Tatalaksana kegiatan pasien TB :

a. Penemuan tersangka ( suspek TB)

b. Diagnosis.

c. Pengobatan.

2. Manajemen program :

a. Perencanaan.

b. Pelaksanaan.

1) Pencatatan dan pelaporan

2) Pelatihan

3) Bimbingan Teknis

4) Pemantapan mutu Laboratorium

5) Penglolaan Logistik.

c. Pemantauan dan Evaluasi.


3. Kegiatan Penunjang :

a. Promosi kesehatan (Penyakit TB)

b. Kemitraan.

c. Penelitian.

4. Kolaborasi TB dan HIV di Indonesia yang meliputi :

1. Membetuk mekanisme kolaborasi.


2. Menurunkan beban TB pada ODHA.
3. Menurunkan HIV pada pasien TB.

VII. SASARAN

Sasaran strategi nasional pengendalian TB ini adalah mengacu pada rencana strategis
Kementerian Kesehatan dari tahun 2009 samapai tahun 2014 yaitu menurunkan prevalensi
TB dari 235 per 100.000 penduduk menjadi 223 per 100.000 penduduk.

Sasaran luaran adalah :

1.Meningkatkan persentase kasus baru TB paru (BTA positip) yang ditemukan dari 73%
menjadi 90%.

2.Meningkatkan persetase keberasilan pengobatan kasus baru TB paru BTA positip mencapai
88%

3.Meningkatkan persentase Propinsi dengan Crude Death Rate (CDR) diatas 705 mencapai
50%

4.Meningkatkan persentase Propinsi dengan keberasilan pengobatan diatas 85% dari 80%
menjadi 85%.

No KEGIATAN Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pertemuan lintas program x x x x x x x x x x x
2 Penemuan Dini kasus TB x x x x x x x x x x x x
3 Penganmbilan specimen TB paru x x x x x x x x x x x x
4 Penyuluhan induvidu/kelompok x x x x x x x x x x x x
5 Pengobatan x x x x x x x x x x x x
6 Kunjungan Rumah, follow up x x x x x x x x x x x x
penderita TB
7 Pencarian kontak serumah x x x x x x x x x x x x
8 Evaluasi x x x x
9 Pelacakan TB mangkir
10 Pencatatan x x x x x x x x x x x x
11 Pelaporan x x x x
IX. EVALUASI PELAKSANAAN

Evaluasi merupakan salah satu fungsi anajemen untuk menilai kebersilan pelaksanaan
program. Pemantauan dilaksanakan secara berkala dan terus menerus, untuk segera dapat
mendeteksi bila ada masalah dalam melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan supaya
dapat dilakukan tindakan perbaikan.

Hasil evaluasi sangat berguna untuk kepentigan perencanaan program pemantaun


dengan mengolah laporan, pengamatan dan wawancara dengan petugas pelaksana maupun
dengan masyarakat. Evaluasi berguna juga berguna untuk menilai sejauh mana tujuan dan
dan target yang telah ditetapakan. Evaluasi dilakukan satu periode waktu tertentu dan
biasanya setiap enam bulan sampai satu tahun.

X.PENCATATAN DAN PELAPORAN

Sistem pencatatan dan pelaporan yang digunakan untuk sistematika evaluasi


kemajuan pasien dan hasil pengobatan. Sistem pencatatan pelaporan terdiri dari :

1.Daftar lab (register lab :TB 04) berisi pencatatan dari semua pasien yang
diperiksa sputumnya.

2.Kartu pengobatan pasien TB (TB 01) dibawa saat penderita mengambil obat.

3.Pemeriksaan sputum lanjutan ( pemeriksaan dahak ulang)

4.Register TB 02.

5.Register TB 03

6.Register TB 05

Laporan kalaborasi TB dan HIV

7.Laporan SITT.

Pencatatn dilakukan setiap ada tersangka suspek paru yang akan diperiksa dahaknya, pasien
TB baru, Pasien menjalani pengobatan TB ataupun pindahan dari unit pelayanan kesehatan
lain, pelaporan dilaksanakan setiap triwulan yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Gianyar,
yang diketahui oleh penanggung jawab UKM dan Kepala UPT Kesmas Tegallalang I.

Mengetahui
Kepala UPT Kesmas Tegallalang I

dr I Wayan Gede Wirawan


NIP.19780321 200801 1 1005

Anda mungkin juga menyukai