Silabus B.Indo SMA WAJIB
Silabus B.Indo SMA WAJIB
MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA
DAFTAR ISI i
I. PENDAHULUAN 1
A.Rasional 1
B.Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di 3
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Indonesia di 4
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah
Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan
4
D.Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah
Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan
9
E. Pembelajaran dan Penilaian
C. Kelas XII 24
1
2
I. PENDAHULUAN
A. Rasional
1
(pemahaman, apresiasi, tanggapan, analisis, dan penciptaan karya
sastra); dan literasi (perluasan kompetensi berbahasa Indonesia dalam
berbagai tujuan khususnya yang berkaitan dengan membaca dan
menulis).
2
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan yaitu:
KELAS X – XII
3
6. Lingkup materi literasi mencakup teks dalam konteks, berinteraksi
dengan orang lain, menafsirkan, menganalisis, mengevaluasi teks, dan
mencipta teks.
4
Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Indonesia
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X sampai dengan XII mengikuti struktur
pengorganisasian Kompetensi Inti sebagai berikut ini.
KOMPETENSI INTI
5
bakat dan
minatnya
untuk
memecahkan
masalah
6
terkait dengan dan ranah dalam ranah
pengembangan abstrak terkait konkret dan
dari yang dengan ranah abstrak
dipelajarinya di pengembangan terkait dengan
sekolah secara dari yang pengembanga
mandiri, dan dipelajarinya di n dari yang
mampu sekolah secara dipelajarinya
menggunakan mandiri, di sekolah
metoda sesuai bertindak secara
kaidah keilmuan secara efektif mandiri serta
dan kreatif, bertindak
serta mampu secara efektif
menggunakan dan kreatif,
metoda sesuai dan mampu
kaidah menggunakan
keilmuan metoda sesuai
kaidah
keilmuan
1. Pembelajaran
7
Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan sintesis dari tiga pendekatan,
yaitu pedagogi genre, saintifik, dan CLIL. Alur utama model adalah
pedagogi genre dengan 4M (Membangun konteks, Menelaah Model,
Mengonstruksi Terbimbing, dan Mengonstruksi Mandiri). Kegiatan
mendapatkan pengetahuan (KD-3) dilakukan dengan pendekatan saintifik
5M (Mengamati, Mempertanyakan, Mengumpulkan Informasi, Menalar,
dan Mengomunikasikan). Pengembangan keterampilan (KD-4) dilanjutkan
dengan langkah mengonstruksi terbimbing dan mengonstruksi mandiri.
Pendekatan CLIL digunakan untuk memperkaya pembelajaran dengan
prinsip: (1) isi [konten] teks—berupa model atau tugas--bermuatan
karakter dan pengembangan wawasan serta kepedulian sebagai
warganegara dan sebagai warga dunia; (2) unsur kebahasaan
[komunikasi] menjadi unsur penting untuk menyatakan berbagai tujuan
berbahasa dalam kehidupan; (3) setiap jenis teks memiliki struktur
berpikir [kognisi] yang berbeda-beda yang harus disadari agar
komunikasi lebih efektif; dan (4) budaya[kultur], berbahasa,
berkomunikasi yang berhasil harus melibatkan etika, kesantunan
berbahasa, budaya (antarbangsa, nasional, dan lokal). Pembelajaran
bahasa Indonesia ini dapat digambarkan dalam model sebagai berikut:
8
dalam proses pembelajaran (tutwurihandayani);
11. Pemanfaatanteknologi informasi dan komunikasiuntuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran;
12. Pengakuanatasperbedaanindividualdanlatarbelakangbudaya
peserta didik; dan
13. Suasana belajarmenyenangkan dan menantang.
9
Implementasi model pembelajaran Bahasa Indonesia dapat dibagankan
sebagai berikut.
KI 1
KI 2
KI 3 KD 3:
PENGETAHUAN
KI 4 KD 4:
kETERAMPILAN
(Rincian lebih lanjut dan contoh penerapannya dalam RPP dapat dilihat di
Pedoman Mata Pelajaran).
2. Penilaian
Hal yang paling utama dalam penilaian adalah guru harus menciptakan
instrument dan suasana penilaian yang menghindarkan peserta didik
dari ketidakjujuran dan plagiarisme peserta didik dalam
berkarya/berteks. Oleh sebab itu, penilaian proses menjadi sangat
penting. Sedapat mungkin peserta didik lebih banyak mengerjakan tugas
di sekolah, bukan menjadi pekerjaan rumah (PR).
10
Penilaian merupakan sebuah proses yang meliputi tahapan: (1)
perencanaan, (2) pengumpulan data, (3) pengolahan data, (4) penafsiran,
dan (5) penggunaan hasil penilaian.
Hasil penilaian yang dilakukan oleh guru harus diolah terlebih dahulu
sebelum diputuskan sebagai laporan hasil pencapaian kompetensi siswa.
11
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Keunggulan dan
Kebutuhan Daerah serta Peserta didik
12
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN,
DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
A. Kelas X
13
3.3 Menganalisis struktur, isi Isi teks eksposisi: Menggalistruktur, isi,
(permasalahan, (permasalahan,
argumentasi, pengetahuan, pernyataan tesis; argumentasi,
dan rekomendasi), argumen; pengetahuan, dan
pernyataan rekomendasi), dan
kebahasaan teks eksposisi
ulang; dan kebahasaan dalam teks
yang didengar dan atau kebahasaan. eksposisi yang didengar
dibaca danatau dibaca.
Menyusun teks
4.3 Mengembangkan isi eksposisi dengan
(permasalahan, argumen, memerhatikan struktur,
pengetahuan, dan Komentar terhadap: isi, permasalahan,
rekomendasi) teks eksposisi Kekurangan dan argumentasi,
secara lisan dan / tulis. kelebihan dilihat pengetahuan,
dari isi (kejelasan rekomendasi, dan
tesis dan kebahasaan.
kekuatan Mempresentasikan,me-
argumenuntuk ngomentari, dan
mendukung merevisi teks eksposisi
tesis). yang telah disusun.
3.5 Mengevaluasi teks anekdot Isi teks anekdot: Menilai isi dan aspek
dari aspek makna tersirat. peristiwa/sosok makna tersirat dalam
yang berkaitan teks anekdot
4.5 Mengonstruksi makna dengan Menyusun kembali teks
tersirat dalam sebuah teks kepentingan anekdot dengan
anekdot. publik, memerhatikan makna
Unsur anekdot: tersirat dalam teks
peritiwa/tokoh anekdot yang dibaca
yang perlu Mempresentasikan,
dikritisi, mengomentari,dan
sindiran, humor, merevisi teks anekdot
dan penyebab yang telah disusun.
14
kelucuan.
3.6 Menganalisis struktur dan Isi anekdot Mengidentifikasi
kebahasaan teks anekdot. Peristiwa/sosok struktur(bagian-bagian
yang berkaitan teks) anekdot dan
4.6 Menciptakan kembali teks dengan kebahasaan .
anekdot dengan kepentingan Menyusun kembali teks
memerhatikan struktur, publik. anekdot dengan
dan kebahasaan. Sindiran. memerhatikan struktur
Unsur humor. dan kebahasaan.
Kata dan Frasa Mempresentasikan,
idiomatis menanggapi,dan
merevisi teks anekdot
yang telah disusun.
15
maupun tertulis. penawaran; pengajuan, penawaran,
persetujuan/ dan pencapaian
4.10 Menyampaikan pengajuan, kesepakatan persetujuan dalam
penawaran, persetujuan yang tercapai. bernegosiasi.
dan penutup dalam teks Mengungkapkan cara
negosiasi secara lisan atau pengajuan, penawaran,
tulis. dan pencapaian
persetujuan dalam
bernegosiasi.
Memberikan tanggapan
hasil kerja teman atau
kelompok lain secara
lisan (kekurangan dan
kelebihan dilihat dari
kejelasan isi,
kelengkapan data, EYD,
dan penggunaan
kalimat).
16
pandang dan argumen mosi/ topik (permasalahan/ isu,
beberapa pihak, dan permasalahan sudut pandang dan
simpulan). yang argumen beberapa
diperdebatkan; pihak, dan simpulan).
4.13 Mengembangkan pernyataan sikap Memberikan tanggapan
permasalahan/isu dari (mendukung (kelebihan dan
berbagai sudut pandang atau menolak); kekurangan) terhadap
yang dilengkapi argumen argumenasi pihak-pihak pelaku
dalam berdebat. untuk debat.
mendukung Melaksanakan debat.
sikap. Mengevaluasi
Pihak-pihak pelaksanaan debat.
pelaksana debat:
pihak yang
mengajukan
mosi/topik
permasalahan
yang diperdebat-
kan;
tim afirmatif
(yang setuju
dengan mosi);
tim oposisi yang
tidak setuju
dengan mosi);
pemimpin/ wasit
debat (yang
menjaga tata
tertib)’
Penonton/ juri.
17
teks (biografi) yang
ditulis teman
Kebahasaan
biografi:
18
Mempresentasikan dan
menanggapiresensi yang
ditulis
19
B. Kelas XI
20
(pengetahuan dan urutan hubungan kausalitas. Menulis kembali
kejadian) dalam teks informasi
eksplanasi secara lisan (pengetahuan dan
dan tulis urutan kejadian)
dalam teks eksplanasi
secara lisan dan tulis
Mempresentasikan,
mengomentari, dan
merevisi teks
eksplanasi yang
disusun
21
yang tepat.
22
3.10 Menemukan butir-butir Buku nonfiksi: Membuat simpulan
penting dari dua buku isi buku pengayaan; tentang isi buku
pengayaan (nonfiksi) yang keunggulan buku; nonfiksi yang dibaca.
dibaca kelemahan buku; dan Mempresentasikan
simpulan. hasil kerja dalam
4.10 Mempertunjukkan kesan diskusi kelas.
pribadi terhadap salah Memberi tanggapan
satu buku ilmiah yang dan memperbaiki
dibaca dalam bentuk teks hasil kerja kelompok.
eksplanasi singkat
24
3.17 Menganalisis kebahasaan Resensi: Mengidentifikasi
resensi setidaknya dua unsur-unsur kebahasaan resensi
karya yang berbeda. kebahasaan resensi; Mengonstruksi
dan sebuah resensi dari
4.17 Mengkonstruksi sebuah merekonstruksi buku kumpulan
resensi dari buku cerpen atau novel.
resensi.
kumpulan cerita pendek Mempresentasikan,
atau novel yang sudah menanggapi, dan
dibaca. merevisi resensi
hasil kerja dalam
diskusi kelas.
25
kerja dalam diskusi
kelas.
26
C. Kelas XII
27
4.3 Mengonstruksi nilai-nilai cerita sejarah. (novel) sejarah.
dari informasi cerita Menyusun kembali
sejarah dalam sebuah teks nilai-nilai dari cerita
eksplanasi (novel) sejarah ke
dalam teks
eksplanasi
Mempresentasikan,
menanggapi, merevisi
teks eksplanasi yang
disusun
28
3.7 Menilai isi dua buku fiksi Buku Pengayaan: Laporan Hasil
(kumpulan cerita pendek nilai-nilai dalam novel Membaca Buku
atau kumpulan puisi) dan (agama, sosial, budya,
satu buku pengayaan moral, dll); Menyusun Laporan
kaitan nilai dalam buku fiksi yang
(nonfiksi) yang dibaca
dibaca.
novel dengan
. Mempresentasikanlap
kehidupan;
4.7 Menyusun laporan hasil oran yang ditulisnya
amanat dalam novel; di depan kelas.
diskusi buku tentang satu dan Menanggapi laporan
topik laporan hasil yang dipresentasikan
membaca buku.
29
3.11 Menganalisis kebahasaan Artikel: Menemukan unsur
artikel dan/atau buku Masalah; kebahasaan artikel
ilmiah fakta dan opini; dan/atau buku
penyusunan opini ilmiah
topik Menyusun artikel
4.11 Mengonstruksi sebuah masalah dan/atau buku
artikel dengan kerangka ilmiah sesuai dengan
Persamaan dan fakta
memerhatikan fakta dan
perbedaan Mempresentasikan,
kebahasaan
menanggapi, dan
penggunaan bahasa.
merevisi unsur
kebahasaan artikel
yang telah disusun,
3.12 Membandingkan kritik Kritik dan Esai: Menentukan unsur-
sastra dan esai dari aspek pengertian kritik; unsur kritik dan esai,
pengetahuan dan jenis-jenis esai; persamaan dan
pandangan penulis bagian-bagian esai perbedaan kritik dan
(pembukaan, isi, esai, dari aspek
4.12 Menyusun kritik dan esai penutup); pengetahuan dan
dengan memerhatikan pandangan
perbedaan kritik dan
Menulis kritik dan
aspek pengetahuan dan esai; dan
esai dengan
pandangan penulis penyusunan kritik memerhatikan aspek
dan esai. pengetahuan dan
pandangan tertulis
Mempresentasikan,
menanggapi, merevisi
kritik dan esai yang
telah ditulis
3.13 Menganalisis sistematika Kritik dan Esai Menemukan isi dan
dan kebahasaan kritik pengertian kritik dan sistematika,
dan esai esai; kebahasaan kritik
jenis-jenis kritik dan dan esai
4.13 Mengonstruksi sebuah esai; Menyusun kritik dan
kritik atau esai dengan bagian-bagian kritik esai berdasarkan
memerhatikan sistematika konstruksi dengan
dan esai
memerhatikan
dan kebahasaan (pembukaan, isi, sistematika dan
penutup); kebahasaan
perbedaan kritik dan Mempresentasikan,
esai; dan Memberikan
penyusunan kritik penilaian terhadap
dan esai kritik dan esai
berdasarkan
sistematika dan
kebahasaan
30
4.14 Menulis refleksi tentang yang dibaca.
nilai-nilai yang
terkandung dalam sebuah Mempresentasikanla
buku pengayaan (nonfiksi) poran buku yang
ditulisnya
dan satu buku drama
(fiksi)
31