Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pijat Bayi Di Klinik BPS Mariara Medan Tahun 2016
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pijat Bayi Di Klinik BPS Mariara Medan Tahun 2016
, Edisi 2016
ABSTRAK
Pijat yang pertama yang dialami oleh manusia terjadi saat saat berada dalam rahim ibu. Di dekap oleh rahim ibu
dan dibelai leh air ketuban. Proses kelahiran merupakan suatu pengalaman traumatik bagi setiap bayi karena ia
harus pindah dari rahim ibunya yang hangat, aman, dan nyaman dengan ruang gerak yang terbatas, menuju ke
suatu ruangan tanpa batas. pijat bayi adalah terapi paling tua dan paling populer yang dikenal manusia. rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pijat Bayi Di BPS Mariana
Medan Tahun 2016”. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
Pijat Bayi Di BPS Mariana Kec. Medan Sunggal Kab. Deli Serdang PadaTahun 2016. Jenis penelitian ini adalah
jenis penelitian survey yang bersifat diskriptif dan analitik. Populasi pada penelitian ini adalah ibu-ibu yang
mempunyai bayi di BPS Mariana Medan sebanyak 40 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh
populasi sebanyak 40 orang . hasi penelitian ini di dapat bahwa Ada hubungan pengetahuan dengan pijat bayi
dimana nilai p value = 0,006. Ada hubungan sumber informasi dengan pijat bayi dimana nilai p value = 0,024.
Diharapkan kepada tenaga kesehatan agar dapat memberi penyuluhan kepada ibu-ibu yang mempunyai bayi
untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan ibu, dan kepada ibu yang mempunyai bayi juga di harapkan
agar dapa aktif mengikuti setiap penyuluhan Kesehatan khususnya tentang pijat bayi.
ABSTRACT
The first massage is experienced by humans occurs when while in the womb. In the folded arms and caressed by
the mother's womb amniotic fluid leh. Process of birth is a traumatic experience for every child because he had
to move out of the womb a warm, safe, and comfortable with limited space, leading to a room with no limits.
infant massage therapy is the oldest and most popular known to man. formulation of the problem in this study is
"Factors Associated With Infant Massage At BPS Mariana Medan Year 2016”.The purpose of this study is to
know the Factors Associated With Infant Massage At BPS Mariana Kec. Medan Sunggal Kab. Deli Serdang
Year 2016. This type of research is the type of survey research that is descriptive and analytic. The population in
this study were mothers who had babies in the BPS Mariana as many as 40 people. The sample in this study is
the whole population is 40 people. This research goal should be that There is a relationship in the knowledge of
infant massage in which the p value = 0.006. There is a relationship with infant massage information sources
where the value p value = 0.024. Expected that health professionals in order to give counseling to mothers who
have babies to increase understanding and knowledge of mothers, and to mothers who have babies are also
expected to be active Dapa follow any particular health counseling about infant massage.
berabad-abad silam.bahkan,diperkirakan
1.1 Latar Belakang
ilmu ini telah dikenal sejak dari awal
Menurut dasuki (2003), anak memiliki
kehidupn manusia di dunia.pijat pertama
nilai yang sangat tinggi untuk keluarga dan
yang dialami manusia terjaadi saat berada
bangsa.setiap orang mengharapkan
di rahim ibu,didekap oleh rahim ibu dan
anaknya dapat tumbuh dan berkembang
dibelai oleh air ketuban (Utami, 2008)
secara optimal, sehingga dapat menjadi
Menurut Roesli (2001), laporan
sumber daya manusia yang berkualitas dan
tertua tentang seni pijat untuk pengobatan
tangguh.tercapainya pertumbuhan dan
tercatat di Papyrus Ebers, yaitu catatan
perkembangan yang optimal merupakan
kedokteran zaman Mesir Kuno.Ayur-Veda
hasil intraksi berbagai faktor yang sangat
buku kedokteran tertua di India (sekitar
berkaitan, yaitu faktor genetik, lingkungan,
1800 SM), menuliskan tentang pijat, diet
prilaku dan rangsangan atau stimulasi yang
dan olahraga sebagai cara penyembuhan
berguna (Prasetyono, 2009).
utama saat itu, sekitar 5000 tahun yang
Beragam cara telah dilakukan untuk
lalu, para dokter di Cina dari Dinasti Tang
memelihara kesehatan manusia, tidak
juga meyakini bahwa pijat adalah salah
hanya pada orang dewasa tetapi juga pada
satu dari 4 tehnik pengobatan penting.salah
anak-anak.salah satu pengobatan
satu penilitian di Australia yang
tradisional yang terus berkembang hingga
diungkapkan oleh Lana Kristiane F.Flores
kini yaitu terap pijat,yang terbukti cukup
membuktikan bahwa bayi yang dipijat oleh
efektif, efesien, ekonomis dan aman
orang tuanya akan mempunyai
(Nurarita, 2010)
kecendrungan peningkatan berat
Pijat adalah terapi sentuh paling tua
badan,hubungan emosional dan social
dan paling populer yang dikenal manusia.
yang lebih baik (Prasetyono, 2009).
Pijat adalah seni perawatan kesehatan dan
Jurnal Akademi Kebidanan Sari Mutiara Vol. , No. , Edisi 2016
perawatan pada bayinya ebih diutamakan penelitian yang membuktikan bahwa pijat
dengan mandiri oleh ibu sehingga tujuan bayi mempersingkat masa tinggal bayi di
melakukan pijat bayi (Anonimus, 2011). pengurangan tiga hari enam hari lebih
ibu mengetahui tentang pijat bayi maka bayi tanpa pemijatan. Bayi-bayi yang
ibu, dalam hal ini ibu mau melakukan pijat badannya meningkat drastis 47% (Subakti,
Indonesia Nomor 369/ MENKES/ SK/ III/ 80% bayi yang mempunyai pola tidur
2007 Tentang Standar Profes Bidan teratur setelah mereka mendapatkan terapi
menyabutkan bahwa bidan mempunyai pijat sehingga mereka menjadi segar dan
kembag bayi dan anak.salah satu bentuk dari Touch in Labor and Infancy, Johnson
stimulasi tumbuh kembang yang selama & Johnson (2005) telah menunjukan bukti-
ini oleh masyarakat adalah dengan bukti lebih jauh mengenai manfaat luar
melakukan pijat bayi (Rona, 2010). biasa dari stimulus sentuhan bagi bayi dan
dengan pijat bayi di desa Mude Benara Maret sampai dengan bulan Agustus 2016
Kec. Timang Gajah Kab. Bener Meriah. di BPS Mariana Medan Tahun 2016. Jenis
Medan.
Dari tabel di atas dapat dilihat
3.4. Pencapaian Hasil
bahwa mayoritas responden mempunyai
dengan pijat bayi di BPS Mariana Kec. responden mayoritas Jawa sebanyak 23
BPS Mariana Kec. Medan Sunggal Kab. lingkungan sosial sebanyak 26 responden
Deli Serdang Tahun 2016
(65%).
No Pengetahuan Jumlah Persentase
(F) (%) 3.6.1. Pijat Bayi
1 Baik 12 30
2 Tidak Baik 28 70 Tabel 4.4
Total 40 100 Distribusi Frekuensi Responden
Berdasarkan Pijat Bayi di BPS Mariana
Kec. Medan Sunggal Kab. Deli Serdang
Dari tabel di atas dapat dilihat Tahun 2016
bahwa ada sebanyak 25 orang (62,5%) lingkungan sosial yang tidak melakukan
dengan pengetahuan tidak baik yang tidak pijat bayi, dan 8 orang (20%) yang
melakukan pijat bayi dan 6 orang (15%) mendapatkan sumber informasi dari media
yang berpengetahuan baik yang tidak cetak yang tidak melakukan pijat bayi.
melakukan pija bayi. Berdasarkan hasil uji Berdasarkan hasil uji chi-square di peroleh
chi-square di peroleh nilai p value = 0,006 nilai p value = 0,024 yang berarti ada
yang berarti ada hubungan antara hubungan antara sumber informasi dengan
pengetahuan, maka semakin meningkat cetak yang tidak melakukan pijat bayi.
Kenzie, dkk. 2012. Pijat Bayi. Jakarta : Pijat Bayi Terhadap Praktik
http://www.pijatbay.com/ Pijat Bayi di Polindes Harapan
diakses tanggal 16 Februari Bunda Sukoharjo. Karya Tulis
2012. Ilmiah.
Laila, Nurnarita. 2010. Pengaruh Pijat Subakti, Yazid. 2011. Pengetahuan dan
Terhadap Lama Tidur Bayi Praktek Pijat Bayi 0-6 Bulan
Usia 0-3 Bulan di Klinik Oleh Ibu. Jakarta : http://kti-
Fisioterapi. Skripsi. skripsi-net.blogspot.com/
diakses tanggal 19 Januari
Notoatmodjo, Soekidjo. 2007. Ilmu 2012.
Kesehatan Masyarakat dan
Seni. Jakarta : Renika Cipta. Widya, Ayu Ningsih. 2009. Perbandingan
peningkatan Pengetahuan Ibu
Prasetyono. 2009. Teknik-Teknik Tepat Tentang Pijat Bayi Pada Balita
Memijat Bayi Sendiri Panduan Setelah Mendapatkan
Lengkap dan Uraian Penyuluhan dan Pemutaran
Kemanfaatannya, Cetakan VCD di Kelurahan
Pertama. Jogjakarta : DIVA Widodomartani, Ngemplak,
Press. Sleman, Yogyakarta. Tesis.
Roesli, Utami. 2008. Pedoman Pijat Bayi Widayanti, Maya. 2008. Hubungan Pijat
Prematur dan Bayi Usia 0-3
Bulan, Cetakan Keempat. Bayi dengan Pola Tidur Bayi
Jakarta : Trubus Agriwidya.
Usia 3-6 Bulan di BPS Ny. Nur
Riasma, Rona. 2010. Pengaruh
Pendidikan Kesehatan Tentang Musriah Kota Kediri. Tesis.