KELAS : 3-F
A. Seperti halnya manusia, sel juga memiliki kemampuan untuk berkomunikasi antara satu
dengan yang lain.Hal ini dinamakan komunikasi antar sel.Definisi komunikasi antar sel
sendiri adalah interaksi antara satu sel dengan sel lainnya atau antara sel dengan
lingkungannya.Tujuan komunikasi ini adalah agar setiap organ di tubuh kita dapat
menjalankan fungsinya dengan baik sehingga dapat menjaga kelangsungan hidup.
Disamping itu, sel juga mempunyai metode tersendiri dalam berkomunikasi, terdapat
beberapa metode komunikasi sel.Ada yang berdasarkan jarak dekat dan jarak jauh.
-Tahap penerimanaan ; pendekatan sinyal yang datang dari luar sel oleh target.Sel
kimiawi tersebut terdeteksi apabila sinyal tersebut terikat oleh protein seluler, biasanya
pada permukaan sel yang bersangkutan
-Transduksi ; diawali dengan pengikatan molkeul simyal mengubah protein
reseptor.Tahap ini mengubah sinyal menjadi suatu bentuk yang dapat menimbulkan
respon seluler spesifik.Secara singkat, langkah-langkah transduksi sinyal adalah ;
1) Sintesis molekul sinyal oleh sel yang memberi sinyal
2) Pelepasan molekul sinyal oleh sel yang memeberi sinyal
3) Transpor sinyal oleh sel target
4) Pengikatan sinyal oleh reseptor spesifik yang menyebabkan aktivasi reseptor tersebut
5) Inisiasi satu atau ebih jalur transduksi sinyal intrasel
6) Perubahan spesifik fungsi, metabolisme, atau perkembangan sel
7) Pembuangan sinyal yang mengakhiri respon sel
Tahapan ini dinamakan tahap pensinyalan pertama atau First messenger.Selain First
messenger, ada pula tahapan Second messenger.Messenjer kedua merupakan jalur
pensinyalan yang melibatkan molekul-molekul atau ion kecil non=protein yang terlarut
air.Sedangkan molekul sinyal ekstraseluler yang mengikat reseptor membrane merupakan
messenjer jalur pertama.Karena messenjer kedua itu kecil dan terlarut dalam air,
messenjer ini dapat segera menyebar ke seluruh sel dengan berdifusi,.Messenjer kedua
berperan serta dalam jalur yang diinisiasi reseptor terkait protein-G maupun reseptor
tirosin-kinase.Dua messenjer kedua yang paling banyak digunakan ialah :
-AMP siklik ; membawa sinyal yang diinisiasi epinefrin dari membran plasma sel hati
atau otot ke bagian dalam sel, di mana sinyal itu ,menyebabkan pemechan
glikogen.Peningkatan epinefrin pada membran plasma sel hati akan meningkatkan
senyawa adenosin monofosfat siklik, yang disingkat AMP siklik atau Camp Camp ini
diaktifkan oleh adenilat siklase yang mengkatalisa perombakkan ATP.cAMP atau aliran
ion tadi dapt membuat perubhan pada perilaku sel, dan mereka disebut messenger
sekunder atau mediator intraseluler yang mana akan merangsang metabolisme sel lewat
aktivitas protein kinase.
-Ion kalsium ; banyak molekul sinyal pada hewan termasuk neurotransmitter, faktor
pertumbuhan, dan sejumlah hormon, menginduksi respon pada sel targetnya melalui jalur
transduksi sinyal yang meningkatkan konsentrasi ion kalsium sitosolik.Peningkatan
konsetrasi ion kalsium sitosolik menyebabkan banyak respon pada sel hewan.Sel
menggunakan ion kalsium sebagai messenjer kedua dalam jalur protein-G dan jalur
reseptor tirosin kinase.