Anda di halaman 1dari 21

PEMAHAMAN SISTEM PADA MOTOR BAKAR

MATERI BAHASAN

PENGAPIAN BAHAN BAKAR

PELUMASAN DAN
PENDINGINAN

SOAL EVALUASI
SISTEM PENGAPIAN

PENGAPIAN PENGAPIAN
BATERAI MAGNET

MACAM SISTEM
PENGAPIAN
SISTEM PENGAPIAN BATERAI

Tegangan 12V ditransformasikan menjadi tegangan tinggi 5000 sd 25 kVa, kemudian dialirkan ke busi secara
bergiliran yang diatur oleh rotor sesuai ketentuan urutan pengapian (Firing Order)
Sifat-sifat
1. Daya pengapian terbaik pada putaran rendah
2. Saat pengapian ditentukan dengan putaran mesin dan beban mesin
3. Saat pengapian dapat diatur secara mekanis menggunakan kontak pemutus (platina) atau secara
elektronis
SISTEM PENGAPIAN MAGNET

Pengapian magnet merupakan gabungan dari generator dan


sistem pengapian
Sifat-sifat
1. Sumber tegangan dari generator, sehingga motor dapat
hidup tanpa baterai
2. Daya pengapian terbaik pada putaran tinggi
3. Putaran start harus lebih besar dari 200 rpm
4. Sering digunakan pada motor kecil seperti sepeda motor
MACAM-MACAM SISTEM PENGAPIAN

Penyalaan Sendiri Penyalaan pengapian bunga api listrik


1. Akibat pemampatan dengan tekanan 1. Pada saat akhir langkah kompresi,
tinggi, temperatur udara mencapai 700 sd campuran bahan bakar dan udara di
900 C bakar dengan loncatan bunga api listrik
2. Bahan bakar yang dimasukkan terbakar dari busi
dengan sendirinya 2. Penggunaan pada motor otto / bensin
3. Penggunaan pada motor diesel
SISTEM BAHAN BAKAR

TANKI BAHAN
BAHAN BAKAR
BAKAR
PROSES BAHAN SIFAT PEMBENTUKAN
BAKAR CAMPURAN

PENGUAPAN PROSES PEMBENTUKAN


BAHAN BAKAR CAMPURAN

INJEKSI KE DALAM
RUANG BAKAR

KEMBALI KE MATERI
BAHAN BAKAR
Bahan bakar
Bahan bakar adalah suatu materi apapun yang bisa diubah menjadi
energi. Biasanya bahan bakar mengandung energi panas yang dapat
dilepaskan dan dimanipulasi. Kebanyakan bahan bakar digunakan
manusia melalui proses pembakaran di mana bahan bakar tersebut
akan melepaskan panas setelah direaksikan dengan oksigen di udara.
Proses lain untuk melepaskan energi dari bahan bakar adalah melalui
reaksi eksotermal dan reaksi nuklir (seperti Fisi nuklir atau Fusi nuklir).
Hidrokarbon (termasuk di dalamnya bensin dan solar) sejauh ini
merupakan jenis bahan bakar yang paling sering digunakan manusia.
Bahan bakar lainnya yang bisa dipakai adalah logam radioaktif.

Berdasarkan bentuk dan wujudnya


Bahan bakar padat
Bahan bakar padat merupakan bahan bakar berbentuk padat, dan
kebanyakan menjadi sumber energi panas. Misalnya kayu dan
batubara. Energi panas yang dihasilkan bisa digunakan untuk
memanaskan air menjadi uap untuk menggerakkan peralatan dan
menyediakan energi.
BAHAN BAKAR
Bahan bakar cair
Bahan bakar cair adalah bahan bakar yang strukturnya tidak rapat, jika
dibandingkan dengan bahan bakar padat molekulnya dapat bergerak bebas.
Bensin/gasolin/premium, minyak solar, minyak tanah adalah contoh bahan
bakar cair. Bahan bakar cair yang biasa dipakai dalam industri, transportasi
maupun rumah tangga adalah fraksi minyak bumi. Minyak bumi adalah
campuran berbagai hidrokarbon yang termasuk dalam kelompok senyawa:
parafin, naphtena, olefin, dan aromatik. Kelompok senyawa ini berbeda dari
yang lain dalam kandungan hidrogennya. Minyak mentah, jika disuling akan
menghasilkan beberapa macam fraksi, seperti: bensin atau premium, kerosen
atau minyak tanah, minyak solar, minyak bakar, dan lain-lain. Setiap minyak
petroleum mentah mengandung keempat kelompok senyawa tersebut, tetapi
perbandingannya berbeda
Bahan bakar gas
Bahan bakar gas ada dua jenis, yakni Compressed Natural Gas (CNG) dan
Liquid Petroleum Gas (LPG. CNG pada dasarnya terdiri dari metana
sedangkan LPG adalah campuran dari propana, butana dan bahan kimia
lainnya. LPG yang digunakan untuk kompor rumah tangga, sama bahannya
dengan Bahan Bakar Gas yang biasa digunakan untuk sebagian kendaraan
bermotor.
TANKI BAHAN BAKAR

Tangki bahan bakar


Bagian ini berfungsi untuk menampung bahan bakar bensin. Umumnya
tangki bahan bakar terbuat dari lembaran baja yang tipis. Penempatan tangki
bahan bakar biasanya diletakkan di bagian belakang kendaraan untuk
mencegah bocoran apabila terjadi benturan.
PROSES BAHAN BAKAR

Bahan bakar dicampur dengan Bahan bakar dicampur dengan


udara diluar silinder mesin udara didalam silinder mesin
PROSES BAHAN BAKAR

1. Bensin dan udara dicampur pada 1. Hanya udara yang dihisap oleh mesin
karbulator/saluran masuk 2. Udara dikompresikan dengan
tekanan tinggi sehingga temperatur
2. Campuran dimasukkan kedalam juga tinggi
silinder 3. Bahan bakar disemprotkan ke
3. Bunga api dipercikkan pada busi silinder dengan halus lalu menguap
dan akan membakar campuran 4. Bahan bakar terbakar dengan
sendirinya
SIFAT PEMBENTUKAN CAMPURAN
Supaya terjadi penyalaan dan
pembakaran maka bahan bakar
dan udara harus membentuk
campuran yang sesuai dan
homogen. Supaya terjadi
campuran homogen, bahan bakar
cair harus dikabutkan dan lebih
baik diuapkan
WILAYAH PENGUAPAN BAHAN BAKAR
PROSES PEMBENTUKAN CAMPURAN
INJEKSI KE DALAM RUANG BAKAR
PELUMASAN DAN PENDINGINAN

PELUMASAN PENDINGINAN
KEGUNAAN PELUMASAN
1. Memperkecil gesekan sehingga
memperkecil keausan
2. Mendinginkan komponen dengan
cara mengkonversi panas
3. Sebagai perapat, misal antara
ring piston dengan dinding
silinder
4. Sebagai pembersih dari bidang-
bidang rongga lumas
BERBAGAI SISTEM PELUMASAN

Sifat-sifat yang menonjol Sifat-sifat yang menonjol


1. Harus menggunakan oli baru
2. Timbul polusi dari gas buang
1. Pelumasan teratur dan merata
3. Pemakaian oli boros 2. Digunakan pada motor 4 Tak dan diesel 2 Tak
4. Perbandingan oli 2 : 4%, dari bensin 3. Oli perlu diganti pada kurun waktu tertentu
5. Hanya untuk motor 2 Tak
FUNGSI SISTEM PENDINGINAN
 Menyerap panas pada bagian-
bagian motor sehingga mengurangi
keausan dan kerusakan
 Untuk mendapatkan temperatur
kerja motor yang tepat dan merata
BERBAGAI SISTEM PENDINGINAN
SOAL EVALUASI Panas yang
ditimbulkan oleh
motor dipindahkan ke
udara luar. Untuk
meningkatkan
efisiensi pendinginan
permukaan bidang
pendinginan
diperluas dengan
sirip-sirip

1. Air pada rongga blok motor dan kepala silinder


menyerap panas motor
2. Air pendingin yang panas disalurkan ke radiator
melalui slang bagian atas
3. Radiator memindahkan panas ke udara luar
4. Kipas menjamin aliran udara yang melewati radiator
5. Air pendingin kembali ke motor melalui slang bagian
bawah
6. Pompa air membangkitkan sirkulasi air
7. Termostat mengatur aliran air ke radiator agar
temperatur motor tetap
1. Jelaskan prinsip kerja sistem pendingin bagi
motor bakar
2. Sebutkan komponen-komponen sistem
pendinginan
3. Jelaskan prinsip kerja sistem pengapian pada
motor bakar
4. Sebutkan komponen-komponen yang terkait
dengan sistem pengapian
5. Jelaskan prinsip kerja sistem bahan bakar
pada motor bakar
6. Sebutkan fungsi sistem motor bakar
7. Sebutkan fungsi sistem pendinginan
8. Sebutkan fungsi sistem pelumasan

Anda mungkin juga menyukai