SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

Montvale Corporation dan Riverview

Disusun oleh:

1. Indah Susetyowati ( 1610109889 )

2. Khusnul Munasyiroh ( 1610109947 )
3. Erlinda Vira Yunita ( 1610110157 )
4. Riesca Isnaeni ( 1610110315 )

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA
SURABAYA
 Montvale Corporation dan Riverview

Montvale Corp adalah perusahaan nirlaba dengan kantor pusat yang mengawasi beberapa
komunitas CCRC yang terletak di seluruh amerika. Riverview adalah yang terbaru. Konstruksi
riverview dimulai tahun 1990, dan penghuni pertama masuk pada juli1992, tahun operasi
pertama fiskal adalah 1993. Riverview terdiri dari 199 apartment. Pada 1994, hunian mencapai
95% dari kapasitas, pada bulan aprl hunian mencapai 99% (beberapa ratus orang dalam daftar
tunggu hingga 2004).

Kebijakan Penetapan Harga

Riverview mengenakan uang masuk, setiap penghuni juga dikenai uang bulanan. Uang bulanan
dikurangi jika penghuni makan sedikit, jika penghunipergi, dsb. Kebijakan Montvale adalah
iuran tersebut haruslah adil, baik bagi penghuni maupun organisasi.

Pertemuan Bulan April

Topik pada pertemuan bulan april adalah tinjauan atas kinerja keuangan tahun berjalan, karena
jumlah akrual hampir sama dengan anggaran. Diskusi ini berfokus pada rencana strategis yang
merupakan bagian dari proyek yang lebih besar.

Usulan Proposal
Mills membuat dua usulan utama:
1. Format yang berbeda
Mills menyarankan bahwa mereka harus fokus pada jumlah uang bulanan yang
diperlukan untuk menutup estimasi beban (termasuk penyisihan untuk kontinjensi). Pendaptan
uang bulanan, oleh karena itu, menjadi hasil akhirnya uang bulanan menunjukkan berapa banyak
pendapatan perlu dinaikkan, jika ya guna memperoleh hasil keuangan yang diinginkan.

2. Perlakuan berbeda atas aktiva tetap.

Mills menyarankan bahwa daripada penyusutan, digunakan tiga angka lain dalam
perencanaan strategis : (1) pokok pinjaman-jasa, (2) pengeluaran modal minor, dan (3) provisi
untuk memperbarui. Masing-masing dari ketiga angka ini akan mempengaruhi arus kas masa
depan, dan kecuali untuk pokok pinjaman-jasa dapat diubah dengan keputusan manajemen.

Diskusi Usulan
Johnson pertama kali mengemukakan bahwa usulan yang menghilangkan aktiva tidak
konsisten dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Ditambah lagi ia menyatakan bahwa
dewan audit montvale tidak menyukai praktik yang tidak konsisten dengan laporan yang
diterbitkan.

PERTANYAAN & JAWABAN :

1. Apa yang sebaiknya Johnson lakukan?
Jawab:
 Menurut kami untuk menyususun anggaran sebaiknya Johnson berdiskusi dengan
presiden Montvale dan komite anggaran karena mereka juga memiliki wewenang untuk
memberikan masukan bahkan menentukan keberlanjutan proyek-proyek yang sedang dilakukan
oleh Montvile Corporation.
 Untuk masalah pengenaan uang masuk kami setuju dengan pendapat Mills bahwa
fokusnya pada jumlah uang bulanan yang diperlukan untuk menutupi estimasi beban
 Untuk masalah usulan Mills yang kedua yakni mengenai penghilangan penyusutan aktiva
tetap walaupun hanya untuk laporan internal saja menurut kami tidak sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum. Sehingga kami tidak setuju dengan pendapat Mills, menurut kami
para penghuni harus tetap membayar biaya penyusutan karena alasannya dapat diterima yakni
karena mereka telah menggunakan aktiva tetap yang disediakan perusahaan sebagai fasilitas
untuk mereka.

2. Apa implikasi dari kesimpulan Anda terhadap konsep “keadilan” dalam memperoleh
harga dan bayaran pada organisasi nirlaba?
Jawab:
Kebijakan Montvale adalah bahwa iuran harus adil, baik bagi penghuni maupun
organisasi. Hal ini berarti bahwa iuran tersebut sebaiknya dapat menutup biaya terkait dengan
hunian di tahun itu plus sejumlah kecil penyisihan untuk menyediakan modal kerja dan
kontijensi. Jadi menurut kami, tidak adil apabila penghuni harus membayar biaya pembaruan
masa depan sementara di masa depan aktiva yang dibangun atau dibuat oleh organisasi belum
tentu dapat dinikmati oleh para penghuni yang saat ini membayar biaya tersebut. Sehingga
menurut kami, biaya penyusutan tetap harus ada karena ketika penghuni menggunakan aktiva
tetap yang disiapkan oleh perusahaan maka ia secara tidak langsung telah mengurangi nilai guna
dari barang tersebut.

3. Anjurkan suatu cara untuk memutuskan bagaimana proporsi total pendapatan dari
penghuni sebaiknya dibagi antara uang masuk dan uang bulanan?
Jawab:
Komunitas pensiun pada umumnya adalah dibebankan pada biaya masuk yang kecil dan biaya
bulanan yang tinggi. Karena pada dasarnya penghuni akan menggunakan lebih banyak fasilitas
yang disediakan oleh organisasi pada saat ia berada di dalam apartemen atau hunian tersebut.
Selain itu organisasi atau perusahaan akan mendapatkan keuntungan lebih besar apabila biaya
bulanan dibebankan lebih tinggi dibandingkan dengan biaya masuk.
Asumsi-asumsi yang Riverview paling penting adalah:
Untuk inflasi 4,5% (1995 dan 1996 )
Biaya bulanan 5,0%
Uang Masuk 4,0%
Upah 4,0%
Tunjangan 5,0%
Listrik 8,0%
Anjuran yang kami berikan adalah biaya masuk yang semula 4,0% dikurangi 2,5% dari
pendapatan sehingga menjadi 1,5%. Di sisi lain biaya bulanan dapat lebih tinggi nilainya 6,5%
dari pendapatan. Makna dari hal ini adalah untuk menarik para calon penghuni dari komunitas
pensiun agar lebih tertarik karena uang masuknya murah dan di sisi lain hal ini juga sangat
menguntungkan perusahaan karena biaya bulanna biasanya lebih besar dari biaya masuk
tergantung pada kegiatan yang dilakukan oleh penghuni.
4. Siapa yang harus membayar untuk lapangan tenis jika dibangun?
Jawab:
Dari soal dapat diketahui bahwa 40 pasangan menginginkan untuk bermain tenis. Jika
dua lapangan tenis tersebut dibangun akan menghabiskan biaya $50.000.
Menurut kami yang harus membayar adalah para penghuni yang menggunakan lapangan tersebut
jadi penghuni yang tidak menggunakan lapangan tenis tersebut tidak dibebankan biaya walaupun
lapangan ini diperuntukkan oleh semua penghuni yang ada. Untuk besarnya biaya tergantung
pada kebijakan perusahaan, jika ingin mendapatkan payback period yang cepat maka biaya
lapangan tenis yang dibebankan tinggi namun apabila tidak maka dibebankan biaya yang
standar.