MEDAN MAGNET

Perbedaan antara gaya listrik dan gaya magnet

Gaya Listrik Gaya Magnet

 Bekerja searah dengan  Bekerja dalam arah tegak
medan listrik lurus medan magnet
 Bekerja pada partikel  Bekerja pada partikel
bermuatan tanpa bermuatan hanya jika
memperdulikan partikel tersebut bergerak
apakah bergerak atau  Tidak bekerja untuk
tidak memindahkan partikel
 Bekerja memindahkan
partikel
Medan Magnet

• Sebagaimana halnya dengan

konsep medan listrik, konsep
medan magnet juga diperlukan
untuk menjelaskan gaya antara
dua benda yang tidak saling
bersentuhan

• Bumi sebagai magnet :

Kutub-kutub magnet bumi sedikit

bergeser dari kutub- kutub geografi
Gaya Magnet
 Medan magnet mempengaruhi benda bermuatan yang
sedang bergerak.

 Gaya akibat medan magnet

yang dialami oleh partikel
bermuatan yang bergerak
adalah
 Cross Product Vektor
Gaya magnet
pada muatan
positif

Perkalian silang
(cross product)
dua buah vektor
Gaya magnet
pada muatan
negatif
Efek Hall
peristiwa terbentuknya beda potensial antara dua sisi
material yang dialiri arus listrik ketika material tersebut
ditempatkan dalam medan magnet yang arahnya tegak
lurus arah muatan (muatan arus)

Elektron yang mengalir dalam

bahan membelok ke sisi bahan
jika bahan tersebut ditempatkan
dalam medan magnet.

Gambar. Ilustrasi pembelokan muatan listrik yang

menghasilkan tegangan Hall
Efek Hall

Timbulnya beda potensial antara satu

permukaan dengan permukaan lainnya
dinamakan potensial Hall.
Gaya Lorentz

• Jika selain medan magnet ada juga medan listrik, maka

gaya yang dialami partikel bermuatan adalah

Gaya Lorentz

• Gaya Lorentz menyatakan gaya total yang dialami oleh

partikel bermuatan dalam medan Elektromagnetik (EM).
Contoh Aplikasi Gaya Lorentz

Prinsip gaya lorentz

dapat digunakan
untuk menentukan
jenis muatan suatu
partikel (+, - atau
tak bermuatan).
Contoh Aplikasi Gaya Lorentz

Gaya magnet arahnya selalu

tegak lurus permukaan yang
dibentuk oleh v dan B. Artinya F
selalu tegak lurus v, dan untuk v
yang besarnya konstan dan
arahnya tegak lurus dengan
arah B, maka gerak muatan
adalah gerak melingkar
beraturan pada suatu bidang
datar tertentu.
Contoh Aplikasi Gaya Lorentz

Gaya yang membuat benda bergerak melingkar (gaya

sentripetal) adalah gaya magnet, yang besarnya

Jika v dan B
saling tegak
lurus

Sehingga
Spektrometer Massa

Prinsip penggunaan spektrometer massa :

Artinya untuk partikel dengan v yang sama, jari-jari
lintasannya ditentukan oleh perbandingan massa
dan muatan
Velocity Selector
Adanya medan listrik dan medan magnet secara
simultan dapat digunakan sebagai pemilih
kecepatan.

 Gaya coulomb yang

dialami benda :

 Gaya magnet yang dialami benda :

 Velocity Selector

Gaya total

Partikel akan bergerak lurus (tidak

mengalami gaya) jika
Gaya magnet pada arus
Arus listrik muatan yang bergerak, sehingga bila
suatu penghantar yang dialiri arus berada dalam
daerah bermedan magnet, maka penghantar
tersebut akan mengalami gaya magnet.
Gaya magnet pada arus
Tinjau elemen yang panjangya 𝑑𝑙 yang arahnya searah
dengan arah arus. Jika pada penghantar ada muatan dq
yang kecepatannya v, maka

Sedangkan

Gaya yang dialami oleh elemen 𝑑𝑙 adalah :

Gaya magnet pada arus
 Gaya total pada potongan kawat adalah
Jika I
konstan

 Jika
maka
Contoh
Misalkan suatu potongan penghantar yang dialiri arus I
(dalam arah subu x positif) terletak di ruang bermedan
magnet B = Bo (i+j). Potongan kawat terletak di
sepanjang sumbu x dari x=0 sampai x=L

Karena kawat terletak sepanjang sumbu x, maka

sehingga
Contoh

 Gaya pada potongan kawat

Gaya pada kawat berarus
Bila suatu kumparan yang dialiri arus listrik berada
dalam ruang bermedan magnet, maka kumparan
tersebut dapat mengalami momen gaya
Gaya pada kawat berarus

Gaya F1 dan F2 adalah

Pasangan gaya tersebut membentuk suatu momen gaya

Momen magnet
 Momen gaya tersebut dapat dinyatakan dengan
menggunakan besaran baru yaitu momen magnet µ

n adalah vektor
normal
permukaan
kumparan

sehingga
TERIMA KASIH