Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

Paragraf Pengantar
1.1 Latar Belakang
Perkembangan internet menyebabkan terbentuknya dunia baru yang disebut dunia
maya. Setiap individu memiliki hak dan kemampuan untuk berinteraksi dengan individu lain
tanpa batasan apapun yang dapat menghalanginya. Globalisasi yang sempurna sebenarnya
telah berjalan di dunia maya yang menghubungkan seluruh komunitas digital. Seluruh aspek
kehidupan manusia terkena dampak kehadiran internet, salah satunya sektor bisnis
merupakan perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi serta paling cepat
tumbuh. Kebutuhan manusia yang tinggi mengharuskan dunia perdagangan mampu
menyediakan layanan jasa dan barang dengan cepat sesuai permintaan konsumen.
Keberadaan internet sebagai media promosi suatu produk. Suatu produk yang diunggah
melalui akses internet dapat membawa keuntungan besar bagi penjual karena produknya
dapat dilihat siapa pun dan dimana pun dengan hanya mengakses akun penjualan tersebut.
Penggunaan internet tidak hanya terbatas pada pemanfaatan informasi yang dapat diakses
melalui media ini, melainkan juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan
transaksi perdagangan yang sekarang yang lebih dikenal dengan E-Commerce, yang
merupakan bentuk perdagangan secara elektronik melalui media internet. Kutipan
Menurut Robert (2013:43) keberadaan e-commerce merupakan alternatif bisnis yang
cukup menjanjikan untuk diterapkan pada saat ini. Hal tersebut dijelaskan oleh Lestarini
dan Handayani, (2011:29) yaitu:
E-commerce dapat memudahkan setiap orang dalam berbisnis. Penerapan konsep e- Ini latar
commerce pada kalangan bisnis dengan tujuan meminimalkan pengeluaran, belakang
meningkatkan efisiensi, dan memberikan jaminan pelayanan yang lebih baik kepada
konsumen dan pihak-pihak yang turut bekerja sama, seperti pemasok. Saat ini, e-
commerce telah dianggap menjadi komponen yang semakin penting dalam organisasi
bisnis secara umum untuk mendapatkan keunggulan dalam berkompetisi dan
mendapatkan akses terhadap pasar global yang luas.
Penjelasan dari kutipan

Pendapat tersebut menyatakan kemudahan dengan menggunakan e-commerce. Hal


tersebut dikarenakan akses yang mudah mulai dari penjualan sampai transaksi tanpa saling Ini latar
bertemu serta pembeli pun mendapatkan barang yang ia inginkan. Pedagang dapat belakang
meminimalkan pengeluarannya dengan tidak perlu membayar sewa toko. Pembeli pun
terbantu dalam mencari barang yang ia inginkan hanya dengan mengakses akun tanpa perlu
pergi jauh-jauh mengeluarkan energi dan ongkos. Perdagangan dari sudut pandang penjual
dan pembeli akan terasa lebih efektif dan efisien. Hal tersebut pun menjadi penting dalam
Simpulan
latar
belakang
dunia usaha untuk menunjang pemasaran produk yang dijual serta menambah daya saing
dalam kompetisi dunia usaha.
Kemudahan, kefektifan, dan efisiensi dalam e-commerce membuatpenulis tertarik
untuk membahas hal tersebut dalam makalah ini. Kemudahan, kefektifan, efisiensi dalam e-
commerce yang seperti apa sehingga hal tersebut banyak diminati orang zaman sekarang
Harapan
dalam jual beli On Line. Pembahasan ini nantinya diharapkan dapat memberikan
pengetahuan baru dan lengkap mengenai hal tersebut seiring perkembangan e-commerce
yang semakin lama semakin maju.
Pengantar minimal 3 kalimat
1.2 Rumusan Masalah
Topik yang penulis bahas pada makalah ini perlu diberikan rumusan masalah agar lebih
memudahkan dan tidak terjadi kesalah pahaman dalam menjawab permasalahannya.
Sesuaikan antara rumusan dan tujuan masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang penulis berikan ada beberapa rumusanan sebagai
pertanyaan dalam makalah ini. Berikut rumusan masalah dari makalah ini yaitu:
1) apakah definisi dari e-commerce berdasarkan dari berbagai ahli?
2) bagaimana dampak negatif dari e-commerce berdasarkan dari berbagai ahli? Rumusan
berupa
3) bagaimana ruang lingkup dari e-commerce berdasarkan dari berbagai ahli?
pertanyaan
Pengantar minimal 3 kalimat
1.3 Tujuan
Tujuan dari permasalahan ini sesuai dari rumusan masalah yang telah disampaikan.
Hal tersebut untuk memudahkan hal yang harus dilakukan berdasarkan masalah yang akan
dibahas. Berikut tujuan dari permasalahan dari makalah ini.
1) Mendeskripsikan definisi dari e-commerce berdasarkan dari berbagai ahli Tujuan
2) Menjelaskan dampak negatif dari e-commerce berdasarkan dari berbagai ahli berupa
3) Menjelaskan ruang lingkup dari dampak negatif dari e-commerce berdasarkan dari pernyataan
berbagai ahli

Rumusan masalah dari makalah ini yaitu: Berikut rumusan masalah dari makalah ini.
1. bagaimana 1. Bagaimana
2. apakah atau 2. Apakah
3. bagaimana 3. Bagaimana
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian E-Commerce


Elita (2012:11) menyatakan bahwa perdagangan elektronik yang biasa disebut e- Kutipan
commerce adalah penggunaan jaringan komunikasi dan komputer untuk melaksanakan
Penjelasan proses bisnis. Proses bisnis yang dilakukan mulai dari menjual sampai melakukan pembelian
dari menggunakan jaringan komunikasi melalui komputer. Jaringan internet sebagai sarana
penulis penting dalam komunikasi perdagangan yang dilakukan oleh seseorang dalam e-commerce.
Komunikasi dalam jaringan dilakukan untuk memenuhi penjualan produk maupun saling
melakukan penawaran. Kutipan
Hal yang lebih lengkap disampaikan oleh Darmanto (2013:12) yang menyatakan e-
Penjelasan
commerce adalah pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik
seperti internet, televisi, world wide web, atau jaringan-jaringan komputer lainya. Sistem
dari
menjadi penekanan yang penting dalam e-commerce. Perdagangan yang dilakukan seluruh
penulis
aktivitas penawaran, promosi, sampai kepada pembelian dilakukan dengan sistem yang
terhubung dengan jaringan. Hal tersebut dilakukan melalui komputer yang terhubung dengan
jaringan secara internet. Kutipan
Hal yang beragam disampaikan oleh Whinton (2009:9) mendefinisikan e-
commerce dari beberapa perspektif, antara lain sebagai berikut:
1) perspektif komunikasi, e-commerce adalah pengiriman informasi, barang dan jasa,
melalui jaringan telepon atau jalur komunikasi lainnya.
2) perspektif layanan, e-commerce adalah alat yang digunakan untuk mengurangi
biaya dalam pemesanan pengiriman barang.
3) perspektif proses bisnis, e-commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi
transaksi bisnis.
4) perspektif online, e-commerce adalah menyediakan kemampuan untuk menjual
dan membeli barang melalui internet dan jaringan jasa online lainnya.
Seluruh definisi yang dijelaskan tersebut pada dasarnya memiliki kesamaan yang
Simpulan
Penjelasan mencakup komponen pembeli, penjual, barang dan jasa, media yang digunakan dalam hal ini
adalah internet. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa e-commerce adalah sistem Definisi
dari
penulis perdagangan yang terhubung ke dalam jaringan mulai dari pemasaran, komunikasi
penawaran barang dan jasa, promosi produk, maupun transaksi uang melalui komputer,
laptop, ataupun HP secara lebih efektif dan efisien. Hal tersebut dapat dijadikan sebagai
salah satu solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan
menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat
persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon.
Bentuk Pertama

Paragraf Pepengantar
2.2 Dampak Negatif E-Commerce
Perkembangan e-commerce menjadikan setiap orang bisa berdagang dengan mudah.
Kemudahan tersebut ternyata memiliki dampak negatif yang bisa merugikan orang atau
pengguna e-commerce. Ada banyak dampak negatif e-commerce dalam proses bisnis yang
dilakukan. pedagang, pemiliki aplikasi e-commerce dan pembeli semuanya dapat terkena
dampak negatif. Hal tersebut pun juga disampaikan oleh Trianto (2013:23) yang
memberikan dampak negatif dari e-commerce, berikut.
1. Pencurian informasi yang berharga.
Pencurian informasi dapat dilakukan dalam e-commerce melalui Hacker untuk
mengubah atau pun mengambil data berharga dalam akun perdagangan tersebut. Hal
ini dapat merugikan orang yang memiliki akun dalam e-commerce baik berupa uang,
data promosi, bahkan perubahan harga yang tidak sesuai sehingga memberikan
dampak neatif bagi penjual maupun pembeli.
2. Kehilangan kesempatan bisnis karena ganguan pelayanan.
Pelayanan dalam e-commerce sangatlah tergantung pada jaringan internet yang
memadai sehingga selalu dapat memantau penawaran, penjualan maupun pembelian
produk. Layanan jaringan yang tidak memadai akan membuat gangguan dalam proses
perdagangan. Karena mengalami kesulitan dalam proses tawar menawar, proses
pengunggahan produk, proses transaksi uang, dan lain-lain. Hal tersebut akan
berdampak negatif bagi pendapat pedagang dalam e-commerce.
3. Pengunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.
Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak merupakan bentuk yang
illegal atau meretas akun yang bukan milikinya. Hal tersebut dilakukan unutk
merusak dagangan orang dalam sebuah aplikasi e-commerce. Pelaku hanya berniat
merusak data ataupun merusak aplikasi e-commerce tersebut.
Dampak tersebut ada, karena kemudahan jaringan untuk masuk dan menggunakan e-
commerce. Kemudahan itu, tidak digunakan dengan baik sesuai dengan esensi penciptaan e-
commerce yang bertujuan memajukan perdagangan dalam teknologi digital. Selain itu, hal
yang sama pun di jelaskan oleh Ariana (2014:33) tentang dampak negatif dari e-commerce,
hanya saja Ariana menambahkan dampak negatif e-commerce dalam penggunaannya yaitu:
1. pencurian data dalam akun e-commerce
2. gangguan layanan dalam proses e-commerce
3. adanya pihak yang meretas akun
4. Barang yang dikirim tidak sesuai dengan yang dipasarkan dalam aplikasi
Perdagangan melalui e-commerce bisa saja barang yang diunggah tidak sesuai
dengan yang telah dikirim. Hal tersebut terjadi karena terkadang pedagang tidak
memperlihatkan secara detil produknya atau memang berniat untuk mengambil
untung yang besar. Pembeli merasa dirugikan karena barang yang dipesan tidak sesui
dengan apa yang telah ditawarkan dalam aplikasi e-commerce. Karena aplikasi e-
commerce bisa melakukan proses jual beli tanpa bertemu membuat kesempatan
pedagang tidak jujur dan tidak lengkap dalam memasarkan produknya sehingga
pembeli terbuai dan tertipu dengan apa yang dipasarkan.
Penambahan tersebut merupakan bagian dari produk sebagai dampak negatif e-
commerce. Barang sebagai hal penting yang ditawarkan dalam e-commerce harus sesuai
dengan apa yang telah diunggah. Oleh karena itu, barang yang tawarkan haruslah sesuai
dengan barang yang dikirim sebagai pesanan dari pembeli melalui aplikasi e-commerce yang
digunakan. Aregar (2013:73) juga menyatakan hal yang sama tentang dampak negatif e-
commerce dengan tambahan sebagai berikut:
1. peretasan akun dan pencurian data e-commerce.
2. gangguan jaringan yang berakibat pada pelayanan e-commerce.
3. ketidaksesuaian produk yang dikirim
4. barang tidak dikirim setelah uang ditransfer
Pedagang yang menggunakan e-commerce bisa melakukan penipuan dengan tidak
mengirim barang walaupun uang telah ditransfer. Hal tersebut karena proses jual beli
tidak dilakukan secara langsung atau bertemu, hanya sebatas dalam jaringan saja.
Oleh karena itu, pedagang bisa saja tidak mengirim barang pesanan walaupun uang
sudah dikirim.
5. setiap orang punya kesempatan untuk melakukan penipuan setelah terhubung ke
dalam sebuah jaringan.
Karena setiap orang bisa terhubung ke dalam jaringan maka setiap orang pun bisa
menjadi pedangang yang tujuannya ingin menipu melalui e-commerce. Kesempatan
tersebut bisa disalahgunakan sebagian orang untuk menipu dengan menggunankan
aplikasi e-commerce. Hal tersebut menjadi dampak negatif dari pekembangan e-
commerce yang setiap orang bisa menggunakannya.
Dampak tersebut seiring dengan kemudahan dan kecanggihan teknologi yang
digunakan dalam e-commerce. Ada banyak dampak negatif yang ada dalam e-commerce
pada pengoperasiannya. Hal tersebut dimulai dari akun e-commerce, pengguna e-commerce,
sampai kepada produk yang ada pada e-commerce. Berdasarkan penjelasan dari pendapat
ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa ada 6 dampak negatif e-commerce dalam proses
bisnis yaitu:
1. peretasan akun e-commerce
2. pencurian data e-commerce Simpulan
3. gangguan jaringan yang berakibat pada pelayanan e-commerce
4. ketidaksesuaian produk yang dikirim
5. barang tidak dikirim setelah uang ditransfer
6. setiap orang punya kesempatan untuk melakukan penipuan setelah terhubung ke
dalam sebuah jaringan
Bentuk Kedua

2.2 Dampak Negatif E-Commerce


Perkembangan e-commerce menjadikan setiap orang bisa berdagang dengan mudah.
Kemudahan tersebut ternyata memiliki dampak negatif yang bisa merugikan orang atau
pengguna e-commerce. Ada banyak dampak negatif e-commerce dalam proses bisnis yang
dilakukan. pedagang, pemiliki aplikasi e-commerce dan pembeli semuanya dapat terkena
dampak negatif. Hal tersebut pun juga disampaikan oleh tiga pendapat ahli sebagai berikut.

Tabel 2.1 Perbandingan Pendapat Ahli

Pendapat Ahli
No
Trianto (2013:23) Ariana (2014:33) Aregar (2013:73)
Pencurian Pencurian data
Peretasan akun dan
informasi yang dalam akun e-
1 pencurian data e-
berharga. 1 commerce
commerce. Perhatikan
penomoran dan
2 Kehilangan Gangguan Gangguan jaringan
panah dalam
kesempatan layanan dalam yang berakibat pada
bisnis karena proses e- pelayanan e- menyimpulkan
ganguan commerce commerce. kesamaan dan
2 perbedaan dari
pelayanan.
tiga pendapat ahli
3 Pengunaan akses ke Adanya pihak Ketidaksesuaian tersebut
sumber oleh pihak yang meretas produk yang
yang tidak berhak. 3 akun dikirim
4
4 Barang yang Barang tidak
dikirim tidak dikirim setelah
sesuai dengan uang ditransfer
yang dipasarkan 5
dalam aplikasi
5 Setiap orang punya
kesempatan untuk
melakukan 6
penipuan setelah
terhubung ke dalam
sebuah jaringan.
Kutipan
Penjelasan
1. Pencurian informasi yang berharga.
Pencurian informasi dapat dilakukan dalam e-commerce melalui Hacker untuk
mengubah atau pun mengambil data berharga dalam akun perdagangan tersebut. Hal
ini dapat merugikan orang yang memiliki akun dalam e-commerce baik berupa uang,
data promosi, bahkan perubahan harga yang tidak sesuai sehingga memberikan
dampak neatif bagi penjual maupun pembeli.
2. Kehilangan kesempatan bisnis karena ganguan pelayanan.
Penjelasan
Pelayanan dalam e-commerce sangatlah tergantung pada jaringan internet yang
Kutipan memadai sehingga selalu dapat memantau penawaran, penjualan maupun pembelian
produk. Layanan jaringan yang tidak memadai akan membuat gangguan dalam proses
perdagangan. Karena mengalami kesulitan dalam proses tawar menawar, proses
pengunggahan produk, proses transaksi uang, dan lain-lain. Hal tersebut akan
berdampak negatif bagi pendapat pedagang dalam e-commerce. Kutipan
3. Pengunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.
Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak merupakan bentuk yang Penjelasan
illegal atau meretas akun yang bukan milikinya. Hal tersebut dilakukan unutk
merusak dagangan orang dalam sebuah aplikasi e-commerce. Pelaku hanya berniat
merusak data ataupun merusak aplikasi e-commerce tersebut. Kutipan
4. Barang yang dikirim tidak sesuai dengan yang dipasarkan dalam aplikasi
Perdagangan melalui e-commerce bisa saja barang yang diunggah tidak sesuai
dengan yang telah dikirim. Hal tersebut terjadi karena terkadang pedagang tidak
memperlihatkan secara detil produknya atau memang berniat untuk mengambil
untung yang besar. Pembeli merasa dirugikan karena barang yang dipesan tidak sesui Penjelasan
dengan apa yang telah ditawarkan dalam aplikasi e-commerce. Karena aplikasi e-
commerce bisa melakukan proses jual beli tanpa bertemu membuat kesempatan
pedagang tidak jujur dan tidak lengkap dalam memasarkan produknya sehingga
pembeli terbuai dan tertipu dengan apa yang dipasarkan.
5. Barang tidak dikirim setelah uang ditransfer
Pedagang yang menggunakan e-commerce bisa melakukan penipuan dengan tidak Penjelasan
Kutipan
mengirim barang walaupun uang telah ditransfer. Hal tersebut karena proses jual beli
tidak dilakukan secara langsung atau bertemu, hanya sebatas dalam jaringan saja.
Oleh karena itu, pedagang bisa saja tidak mengirim barang pesanan walaupun uang
sudah dikirim.
6. Setiap orang punya kesempatan untuk melakukan penipuan setelah terhubung ke Kutipan
dalam sebuah jaringan.
Karena setiap orang bisa terhubung ke dalam jaringan maka setiap orang pun bisa
menjadi pedangang yang tujuannya ingin menipu melalui e-commerce. Kesempatan Penjelasan
tersebut bisa disalahgunakan sebagian orang untuk menipu dengan menggunankan
aplikasi e-commerce. Hal tersebut menjadi dampak negatif dari pekembangan e-
commerce yang setiap orang bisa menggunakannya.
Dampak tersebut seiring dengan kemudahan dan kecanggihan teknologi yang
digunakan dalam e-commerce. Ada banyak dampak negatif yang ada dalam e-commerce
pada pengoperasiannya. Hal tersebut dimulai dari akun e-commerce, pengguna e-commerce,
sampai kepada produk yang ada pada e-commerce. Berdasarkan dari pendapat ahli
tersebut dapat disimpulkan bahwa ada 6 dampak negatif e-commerce dalam proses bisnis
yaitu:
1. peretasan akun e-commerce
2. pencurian data e-commerce Simpulan
3. gangguan jaringan yang berakibat pada pelayanan e-commerce
4. ketidaksesuaian produk yang dikirim
5. barang tidak dikirim setelah uang ditransfer
6. setiap orang punya kesempatan untuk melakukan penipuan setelah terhubung ke
dalam sebuah jaringan
BAB III
SIMPULAN DAN SARAN

Paragraf Pengantar
3.1 Simpulan

Penulis membahasa secara rinci dalam setiap poin pada makalah ini. hal tersebut
berdasarkan dari pendapat ahli, buku, maupun penelitian sebagai dasar pemikiran dalam
penjelasan maupun pembahasan. Penulis berharap penjelasan dari pendapat ahli bisa
meyakinkan pembaca mengenai apa yang penulis jelaskan serta bisa dipahami dengan baik.
Setelah melakukan pembahasan mengenai e-commercer, penulis menyimpulkan dari temuan
dan pembahasan mulai dari definisi, manfaa, dampak dan tujuannya. Berikut simpulan dari
makalah ini.
1. E-commerce adalah sistem perdagangan yang terhubung ke dalam jaringan mulai
dari pemasaran, komunikasi penawaran barang dan jasa, promosi produk, maupun
transaksi uang melalui komputer, laptop, ataupun HP secara lebih efektif dan
efisien
2. Ada banyak dampak negatif yang ada dalam e-commerce pada pengoperasiannya.
Hal tersebut dimulai dari akun e-commerce, pengguna e-commerce, sampai kepada
Simpulan
disesuaikan dari produk yang ada pada e-commerce. Berdasarkan penjelasan yang telah djelaskan
Setiap Rumusan dari pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa ada 6 dampak negatif e-
Masalah
commerce dalam proses bisnis yaitu:
a) peretasan akun e-commerce
b) pencurian data e-commerce
c) gangguan jaringan yang berakibat pada pelayanan e-commerce
d) ketidaksesuaian produk yang dikirim
e) barang tidak dikirim setelah uang ditransfer
f) setiap orang punya kesempatan untuk melakukan penipuan setelah terhubung
ke dalam sebuah jaringan
3. …
4. …
Paragraf Pengantar
3.2 Saran
Berdasarkan pembahasan yang telah dijelaskan pada makalah ini, ada beberapa
rekomendasi yang dapat dijadikan masukkan bagi pembaca maupun penulis selanjutnya. Hal
ini diharapkan bisa menjadi saran yang tepat untuk nantinya bisa dilakukan oleh pembaca.
Penulis memiliki beberapa saran untuk penulis selanjutnya agar makalah ini bisa terus
berlanjut sehingga memberikan banyak manfaat bagi dunia adminsitrasi bisnis. Berikut
beberapa saran dari masalah yang bisa dilakukan untuk penulis selanjutnya.
Saran harus
1. Klasifikasi menenai e-commerce
mengenai hal di luar
2. Pengaruh e-commerce pada dunia ekonomi sekarang dari rumusan
3. E-commerce dalam Masyarakat Ekonimi Asean masalah

Anda mungkin juga menyukai