Dosen Pembimbing :
Rosyidah Alfitri,SST., MPH
Penularan juga bisa terjadi melalui hubungan ibu pada janin dalam
kandungan atau setelah bayi dilahirkan. Selain itu, penggunaan jarum suntik
secara bergantian atau berulang pun akan meningkatkan risiko penularan.
Namun, perilaku seks bebas adalah faktor pemicu utama penyakit menular
seksual.
Selain beberapa gejala di atas, wanita juga bisa merasakan gejala lain,
yaitu perdarahan di luar masa menstruasi dan muncul bau tidak sedap dari
vagina. Sementara pada pria, gejala lain penyakit menular seksual yang
dapat dialami adalah nyeri atau pembengkakan pada testis.
Oleh sebab itu, wanita berusia matang diminta tetap menggunakan alat
kontrasepsi mengingat risiko kehamilan tetap besar.
Tingginya angka aborsi pada wanita usia 40-an tahun diduga karena
mereka tak siap hamil dan anggapan di usia tersebut mereka tak mungkin
hamil lagi. Aborsi tersebut juga dilakukan antara lain karena alasan cacat
janin yang sering terjadi pada kehamilan wanita berusia matang.
Vonia Lucky Pradhitya Rizqi. 2018. 9 Mitos Dan Fakta Tentang Alat
Kontrasepsi.https://www.motherandbaby.co.id/article/2018/4/4/9799/9-Mitos-Dan-
Fakta-Tentang-Alat-Kontrasepsi. Diakses 29 Oktober 2019