Anda di halaman 1dari 3

PENYEDIAAN OBAT-OBAT

EMERGENSI DI UNIT KERJA

No. : 52/SOP-
Dokumen UKP/VIII/PK
M-T/I/2019
SOP No. Revisi : 01
Tanggal : 02 Januari
Terbit 2019
Halaman :1/2

PUSKESMAS dr.Hj.Tri Raparti Arifin, M.Kes


TAMALATE Nip. 19611112 199509 2 001

1. Pengertian Sutau rangkaian proses kegiatan yang meliputi


perencanaan kebutuhan obat, barang habis pakai,
pengajuan usulan kebutuhan, penerimaan serta
penyimpanan obat emergensi yang selanjutnya akan di
distribusikan ke unit pelayanan.
2. Tujuan Menyusun kebutuhan obat emergensi yang cepat sesuai
kebutuhan untuk mencegah terjadinya
kekosongan/kekurangan persediaan farmasi.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tamalate Nomor: 445.026/SK-
UKP/VIII/PKM-T/I/2019 Tentang Penyediaan Obat-obat
Emergensi di Unit-unit Pelayanan.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


4. Referensi
74 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian
Di Puskesmas.
5. Prosedur/ 1. Petugas Farmasi menyiapkan obat emergensi sesuai
Langkah- dengan perkiraan nyata.
langkah 2. Petugas Farmasi melakukan penyesuaian terhadaap
stok ever, stok out, obat kadaluarsa.
3. Petugas Farmasi melakukan penyesuaian dan
perhitungan obat emergensi sesuai dengan daftar obat
emergensi yang telah ditetapkan.
4. Petugas farmasi melakukan penghitungan jumlah obat
yang diadakan berdasarkan penggunaan konsumsi obat
individu dalam memproyeksikan kebuthan yang akan
datang berdasarkan data konsumsi obat triwulan
sebelumnya.
5. Petugas farmasi menyerahkan obat penggati yang sudah
sesuai resep dan mengambil obat yang salah.
6. Petugas farmasi mencatat kejadian tersebut pada buku
monitoring KNC.
7. Petugas melaporkan kejadian tersebut ke Kepala
Puskesmas.
8. Kepala Puskesmas mengintruksikan kepada petugas
yang berkaitan dengan kejadian tersebut untuk
melakukan rapat membahas masalah dan Rencana
Tindak lanjut atas kejadian kesalahan pemberian obat.
9. Petugas farmasi membuat laporan kesalahan pemberian
obat dan KNC (Kejadian Nyaris Cedera).

6. Diagram Alir
Petugas menemukan
kejadian kesalahan Petugas mencari identitas
pemberian obat dan menghubungi pasien

Petugas mendatangi rumah Petugas melaporkan ke dokter


pasien dan mengganti obat dan menanyakan
yang sesuai resep kemungkinan efek yang terjadi.

Petugas farmasi melaporkan Kepala puskesmas


ke kepala puskesmas mengadakan rapat dengan
tentang KNC petugas yang terkait dengan
kejadian KNC.

Petugas farmasi membuat


laporan dan rencana
tindak lanjut yang terkait
dengan kejadian kesalahan
pemberian obat dan KNC

7. Hal-hal yang 7.1 Masa kadaluarsa


perlu 7.2 Double Cek
diperhatikan 7.3 Ketersediaan Obat

8. Unit terkait
Kamar Obat, Poli Umum, dan Poli Gigi, Ruang Tindakan,
dan Ruang Imunisasi.

9. Dokumen Daftar Obat Emergensi


terkait
10. Rekaman No. Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
diberlakukan
historis 1 Nomor Dokumen 52/SOP- 02 Januari 2019
perubahan
UKP/VIII/PKM-

T/I/2019

2 Kebijakan SK. NO. 02 Januari 2019

445.026/SK-

UKP/VIII/PKM-

T/I/2019

3 Referensi Permenkes No.

74 Tahun 2016

4 Format Mengikuti Tata

Naskah Tahun

2017

Anda mungkin juga menyukai