Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MATA KULIAH NCP

PENGISIAN SKRINING SGA

OLEH

NI PUTU ARMINIATI
NIM. P071312119007

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKKES KEMENKES DENPASARJURUSAN GIZI
PRODI GIZI DAN DIETETIK PROGRAM SARJANA
TERAPAN KELAS ALIH JENJANG
TAHUN 2019/2020
1
Soal Kasus 2.

Ny. Ay seorang berusia 56 tahun, masuk rumah sakit karena mengalami kelumpuhan anggota
gerak bagian kiri 3 hari sebelum masuk rumah sakit. Ny. Ay mengeluh sering tersedak saat
makan dan bicaranya tidak jelas (pelo). Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan keadaan umum
lemah dan compos mentis. Hanya bisa duduk ditempat tidur, tidak bisa berjalan, Fisik
terlihat agak kurus , tetapi belum terlihat jelas penurunan masa otot. Hanya tampak disekitar
pelipis dan bahunya agak melorot. Ditemukan oedem pada kaki dan sedikit tangan dan
pipi . tidak ada ascites.

Pemeriksaan klinis menunjukkan tekanan darah 180/90 mmHg, nadi 80 kali/menit, respirasi
20 kali/menit dan suhu tubuh 37°C. Berat badan Ny. Ay 60 kg dan tinggi badan 156 cm.
Berat badan biasanya 66 kg. Hasil pemeriksaan laboratorium (biokimia darah) sbb :
BUN17.9 mg/dl, kreatinin 0.87 mg/dl, Glukosa 110 mg/dl Kolesterol total290 mg/dl
Trigliserida180 mg/dl Natrium4.32 mmol/l Klorida106 mmol/l Pemeriksaan penunjang head
CT scan menunjukkan kesan : tak tampak infark/perdarahan intraserebrum, tak tampak massa
intracranium. Diagnosa dokter : stroke non hemoragik dengan hipertensi dan hiperlipidemia.

Ny. Ay menderita hipertensi sejak 10 tahun yang lalu dan ibunya meninggal 5 tahun yang lalu
karena serangan stroke pada usia 60 tahun. Ny. Ay tidak pernah berolah raga karena merasa
berat.

Dilihat dari riwayat makan , kasus mengalami penurunan asupan makanan sejak 1 bulan
lalu , makan hanya setengah porsi biasanya,. Dan saat ini karena stroke, makan sangat
sedikit karena sering tersedak. sehingga mendapat tambahan nutrisi parenteral. Selama
dirumah dan belum mengalami gejala strok Setiap hari Ny. Ay makan 3 kali dengan selingan
2 kali. Hasil anamnesa diet menunjukkan rata-rata asupan energi Ny. Ay 1800 kkal per hari.
Prosentase karbohidrat 50%, protein 15% dan lemak 35%. Ny. Ay sangat menyukai makanan
dan jajanan gorengan, mie instan (3-4 kali/minggu), telur (1-2 butir/hari), daging/ayam (4-5
kali/minggu) ikan segar (3-4 kali/minggu), ikan asin (1-2 kali/minggu), tahu/tempe goreng
(setiap hari), jarang makan sayur dan buah.

Susunlah Asuhan Gizi dalam bentuk NCP mulai dari screening gizi dengan SGA.

2
Tabel 1. Form Subjective Global Assessment (SGA) Modifikasi

Riwayat Medis
Skor SGA
Deskripsi Jawaban A B C
1. Berat Badan/Perubahan BB
 BB biasanya (kg) 66 kg
 BB awal masuk RS (kg) 60 kg
Kehilangan BB biasanya 1. ( ) tidak ada, BB normal A
(usual weight) 2. ( ) tidak ada, tapi BB di bawah normal B
3. ( √ ) ada perubahan, tapi BB belum B
normal
4. ( ) turun C

Persentase kehilangan 1. ( ) < 5% A


BB biasanya–BB awal masuk 2. (√ ) 5-10% B
x 100% 3. ( ) > 10% C
BB biasanya

3
Asupan Makanan
 Ada perubahan? 1. (√ ) ya A

2. ( ) tidak
 Perubahan dan jumlah 1. ( ) asupan cukup dan tidak ada A
asupan: perubahan; kalaupun ada, hanya
sedikit dan atau dalam waktu
singkat.
2. ( ) asupan menurun tapi tahap ringan B
daripada sebelum sakit
3. (√ ) asupan tidak cukup dan menurun
C
tahap berat daripada sebelumnya
A

 Lamanya dan derajat 1. ( )< 2 minggu, sedikit/tanpa perubahan


perubahan asupan 2. ( ) > 2 minggu, perubahan ringan
makanan sampai sedang B
3. (√ ) tak bisa makan, perubahan drastis C

3. Gejala Gastrointestinal: Frekuensi Lamanya


1. anoreksia 1.( ) ya 1.( √ ) tidak 1.( ) >2
2.( √) tidak pernah mgg
2.( ) tiap hari 2.( ) < 2
3.() 2-3x/mgg mgg
4.() 1-2x/mgg
2. mual 1.( ) ya 1.( √ ) tidak 1.( ) >2
2.(√ ) tidak pernah mgg
2.( ) tiap hari 2.( ) < 2
3.() 2-3x/mgg mgg
4.() 1-2x/mgg

4
3. muntah 1.( ) ya 1.( √ ) tidak 1.( ) >2
2.( √) tidak pernah mgg
2.( ) tiap hari 2.( ) < 2
3.() 2-3x/mgg mgg
4.() 1-2x/mgg
Keterangan:  jika beberapa gejala atau tidak ada gejala, sebentar-sebentar:
A
 jika ada beberapa gejala > 2 minggu : B
 jika lebih dari satu/semua gejala setiap hari/teratur>2 minggu:
C

5
Tabel 2. Lanjutan
Skor SGA
Deskripsi Jawaban
A B C

4. Kapasitas Fungsional
 Ada perubahan 1. (√ ) ya A
kekuatan/stamina tubuh? 2. ( ) tidak ada perubahan (tetap)
1. ( ) meningkat
 Bila ada perubahan:
2. (√ ) menurun
1. ( ) aktivitas normal, tidak ada
 Deskripsi keadaan fungsi
kelainan, kekuatan/stamina
tubuh:
tetap B
2. ( ) aktivitas ringan, mengalami
hanya sedikit penurunan
(tahap ringan).
C
3. ( √ ) tanpa aktivitas/di tempat
tidur,
penurunan kekuatan/stamina
tahap buruk.
Pemeriksaan Fisik
5. Penyakit dan Hubungannya
dengan Kebutuhan Gizi
 Diagnosis Utama: Stroke Non Hemoragik
 Diagnosis Lainnya: Hipertensi dan hiperlipidemia
 Secara umum, ada 1. ( ) ya A
gangguan stres metabolik? 2. ( √ ) tidak
B
 Bila ada, kategorinya: 1. ( ) Rendah/ Sedang (mis: infeksi,
(stres metabolik akut) peny. Jantung kongestif)
C
2. ( ) Tinggi (mis: ulcerative
colitis+diare, kanker)

6
1. Kehilangan lemak subkutan 1. ( ) tidak ada A
(trisep, bisep): 2. (√ ) beberapa tempat B
3. ( ) semua tempat C
2. Kehilangan massa otot 1. ( ) tidak ada A
(pelipis, tulang selangka, 2. (√ ) beberapa tempat B
scapula/tulang belikat, tulang 3. ( ) semua tempat C
rusuk, betis, lutut) 1. ( ) tak ada/sedikit A
2. (√ ) sedang B
3. Edema
3. ( ) berat C
1. (√ ) tak ada/sedikit A
2. ( ) sedang B
4. Ascites
3. ( ) berat C

Keseluruhan Skor SGA


A = gizi baik/normal (Skor “A” pada >50% kategori atau ada peningkatan
signifikan)
B
B = gizi ringan-sedang (Tidak terindikasi jelas pada “A” atau “C”)
C = gizi buruk (Skor “C” pada >50% kategori, tanda-tanda fisik signifikan)

7
8

Anda mungkin juga menyukai