Darah merupakan suatu jaringan cair yang tersusun dari sel-sel darah
yang berada dalam suatu matrik cair yang biasa disebut plasma darah. Sel-sel darah
terdiri dari sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keeping darah
(trombosit). Darah manusia dan darah hewan lain terdiri atas suatu komponen cair,
yaitu plasma, dan berbagai bentuk unsur yang dibawa dalam plasma, antara lain sel
darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keeping darah. Plasma terdiri
atas 90% air, 7-8% protein yang dapat larut, 1% elektrolit dan sisanya 1-2%
berbagai zat makanan dan mineral yang lain.
Glukosa darah pada tubuh berfungsi untuk sumber energi bagi otak dan pada
proses metabolisme. Glukosa darah tersusun dari karbohidrat di dalam makanan
dan disimpan sebagai glikogen di dalam hati dan otot rangka. Glukosa dalam tubuh
akan diabsorpsi oleh usus halus lalu didistribusikan ke semua sel tubuh melintasi
aliran darah. Kadar Glukosa darah bisa dikatakan tidak normal jika melebihi atau
kurang dari nilai rujukan yaitu rentang 60-110 mg/dl. Kadar glukosa darah yang
terlalu tinggi disebut hiperglikemia dan kadar glukosa darah yang terlalu rendah
disebut hipoglikemia (Subiyono, Martsiningsih, & Gabrela, 2016).
Pandan wangi merupakan salah satu tanaman yang banyak terdapat di pulau
Jawa dan belum banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal antidiabetes. Pandan
wangi merupakan tanaman tropis yang banyak terdapat di wilayah Asia Pasifik
(Tahir, I. 2012). Penelitian mengungkapkan ekstrak etil asetat pada daun pandan
wangi mengandung senyawa terpenoid dan steroid dengan daya hambat sebesar
0.79% pada konsentrasi 3.12 ppm yang berpotensi sebagai antidiabetes (Sukandar,
dkk. 2009).