Indikator soal : diberikan persamaan dan pertidaksamaan yang menggunakan konsep

matematika. Peserta didik dapat menerapkan ide ide matematika untuk menyelesaikan
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable yang memuat nilai mutlak.

1. Soal tidak dapat dibuat karena di dalam indikator soal memuat 2 pencapaian

Indikator soal: diberikan soal cerita SPLDV tentang jumlah dua bilagan dan selisihnya. Siswa
dapat menentukan hasil kali kedua bilangan tersebut

2. Umur Faisal 7 tahun lebih tua dari umur Nopal. Sedangkan jumlah umur mereka
adalah 43 tahun. Berapakah hasil kali antara umur faisal dan umur Nopal?
Penyelesaian:
 Diketahui :
Misalkan:
Umur Faisal ¿ x tahun 1
Umur Nopal ¿ y tahun
1
Dengan memisalkan umur Faisal dan Nopal, diperoleh persamaan:
x=7+ y ……….. pers(1)
x+ y=43 ………..pers (2)
1
Subtitusikan persamaan (1) pada persamaan (2)
x+ y=43 1
7+ y + y =43
2y=43-7
2 y=36 1
y=18
1
Subtitusiakan y=18 pada persamaan (1)
x=7+ y x=7+18 x=25 1
Hasil kali umur faisal dan nopal adalah xy=18 ×25 1
¿ 450
1

1
1
1
1
1

Skor maksimum 14
 Indikator soal : Diberikan suatu permasalahan konseptual SPKTV yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari. Peserta didik dapat menentukan nilai variabel dari SPLTV yang
diketahui dengan meode eliminasi.

3. Dengan menggunakan metode eliminasi, tentukan himpunan penyelesaian sistem

persamaan linier tiga variabel berikut ini:

x+ 3 y +2 z=16

2 x + 4 y−2 z=12

x+ y+ 4 z=20

Penyelesaian:
 x+ 3 y +2 z=16 … ..( pers .1) 1
2 x + 4 y−2 z=12 .....(pers. 2) 1
x+ y+ 4 z=20 … . …( pers .3) 1

Eliminasi pers. 1 dan 2 1

x+ 3 y +2 z=16 1
2 x + 4 y−2 z=12 1

3 x+7 y =28 …( pers.4) 1

Eliminasi pers. 1 dan 3 1

x+ 3 y +2 z=16 ⃒ ×2 ⃒ 1
x+ y+ 4 z=20 ⃒ ×1 ⃒ 1
2 x +6 y + 4 z=¿ 32 1
x+ y+ 4 z=20 1
x+ 5 y =12 … ( pers.5 ) 1

1
Eliminasi pers. 4 dan 5
1
3 x+7 y =28 ⃒ ×1 ⃒
1
x+ 5 y =12 ⃒ ×3 ⃒
1
3 x+7 y =28
3 x+15 y=36 1
−8 y =−8 1
y=1 1

Eliminasi y untuk menentukan x 1

3 x+7 y =28 ⃒ ×5 ⃒ 1
x+ 5 y =12 ⃒ ×7 ⃒ 1
15 x+35 y=140 1
7 x+35 y =84 1
1
8 x=¿ 56
1
x=7 1
Subtitusi nilai x dan y ke pers. 1 1
x+ 3 y +2 z=16 1
7+3.1+2 z=16
1
10+2 z=16
1
2 z =16−10
1
2 z =6
1
6
z= 1
2 1
z=¿ 3
1
Di dapat nilai x=7, y=1, dan z =3

Skor maksimum 37
 Indikator soal : Diberikan suatu permasalahan aritmatika sosial berupa jual beli buah yang
merupakan SPLTV. Siswa dapat menentukan harga beli tiga jenis buah tersebut.

4. Sebuah kios menjual bermacam-macam buah di antaranya Salak, Jambu, dan

Kelengkeng. Ibu Ana membeli 4 kg Salak, 1 kg Jambu dan 2 kg Kelengkeng harus
membayar Rp 54.000,00 . Ibu Santi membeli 1 kg Salak, 2 kg Jambu, dan 2 kg
Kelengkeng harus membayar Rp 43.000,00 . Ibu Lina membeli 3 kg Salak, 1 kg
Jambu, dan 1 kg Kelengkeng harus membayar Rp 37.750,00 . Berapakah harga per
kilogram Salak, harga per kilogram Jambu, dan harga per kilogram Kelengkeng?
 4 S+ J + 2 K =Rp54.000 … ..( pers.1) 1
S +2 J + 2 K =Rp 43.000 ….. (pers .2) 1
3 S +J + K=Rp 37.750 … … .( pers.3) 1
Eliminasi pers. 1 dan 2 1
4 S+ J + 2 K =Rp54.000 1
S +2 J + 2 K =Rp 43.000 1
3 S−J =Rp 11.000 … …..( pers .4) 1
Eliminasi pers. 1 dan 3 1
4 S+ J + 2 K =Rp54.000 ⃒ ×1 ⃒ 1
3 S +J + K=Rp 37.750 ⃒×2 ⃒ 1
4 S+ J + 2 K =Rp54.000 1
6 S +2 J + 2 K =Rp75.000 1
−2 S−J =−Rp21.500 … … ..( pers.5) 1
Eliminasi pers. 4 dan 5 1
3 S−J =Rp 11.000 1
−2 S−J =−Rp21.500 1
5 S=Rp 32.500 1
Rp32.500 1
S= 1
5
S=Rp 6.500 1
Subtitusi nilai S ke pers. 4 1
3.(6.500)−J =Rp 11.000 1
19.500−J =Rp11.000 1
−J =Rp11.000−19.500 1
−J =−Rp 8.500 1
J =Rp 8.500 1
Subtitusi nilai S dan J ke pers. 1 1
4 S+ J + 2 K =Rp54.000 1
4.(6.500)+8.500+ 2 K =Rp 54.000 1
26.000+8.500+2 K=Rp 54.000 1
34.500+2 K=Rp 54.000 1
2 K =Rp54.000−34.500 1
2 K =Rp19.500 1
Rp19.500 1
K=
2 1
K=Rp 9.750 1

Jadi, Harga Salak per kilogram ¿ Rp6.500 1

Harga Jambu per kilogram ¿ Rp8.500 1
Harga Kelengkeng per kilogram ¿ Rp 9.750 1

Skor maksimum 40
 Indikator : Diberikan suatu pertidaksamaan rasional kuadrat satu variable. Siswa dapat
menentukan penyelesaian dari pertidaksamaan rasional kuadrat tersebut.
x−2 x +1
5. Tentukan Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut ≤
x x +3

Penyelesaian:
 Jawab:
x−2 x +1
− ≤0
x x +3
( x−2 )( x +3 )− x ( x+ 1 ) 1
≤0
x ( x +3)
2 2
x + x−6−x −x 1
≤0
x (x+3)
−6
≤0 1
x (x +3)
Dari langkah diatas, diperoleh pembuat nol yaitu :
x 1 ¿ 0 dan x 2 ¿−3
1

-------- ------
++++++++
-3 0

Hp = {x ←3 atau x >0 } 1

Skor maksimum 7
1. Indikator: siswa dapat membuat rumus suatu pola barisan bilangan menggunakan konsep

barisan dan deret dengan benar.

Tentukan rumus ke-n dari barisan bilangan 4,7,12,19, … …

Penyelesaian:
 Diketahui :
Suku ke-1 = U 1=4
Suku ke -2 ¿ U 2=7 1
Suku ke – 3 ¿ U 3=12
Suku ke-4 ¿ U 4=19 1
Ditanya :
Rumus suku ke-n? 1
Jawab:
Dari barisan diatas dapat kita peroleh masing masing rumus setiap suku yaitu: 1
Suku ke-1 = U 1=4=12 +3
Suku ke -2 ¿ U 2=7=22+ 3
Suku ke – 3 ¿ U 3=12=32+ 3
1
Suku ke-4 ¿ U 4=19=4 2+3
Dengan memperhatikan langkah diatas , diperoleh rumus ke-n yaitu
U n=n2+ 3
Jadi, rumus suku ke-n dari barisan tersebut adalah
2
U n=n + 3
1

Skor maksimum 11
 4. Siswa dapat menggunakan induksi matematika untuk membuktikan rumus yang
berkaitan dengan bilangan asli.
1
Buktikan bahwa 1+2+3+…+ n= n( n+1) …+n=1/2n(n+1) berlaku untuk setiap
2
n bilangan asli!

Penyelesaian:

Langkah 1
Untuk n=1 , maka:
1 1
1= n ( n+1 )
2
1 1
1= ( 1 ) ( 1+1 )
2
1=1 1
(maka terbukti bentuk rumus tersebut
benar)

Langkah 2
Misal rumus benar untuk n=k , 1
maka:
1
1+2+3+…+ k= k ( k +1 ) +2+3+…+k =
2
1/2kk+1

Langkah 3 1
Untuk n=k +1 , sehingga
1
1+2+3+…+ k + ( k +1 ) = ( k +1 ) ( ( k +1 ) +1)
2

Pembuktiannya adalah: 1
1
1+2+3+…+ k + ( k +1 ) = k ( k +1 ) + ( k +1 )
2
, 1
selanjutnya kedua ruas ditambah
k +1 .
1 1 1
¿ k ( k +1 ) + [ 2 ( k +1 ) ] . ( k +1 )
2 2
1
diubah menyerupai k ( k +1 ) 1
2
1
¿ [ k ( k +1 ) +2 ( k +1 ) ] 1
2
(disederhanakan)
1
¿ (k 2+ k +2 k +2) 1
2
 1
1+2+3+…+ k + ( k +1 ) = (k +1)(k + 2) 3+…
2
+k+k+1=1/2(k+1)(k+2)

Jadi, terbukti bahwa

1
1+2+3+…+ n= n( n+1) …
2
+n=1/2n(n+1)
Skor maksimum: 11

5. Indicator: siswa dapat menentukan penyelesaian soal sistem pertidaksamaan berdasarkan

konsep program linear
Sebuah pesawat udara berkapasitas tempat duduk tidak lebih dari 48 penumpang. Setiap
penumpang kelas utama boleh membawa bagasi 60 kg dan kelas ekonomi hanya 20 kg.
Pesawat hanya dapat menampung bagasi 1.440 kg. Jika harga tiket kelas utama
Rp600.000,00 dan kelas ekonomi Rp400.000,00, tentukanlah pendapatan maksimum
yang diperoleh maskapai!
Penyelesaian :

Misalkan:
x = banyaknya penumpang kelas utama
y = banyaknya penumpang kelas ekonomi 1

1
1

Jadi berdasarkan pertidaksamaan tersebut, model matematikanya adalah:

Total penumpang : x+ y ≤ 48
Berat bagasi : 60 x+20 y ≤1.440 20y ≤ 1.440nakan menjadi
3 x+ y ≤ 72
Banyaknya penumpang di kelas utama (x) tidak mungkin negatif : x ≥ 0
Banyaknya penumpang di kelas ekonomi (y) tidak mungkin negatif : y ≥ 0
Gambar daerah himpunan penyelesaian
  Menentukan titik-titik sudutnya
Perpotongan garis-garis x+ y=48 dan 3 x+ y =72 3
Dengan melakukan teknik eliminasi dan substitusi didapatkan x=12 ; y=36 atau
(12,36) )
24,0
itik-titik sudut yang lain adalah ); dan (0,48)
(0,0); ¿
 Menguji titik-titik sudutnya:
Untuk (12,36) disubstitusi ke fungsi objektifnya:
(600.000). 12+( 400.000). 36=7.200.000+14.400 .000=21.600.000
Untuk (24,0) disubstitusi ke fungsi objektifnya:
(600.000). 24+(400.000) . 0=14.400 .000+0=14.400 .000
Untuk (0,48) disubstitusi ke fungsi objektifnya:
(600.000). 0+(400.000) . 48=0+19.200.000=19.200 .000
Dengan demikian pendapatan maksimum diperoleh jika banyaknya penumpang pada
kelas utama adalah 12 dan banyaknya penumpang pada kelas ekonomi adalah 36
dengan keutungan: Rp. 21.600.000 1

1
Nilai maksimum: 1
2