Anda di halaman 1dari 3

PENTINGNYA PENDIDIKAN KARAKTER BAGI

SISWA SMA
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan karakter merupakan sarana yang berperan penting dalam
menciptakan manusia yang berkualitas dan berpotensi. Permasalahan yang timbul
adalah terjadinya hal-hal yang kurang pantas justru dilakukan oleh beberapa pelajar,
khususnya pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di negeri ini. Fenomena
mencontek, tawuran antar pelajar, serta kejadian-kejadian lain yang tidak
mencerminkan perilaku seorang akademisi yang semakin hari semakin menjamur.
Di samping itu, tingkat kesopanan seorang siswa terhadap gurunya atau seorang
anak terhadap kedua orang tuanya juga semakin memprihatinkan.
Peristiwa-peristiwa yang menyimpang menunjukkan karakter generasi muda
Indonesia sudah berada pada titik yang mengkhawatirkan. Beberapa faktor
penyebab lemahnya pendidikan karakter adalah : pertama, sistem pendidikan yang
kurang menekankan pembentukan karakter, tetapi lebih menekankan
pengembangan intelektual, misalnya sistem evaluasi pendidikan menekankan aspek
kognitif/akademik, seperti Ujian Nasional. Kedua, kondisi lingkungan yang kurang
mendukung pembangunan karakter yang baik.
Lingkungan sekolah dapat menjadi tempat pendidikan yang baik bagi
pertumbuhan karakter siswa. Segala peristiwa yang terjadi di dalam sekolah dapat
diintegrasikan melalui pendidikan karakter. Dengan demikian, pendidikan karakter
merupakan sebuah usaha bersama dari seluruh warga sekolah untuk menciptakan
sebuah kultur baru di sekolah, yaitu kultur pendidikan karakter. Secara langsung,
lembaga pendidikan dapat menciptakan sebuah peningkatan pendidikan karakter
melalui kurikulum, penegakan disiplin, manajemen kelas, maupun melalui program
pendidikan yang dirancangnya (Aqib, 2011:99).
Mengingat pendidikan karakter dalam membangun SDM yang kuat, maka
perlunya pendidikan karakter merupakan suatu yang tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan. Oleh karena itu, strategi yang tepat sangat dibutuhkan untuk mencapai
tujuan dari pendidikan sehingga guru sebagai aktor yang menjalankan pendidikan
harus paham dan mampu menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran.
B. MASALAH DAN TUJUAN
a. Rumusan Masalah
- Apa yang dimaksud dengan pendidikan karakter?
- Seberapa pentingnya pendidikan karakter?
- Bagaimana cara mendidik karakter seseorang?

b. Tujuan
- Untuk mengetahui pengertian pendidikan karakter.
- Mengkaji dan mendeskripsikan strategi penerapan pendidikan karakter
dalam pembelajaran.
C. RUANG LINGKUP KEGIATAN
a. Objek
Penelitian yang telah kami lakukan adalah hasil dari wawancara salah satu
guru BK dari sekolah SMA N 58 Jakarta yaitu Bapak Irawan.
b. Jenis- Jenis Kegiatan
Penelitian ini kami lakukan dengan mewawancarai guru SMA N 58 Jakarta
dan mengkajinya lewat internet.
D. METODE
a. Wawancara
Wawancara merupakan percakapan antara dua orang atau lebih dan
berlangsung antara narasumber dan pewawancara.
 Kami mewawancarai Bapak Irawan selaku guru BK sebagai narasumber.
b. Kepustakaan
Studi kepustakaan adalah kegiatan untuk menghimpun informasi yang
relevan dengan topik atau masalah yang menjadi obyek penelitian.
E. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
a. Waktu
Waktu pelaksanaan : Rabu, 23 Januari 2018
b. Tempat
Tempat pelaksanaan : SMA N 58 JAKARTA
F. DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_karakter

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pendidikan-karakter.html

https://belajarpsikologi.com/pengertian-pendidikan-karakter/

Anda mungkin juga menyukai