Software :
Gambar :
Male
Cracked yogurt
Fire stock
Brush Smoke
IV. Langah Kerja
1. Buat file baru di photoshop dengan ukuran W:1500px H:1200px Res:72
Untuk layer model yang dibawah, kita beri color overlay dengan warna hitam.
4. Aktifkan Brush tool (B) dengan brush yang lembut, dengan warna orange agak
kemerahan.
Buat layer baru di atas background dan selanjutnya sapukan brush dengan sakli
titik tepat dibelakang layer model kita tersebut.
Turunkan opacity layer menjadi 75%
Buat layer diatas layer orang atau model.
Tekan ctrl sambal klik kiri pada layer orang untuk mendapatkan seleksi sesuai
dengan bentuk objek di layer. Kemudian masih dengan brush tool yang lembut
kita buat highlight pada pinggir layer orang.
5. Untuk texture pada badan sang model, maka kita gunakan texture retak. Open
texture retak tersebut ke photoshop kemudian sesuaikan dengan ukuran badan
model/orang. Hapus bagian pinggir texture menyesuaikan bentuk tubuh model.
Kemudian ganti mode layer dari normal menjadi overlay. Dan lakukan hal yang
sama pada bagian tubuh yang lain.
6. Open salah satu foto stock api yang agak tinggi, Tarik ke lembar kerja utama
kita kemudian posisikan pada tangan sang model
Ubah mode layer dari normal menjadi screen.
Lakukanlah hal yang sama pada bagian tubuh yang lainnya. Gunakan stock api
yang sama.
7. Selanjutnya kita buat asap menggunakan smoke brush. Tentu jiak ada api aka
nada asap. Pilih beberapa jenis dari smoke brush yang telah kita tambahkan pada
brush tool kita. Sapukan diatas model kita. Lalu ubah model layer menjadi
Divide dengan opacity 22%.
Final !!!
Inilah hasil akhir yang kita dapatkan.
V. Hasil Sendiri dengan Foto Gorila
Link Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=iMlelije8oQ
VI. Kesimpulan
o Gradient Tool (G)
Digunakan untuk mengisi objek dengan gradiasi warna
o Fungsi Transform ( Ctrl+T )
Digunakan untuk mengatur ukuran dan posisi gambar
o Rectangular Marquee Tool (M)
Digunakan untuk menyeleksi sebuah object dalam bentuk kotak
o Elips Marquee Tool (M)
Digunakan untuk menyeleksi sebuah object dalam bentuk lingkaran
o Invert Selection (Ctrl+shift+I)
Perintah ini memilih obyek yang tidak terseleksi
o Filter Liquify
Digunakan untuk mengubah bentuk
o Foward Warp Tool
Digunakan untuk menarik sebuah objek
o Magic Wand Tool (W)
Digunakan untuk membuang obyek gambar yang kita ingin hilangkan
o Opacity Layer
Digunakan untuk mengatur tingkat transparansi
o Layer Via Cut
Digunakan untuk mendapatkan dua layer (bagian atas dan bawah)
o Eraser Tool (E)
Digunakan untuk menghapus sebuah object atau gambar
o Mode Soft Light
Digunakan untuk meningkatkan kontras pada gambar
o Hue/saturation (Ctrl+U)
Digunakan untuk menyesuaikan warna
o Puppet Wrap
Digunakan untuk merubah sebuah bentuk dan menempatkan sebuah posisi
yang diinginkan
o Color Balance
Digunakan untuk mengatur sisi gelap (shadows), sisi tengah (midtones), dan sisi
terang (highlight)
o Ctrl+L
Digunakan untuk mengatur gelap terang sebuah layer
o Curve
Digunakan untuk mengatur pencahayaan
o Brush Tool (B)
Digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan
warna depan (foreground color) yang telah dipilih
o Direct Selection Tool (A)
Digunakan untuk ketika klik di salah satu bagian objek maka objek utuh secara
keseluruhan akan ikut terseleksi
o Anchor Point
Digunakan untuk menambah point anchor untuk mengedit garis path
o Inner Shadow
Digunakan untuk memberikan efek ilusi bayangan di bagian gambar
o Stroke
Digunakan untuk menambahkan bayangan berupa warna kepada gambar yang
berupa teks atau gambar lainnya yang memang berupa gambar murni
o Gaussian Blur
Digunakan untuk memberikan efek blur pada gambar
o Drop Shadow
Digunakan untuk menambakan bayangan pada objek/layer
o Type Tool (T)
Digunakan untuk membuat objek teks
o Rectangle Tool (U)
Digunakan untuk membuat bentuk persegi panjang