Trauma tumpul pada abdomen, atau dikenal juga sebagai blunt abdominal

trauma (BAT) merupakan kasus trauma yang umum ditemukan pada pasien dari
berbagai kelompok usia, termasuk pada pasien anak. Sebanyak 74 persen dari cedera
abdomen pada anak diakibatkan oleh trauma tumpul. Trauma tumpul pada abdomen
memiliki tingkat mortalitas dan morbiditas yang tinggi di seluruh dunia. Berbagai
kejadian dapat menyebabkan trauma tumpul, diantaranya adalah kecelakaan lalu lintas
(57%) , jatuh dari ketinggian, dan kekerasan pada anak.2-4
Kasus trauma tumpul abdomen pada pasien anak perlu diberikan perhatian
khusus mengingkat perbedaan respons fisiologis dan psikologis antara pasien anak
dengan pasien dewasa. Tingkat kejadian trauma tumpul abdomen lebih banyak
ditemukan pada pasien anak dibandingkan dengan pasien dewasa. Hal ini terjadi karena
kondisi anatomis dan refleks fisiologis anak yang lebih rentan terhadap trauma.3
Trauma tumpul pada abdomen sering kali mengalami salah diagnosis karena
penegakan diagnosisnya yang kompleks dan manifestasi klinisnya yang tidak spesifik.
Seringkali pasien anak dengan trauma tumpul pada abdomen menyadari kondisi
tersebut ketika sudah muncul manifestasi klinis sehingga penanganan yang diberikan
juga lebih kompleks.3