SEKRETARIAT JENDERAL

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA

Kebijakan Penataan
ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN AGAMA
Jakarta, 8 November 2019
Kegiatan diselenggarakan oleh: Materi disajikan oleh:
Biro Organisasi dan Tata Laksana Prof. Dr. Phil. M. Nur Kholis Setiawan, MA
Sekretariat Jenderal Kemenag RI Sekretaris Jenderal Kementerian Agama

www.kemenag.go.id Kemenag_RI Kemenag_RI Kementerian Agama RI

 SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
BAHAN PERTIMBANGAN

NO SUMBER INFORMASI RENCANA AKSI

1 Hasil rapat koordinasi Kepala Biro
Ortala Kemenag RI dengan Asdep
Kelembagaan dan Ketatalaksanaan
KemenPANRB (4 November 2019)
Pembahasan mengenai Organisasi dan Tata Penyusunan
Kerja Kementerian Agama berdasarkan pada Rancangan
Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2019 Organisasi dan Tata
tentang Organisasi Kementerian Negara akan Kerja Kementerian
dilaksanakan pada Pekan Pertama Bulan Agama
Desember 2019

2 Hasil rapat koordinasi Sekjen Kementerian Agama perlu mempersiapkan Perampingan Unit
Kemenag RI dengan Deputi diri untuk merespons kebijakan penataan Organisasi Eselon III
Kelembagaan dan Ketatalaksanaan unit organisasi eselon III ke bawah ke bawah pada
KemenPANRB (5 November 2019) Kementerian Agama
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA ARAHAN KEPALA NEGARA

3
SEKRETARIAT JENDERAL

MANDAT PRESIDEN
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA RUANG LINGKUP PENYEDERHANAAN BIROKRASI
 KLASIFIKASI KEMENTERIAN
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA

[Perpres 68/2019]
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL

ILLUSTRASI PENYEDERHANAAN BIROKRASI

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL

LANGKAH KONKRET PENYEDERHANAAN BIROKRASI

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL

HAL YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
 KRITERIA PENGALIHAN UNIT ORGANISASI
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA

ESELON III KE BAWAH

REPUBLIK INDONESIA
 PEMETAAN SECARA UMUM
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA

TERHADAP RUANG LINGKUP DENGAN JENIS JF

REPUBLIK INDONESIA
 PEMETAAN SECARA UMUM
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA

TERHADAP RUANG LINGKUP DENGAN JENIS JF

REPUBLIK INDONESIA
 SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA POSTUR KEORGANISASIAN KEMENTERIAN AGAMA
[PUSAT, VERTIKAL, DAN UPT]

MENTERI
AGAMA
INSPEKTORAT
JENDERAL SEKRETARIAT
JENDERAL
REGULATOR &
EVALUATOR
DITJEN DITJEN BIMAS DITJEN BIMAS DITJEN BIMAS DITJEN BIMAS DITJEN BIMAS BALITBANG
DITJEN PENDIS BADAN JPH
PHU ISLAM KRISTEN KATOLIK HINDU BUDDHA DIKLAT

PUSBINDIK
PKUB
KHONGHUCU

OPERATOR & 34 KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI

PELAYANAN
(VERTIKAL)
512 KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN/KOTA

OPERATOR & 10 Asrama Haji Kantor Misi Haji Unit Percetakan al- Lajnah Pentashih 14 Balai Diklat
72 PTKN 3 Balai Litbang Agama
Embarkasi Indonesia Qur’an Mushaf al-Qur’an Keagamaan
PELAYANAN
(UNIT
PELAKSANA
TEKNIS/UPT) 781 MAN 1464 MTsN 1690 MIN 3 SMAKN 3 SMTKN 5951 KUA
 JUMLAH JABATAN
7843
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA

ADMINISTRATOR (III) & PENGAWAS (IV)

REGULATOR &
EVALUATOR
Organisasi Pusat 659
Eselon III : 170
Eselon IV : 489

OPERATOR & Instansi Vertikal

PELAYANAN Eselon III : 839
(VERTIKAL) Eselon IV : 4.435

OPERATOR & Unit Pelaksana Teknis

PELAYANAN Eselon III : 525
(UNIT Eselon IV : 1.385
PELAKSANA
TEKNIS/UPT) Madrasah/Sekolah Keagamaan
Eselon V.a : 2.256
 PROSES MENUJU PENGHAPUSAN
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA

ESELON III DAN IV

Penghapusan Eselon
3 dan 4 secara
• Memperbanyak PNS yg Selektif • Penggabungan jabatan
menduduki Jabatan eselon III yg serumpun dan
Fungsional • Diberlakukan jabatan yg masih dalam satu proses
• Membentuk jabatan tidak langsung melayani
Fungsional baru yg masyarakat atau sbg
Mendukung IKU regulator, evaluator.
• Jabatan yg berada di unsur
pelaksana/teknis (direktorat
jenderal) Perampingan
Penguatan Jabatan
Birokrasi dan
Fungsional
Rightsizing
 ADMINISTRATOR & PENGAWAS
SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA

DALAM REGULASI
Dalam UU ASN dan PP Manajemen PNS tidak menyebutkan adanya jabatan stuktural
eselon III atau eselon IV maka nomenklatur jabatan eselon III dan eselon IV itu harus
disempurnakan segera dari Kepala Bagian/Kepala Subdirektorat menjadi
Administrator dan dari kepala Subbagian/Seksi menjadi Pengawas

UU Nomor 5 Tahun 2014 ASN

Pasal 13 Jabatan ASN terdiri atas: a. Jabatan Administrasi; b. Jabatan Fungsional; dan c. Jabatan Pimpinan Tinggi
Pasal 14 Jabatan Administrasi terdiri atas: a. jabatan administrator; b. jabatan pengawas; dan c. jabatan pelaksana.
PP Nomor 11 Tahun 2017 ttg Manajemen PNS
Pasal 50 Jenjang JA dari yang paling tinggi ke yang paling rendah terdiri atas: a. Jabatan administrator; b. Jabatan
pengawas; dan c. Jabatan pelaksana.
Pasal 51
(1) Pejabat administrator bertanggung jawab memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik serta
administrasi pemerintahan dan pembangunan.
(2) Pejabat pengawas bertanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pejabat pelaksana.
 SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA REKAPITULASI JABATAN ESELON III, IV, DAN V
KEMENTERIAN AGAMA
Satker I.a I.b II.a II.b III.a III.b IV.a IV.b V.a Jumlah
Pusat 11 3 53 170 489 726
Kanwil Kemenag prov. 34 204 121 967 1326
kankemenag Kab/kota 514 2655 813 3982
PTKN 75 491 1291 1857
Sekretariat Baznas 1 2 4 7
Lajnah Pentashihan 1 3 7 11
Balai Diklat 13 1 42 3 59
Balai Litbang 3 3 9 15
Unit Percetakan Quran 1 1 2
Asrama Haji Embarkasi 10 30 40
KMHI di Jeddah 1 4 5
MTsN 1460 1460
MAN 781 781
SMAKN 3
SMTKN 3
Total 14 164 1534 6309 2256 10271
 SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN AGAMA
BERDASAR PERPRES 83/2015 DAN PMA 42/2016
PERPRES 83/2015 PMA 42/2016 SISA
1 Sekretariat Jenderal 7 Biro 7 Biro 0
PERAMPINGAN STRUKTUR
- Pusat Sesuai ABK Sesuai ABK Sesuai ABK KEMENAG LAINNYA
2 Ditjen Pendidikan Islam Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0
6 Direktorat 5 Direktorat -1
3 Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0
• Penghapusan status 1690 MI
6 Direktorat 5 Direktorat -1 Negeri sebagai satuan kerja
4 Ditjen Bimas Islam Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0 • Penghapusan status Kepala KUA
6 Direktorat 4 Direktorat -2
5 Ditjen Bimas Kristen Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0 sebagai eselon IV.b pada 5951
6 Direktorat 2 Direktorat -4 KUA yang otomatis menghapus
6 Ditjen Bimas Katolik Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0 status KUA sebagai satuan kerja
6 Direktorat 2 Direktorat -4
7 Ditjen Bimas Hindu Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0 • Penghapusan 9 eselon IV pada
6 Direktorat 2 Direktorat -4 Balitbang Diklat
8 Ditjen Bimas Buddha Sekretariat Ditjen Sekretariat Ditjen 0
6 Direktorat 1 Direktorat -5
9 Inspektorat Jenderal Sekretariat Itjen Sekretariat Itjen 0 Kemenag tidak
5 Inspektorat 5 Inspektorat 0
10 Badan Litbang dan Diklat Sekretariat Badan Sekretariat Badan 0 menggunakan kuota 23
5 Pusat 5 Pusat 0 unit eselon II yang
11 Badan Penyelenggara JPH Sekretariat Badan Sekretariat Badan 0
5 Pusat 3 Pusat -2 disediakan Perpres 83/2015
SEKRETARIAT JENDERAL

RENCANA AKSI PENYEDERHANAAN BIROKRASI

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL

RENCANA AKSI PENYEDERHANAAN BIROKRASI

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
SEKRETARIAT JENDERAL

RENCANA AKSI PENYEDERHANAAN BIROKRASI

KEMENTERIAN AGAMA
REPUBLIK INDONESIA
 WASSALAM
Terimakasih