Anda di halaman 1dari 6

KERANGAKA ACUAN KERJA (KAK)

SATUAN KERJA : DINAS KESEHATAN KABUPATEN LEBAK

PROGRAM : PROGRAM PENINGKATAN SUMBER DAYA


KESEHATAN, FARMASI SERTA PENGAWASAN OBAT
DAN MAKANAN

KEGIATAN : PENGADAAN, PENINGKATAN DAN PERBAIKAN


SARANA DAN PRASARANA PUSKESMAS DAN
JARINGANNYA (DAU)

TAHUN ANGGARAN 2020


URAIAN UMUM
KERANGKA ACUAN KERJA

LATAR BELAKANG Dasar Hukum Pelaksanaan Kegaiatan :


1. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah Kepada Masyarakat (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4693);
2. P e r a t u r a n P r e s i d e n R e p u b l i k I n d o n e s i a N o m o r 4 T a h u n
2015 Tentang Perubahan Ke Empat atas Peraturan
Presiden Nomor 54 Tahun 54 Tahun 2010 Tentang
Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah
3. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan dan Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah.
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat
5. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 6 Tahun 2004 tentang
Transparansi dan Partisipasi Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan
Dan Pengelolaan Pembangunan di Kabupaten Lebak (Lembaran
Daerah Kabupaten Lebak Nomor 10 Seri E);
6. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 10 tahun 2007 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak pada
Lampiran II Organisasi Tata Kerja Dinas Kesehatan dan Kab. Lebak.
7. Peraturan Daerah Nomor 8 tentang Organisasi Perangkat Daerah
Kabupaten Lebak
8. Peraturan Daerah Nomor 13 Nomor 2016 tentang Perubahan RJPMD
Kabupaten Lebak.
9. Peraturan Bupati Nomor 2016 tentang Revisi RKPD Kabupaten Lebak

Gambaran Umum :
Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana Prasarana Puskesmas
dan Jaringanya adalah merupakan upaya peningkaatan pelayanan
kesehatan pada masyarakat dalam rangka mendapatkan pelayanan
kesehatan yang optimal, hal ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten
Lebak dalam rangka mencapai Lebak Sehat tahun 2020.

Upaya kesehatan dasar di Dinas Kesehatan di lakukan secara terpadu,


menyeluruh dan kesinambungan dalam bentuk kegiatan dengan
pendekatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitative. Melalui
kegiatan Penyediaan Peralatan Kesehatan Dasar di Dinas Kesehatan ini
diharapkan dapat meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan
dasar di Kabupaten Lebak dalam mendukung Program Indonesia Sehat
(Paradigma Sehat, Pelayanan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional)

Upaya pemerataan pembangunan dilaksanakan untuk meningkatkan


kesejahteraan masyarakan masih terdapat sarana pelayanan kesehatan
yang belum optimal dengan Jumlah puskesmas Berdasarkan capaian
indikator kesehatan mengalami peningkatan, indikator kapasitas dan
cakupan layanan kesehatan di Kabupaten Lebak terus mengalami
peningkatan, sebagaimana tergambarkan dari meningkatnya jumlah
fasilitas kesehatan bagi masyarakat Pada akhir tahun 2018 jumlah
Puskesmas adalah sebanyak 42 yang dikelompokkan ke dalam 2 (dua)
katagori, yaitu puskesmas dengan rawat inap sebanyak 21 puskesmas dan
puskesmas non rawat inap sebanyak 21 puskesmas, dengan kondisi
bangunan 25 puskesmas baik, 10 puskesmas rusak ringan, 7 puskesmas
rusak sedang. dan berdasarkan Rencana Strategis Daerah Tahun 2014-
2020 puskesmas direncanakan bertambah menjadi 43 puskesmas.
Sedangkan untuk Puskesmas Pembantu (PUSTU) yang telah di bangun 70
Pustu dangan kondisi 32 Pustu baik, 7 Pustu rusak ringan, 13 Pustu rusak
sedang dan 18 Pustu rusak berat. Selain Puskesmas dan Puskesmas
Pembantu untuk memudahkan dan mendukung pelayan puskesmas,
puskesmas juga dilengkapi dengan Rumah Dinas. Rumah Dinas yang
sudah di bangun sebanyak 66 rumah dinas dengan kondisi bangunan 21
rumah dinas baik, 11 rusak ringan, 11 rusak sedang dan 23 rusak berat.

Upaya yang dilakukan guna meningkatkan pelayanan puskesmas tidak


hanya pemenuhan gedung yang baik (Sarana) tetapi juga pemenuhan
prasarana puskesmas yang lengkap (ketersediaan lat kesehatan).
Ketersediaan sarana dan prasarana yang baik dan lengkap secara tidak
langsung akan berdampak terhadap pelayanan yang optimal dan
diharapkan dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan
anak.

Alasan Kegiatan Yang Dilaksanakan :


Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana prasarana Puskesmas dan
Jaringanya adalah merupakan upaya peningkaatan pelayanan kesehatan
pada masyarakat dalam rangka mendapatkan pelayanan kesehatan yang
optimal, hal ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Lebak dalam
rangka mencapai Lebak Sehat tahun 2020. Dalam rangka meningkatkan
pelayana maka diperlukan Puskesmas yang memenuhi syarat sebagai
tempat pelayanan kepada masyarakat .
Uraian Kegiatan :
KEGIATAN YANG 1. Rehabilitasi Puskesmas dan Puskesmas Perawatan
DILAKSANAKAN 2. Pembangunan Puskesmas Pembantu
3. Peningkatan Kapasitas Puskesmas Dalam Pengunaan Aplikasi ASPAK

Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana prasarana Puskesmas


dan Jaringanya merupakan peningkatan kapasitas pelayanan di
Puskesmas yang dilengkapi dengan ruang pelayanan baik dan
memadai bagi pasien umum maupun persalinan yang dapat dilakukan
di Puskesmas peningkatan pelayanan tersebut dapat meningkatkan
pelayanan kesehatan yang optimal di Kabupaten Lebak

Batasan Kegiatan :
- Perencanaan Kebutuha ruang pelayanan
- Perencanaan Kebutuhan Alat Kesehatan
- Perencanaan Kebutuhan Prasarana Kesehatan
- Pelelangan Pengadaan Barang dan Jasa
- Pelaksanaan Pembangunan
- Evaluasai dan Monitoring

Maksud
MAKSUD DAN Maksud Kegiatan Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana
TUJUAN prasarana Puskesmas dan Jaringanya di Dinas Kesehatan Kabupaten
Lebak Tahun 2020 adalah terpenuhinya Pelayanan Kesehatan
dasar Puskesmas Kabupaten Lebak

Tujuan
a. Terpenuhinya Sarana Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang
optimal.
b. Terpenuhinya akses Pelayanan Kesehatan masyarakat
c. Terinputnya dan terferivikasinya data Apikasi ASPAK yang
sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Output :
 Jumlah Puskesmas dan Puskesmas Perawatan Terehabilitasi
sebanyak 3 Unit
 Jumlah Puskesmas Pembantu Terbangun sebanyak 3 Unit
 Jumlah operator ASPAK terlatih sebanyak 45 orang
INDIKATOR KINERJA
KEGIATAN Outcame :
 Cakupan pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas menjadi 100 %
 Persentase Updating dan Validasi ASPAK menjadi 100%
Tahapan Kegiatan :
a. Persiapan :
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan dilakukan persiapan berupa :
- Penyusun Kerangka Acuan Kegiatan / Term Of Reference
(KAK/TOR )
- Penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran / Rencana Anggaran
Belanja ( RKA )
- Pengajuan dan Asistensi ( desk ) RKA / RBA
- Persetujuan Anggaran
- Penerbitan Dokumen Pelaksanaan Anggaran ( DPA )
- Penyusunan Surat Kepala Dinas Kesehatan mengenai pengelola
kegiatan.
- Penyusunan DED dan HPS Oleh Pejabat Pembuat Komitmen
CARA PELAKSANAAN - Penyusunan Rencana Umum Pengadaan
- Perencanaan pengadaan Barang Jasa Melalui POKJA ULP yang
ditunjuk
- Penyusunan tim Penerima Hasil Kegiatan Oleh Kepala Dinas

b. Pelaksanaan :
Kegiatan Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana prasarana
Puskesmas dan Jaringanya di Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak 2020
dilaksanakan melalui mekanisme Pengadaan Barang/Jasa melalui
LPSE Kabupaten Lebak sesuai dengan peraturan perundangan yang
berlaku.

c. Evaluasi dan pelaporan kegiatan.

Lokasi Kegaiatan :
a. Lokasi Rehabilitasi Puskesmas dan Puskesmas Perawatan :
1. Kec. Cijaku
2. Kec. Bayah
TEMPAT PELAKSANAAN 3. Kec. Cipanas
b. Lokasi kegiatan Pembangunan Puskesmas Pembantu
1. Ds. Cibeber Kec. Cibeber
2. Ds. Muncang Kec. Muncang
3. Ds. Margamulya Kec. Cileles
Kuasa Pengguna Anggaran : Agus Darsono, SSos.MSi
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan : Dedi Mulyadi, SKM
a. Tim Kelompak Kerja ULP
PELAKSANA DAN b. Tim Penerima Hasil Pekerjaan Kontruksi
PENANGGUNGJAWAB c. Tim Pengelola Kengiatan : Bendahara Pengeluaran Pembantu, Staf
KEGIATAN Teknis dan Staf Administrasi
JADWAL KEGIATAN Januari s.d Desember 2020

Angaran yang di perlukan untuk pelaksanaan Kegitan Sebesar :


BIAYA
Rp 2.700.000.000,- ( Dua Milyar tujuh Ratus Juta rupiah)

Rangkasbitung, April 2020


Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten lebak

H.M. Sukirman, S.Sos.MSi


NIP 19591108 1981031006

Anda mungkin juga menyukai