Anda di halaman 1dari 3

NAMA: GITA GLORIA OKTAVIA

NPM: 18305053
KELAS: MRS R32/18
Jawaban Essay UAS Kewirausahaan

1. - Rasa bawah sadar adalah proses mental yang berupa pikiran, ide, dan perasaan yang muncul
dalam pikiran tanpa kita sadari. Konsep dan pikiran seseorang berasal dari bawah sadar
kemudian rasa sadar kita di gunakan untuk menguji konsep itu, apakah diterima atau ditolak.
Pada kenyataannya hanya sebagian kecil proses bawah sadar yang mampu diingat seseorang,
kemampuan ini bergantung pada seberapa sering orang itu memberikan perhatian lebih
terhadap ide yang muncul di alam bawah sadarnya.
- Imajinasi adalah Ide yang didapat oleh seseorang bisa juga muncul melalui imajinasi.
Imajinasi dibagi menjadi 2 bagian, imajinasi pasif misalnya melamun atau mimpi dan
imajinasi reproduksi misalnya imajinasi di bidang sains. Imajinasi reproduksi
didukung oleh kemampuan membentuk kembali pengalaman masa lalunya dan orang
yang memiliki kemampuan seperti itu biasanya selalu memiliki keinginan untuk
mengobservasi hal apapun di sekelilingnya, ingin memiliki dan mewujudkan semua
idenya. Imajinasi seperti itu dapat disebut sebagai imajinasi kreatif, hasil dari
imajinasi kreatif biasanya berupa penemuan baru yang bisa berupa benda, konsep,
ataupun model.
- Intuisi bisa diartikan sebagai pengetahuan mendadak yang diperoleh tanpa sadar yang
lebih menjurus kepada pengetahuan tentang kebenaran. Istilah lain dari intuisi adalah I
know without knowing why I’m know atau saya tahu tanpa mengetahui kenapa saya
tahu. Contoh dari intuisi adalah seorang enterpreneur sedang menanam bunga, tiba-tiba
terlintas di benaknya tentang cara meningkatkan penjualan. Pada dasarnya semua orang
memiliki intuisi yang membuat seseorang memiliki ide-ide kreatif.

2. A.Doubt
Jika anda ragu dengan suatu pikiran, atau pemecahan masalah dengan cara konvensional, maka
rasa bwah sadar anda akan membantu menciptakan ide pemecahannya.

B. Sikap berani
Anda tidak akan berani mencoba jika takut berbuat salah. Keingin tahuan yang lebih besar atau
minat atau tantangan yang penuh resiko membuat kita lebih berhati-hati membuat persiapan dan
berusaha. Cara untuk mempercepat keberhasilan adalah dengan melipatgandakan kegagalan anda.
Mereka yang akrab dengan kegagalan untuk meraih kreativitas, sungguh telah mendapatkan
keuntungan (Carol Kensey Goman).

C. Pengalaman, momories dan interest


Bermacam-macam pengalaman, memories dan interest yang dimiliki akan sangat membantu
memanfaatkan rasa bwah sadar anda. Dengan pemikiran anda adkan dapat membuat jalinan
hubungan benda atau masalah yang dihadapi. Seorang ahli jiwa bernama Raaheim menyatakan:
jika lebih banyak pengalaman, maka problem yang anda hadapi akan lebih banyak, dan lebih
banyak pula problem itu terpecahkan.

D. Persiapan yang sempurna dan sungguh-sungguh


Jika anda membuat persiapan secara sungguh-sungguh, merenungi masalahnya dengan jelas, maka
rasa bawah sadar anda akan membantu mengeluarkan ide-ide yang bermanfaat.

E. Menyerah sementara
Jika kita tidak bisa menyelesaikan suatu masalah, adakalanya kita menyerah sementara kemudian
muncul ide baru setelah mendiamkannya sejenak.

F. Relaxation (santai)
Proses bawah sadar seseorang ada yang aktif pada malam hari dan orang ini akan banguh tengah
malam dengan ide cemerlang atau idenya akan muncul setelah jalan di pagi hari ada juga orang
yang senang berbaring setengah tidur untuk mendapatkan intuisi.

3. Seorang wirausahawan tulen, pasti mempunyai daya kreativitas tinggi. Sering dipertanyakan,
apakah kemampuan itu merupakan bakat bawaan ataukah sesuatu yang bisa dikembangkan,
sehingga siapapun bisa menjadi wirausahawan sukses?
Banyak ahli yang mengatakan, sebetulnya kreativitas bisa dikembangkan. Untuk mengembangkan
kreativitas wirausahawan, antara lain bisa dilakukan dengan cara:
A. Mengembangkan daya visi.
Maksudnya adalah, mengembangkan kemampuan seorang wirausaha, untuk membayangkan apa
yang akan terjadi dan akan dihadapi di masa yang akan datang.
B. Mengembangkan kemampuan.
Maksudnya, bagaimana mengembangkan kemampuan untuk mewujudkan kebutuhan konsumen,
ke dalam bentuk barang atau jasa yang diinginkan. Misalnya, adalah memenuhi kebutuhan
konsumen terhadap makanan serba praktis untuk dinikmati di mana saja. Atau menjawab
kebutuhan konsumen terhadap jajanan pasar yang lezat, sehat dan bergizi tinggi, dan seterusnya.
C. Mengembangkan daya intuisi.
Intuisi adalah peringatan yang datang dari alam bawah sadar seseorang. Datangnya tidak tentu,
terkadang pada saat-saat kritis. Intuisi dapat dimanfaatkan oleh seorang wirausaha untuk
mengambil keputusan saat diperlukan, tetapi dengan tidak mengabaikan pertimbangan-
pertimbangan lain. Misalnya, pada saat memutuskan untuk memilih lokasi usaha dan jenis usaha
yang akan ditekuni.
D. Mengembangkan daya imajinasi.
Kemampuan imajinasi memberikan gagasan kepada seorang wirausaha, untuk membayangkan
tentang suatu hal yang tidak pernah ada sebelumnya, atau belum pernah dilihatnya.
E. Mengembangkan daya berfikir lateral.
Berpikir lateral adalah cara otak mengolah informasi yang terbatas, sehingga menghasilkan
sejumlah gagasan baru. Berpikir lateral berbeda dengan berpikir vertikal (lurus) yang biasa
diajarkan di sekolah.

Anda mungkin juga menyukai