Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

SatuanPendidikan : SMK N 1 SAWIT

Kelas/Semester : XI/1

Mata Pelajaran : Pemeliharaan kelistrikan kendaraan ringan (


Kelas XI)
AlokasiWaktu : 8 JP (@45 menit)

A. Kompetensi Inti
1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menegembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cintadamai, responsive dan proaktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, dan prosedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.1 Lingkungan hidup dan sumber daya


alam sebagai anugrah Tuhan yang
maha Esa harus dijaga keletarian dan
kelangsungan hidupnya.
1.2 Pengembangan dan penggunaan
teknologi dalam kegiatan belajar
harus selaras dan tidak merusak dan
mencemari lingkungan, alam dan
manusia
2 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti
dalam menginterpretasikan dan
mengidentifikasi pemeliharaan
sistem kelistrikan, sistem pengapian,
sistem starter, sistem pengisian

2.2 Menunjukkan sikap cermat dan teliti


dalam memahami dan membaca
simbol-simbol sistem kelistrikan,
system pengapian, sistem starter,
sistem pengisian.

2.3 Menunujukkan sikap disiplin dan


tanggung jawab dalam mengikuti
langkah-langkah kerja sesuai dengan
SOP

2.4 Menunjukkan sikap peduli terhadap


lingkungan melalui kegiatan yang
berhubungan dengan pemeriksaan,
perawatan dan perbaikan sistem
kelistrikan, sistem pengapian, sistem
starter, sistem pengisian kendaraan
ringan
3. 3.4 Memahami Sistem Pengisian a. Siswa mampu mengidentifikasi sitem
pengisian.
b. Siswa mampu menjelaskan
komponen-komponen sistem
pengisian.
c. Siswa mampu menjelaskan langkah
perbaikan sistem pengisian.

4. 4.1. Memelihara sistem pengisian a. Siswa mampu memeriksa sistem


pengisian dan komponennya
b. Siswa mampu mendiagnosa
sistem pengisian dan
komponennya.
c. Siswa mampu memperbaiki
sistem pengisian dan
komponennya.
C. Tujuan Pembelajaran
Pengetahuan
1. Melalui diskusi peserta didik dapat mengindentifikasi sistem pengisian secara
santun, serius dan menghargai pendapat orang lain.
2. Melalui observasi peserta didik dapat menjelaskan komponen sistem pengisian
secara cermat, teliti dan penuh tanggung jawab
3. Melalui observasi peserta didik dapat menjelaskan langkah perbaikan sistem
pengisian dan komponen secara cermat, teliti dan penuh tanggung jawab
Keterampilan
1. Melalui Praktek peserta didik dapat memeriksa sistem pengisian dan komponen
sesuai prosedur, cermat, cepat dan tertib.
2. Melalui Praktek peserta didik dapat mendiagnosa gangguan sistem pengisian dan
komponen sesuai prosedur, cermat, cepat dan tertib.
3. Melalui Praktek peserta didik dapat memperbaiki gangguan sistem pengisian dan
komponen sesuai prosedur, cermat, cepat dan tertib.

D. Materi Aja
Terlampir
E. Model dan Metode Pembelajaran
Model dan Metode Pembelajaran yang digunakan antara lain:
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Berbasis proyek versi TEFA ( C4, Mandiri, Integritas, )
3. Metode Pembelajaran: Paparan, diskusi, tanya jawab, praktek dan eksperimen.
F. Alat, Bahan, Media, dan Sumber Belajar
 Kotak alat isi standar, Alternator
 Media Pembelajaran: LCD projector, laptop, papan tulis, spidol, penghapus.
 Sumber Belajar: buku teks siswa, buku pegangan guru, buku manual sistem
pengisian, lembar kerja siswa, sumber lain yang relevan, internet.
G. Kegiatan Pembelajaran

Aloka
Kegiatan Deskripsi Kegiatan siWak
tu
Pendahulua Orientasi, Motivasi dan Apersepsi : 30 ‘
n  Salah satu siswa memimpin do’a pada saat
pembelajaran akan dimulai
 Guru memberikan motivasi kepada siswa :
- Menyampaikan perlunya bersyukur kepada
Tuhan YME, yaitu dengan selalu menjaga
keselamatan dengan perawatan sistem Rem
- Kilas balik materi sistem kelistrikan dan yang
ditekankan sistem pengisian.
 Guru menayangkan paparan dan salah satu siswa
untuk membaca tujuan pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik baik berbentuk kemampuan
proses maupun kemampuan produk. Selanjutnya
siswa tersebut diminta bertanya kepada temannya
“apakah memahami tujuan yang telah dibacanya”

Kegiatan a. Merumuskan Uraian Masalah (Mengamati, 300’


Inti Menanya)
Guru memberikan tayangan atau simulasi sehingga
siswa dapat mengamati: carakerja, fungsi dan kondisi
komponen pengisian.

Guru Mengajukan pertanyaan (elaborasi) terkait


tayangan atau simulasi atau hal-hal yang berhubungan
dengan sistem pengisian, sehingga timbul diskusi dan
interaksi.
Dari pertanyaan yang terkumpul, dipilih prioritas
pertanyaan/permasalahan.

2. Mengembangkan kemungkinan penyebab


(mengumpulkan informasi)
Melalui berbagai sumber referensi termasuk permintaan
siswa kepada guru pengetahuan dan keterampilan
selanjutnya;

 Siswa menuliskan atau menyebutkan jenis-jenis sistem


pengisian.
 Siswa membuat kemungkinan kerusakan pada sistem
pengisian.
 Siswa menuliskan langkah-langkah pembongkaran
dan pemasangan sistem pengisian.
3. Mengevaluasi (mengkomunikasikan)
Guru memfasilitasi siswa untuk mengevaluasi atau
mengecek hasil pengetahuan dan ketrampilan.
Siswa diharapakan dapat mengkomunikasikan dengan
menunjukan hasil yang diperolehnya

Penutup Rangkuman, refleksi, tes, dan tindak lanjut 75’


1. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih ragu
dan
melaksanakan evaluasi
2. Guru membantu peserta didik untuk menjelaskan hal-
hal yang diragukan sehingga informasi menjadi benar
dan tidak terjadi
kesalahpahaman terhadap materi.
3. Peserta didik menyimpulkan materi di bawah
bimbingan guru
4. Guru melaksanakan penilaian pengetahuan melalui
tes tertulis dengan waktu maksimal 60 menit, dan
seluruh peserta didik mengerjakan tes tertulis.
5. Guru memberi tugas membuat laporan
6. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan untuk tetap belajar secara aktif dan
saintifik.

H. Penilaian Hasil Belajar


1. Penilaian Sikap
Instrumen dan Rubrik Penilaian, IndikatorPenilaianSikap.
Tanggung Santun
No. Nama Siswa Disiplin Jujur
Jawab

Keterangan:
4 = jika empat indikator terlihat.
3 = jika tiga indikator terlihat.
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:


Sikap Indikator Skor

Disiplin a) Tertib mengikuti instruksi Keterangan:

b) Mengerjakan tugas tepat waktu 4 = jika empat indikator


terlihat.
c) Tidak melakukan kegiatan yang tidak
diminta 3 = jika tiga indikator
terlihat.
d) Tidak membuat kondisi kelas
menjadi tidak kondusif 2 = jika dua indikator
terlihat
Jujur a) Menyampaikan sesuatu berdasarkan
keadaan yang sebenarnya 1 = jika satu indikator
terlihat
b) Tidak menutupi kesalahan yang
terjadi

c) Tidak menyontek atau melihat Nilai akhir sikap diperoleh


data/pekerjaan orang lain berdasarkan modus (skor
yang sering muncul) dari
d) Mencantumkan sumber belajar dari keempat
yang dikutip/dipelajari
aspek sikap di atas.
Tanggung a) Pelaksanaan tugas piket secara
Jawab teratur

b) Peran serta aktif dalam kegiatan Kategori nilai sikap:


diskusi kelompok Sangat baik (SB): apabila
c) Mengajukan usul pemecahan memperoleh nilai akhir 4
masalah Baik (B) : apabila
d) Mengerjakan tugas sesuai yang memperoleh nilai akhir 3
ditugaskan Cukup (C) : apabila
memperoleh nilai akhir 2
Santun a) Berinteraksi dengan teman secara
ramah Kurang (K) : apabila
memperoleh nilai akhir 1
b) Berkomunikasi dengan bahasa yang
tidak menyinggung perasaan

c) Menggunakan bahasa tubuh yang


bersahabat
d) Berperilaku sopan

2. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi dan Soal, Opsi Jawaban, Instrumen dan Rubrik Penilaian
Kompetensi Jenis Soal
Indikator Indikator Soal
Dasar Soal
3.4. a.Mengidentifikasi 1. Siswa dapat Tes 1. Fungsi baterai
Memahami sistem pengisian Mengidentifikasi tertulis pada mobil
sistem sistem pengisian adalah untuk
b. Menjelaskan 2. Siswa dapat mensuplai
pengisian
Komponen Menjelaskan kebutuhan listrik
sistem Komponen sitem pada komponen
pengisian komponen listrik
pengisian
3. Siswa dapat pada mobil
c. Menjelaskan Menjelaskan tersebut seperti
langkah langkah motor stater,
pembongkaran membongkar kelistrikan body,
dan perakitan dan merangkai sistem pengapian
sistem komponen – dan
pengisian komponen pada kebutuhanlistrik
sistem pengisian. lainnya.
Sebutkan
komponen-
komponen utama
sistem pengisian
dan jelaskan
fungsinya!
2. Dalam sistem
pengisian ada
tiga tahapan
prinsip kerja.
Jelaskan prinsip
kerja dari sistem
pengapian
tersebut!
3. Untuk melatih
keteranoilan
siswa maka di
adakan praktik
membogkar dan
merangkai
komponen
sistem pengisian.
Sebutkan
langkah –
langkah
membongkar dan
merangkai
kembali
komponen –
komponen yang
ada pada sistem
pengisian!

Kunci Jawaban Soal :


1. Komponen sistem pengisian antara lain :
a. Rotor
Rotor berfungsi membentuk medan magnet pada kuku rotor. Rotor merupakan
bagian yang berputar di dalam alternator, pada rotor terdapat kumparan rotor
(rotor coil) yang berfungsi untuk membangkitkan kemagnetan.

b. Stator
Stator berfungsi membangkitkan tegangan bolak balik 3 fase.
c. Diode
Diode berfungsi menyearahkan arus bolak balik 3 fase dari stator.
d. Rumah Bantalan Muka dan Belakang
Fungsi bantalan muka dan belakang berfungsi menyediakan tempat berputar bagi
startor dengan celah sekecil mungkin.
e. Kipas Pendingin
Kipas pendingin berfungsi untuk mendinginkan dioda-dioda dan kumparan-
kumparan pada alternator.
f. Roda Puli
Roda puli berfungsi untuk memindahkan tenaga putar dari mesin ke rotor dan
Menentukan perbandingan putaran mesin dengan alternator.
2. Prinsip kerja sistem pengisian
1. Kunci Kontak “ON” Mesin Belum Berputar
Bila kunci kontak diputar ke posisi ON , arus dari baterai akan mengalir ke rotor
dan merangsang rotor coil. Pada waktu yang sama, arus baterai juga mengalir ke
lampu pengisisan (CHG) dan akibatnya lampu menjadi menyala (ON).

2. Mesin Hidup Putaran Rendah

Sesudah mesin hidup dan rotor berputar, tegangan/voltage dibangkitkan dalam


stator coil, dan tegangan netral dipergunakan untuk voltage relay, karena itu lampu
charge jadi mati. Pada waktu yang sama, tegangan yang dikeluarkan beraksi pada
voltage regulator. Arus medan (field current) yang ke rotor dikontrol dan
disesuaikan dengan tegangan yang dikeluarkan terminal B yang beraksi pada
voltage regulator. Kemudian salah satu arus medan akan lewat menembus atau
tidak menembus resistor R, tergantung pada keadaaan titik kontak PL.
3. Mesin Hidup Putaran Tinggi

Bila putaran mesin bertambah , voltage yang dihasilkan oleh kumparan stato naik,
dan gaya tarik dari kemagnetan kumparan voltage regulator menjadi lebih kuat.
Dengan daya tarik yang lebih kuat, field current yang ke rotor akan mengalir
terputus-putus (intermittently).Dengan kata lain , gerakan titik kontak PL dari
voltage regulator kadang-kadang membuat hubungan dengan titik kontak PL
3. Pembongkaran dan perakitan alternator
A. Pembongkaran alternator
1. Beri tanda pada host/bagian depan dan belakang supaya mudah pada saat
perakitan lagi
2. Lepas roda dan puli dengan alat yag sesuai.
3. Lepas baut pengikat bagian belakang dengan depan dan pisahkan unit
belakang dari unit bagian depan
4. Rotor dilepas dengan cara dipres menggunakan alat khusus kemudian
kontrol kelonggaran bantalan. Bila aus lepas pengikat bantalan rotor dan
lepas bantalan rotor dari host dengan dipres.
5. Lepas pelat diode dari bagian belakang, lepas stator dari diode dengan
menggunakan solder.
6. Lepas rumah sikat – sikat dan meng-ukur panjangnya. Bila terlalu pendek
ganti dengan menggunakan solder, jaga gulungan stator jangan lecet
(akibat benturan benda keras)
7. Pres bantalan pada rumah belakang (beri oli supaya pengepresan mudah)
8. Solder sikat arang pada rumahnya. Jepit kabel sikat dengan tang lancip
supaya panas mengalir ke tang kemudian pasang rumah sikat
B. Perakitan Alternator
1. Solder gulungan stator dengan diode – diode sesuai rangkaian, kemudian
masukkan stator pada rumah belakang dan pasang pelat diode – diode. Jaga
gulungan stator dari benturan benda keras
2. Kontrol isolasi pelat diode positif dengan lampu kontrol dan bersihkan sisa
– sisa timah penyolderan
3. Pasang bantalan pada rotor dengan dipres menggunakan alat khusus (beri
oli supaya pengepresan mudah). Dan pasang bantalan dengan rotor pada
rumah depan. (Beri oli supaya pengepresan mudah)
4. Tahan sikat – sikat dengan batang khusus (kawat las) supaya tidak patah
saat unit rumah depan dengan unit belakang dirakit
5. Rakit unit rumah depan dengan unit rumah belakang dengan posisi yang
betul dan pasang baut pengikat rumah
6. Pasang unit kipas, roda puli dan kencangkan baut pengikatnya dengan
kunci yang sesuai.
7. Langkah terakhir, kontrol kondisi mekanis alternator. Tidak boleh ada
suara berisik, macet atau longgar.
8. Selesai…..!!!!!!!
Indikator penilaian pengetahuan
No. Soal Indikator Skor

1 a. 6 Komponen sistem pengisian beserta fungsinya di jawab dengan 4


benar
b. 4 Komponen sistem pengisian beserta fungsinya di jawab dengan 3
benar
c. 2 Komponen sistem pengisian beserta fungsinya di jawab dengan 2
benar
d. 1 Komponen sistem pengisian beserta fungsinya di jawab dengan 1
benar

2 a. Prinsip kerja dijelaskan dengan benar dan runtut 4


b. Prinsip kerja dijelaskan dengan benar dan kurang runtut 3
c. Prinsip kerja dijelaskan dengan kurang benar dan kurang runtut 2
d. Prinsip kerja dijelaskan dengan kurang benar tetapi tidak runtut 1

3 a. Pembongkaran dan perakitan dijelaskan dengan benar 4


b. Pembongkaran dan perakitan dijelaskan kurang benar 3
c. Hanya menjelaskan pembongkaran atau perakitan saja dengan 2
benar
d. Hanya menjelaskan pembongkaran atau perakitan saja dengan 1
kurang benar

Rumus pengolahan Nilai adalah Jumlah Skor/Jml skor maksimal x 4 _____

Jumlah skor maksimal = 12


3. Penilaian Keterampilan
Instrumen dan Rubrik Penilaian Eksperimeen di Bengkel PCPT
Kisi-Kisi dan Soal Keterampilan

Kompetensi Jenis
Indikator (IPK) Indikator Soal Soal
Dasar Soal
4.1.Memelihara a. Memeriksa 1. Peserta didik dapat Tes 1. Lakukan
sistem sistem memeriksa Praktik Perbaikan
pengisian pengisian dan komponen sistem system
komponennya
pengisian sesuai pengisian.
b. Mendiagnosa
sistem prosedur, cermat,
pengisian dan cepat dan tertib.
komponennya 2. Peserta didik dapat
c. Memperbaiki mendiagnosa
sistem pengisian komponen sistem
dan Komponen pengisian sesuai
prosedur, cermat,
cepat dan tertib.
3. Peserta didik dapat
memperbaiki
komponen sistem
pengisian sesuai
prosedur, cermat,
cepat dan tertib.

Instrumen dan Rubrik Penilaian Keterampilan


Mendiagnosa
Memeriksa alternator Memperbaiki alternator
alternator dan
dan komponennya dan Komponen
Nama komponennya
No. Nilai
Siswa

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

2
Rubrik Penilaian:
Peserta didik mendapat skor:
4 = jika empat indikator dilakukan.
3 = jika tiga indikator dilakukan.
2 = jika dua indikator dilakukan.
1 = jika satu indikator dilakukan.
Indikator penilaian keterampilan
1. Melaksanakan pemeriksaan sistem pengisian dan komponennya
a) pemeriksaan sistem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai langkah kerja
dengan benar
b) pemeriksaan sitem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai keselamatan kerja
dengan benar
c) pemeriksaan sistem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai penggunaan
peralatan dengan benar
d) pemeriksaan sitem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai hasil/produk yang
diharapkan dengan benar

2. Mendiagnosa sistem pengisian dan komponennya


a) Diagnosa sistem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai prosedur
kerja dengan benar
b) Diagnosa siatem pengisian dan komponennya sesuai penggunaan
peralatan dengan benar
c) Diagnosa sistem pengisian dan komponennya sesuai keselamatan kerja
dengan benar
d) Diagnosa sitem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai hasil yang
diharapkan dengan benar
3. Perbaikan sistem pengisian dan komponennya
a) Perbaikan sitem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai prosedur
kerja dengan benar
b) Perbaikan sistem pengisian dan komponennya sesuai penggunaan
peralatan dengan benar
c) Perbaikan sistem pengisian dan komponennya sesuai keselamatan kerja
dengan benar
d) Perbaikan sistem pengisian dan komponennya dilakukan sesuai hasil yang
diharapkan dengan benar

Mengetahui, Sawit,
KepalaSMK N 1 Sawit Guru Mapel,

Drs. Sarjuni Sukardi S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai