count luka bakar fungsi ginjal, thalasemia, lupus 2 Haemoglobine Mengetahui Hemokonsentrasi, Anemia, sirosis, jumlah protein penyakit paru hipertiroid, yang membawa kronik, gagal perdarahan. oksigen dalam jantung kongestif sel darah merah 3 Hematocrit Mengetahui Dehidrasi Kurang zat besi persentase jumlah sel darah merah dalam volume darah 4 MCV Menghitung Kekurangan Anemia rata-rata sel vitamin B12 atau darah merah asam folat 5 MCH Menghitung jumlah rata rata hemoglobin dalam sel darah merah 6 MCHC Menghitung padatnya molekul hemoglobin dalam sel darah merah 7 RDW 8 RDW-CV 9 LEUCOCYTE Mengetahui Terjadinya Masalah di sumsum jumlah sel darah infeksi tulang putih 10 EOSINOPHIL Mengukur Reaksi alergi, Tubuh merespon reaksi alergi dan infeksi parasit stress (peningkatan infeksi produksi gllukokortikosteroid) 11 BASOPHIL Leukimia Infeksi akut , reaksi granulositik dan stres, terapi steroid basofilik myeloid jangka panjang metaplasma dan reaksi alergi 12 NEUTROFIL Melawan infeksi Infeksi bakteri Penurunan produksi bakteri dan parasit neuthrofil , peningkatan kerusakan sel 13 LIMFOSIT Terinfeksi virus, Luka bakar dan bakteri dan trauma gangguan hormonal 14 MONOSIT Terinfeksi virus, Stress, penggunaan bakteri dan obat glukokortokoid, parasit myelotoksik dan imunosupresan 15 PLATELET Kanker, ITP, anemia heolitik splenektomi, aplastik, leukimia, polisitemia vera, perdarahan spontan trauma, sirosis, myelogeneus, stres dan arthritis reumatoid. 16 SGOT Penyakit hati, Asidosis, diabetes pankreasitis akut, militus trauma, anemia, penyakit ginjal akut, luka bakar Fungsi hati parah 17 SGPT Penyakit hepatoseluler, sirosis aktif, obstruksi billier dan hepatitis 18 BLOOD UREUM 19 BLOOD Mengukur Gangguan fungsi Distropi otot, atropi, CREATININ jumlah creatinin ginjal seperti malnutrisi, penuaan nefritis, masa otot penyumbatan saluran urine, penyakit otot atau dehidrasi akut 20 SODIUM 21 POTASIUM 22 CHLORIDE
SaO2 Mengukur 95-99% Kadar oksigen Kecukupan kadar
persentasi total normal dalam oksigen pada oksigen yang jaringan jaringan menurun terikat pada hemoglobin PaO2 Untuk 75 – 100 Hiperventilasi PPOK, anemia, mengukur mmHg dan polisitemia hipoventilasi dan tekanan parsial serta penggunaan gangguan fungsi oksigen yang alat bantu jantung terlarut dalam ventilaasi plasma mekanik PaCO2 Menentukan 35-45 Gangguan Paru Hipoksia, ansietas, efektivitas mmHg atau penurunan emboli paru dan fentilasi alveolar fungsi pusat hiperventilasi dan keadaan pernafasan, asam basa dalam hipoventilasi darah pH Menggambarkan 7,35 – Alkalemia ( Asidemia ( keseimbangan 7,45 kehilangan asam peningkatan asam basa dalam ) pembentukan asam ) tubuh CO2 Menunjukkan 22-32 Muntah parah, Gagal ginjal akut, konsentrasi mEq/L emfisema, dan diabetik asidosis, bikarbonat aldosteronisme dan hiperventilasi HCO3- Mengukur kadar 21 – 28 Asidosis Alkalosis respiratori, bikarbonat mEq/L respiratori, peningkatan dalam cairan penurunan ventilasi alveolar ekstraselular ventilasi dan pelepasan CO2 dan air atau adanya asidosis metabolik, peningkatan asam dalam tubuh/ hilangnya bikarbonat dari cairan ekstraseluler