Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUM
Rumah Umum Daerah (RSUD) Sambilegi Sleman telah melaksanakan perencanaan
dan penganggaran dengan sistem PPK-BLUD sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Badan Layanan
Umum Daerah dan Peraturan Bupati Sleman Nomor 16 A Tahun 2011 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada Rumah
Sakit Umum Daerah Sambilegi Kabupaten Sleman sehingga memiliki fleksibilitas dalam
beberapa hal, salah satunya adalah perencanaan dan penganggaran.
Dalam perkembangannya, dengan fleksibilitas pengelolaan keuangan tersebut
berdampak pada peningkatan kualitas pelayanan akibat dari percepatan pemenuhan
sumber daya, baik Sumber Daya Manusia, Barang Jasa, Sarana dan Prasarana, maupun
pengembangan organisasi.
Perencanaan Tahun Anggaran 2017 akan digunakan untuk mendukung pencapaian
indikator pelayanan, peningkatan mutu serta pemenuhan Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perijinan Rumah Sakit.
Rumah Sakit Umum Daerah Sambilegi Kabupaten Sleman mempunyai tugas
dan fungsi adalah sebagai berikut :

a. Tugas Pokok
Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan
mengutamakan penyembuhan (kuratif), pemulihan (rehabilitatif), upaya peningkatan
(promotif), pencegahan terjadinya penyakit (preventif) dan melaksanakan upaya
rujukan serta pelayanan yang bermutu sesuai standar pelayanan Rumah Sakit.
b. Fungsi Rumah Sakit
Untuk melaksanakan tugas pokok, RSUD Sambilegi Kabupaten Sleman mempunyai
fungsi :
 Perumusan kebijakan teknis dibidang pelayanan kesehatan;
 Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang
pelayanan kesehatan;

1
 Penyusunan rencana dan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan dibidang
pelayanan kesehatan;
 Pelayanan medis;
 Pelayanan rujukan;
 Pelayanan pendidikan dan pelatihan;
 Pelaksanaan penelitian dan pengembangan serta pengabdian masyarakat;
 Pengelolaan keuangan dan akuntansi;
 Pengelolaan urusan kepegawaian, hukum, hubungan masyarakat, organisasi dan
tatalaksana, serta rumah tangga, perlengkapan dan umum;
 Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

B. VISI DAN MISI


Visi RSUD Sambilegi adalah “Rumah Sakit Dengan Pelayanan Yang Bermutu dan
Berorientasi Pada Keselamatan Pasien”
Misi RSUD Sambilegi adalah:
1) Menyiapkan SDM pelayanan yang terlatih sesuai dengan profesinya;
2) Menyiapkan sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan yang bermutu dan
berorientasi pada keselamatan pasien;
3) Memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan medis kepada seluruh
lapisan masyarakat dengan mengedepankan efisiensi dan efektivitas;
4) Menjalin kerja sama dengan lembaga pendidikan, lembaga pelayanan kesehatan,
pemerintah, Asuransi, dan masyarakat;
5) Mengembangkan organisasi Rumah Sakit yang sesuai dengan tuntutan zaman serta
meningkatkan manajemen yang transparan, akuntabel dan berkualitas secara
berkelanjutan.
Moto RSUD Sambilegi adalah “ Pelayanan Optimal Adalah Tekad Kami “.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

a) Maksud penyusunan Rencana Bisnis Anggaran RSUD Sambilegi Kabupaten Sleman


Tahun Anggaran 2017 ini adalah sebagai dokumen perencanaan bisnis dan
penganggaran untuk periode satu tahun anggaran yaitu :

2
1. Menjabarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Sleman Tahun 2011-2016.
2. Menjabarkan Rencana Strategis Bisnis RSUD Sambilegi Tahun 2013-2017
dalam rencana program kegiatan prioritas, pengembangan pelayanan dan
pendukung pelayanan kesehatan rumah sakit Tahun Anggaran 2016.
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran BLUD-
RSUD Sambilegi karena memuat arah kebijakan pelayanan kesehatan tingkat
lanjutan di rumah sakit yang merupakan urusan wajib Pemerintah Daerah.
4. Memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran sehingga RSUD
Sambilegi dapat melaksanakan fungsi pelayanan kesehatan sesuai dengan
Standar Pelayanan Minimal (SPM), professional, dan melaksanakan prinsip-
prinsip bisnis sehat dengan tidak mengutamakan keuntungan.
5. Menciptakan kepastian dan sinergitas perencanaan program kegiatan pelayanan
kesehatan dan rujukan antar sektor maupun program tingkat pemerintah dalam
keterpaduan sumber pendanaan.
6. Mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan alokasi sumber daya
serta produktifitas dalam rangka peningkatan kinerja pelayanan kesehatan
rumah sakit sebagai unit pelayanan publik.

b) Sedangkan tujuan penyusunan Rencana Bisnis Anggaran RSUD Sambilegi Kabupaten


Sleman Tahun Anggaran 2017 ini adalah :

1) Menjabarkan kinerja tahun berjalan, yang meliputi hasil kegiatan usaha, faktor
yang mempengaruhi kinerja, perbandingan RBA tahun berjalan dengan
realisasi, laporan keuangan tahun berjaian, dan hal-hal lain yang perlu
ditindaklanjuti sehubungan dengan pencapaian kinerja tahun berjalan.

2) Menjabarkan asumsi makro dan mikro, antara lain tingkat inflasi, pertumbuhan
ekonomi, nilai kurs, tarif, volume pelayanan.

3) Menjabarkan target kinerja, sebagaimana dimaksud dalam Permendagri Nomor


61 Tahun 2007 Pasal 73 ayat (1) huruf c, antara lain perkiraan pencapaian
kinerja pelayanan; dan perkiraan keuangan pada tahun yang direncanakan.

4) Menjabarkan analisis dan perkiraan biaya satuan merupakan perkiraan biaya per
unit penyedia barang dan/atau jasa pelayanan yang diberikan, setelah

3
memperhitungkan seluruh komponen biaya dan volume barang dan/atau jasa
yang akan dihasilkan.

5) Menjabarkan perkiraan harga merupakan estimasi harga Jual produk barang


dan/atau jasa setelah memperhitungkan biaya persatuan dan tingkat margin yang
ditentukan seperti tercermin dari tarif layanan.

6) Menjabarkan anggaran pendapatan dan biaya merupakan rencana anggaran


untuk seluruh kegiatan tahunan yang dinyatakan dalam satuan uang yang
tercermin dari rencana pendapatan dan biaya.

7) Menjabarkan besaran persentase ambang batas merupakan besaran persentase


perubahan anggaran bersumber dari pendapatan operasional yang
diperkenankan dan ditentukan dengan mempertimbangkan fluktuasi kegiatan
operasional BLUD.

8) Menjabarkan prognosa laporan keuangan merupakan perkiraan realisasi


keuangan tahun berjalan seperti tercermin pada laporan operasional, neraca, dan
laporan arus kas.

9) Menjabarkan perkiraan maju (forward estimate) merupakan perhitungan


kebutuhan dana untuk tahun anggaran berikutnya dari tahun yang direncanakan
guna memastikan kesinambungan.

10) Menjabarkan rencana pengeluaran investasi/modal merupakan rencana


pengeluaran dana untuk memperoleh aset tetap.

11) Menjabarkan ringkasan pendapatan dan biaya untuk konsolidasi dengan RKA-
SKPD/APBD merupakan ringkasan pendapatan dan biaya dalam RBA yang
disesuaikan dengan format RKA-SKPD/APBD.

D. PRODUK LAYANAN
Kegiatan RSUD Sambilegi tercermin dari jenis-jenis pelayanan yang ditawarkan
kepada masyarakat, antara lain:
1. Pelayanan gawat darurat
2. Pelayanan rawat jalan
3. Pelayanan rawat inap
4. Pelayanan bedah
5. Pelayanan persalinan dan perinatologi
4
6. Pelayanan intensif
7. Pelayanan radiologi
8. Pelayanan laboratorium patologi klinik
9. Pelayanan rehabilitasi medik
10. Pelayanan farmasi
11. Pelayanan gizi
12. Pelayanan transfusi darah
13. Pelayanan keluarga miskin
14. Pelayanan rekam medis
15. Pengelolaan limbah
16. Pelayanan administrasi manajemen
17. Pelayanan ambulans/kereta jenazah
18. Pelayanan pemulasaraan jenazah
19. Pelayanan laundry
20. Pelayanan pemeliharaan sarana rumah sakit
21. Pencegah Pengendalian Infeksi

E. PRINSIP-PRINSIP DASAR
1. Nilai-nilai budaya kerja yang diterapkan RSUD Sambilegi Sleman adalah
a. jujur;
b. rendah hati;
c. kreatif;
d. kerja sama;
e. profesional;
2. Untuk mendukung tercapainya Visi dan Misi serta memberikan nilai positif maka
RSUD Sambilegi Sleman memiliki meaning statement yaitu “Melayani Segenap Jiwa
untuk Kesembuhan Anda”.

5
F. SUSUNAN PEJABAT PENGELOLA DAN DEWAN PENGAWAS
Susunan pejabat pengelola sesuai struktur organisasi sesuai dengan Perda Kabupaten
Sleman No. 17 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum Daerah
Sambilegi sebagai berikut:
1 Direktur ( sebagai Pimpinan Blud ) : Dr. Sujatmiko Dityo, SP.
2 Wakil Direktur Umum dan Keuangan : Drs.Amin Hamzah, M.Si.
( sebagai Bendahara Blud )
3 Wakil Direktur Pelayanan dan : Drg. Agustin Setiandari, MPH.
Penunjang ( sebagai Pejabat Teknis )
4 Kepala Bagian Umum : Herawan Caraka, S.H.
5 Kepala Bagian Keuangan : Agung Nugroho
6 Kepala Bagian Pengembangan : Gunarso, S.Psi.
7 Kepala Bidang Pelayanan Medik : dr. Handani Putri
8 Kepala Bidang Penunjang Medik : Luksito Sembada, SKM.
9 Kepala Bidang Keperawatan dan : Lusiana Megahtri
Mutu
10 Kepala Sub Bagian Umum dan : Asih Kurniasih, S.Pd.
Kepegawaian
11 Kepala Sub Program : Catur Setrro, SKM.
12 Kepala Sub Bagian Perbendaharaan : Budiyanti, S.E.
dan Aset
13 Kepala Sub Bagian Verifikasi dan : Isnnaini Sari, S.E., M.Si.
Akuntansi
14 Kepa Sub Bagian Hukum, : Perdana, SKM., MMR.
Pemasaran, dan Kemitraan
15 Kepala Sub Bagian Pendidikan dan : Vetiana Dewi, S.E., M.Si.
Penelitian
16 Kepala Seksi Rawat Inap Ralan dan : Sekar Asih, SKM.
Gawat Darurat
17 Kepala Seksi Pelayanan Medik : Dr. Agung Priambada
Penunjang dan Bedah Sentral
18 Kepala Seksi Penunjang Non Klinik : Sukardi, S.Sos.
19 Kepala Seksi Penunjang Klinik : Puji Lestari, A.Md.
20 Kepala Seksi Mutu dan Audit Klinik : Esthi Restu, S.Kep.
21 Kepala Seksi Keperawatan dan : Reni Astuti, S.Kep., MM.
Kebidanan

Susunan Dewan Pengawas


1 Ketua : Asisten Administrasi dan Umum
2 Anggota : Ka. DPKAD Kabupaten Sleman
3 Anggota : Ka. Inspektorat Kabupaten Sleman
4 Anggota : Ka. Dinas Kesehatan Kabupaten
Sleman
5 Anggota : Unsur Arsada Cabang DIY

Anda mungkin juga menyukai