AIRCRAFT SYSTEM

FLUIDSIM UNTUK GARASI BAWAH TANAH

DISUSUN OLEH :

IQBAL FADILAH
RAMA DAFFA SEPTIAN
RIZKY MAULANA
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada ALLAH SWT, atas rahmat dan hidayah-
Nya kami dapat melaksanakan dan menyelesaikan rangkaian pneumatic untuk garasi
bawah tanah dalam keadaan sehat walafiat. Salawat dan salam senantiasa dilimpahkan
kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai panutan serta menunjukkan jalan kepada
keselamatan, kebahagiaan, dan kesuksesan di dunia dan di akhirat.

Dalam laporan ini akan kami ungkapkan secara obyektif apa yang telah kami
buat dalam rangkaian ini, Alhamdulillah berkat kerja sama dan disiplin serta bimbingan
dan bantuan dari bapak Ahmad Budiman, kami dapat menyelesaikan rangkaian
pneumatic untuk garasi bawah tanah.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kesalahan
dan kekurangan, mungkin disebabkan karena adanya keterbatasan kemampuan yang
kami miliki, namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, akhirnya kami
dapat menyelesaikan laporan ini. Demikian laporan ini kami susun, jika ada kesalahan
kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, dan terima kasih atas waktu dan perhatian
yang telah diberikan untuk kami.

Jakarta, 7 desember 2018

penyusun
 DAFTAR ISI
 Halaman utama
 Kata pengantar
 Daftar isi
 Nama komponen yang digunakan
 Cara membuat rangkaian fluidsim
 Cara kerja rangkaian dan fungsinya
 Langkah-langkah untuk menggunakan (Displacement
step diagram)
1. Nama komponen yang digunakan

NAMA KOMPONEN JUMLAH

Compressor 1

Air service unit 1

Katup 2/2 1

Katup 4/2 2

Katup 5/2 4

Katup 5/3 2

Dual pressure valve 4

One way control valve 8

Actuator 4
2. Cara membuat rangkaian fluidsim dengan 4
actuator untuk garasi bawah tanah
1. Buka aplikasi Fluidsim
2. Siapkan alat dan bahan sesuai diatas.
3. Kemudian susunlah seperti gambar 2.1
4. Rangkaialah alat dan bahan tersebut seperti gambar 2.2
5. Jika sudah dirangkai seperti gambar 2.2 maka sekarang
dibuktikan, apakah rancangan tersebut berfungsi atau tidak

Gambar 2.1

Gambar 2.2
3. Cara kerja rangkaian dan fungsinya

1. Aktifkan compressor untuk memulai system

2. Setelah compressor aktif pressure masuk kedalam air
service unit untuk dibersihkan
3. Kemudian pressure menuju dan berhenti di katup 2/2
4. Setelah katup 2/2 diaktifkan, barulah pressure digunakan
diberbagai macam katup
5. Katup 4/2 disini berfungsi menggerakan katup 5/2 dengan
pneumatic
6. Setelah katup 5/2 berhasil digerakan, maka pressure akan
masuk kedalam dual pressure valve
7. Fungsi dual pressure valve disini untuk menggerakan
katup 5/3
8. Setelah katup 5/3 bergerak kekiri atau kekanan barulah
pressure masuk kedalam actuator melewati one way
control valve untuk mengontrol presentase udara yang
masuk kedalam actuator
4. Langkah - langkah untuk mengopersikan
rangkaian ( displacement step diagram )
1. Pastikan anda sudah membuat rangkaian Fluidsim 4 actuator untuk garasi
bawah tanah seperti gambar 4.1
2. Pertama anda klik tombol play di pojok kanan atas atau tekan f9 untuk
memulai rangkaian.
3. Setelah anda klik maka compressor akan mengeluarkan pressure menuju
katup 1S1, seperti pada gambar 4.2.
4. Operasikan katup 1S1 dengan tuas untuk memulai sistem.
5. Setelah sistem dimulai, pressure otomatis akan menggerakan actuator 1A1
dan 2A1 untuk menutup pintu garasi ditanah, seperti pada gambar 4.3.
6. Untuk mendorong parkiran garasi keatas anda perlu membuka pintu garasi
terlebih dahulu.
7. Tekan katup 2S2 untuk menggerakan actuator 1A1 dan 2A1 guna membuka
pintu garasi seperti gambar 4.4.
8. Jika pintu garasi sudah terbuka, barulah anda bisa mendorong parkiran
garasi keatas.
9. Gunakan actuator 1A2 dan 2A2 untuk mendorong parkiran garasi
keatas,tekan katup 3S2 untuk menggerakan actuator 1A2 dan 2A2 seperti
pada gambar 4.5.
10. Jika parkiran sudah keatas garasi siap digunakan.
11. Tekan kembali katup 3S2 untuk menurunkan kembali parkiran garasi, seperti
pada gambar 4.6
12. Selesai actuator 1A2 dan 2A2 menurunkan parkiran garasi kebawah, barulah
pintu garasi bisa ditutup.
13. Tekan kembali katup 2S2 untuk menutup pintu garasi menggunakan actuator
1A1 dan 2A1 seperti pada gambar 4.7.
14. Setelah pintu garasi sudah tertutup, operasikan kembali katup 1S1 untuk
memutuskan sistem agar posisi actuator tidak berubah-rubah seperti pada
gambar 4.8.

Catatan : Bila anda salah mengoperasikan katup 2S2 atau 3S2, operasikan katup
1S1 untuk memutus aliran sistem.
Gambar 4.1

Gambar 4.2
Gambar 4.3

Gambar 4.4

Gambar 4.5
Gambar 4.6

Gambar 4.7

Gambar 4.8