Anda di halaman 1dari 19

Remedial Kimia

MATERI BAB 3
NASWA ANGELITA SAPUTRI

KELAS XI IPA 3
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
TERMOKIMIA
1. Jika reaksi antara logam Barium dengan Asam Klorida encer di campurkan ked alam
tabung reaksi yang tersumbat dengan rapat, gas Hidrogen di dalam sistem tidak dapat
meninggalkan sistem. Akan tetapi perambatan kalor meninggalkan sistem tetap terjadi
melalui dinding pada tabung reaksi. Pada percobaan ini termasuk ke dalam…
a. Sistem terbuka

b. Perubahan entalpi

c. Sistem tertutup

d. Perubahan energy dalam

e. Sistem terisolasi

2. Pernyataan di bawah ini yang termasuk ke dalam reaksi Endoterm adalah…..

a. Besi berkarat

b. Pembuatan es batu dan air

c. Air mengalir

d. Ledakan bom

e. Pembakaran kayu

3. Proses reaksi di alam yang berlangsung spontan seperti pertunjukan kembang api
merupakan salah satu contoh dari reaksi……

a. Reaksi kimia

b. Reaksi eksoterm

c. Reaksi endoterm

d. Reaksi sistem terbuka

e. Reaksi perubahan entalpi

4. Sebanyak 25 ml (25 gram) larutan NH 4OH 1 M suhunya 20oC di campurkan dengan 25 ml


(25 gram) larutan HNO2 1 M suhunya 20oC dalam calorimeter gelas plastic, ternyata suhu
campuran naik menjadi 27,5 o jika kalor jenis larutan di anggap sama dengan kalor jenis air
yaitu 4,18 Jg-1c-1 . Di bawah ini perubahan entalpi reaksi yang terjadi……
a. 59,8 KJ/mol

b. 62,7 KJ/mol

c. -71,8 KJ/mol

d. -62,7 KJ/mol

e. -59,8 KJ/mol

5. Jika sepotong logam Barium direaksikan dengan Asam klorida encer pada sistem terbuka
dengan reaksi:

Ba+2HCl→ BaCl2 + H2
Pada reaksi tersebut sistem melepas kalor sebesar 150 kj dan menghasilkan gas yang akan
menyebabkan terjadinya perubahan volume, sistem ini juga melakukan kerja sebesar 45 kj.
Perubahan energy dalam dalam proses tersebut adalah….

a. -195 kj

b. +185 kj

c. -162,8 kj

d. +195 kj

e. +162,7 kj

6. Jika pada suatu persamaan reaksi semua zat di ketahui harga Hf0 nya masing-masing,
maka H reaksi tersebut dapat di hitung dengan rumus……

a. ∆ H = Hakhir-Hawal

b. ∆ Hfhasil reaksi- ∆Hfpereaksi

c. ∆ H = qp

d. H=U+PV

e. ∆Hfpereaksi-∆Hfhasil reaksi
7. Diketahui:

∆ Hf0 CO2 = -393,509 KJ/mol


∆Hf0 O2 = 0
∆Hf0 C = 716,682 KJ/mol
Hitunglah perubahan entalpi pembakaran C !

a. +393,5 kj/mol

b. -1087 kj/mol

c. -980,1 kj/mol

d. -646,346 kj/mol

e. +341,6 kj/mol

8. Dengan menggunakan data energi ikatan rata-rata, hitunglah perubahan entalpi reaksi
berikut:

C2H4+H2 → C2H6

a. 98,3 kj

b. 264,8 kj

c. -324,23 kj

d. 523,1 kj

e. -434,1 kj

9. perhatikan Diagram siklus berikut !

Dari diagram tersebut perubahan entalpi ∆H3 adalah......


a. 991,0 kj

b. 593,8 kj

c. 102,9 kj

d. 392,6 kj

e. 495,5 kj

10. Suatu campuran antara air panas dan gula yang di masukkan ke dalam gelas,
menyebabkan gelas menjadi panas. Pada peristiwa ini reaksi apakah yang terjadi...

a. Reaksi eksoterm

b. Reaksi endoterm

c. Reaksi eksoterm & endoterm

d. Reaksi perubahan entalpi

e. Reaksi perubahan entalpi standar

11. Perubahan entalpi standar pembentukan iodin triklorida lCl₃ adalah

a. + 176 KJ/mol

b. + 138 KJ/mol

c. - 88 KJ/mol

d. – 138 KJ/mol

e. – 214 KJ/mol

12. diketahui reaksi termokimia

C₂H₄ + 3O₂ → 2CO₂ + 2H₂O = a KJ

C₄H₈ + 6O₂ → 4CO₂ + 6H₂O = b KJ


Perubahan entalpi untuk reaksi 1 mol etena menjadi butena adalah

a. (2a-b) KJ

b. ½ a (2a-b) KJ

c. –(2a-b ) KJ

d. -1/2 (2a – b) KJ

e. 2(2a-b) KJ

13. diketahui data energi ikatan rata rata berikut

H – H = 104,2 Kkal mol⁻ᴵ

Cl – Cl = 57,8 Kkal mol⁻ᴵ

Cl – H = 103,2 Kkal mol⁻ᴵ

Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146 gram HCl (Ar H = 1 , Cl = 35,5 ) menjadi unsur
unsurnya adalah

a. 22,1 kkal

b. 44,2 kkal

c. 88,4 kkal

d. 265,1 kkal

e. 825,8 kkal

14. jika proses penguaian H₂O kedalam atom atomnya memerlukan energi sebesar 220
kkal/mol , maka energi ikatan rata rata O – H adalah

a. + 220 kkal/mol

b. – 220 kkal/mol

c. + 110 kkal/mol
d. - 110 kkal/mol

e. + 55 kkal/mol

15. Pembakaran CS2(I) terjadi menuruut persamaan reaksi berikut . CS2(I) + 3O2(g) → CO2(g) +
2SO2 (g). Bila entalpi pembentukan standar Hr CS2 berturut turut adalah -115,3kJ/mol , dan
-393,5kJ/mol , dan -296,8 kJ/mol , maka entalpi pembakaran 7,6 g CS 2 (I) ( Mr = 76 )pada
keadaan standar adalah …

a. +87,18 kJ

b. -87,18 kJ

c. +80,56 kJ

d. -80,56 kJ

e. +57,50 kJ

16. Diketahui data sebagai berikut

C-H = 414 kj/mol

C-C = 348 kj/mol

H-Cl = 431 kj/mol

C-Cl = 326 kj/mol

Jika entalpi dari reaksi C2H6 dan gas Cl2 adalah -100, maka energy ikat rata-rata dari Cl-Cl
adalah…. kj/mol

a. 243

b. -342

c. -326

d. 762

e. -1005
17. Dalam calorimeter terjadi reaksi antara 50mL NaOH 0,1 M dengan 250mL HCl 0,4 M.
suhu larutan naik sebesar 21oC menjadi 38 o Bila kalor jenis air 4,2 j/goC maka mol yang
dibutuhkan untuk menghasilkan entalpi pada reaksi tersebut adalah….

a. -0,528

b. -4,05

c. 0,015

d. 0,085

e. 0,1

18. Larutan HCl 0,40 M sebanyak 150 cm3 yang dinetralkan dengan larutan NH4OH berlebih
dan labu dewar menimbulkan kenaikan suhu larutan sebesar 2,36 o dengan asumsi bahwa
kapasitas kalor labu dewar dan isinya sesudah reaksi adalah 1318
J/K, kalor penetralan HCl adalah…. kj/mol

a. -51,8

b. +2,36

c. -2,36

d. +51,8

e. +56,8

1. N2O4(g) → 2NO2(g) ∆H : +58 KJ


2. 2C(s) + H2(g) →C2H2(g) ∆H : +225 KJ
3. HCl(aq) + NaOH(aq) → NaCl(aq) + H2O(l) ∆H : -56 KJ
4. N2(g)+ 3H2(g) → 2NH3 (g) ∆H : -92 KJ

19. Manakah yang merupakan reaksi eksoterm ?

a. 1 dan 2

b. 1 dan 4

c. 2 dan 3

d. 2 dan 4
e. 3 dan 4

20. Manakah yang merupakan reaksi endoterm ?

a. 1 dan 2

b. 1 dan 3

c. 2 dan 3

d. 2 dan 4

e. 3 dan 4

21. Perhatikan pernyataan berikut :

1. Kalor mengalir dari sistem ke lingkungan.


2. Perubahan entalpi reaksi bertanda positif.
3. Kalor mengalir dari lingkungan ke sistem.
4. Perubahan entalpi reaksi bertanda negatif
Manakah dari pernyataan tersebut yang benar mengenai reaksi eksoterm dan endoterm
berturut turut ?

a. A,B dan C,D

b. A,C dan B,D

c. A,D dan B,C

d. B,C dan C,D

e. B,C dan A,D

22. Jika secangkir teh yang panas diletakkan diatas meja dan dibiarkan dingin. Teh sebagai
sistem. Reaksi yang terjadi pada teh tersebut adalah reaksi...

a. Reaksi endoterm

b. Reaksi eksoterm

c. Reaksi pendinginan
d. Reaksi pengurangan suhu

e. Reaksi kimia

23. Reaksi antara logam magnesium dengan larutan asam klorida dengan magnesium dan
asam klorida sebagai sistem, sedangkan gelas dan udara sebagai lingkungan. Maka reaksi
tersebut merupakan reaksi....

a. Reaksi eksoterm

b. Reaksi endoterm

c. Reaksi terbuka

d. Reaksi tertutup

e. Reaksi pencampuran

24. Yang dimaksud dengan sistem terbuka adalah?

a. Suatu sitem yang memungkinkan terjadinya perpindahan kalor dan materi antara
lingkungan dengan sistem.

b. Suatu sistem yang memungkinkan terjadinya perpindahan materi dari sistem ke


lingkungan.

c. Suatu sistem yang memungkinkan terjadinya perpindahan kalor dari lingkungan kesistem.

d. Suatu sistem yang memungkinkan terjadinya penyerapan materi dari sistem ke


lingkungan.

e. Suatu sistem yang memungkinkan terjadinya perpindahan kalor dan materi dari sistem
kelingkungan.

25. Kedalam 50cm3 larutan HCl 1 M dengan suhu 25ºc ditambahkan 50cm3 larutan NaOH 1
M, suhu tertinggi campuran 35ºc. Kalau dianggap massa larutan sama dengan massa air =
100 gram dan 1 kalori = 4,2 joule, maka perubahan entalpi reaksi sebesar...

a. -58,8 KJ/mol

b. -67,2 KJ/mol
c. -75,6 KJ/mol

d. -84,0 KJ/mol

e. -86,0 KJ/mol

JAWABAN
1. Jawaban: C

Pembahasan: Pada percobaan tersebut termasuk ke dalam sistem tertutup, karena pada
percobaan tersebut dapat terjadi perpindahan kalor yang di tandai dengan keluarnya kalor
pada dinding tabung reaksi. Sedangkan gas Hidrogen yang bertindak sebagai materi tidak
dapat meninggalkan sistem.

2. Jawaban: B

Pembahasan: Jika suatu reaksi kimia dengan sistem menyerap kalor lingkungannya maka di
sebut dengan reaksi endoterm. Pada pembuatan es batu dan air terjadi kenaikan energy
potensial zat-zat yang bereaksi/terjadi penurunan energy kinetic sehingga suhu sistem turun.

3. Jawaban: B

Pembahasan: Pertunjukkan kembang api merupakan salah satu contoh dari reaksi eksoterm,
karena sistem melepaskan kalor. Pada kasus ini suhu campuran reaksi akan naik dan energy
potensial dari zat-zat kimia yang bersangkutan akan turun sehingga sistem melepaskan kalor
ke lingkungan.

4. Jawaban: D

Pembahasan:

Dik:

25 ml NH4OH 1 M =0,025 L
25 ml HNO2 1 M = 0,025 L
c = 4,18 Jg-1c-1
∆T = T2-T1 = 27,5-20= 7,50C
Dit: ∆ H

Jawaban:

NH4OH+HNO2 → NH4 NO2+H2O


n NH4OH = M.V
= 1× 0.025

=0.025L

n HNO2 = M.V
= 1× 0.025

=0.025L

Q=m.c. ∆ T

=50 g ×4,18 Jg-1c-1×7,50C

= 1567,5 J

= -1567,5 J

= -1,5675 KJ

5. Jawaban: A
Pembahasan:
Dik:

 q = -150 kj (menjadi negatif karena melepas kalor)


 w = 45 kj (menjadi negative karena sistem melakukan kerja)
Dit: ∆ U
Jawab:

∆ U = q+w

= -150 kj +(-45 kj)

= -195 kj

6. Jawaban: B

Pembahasan: Untuk suatu persamaan reaksi dengan semua zat di ketahui harga ∆Hf nya
masing-masing, maka ∆H reaksi dapat di hitung dengan rumus

∆H= ∆Hfhasil reaksi- Hfpereaksi/ sering juga di gunakan∆ Hfkanan-∆Hfkiri

7. Jawaban: D

Pembahasan: Untuk menentukan perubahan entalpi pembakaran, maka reaksi pembakaran


harus di tuliskan:

2C(g)+2O2(g) 2CO2(g)
Nilai perubahan entalpi dari reaksi di atas dan dapat di cari dengan hukum Hess, dengan
rumus:

∆H= ∆Hf0sesudah-∆Hf0sebelum
= (2 ∆Hf CO2) - (2∆Hf C +
2∆Hf O2)
= (2(-393,509))-(2×716,682+2×0)

= 787,018-1433,364

= -646,346 KJ/mol

8. Jawaban: E
Pembahasan:
Strukturnya:

CH2=CH2 +H-H → CH3-CH3


Perubahan entalpinya dapat di hitung sebagai berikut:

 Ikatan yang putus:


4 ikatan C-H=4×435=1740
1 ikatan C=C =1×612=612

1 ikatan H-H=1×435,9=435,9

 Ikatan yang terbentuk:


6 ikatan C-H=6×435=2610

1 ikatan C=C =1×612=612

Jadi:

∆H= (pemutusan ikatan)-(penggabungan)


=(1740+612+435,9)- (2610+612)

= 2787,9 -3222

= -434,1 KJ

9. Jawaban: B

Pembahasan: Pada diagram di atas menurut hukum Hess, ∆H yang memiliki tanda searah di
beri tanda (+), sedangkan yang berlawanan di beri tanda (-). Seingga di peroleh:

∆H3 + ∆H2 - ∆H1


∆ H3 = ∆ H2 - ∆ H1
=(-196,6)-(-790,4) = 593,8 KJ

10. Jawaban: A

Pembahasan: Pada reaksi antara air panas dengan gula yang menyebabkan gelas menjadi
panas merupakan contoh dari reaksi eksoterm, karena reaksi eksoterm di tandai dengan
kenaikan suhu (keadaan gelas yang menjadi tempat terjadinya reaksi menjadi panas).

11. Jawaban : C
12. Jawaban : C

Reaksi I tetap maka = a Kj

Reaksi II dibalik dan dibagi 2 maka = ½ b kj

Sehingga diperoleh = ½ (2a-b) kj

13. Jawaban : C

ΔH= Ʃ EI kiri -Ʃ EI kanan

= (4x 103,1)- [(2x 104,2)+ (2x57,8)]

= 412,4 – 324 = 88,4 kkal

14. Jawaban : C

Reaksi penguraian air

H – O – H(g) → H2(g) + O(g) ΔH = + 220 kkal/mol

15. Jawaban : B

ΔHf CS2 = _ 115,3 kj/mol

ΔHf CO2 = _ 393,5 kj/mol

ΔHf SO2 = _ 296,8 kj/mol

CS2 + 3O2 →CO2 + 2SO2

_
ΔHc = f produk f reaktan c

= _ 393,5 + 2 . (_ 296,8)) _( _115,3)

= _ 987,1 + 115,3 = _ 871,8 kj/mol


Mol CS2 = = 0,1 mol

ΔHc =0,1 mol x _ 871,8 kj/mol

= _ 87,18 kj/mol

16. Jawab : A

Pembahasan

Diketahui :

C-H = 414 kj/mol

C-C = 348 kj/mol

H-Cl = 431 kj/mol

C-Cl = 326 kj/mol

Ditanya : ECl-Cl?
Reaksi dari senyawa

C2H6 + Cl2 → C2H5Cl+ HCl

-100= { EC-C + EC-H + ECl-Cl } - { EC-C + EC-Cl + EH-Cl }


-100= {348 + 414 + ECl-Cl} - { 414 + 326 + 431}
-100 = 762 + ECl-Cl – 1105
1005 = 762 + ECl-Cl
ECl-Cl = 1005 – 762
ECl-Cl = 243

17. jawaban : D
pembahasan

Diketahui : V NaOH = 150 mL

V HCl = 250 Ml

V total = 150 + 250 = 400 ml (rho air=1)= 400 g

M NaOH = 0,1 M

M HCl = 0,4 M

ΔT = 21oC
c = 4,2 j/g oC
Ditanya : n?

Jawab

ΔH = 1 reaksi /n

q reaksi = -(q larutan – q kalorimeter)

q reaksi = -q larutan = - (m.c.ΔT)

= - (400g x 4,2 j/g oC x 21oC)


= -35280 j

= - 35, 280 kj

n= M x V (L)

n NaOH= 0,1 M x 0,15 L = 0,05 mol

n HCl = 0,4 M x 0,25 L = 0,1 mol


18. jawaban : A

Pembahasan

Jumlah mol HCl yang bereaksi = 0,150 x 0,40 = 0,06

ΔH= Cp . ΔT

Karena reaksi penetralan berlangsung eksoterm, maka kalor penetralan = - 51,8 kj/mol

19. Jawaban : E

Pembahasan : reaksi eksoterm memiliki ∆H negatif karena energi (kalor atau kerja)
meninggalkan sistem dan diberi tanda negatif (-).

20. Jawaban : A

Pembahasan : reaksi endoterm memiliki ∆H positif karena energi (kalor atau kerja)
memasuki sistem dan diberi tanda positif (+).

21. Jawaban : C

Pembahasan : seperti yang telah dijelaskan bahwa reaksi eksoterm memiliki ∆H negatif
karena energi (kalor atau kerja) meninggalkan sistem dan diberi tanda negatif (-). Sebaliknya,
reaksi endoterm memiliki ∆H positif karena energi (kalor atau kerja) memasuki sistem dan
diberi tanda positif (+).
22. Jawaban : B

Pembahasan : jika teh sebagai sistem dan teh bersuhu tinggi (panas) maka kalor akan
mengalir dari sistem ke lingkungan.

23. Jawaban : A

Pembahasan : karena pada reaksi antara logam magnesium dan larutan asam klorida terjadi
pembebasan kalor yang ditunjukkan oleh kenaikan suhu. Itu berarti reaksi yang terjadi
adalah reaksi eksoterm.

24. Jawaban : A

Pembahasan : pengertian dari sistem terbuka adalah Suatu sitem yang memungkinkan
terjadinya perpindahan kalor dan materi antara lingkungan dengan sistem.

25. Jawaban : D

Pembahasan :

Diketahui : massa air = 100gram

Suhu awal (t1) = 25ºc


Suhu campuran(t2) = 35ºc
∆t = t2-t1
= 35ºc – 25ºc = 10oc
Ditanya : ∆H...?

Jawab :

Q = m x c x ∆t

= 100 x 4,2 x 10

= 4.200 j = 4,2 KJ/50mmol

∆H = -Q

= -4.200 x 20 KJ/mol

= -84KJ/mol

Anda mungkin juga menyukai