METODE KERJA
3.1.1. Alat
Batang pengaduk, buret, cawan porselin, corong kaca, erlenmeyer, gelas kimia, gelas ukur, klem
dan statif, pipet tetes,dan sendok tanduk.
3.1.2. Bahan
Aluminium foil, Indikator amilum 1 %, kertas label, kertas saring, larutan H2SO4, 10 %, larutan
iod 1 N, Sampel minuman Ale-ale rasa jeruk 250 ml dan tisu.
Pemerian : Serbuk halus,kadang-kadang berupa gumpalan kecil, putih, tidak berbau, tidak
berasa.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air dingin dan dalam etanol ( 95 % ) P.
Pemerian : Cairan jenuh, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak mempunyai rasa.
Sinonim : Iodium
Rumus molekul :
Pemerian : Keping atau bulir, berat, mengkilap seperti logam,hitam kelabu, bau khas.
Kelarutan : Larut dalam kurang 3500 bagian air, dalam 13 bagian etanol (95 % ) P dalam
Pemerian : Serbuk atau hablur putih atau kuning,tidak berbau.Rasa asam oleh pengaruh
cahaya lambat laun menjadi gelap dalam keadaan kering, mantap diudara
dalam larutan cepat teroksidasi.
Kelarutan : Mudah larut dalam air agak sukar larut dalam etanol (95 % ) praktis tidak larut
dalam kloroform.
4.1. Hasil
4.2. Perhitungan
Volume Sampel = 25 ml
Penyelesaian
𝑉. 𝑁 . 8,806
% Kadar Vitamin C = 𝑋 100 %
𝑉.𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
0,8 .0,1 . 25 ml
= 𝑋 100 %
2,5
0,070448
= 𝑋 100 %
2,5
= 28,17 %
= 28.170 g
DAFTAR PUSTAKA
DEWOTO HR. Vitamin dan mineral. Dalam : Gunawan SG. Setiabudi R Nafriadi.Elysabeth.
Editor farmakologi dan terapi Edisi 5. Jakarta.Gaya baru, 2007. 769 – 793.
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Vitamin C yaitu vitamin yang berperan sebagai antioksidan dan penghambat radikal
bebas dan membantu tubuh dalam menetralisir radikal bebas ini sebagai peredam atau
perlindungan paparan ultraviolet.
2. Percobaan yang dilakukan diperoleh volume titran sebanyak 0,8 ml yang ditandai
dengan perubahan warna dari orange menjadi ungu.
3. Perhitungan persen kadar vitamin C pada sampel minumnan ale-ale sebesar 28.170.Hal
ini sesuai dengan literature yang menyatakan bahwa kebutuhan vitamin C bagi tubuh
setiap harinya adalah 90 mg dan tidak boleh lebih dari 2000 mg dalam sehari.
5.2. Saran
5.2.1. Asisten
Diharapkan kepada asisten agar dating tepat waktu ketika akan memulai praktek.
5.2.2. Praktikan
Diharapkan kepada praktikan agar lebih tertib dan memperhatikan asisten saat
menjelaskan cara kerja praktek.