Anda di halaman 1dari 2

1.

Cara membuat Nutrisi Hidroponik pada tanaman

Pada sayuran bayam merah ditahap awal pertumbuhannya tidak memerlukan pekatan
nutrisi yang besar, hanya kisaran 500-600 ppm. Tahap selanjutnya, saat sayur bayam sudah
mulai besar dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan. Pekatan nutrisinya, dapat
mengikuti tabel nutrisi AB-mix sayuran hidroponik. Nutrisi AB-mix adalah nutrisi yang
terbuat dari bahan berkualitas dan mudah larut dalam air. Nutrisi ini terbilang cukup murah
jika dibandingkan dengan produk lainnya. Nutrisi yang terkandung dalam AB-Mix adalah
Nitrogen, Phosphor, Kalium, Kalsium, dan Mangan.

Tabel Takaran Nutrisi yang Dibutuhkan Tanaman

Langkah-langkah dalam menanam bayam hidroponik adalah sebagai berikut :

1. Penyemaian benih

Suhu yang direkomendasikan untuk menanam bayam merah ini adalah berkisar
16 derajat hingga 20 derajat celcius.
 Benih bayam dimasukan ke setiap lubang rock wall sebanyak 3 hingga 4 buah.
 Hal tersebut dilakukan agar bayam dapat tumbuh dengan rimbun.
 Masa perkecambahan hanya membutuhkan waktu 2 – 3 hari saja.
 Penyemaian harus dilakukan di tempat yang tidak terpapar sinar matahari.
 Benih akan cepat tumbuh menjadi bibit yang siap dipindahkan.
 Bibit yang siap dipindahkan adalah tanaman yang telah memiliki 4 daun.

2. Persiapan larutan

pH meter adalah alat yang direkomendasikan untuk dimiliki agar hasil panen
yang didapatkan bisa memuaskan. Jika tidak memiliki alat tersebut buatlah larutan
nutrisi tidak terlalu pekat dan tidak terlalu terang.
 Takaran perbandingan larutan yakni 5 ml nutrisi dicampurkan pada 1 liter air.
pH yang dibutuhkan untuk penanaman bayam adalah 6 hingga 7.
 Ada penelitian yang menyebutkan pH nutrisi yang dibutuhkan untuk
penanaman bayam adalah 5,5 hingga 6,5.
 pH nutrisi sangat berpengaruh pada kinerja akar sebagai organ penyerap
nutrisi dapat bekerja maksimal.
 Nutrisi yang siap digunakan kemudian dimasukan pada potongan botol bekas
air mineral.

3. Penanaman bibit bayam

Cara menanam bayam hidroponik dapat dilakukan sebagai berikut :


 Bibit dalam rock wool dimasukan pada net pot bersama media hidroponik.
 Tanaman yang telah berada di dalam net pot diberi kain flanel secukupnya.
 Kain flanel akan berperan sebagai sumbu untuk mengalirkan nutrisi pada
media.
 Styrofoam diletakkan di atas potongan bekas air mineral yang telah diberi
nutrisi.
 Net pot tersebut diletakan di atas styrofoam yang berperan sebagai dudukan.
 Hal yang harus diperhatikan adalah memastikan akar tanaman tidak terendam
seluruhnya.
 Perendaman pada akar akan memicu pembusukan organ tersebut.
 Pembusukan terjadi karena tanaman berada di lingkungan dengan kelembaban
tinggi dan kekurangan oksigen.

4. Perawatan Tanaman

Perawatan bayam dengan metode penanaman hidroponik sangat mudah.


Penyiraman dapat dilakukan sekali dalam sehari menggunakan sprayer. Masa panen
kurang lebih 20 hingga 25 hari. Proses pemanenan dapat diulang dua hingga tiga
kali jika pemanenan bayam dengan teknik petik.

Anda mungkin juga menyukai