Dalam hal ini peneliti mengacu pada bagaimana data nantinya akan di dapat dengan
menggunakan alat/instrumen yang menurut peneliti cocok digunakan untuk menggali data.
Perlu digaris bawahi bahwa dalam penelitian ini peneliti ingin mencari tahu bagaimana
“Eksistensi penggunaan bahasa Indonesia dalam latar masyarakat Kampung Inggris”. Merujuk
pada tujuan tersebut maka teknik pertama yang peneliti lakukan adalah observasi. Karena
menurut peneliti pengamatan adalah langkah awal yang mudah dilakukan guna melihat realitas
yang ada. Observasi dalam hal ini menurut pemaknaan peneliti observasi berfokus pada
bagaimana seseorang dapat memahami situasi masyarakat yang akan ditelitinya. Melalui
pemahaman situasi tersebut akan menjadi referensi data yang akan peneliti tulis.
Dalam konteks penggunaan Bahasa Indonesia dalam komunikasi keseharian
masyarakat Kampung Inggris, maka peneliti melakukan pengamatan dengan indrawi seperti
melihat dan mendengar. Lalu apa yang diamati untuk memahami situasi masyarakat disana ?
1. Mengamati (melihat, dan mendengar) interaksi antara penduduk lokal dengan
penduduk lokal. Maksudnya penduduk lokal ini merujuk pada penduduk setempat
yang menetap permanen disana. Peneliti bisa melakukan pengamatan bagaimana
nantinya mereka berinteraksi apakah menggunakan Bahasa Daerah ataukah
mengggunakan Bahasa Inggris ataukah Bahasa Indonesia. Sehingga melalui
observasi tersebut memunculkan data apakah Bahasa Indonesia masih
mepertahankan eksistensinya dalam pola komunikasi keseharian antar penduduk
lokal di Kampung Inggris.