Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

“MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER”

Dosen Pengampu:

Disusun Oleh Kelompok VI :

Filyani 207172968

Rezha Juniandra

Rina Suryani 207173014

Verina Saraswati 207173045

PROGRAM STUDI TADRIS BIOLOGI

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

2019

KATA PENGANTAR
Segala puja hanya bagi Allah yang Maha Pengasi lagi Maha Penyayang. Berkat
limpahan karunia nikmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ Media
pembelajaran berbasis komputer” dengan lancar. Penyusunan makalah ini dalam rangka
memenuhi tugas Mata kuliah media pembelajaran

Dalam proses penyusunannya tidak lepas dari bantuan, arahan dan masukan dari
berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih atas segala
partisipasinya dalam menyelesaikan makalah ini.

Meski demikian, penulis menyadari masih banyak sekali kekurangan dan kekeliruan
di dalam penulisan makalah ini, baik dari segi tanda baca, tata bahasa maupun isi. Sehingga
penulis secara terbuka menerima segala kritik dan saran positif dari pembaca.

Demikian apa yang dapat penulis sampaikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat
untuk masyarakat umumnya, dan untuk penulis sendiri khususnya.

Jambi , September 2019

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................................................... i

Daftar Isi .................................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .............................................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah ......................................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ........................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN

A. Kultur Kalus .................................................................................................................. 3


B. Kultur Akar ................................................................................................................. 18
C. Kultur Sel .................................................................................................................... 20
D. Kultur Meristem ............................................................................................................ 3
E. Kultur Anter ................................................................................................................ 18
F. Kultur Pollen ............................................................................................................... 20
G. Kultur Protoplas ............................................................................................................ 3

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................................................. 28
B. Saran ....................................................................................................................................... 29

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan pengertian media pembelajaran berbasis komputer ?
2. Jelaskan bagaimana teknologi komputer ?
3. Bagaimana Bentuk-bentuk penggunaan komputer sebagai media : Karakteristik
media pembelajaran berbasis komputer ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Media Pembelajaran Berbasis Komputer.
2. Untuk Mengetahui Bagaimana Perkembangan Teknologi Komputer.
3. Untuk mengetahui Bentuk-bentuk penggunaan komputer sebagai media :
Karakteristik media pembelajaran berbasis komputer.
BAB II

PEMBAHASAN

MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER

A. Pengertian Media Pembelajaran Berbasis Komputer


Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa perubahan
pada setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam pendidikan formal. Pendidikan
memiliki peranan penting dalam membangun sumber daya manusia Indonesia.
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional disebutkan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajarannya agar siswa secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Penggunaan Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK) baik itu berupa internet, software sistem administrasi
pendidikan, notebook dan LCD projector dalam dunia pendidikan untuk saat ini sudah
merupakan suatu kebutuhan yang harus dipenuhi untuk mencetak generasi yang
handal dan memiliki daya saing global (Amalia, 2017).1
Menurut I Km. Wahyu Kariesma, dkk (2014) media powerpoint dapat
digunakan sebagai penunjang kegiatan pembelajaran guna mencapai hasil belajar
yang optimal. Salah satu aspek media pembelajaran yang diunggulkan yang dipercaya
mampu meningkatkan hasil belajar adalah bersifat multimedia, yaitu gabungan dari

1
ika soimah. 2018. jurnal ilmiah pendidikan ipa, pengaruh media pembelajaran berbasis
komputer terhadap hasil belajar ipa ditinjau dari motivasi belajar siswa. Volume 5 No 1 bulan Maret
2018. p-ISSN. 2355-0813 e-ISSN. 2579-4078. hal 38
berbagai unsur media seperti teks, gambar, animasi, video. Perangkat lunak ini dapat
menghasilkan suatu tampilan atau stimulasi yang dapat mewakili kejadian
sesungguhnya. Hal penting penggunaan media adalah keterkaitannya dengan tingkat
kemajuan teknologi pendidikan. Semakin tinggi tingkat teknologi pendidikannya,
maka akan semakin tinggi pula media yang diperlukan. Sehingga, siswa akan semakin
terangsang dan termotivasi untuk belajar lebih baik, jika media yang digunakan sangat
mendukung minat dan keinginan siswa serta memudahkan mereka dalam belajar
seccara efektif dan efisien.2
Pembelajaran berbasis komputer adalah pembelajaran yang menggunakan
komputer sebagai alat bantu (Wena dalam purwanto, 2015). Melalui pembelajaran ini
bahan ajar disajikan melalui media komputer sehingga kegiatan proses belajar
mengajar menjadi lebih menarik dan menantang bagi perserta didik.
Menurut Hick dan Hyd ( Dalam Purwanto, 2015) mengatakan bahwa dengan
pembelajaran berbasis komputer akan berinteraksi dan berhadapan langsung dengan
komputer secara individual sehingga apa yang dialami oleh seeorang perserta didik
akan berinteraksi dan beradapan langsung dengan komputer secara inividual sehingga
apa yang dialami oleh seorang perserta didik akan berbeda dengan apa yang dialami
perserta didik yang lain. Salah satu ciri yang paling menarik dari pembelajaran
berbasis komputer terletak pada kemampuan berinteraksi secara lansung dengan
peserta didik. Jadi berdasarkan pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa
pembelajaran berbasis komputer adalah kegiatan belajar mengajar dilakukan oleh
guru atau dosen dengan komputer sebagai alat bantu dalam menyampaikan materi
pembelajaran agar peserta didik tidak bosan dan termotivasi dalam mengikuti
kegiatan pembelajaran yang berlaku didalam kelas. 3

B. Perkembangan teknologi komputer


C. Bentuk-bentuk penggunaan komputer sebagai media : Karakteristik media
pembelajaran berbasis komputer

Tosti dan Ball (Riyana, 2007) mengelompokkan media menjadi tujuh


kelompok media penyaji, yaitu (1) media grafis, bahan cetak, dan gambar diam; (2)
media proyeksi diam; (3) media audio; (4) media audiovisual diam; (5) media gambar

2
Ibit hal 39
3
Mashuri., S.2019. Media Pembelajaran Matematika. Sleman: Deepublish. hal 10 -11
hidup/film; (6) media televisi; (7) multimedia. Merujuk pada kelompok tujuh dalam
klasifikasi media di atas, Arsyad (2006) mendefinisikan multimedia sebagai
kombinasi antara teks, grafik, animasi, suara, dan video. Salah satu media
pembelajaran yang termasuk dalam kelompok multimedia adalah media pembelajaran
berbasis komputer.4
Heinich, dkk (1989) mengemukakan sejumlah kelebihan yang ada pada media
komputer. Aplikasi komputer sebagai alat bantu proses pembelajaran memberikan
beberapa keuntungan. Komputer memungkinkan siswa belajar sesuai dengan
kemampuan dan kecepatannya dalam memahami pengetahuan dan informasi yang
ditayangkan. Penggunaan komputer dalam proses pembelajaran membuat siswa dapat
melakukan kontrol terhadap aktivitas belajarnya. Kemampuan komputer untuk
menayangkan kembali informasi yang diperlukan oleh pemakainya dapat membantu
siswa yang memiliki kecepatan belajar lambat. Dengan kata lain komputer dapat
menciptakan iklim belajar yang efektif bagi siswa yang lambat (slow learner), tetapi
juga dapat memacu efektifitas belajar bagi siswa yang lebih cepat (fast learner).

Karakteristik Media Pembelajaran Berbasis Komputer


1. Tujuan Pembelajaran
Salah satu menu yang ditampilkan dalam media pembelajaran berbasis
komputer adalah menu kompetensi, yang menampilkan beberapa tujuan dari
penggunaan media. Hal ini dimaksudkan agar siswa mengetahui kompetensi apa
saja yang dapat mereka kuasai nantinya. Pernyataan ini disimpulkan dari hasil
analisis lembar penilaian media pembelajaran matematika interaktif oleh guru dan
lembar respon oleh siswa yang telah memenuhi kriteria yang ditetapkan. 5
Hannafin & Peck (1988) menambahkan bahwa tujuan dalam membuat CAI dapat
mendukung proses pembelajaran. Dengan menentukan tujuan dapat membantu
mengembangkan aktivitas CAI yang sesuai dengan permasalahan yang dibutuhkan.
Selain dapat membantu siswa mengetahui hal-hal yang penting di dalamnya, tujuan
juga membantu guru dalam menentukan apakah akan melakukan pembelajaran dalam
suatu kelas atau hanya digunakan untuk siswa secara individual.

4
Rima Aksen Cahdriyana, Rino Richardo. 2016. Karakteristik media pembelajaran berbasis
komputer Untuk siswa smp. Journal of Education, 2(2) November 2016Mathematics .hal 2
5
Ibit hal 8
2. Materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai
Materi yang ada dalam media berbasis komputer harus menunjukkan adanya
kesesuaian dengan kurikulum (KTSP) sehingga dapat membimbing siswa untuk
memiliki kompetensi yang diharapkan.

3. Konsep-konsep materi yang disajikan benar

Penyampaian materi yang dituangkan dalam bentuk animasi ataupun simulasi


interaktif pada media pembelajaran berbasis komputer tidak menyimpang dari konsep
yang ada.

4. Penjelasan materi sesuai dengan kemampuan berpikir siswa

Hannafin & Peck (1988) menambahkan bahwa CAI dirancang untuk karakteristik
pengguna tertentu. Cara yang dilakukan pertama kali adalah dengan memperkirakan
tingkat pengetahuan dan keterampilan para pengguna/ siswa secara akurat. Jika siswa
tidak memiliki keterampilan yang dibutuhkan atau tidak memahami terminologi yang
digunakan dalam pembelajaran, proses pembelajaran cenderung akan gagal.
5. Alur pembelajaran jelas
Analisis kurikulum yang dilakukan pada tahap awal penyusunan media
berbasis komputer ditujukan agar materi yang disampaikan mempunyai sistematika
yang baik dan benar. Pengguna (siswa) dapat mengetahui urutan penguasaan materi
melalui tampilan awal media yang memperlihatkan link-link submateri yang tersusun
secara berurutan.

6. Terdapat petunjuk yang jelas


Media berbasis komputer memiliki petunjuk umum penggunaan media yang
terletak pada tampilan awalnya. Setiap menu yang ditampilkan juga memiliki petunjuk
khusus yang dapat menuntun pengguna untuk menelusuri setiap penjelasan materi yang
disampaikan

7. Terdapat apersepsi

Bagian intro (pendahuluan) pada media berbasis komputer memuat apersepsi


yang menampilan contoh-contoh materi yang dihubungkan dengan kehidupan nyata.
Apersepsi tersebut juga memuat kalimat pertanyaan interaktif yang berfungsi untuk
mengaktifkan siswa dalam menyebutkan hal-hal yang dimaksud.
8. Terdapat kesimpulan, contoh dan latihan yang disertai umpan balik

Media berbasis komputer mempunyai beberapa submateri yang masing-masing


memiliki kesimpulan, contoh, ataupun latihan yang disertai umpan balik yang berfungsi
sebagai penguatan terhadap uraian dan penjelasan materi yang telah disajikan. Misalnya,
pada latihan soal meminta siswa untuk memasukkan jawaban dari soal dengan umpan
balik berupa tanda silang untuk jawaban salah dan kata “oke” untuk jawaban benar.

9. Dapat membangkitkan motivasi belajar


Tanggapan yang dituliskan beberapa siswa pada kolom “komentar/saran” dalam
lembar respon menunjukkan bahwa siswa antusias menggunakan media pembelajaran
berbasis komputer karena tampilannya yang menarik dan tidak membosankan. Selain itu,
simulasi interaktif yang disajikan mempermudah siswa dalam mempelajari materi yang
ada.

10. Terdapat evaluasi yang disertai dengan pembahasan dan hasil evaluasi

Media ini menyediakan 25 soal evaluasi yang 10 diantaranya merupakan soal-soal


Ujian Nasional. Setiap akhir pengerjaan soal terdapat “hasil evaluasi” yang berfungsi agar
siswa mengetahui tingkat kemampuannya, sedangkan “pembahasan” yang berfungsi
sebagai penjelasan dari soal yang diberikan.

11. Gambar, animasi, teks, dan warna tersaji secara serasi, harmonis, dan proporsional
Suatu media berbasis komputer telah mencapai desain visual yang baik karena
pemilihan jenis dan ukuran huruf yang tepat, pemakaian jenis huruf yang konsisten,
pengaturan jarak yang tepat, tampilan gambar yang disajikan terlihat jelas dan tidak
memecah konsentrasi, perpaduan warna yang tepat, dan tata letak unsur-unsur dalam slide
yang konsisten.

12. Interaktif
Penyajian materi dalam media pembelajaran menuntut pengguna untuk
melakukan berbagai percobaan-percobaan melalui simulasi yang disajikan.

13. Navigasi mudah


Setiap tombol di dalam media pembelajaran didesain dan diletakkan sedemikian
rupa sehingga mudah dimengeri oleh pengguna.
14. Bahasa yang digunakan mudah dipahami oleh siswa
Penggunaan bahasa baku, tidak menimbulkan penafsiran ganda, dan komunikatif
menjadikan bahasa dalam media berbasis komputer ini mudah dipahami oleh siswa .

BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa perubahan pada
setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam pendidikan formal. Pendidikan
memiliki peranan penting dalam membangun sumber daya manusia Indonesia. Hal
penting penggunaan media adalah keterkaitannya dengan tingkat kemajuan teknologi
pendidikan. Semakin tinggi tingkat teknologi pendidikannya, maka akan semakin
tinggi pula media yang diperlukan. Sehingga, siswa akan semakin terangsang dan
termotivasi untuk belajar lebih baik, jika media yang digunakan sangat mendukung
minat dan keinginan siswa serta memudahkan mereka dalam belajar seccara efektif
dan efisien.
Tosti dan Ball (Riyana, 2007) mengelompokkan media menjadi tujuh kelompok
media penyaji, yaitu (1) media grafis, bahan cetak, dan gambar diam; (2) media
proyeksi diam; (3) media audio; (4) media audiovisual diam; (5) media gambar
hidup/film; (6) media televisi; (7) multimedia. Merujuk pada kelompok tujuh dalam
klasifikasi media di atas, Arsyad (2006) mendefinisikan multimedia sebagai
kombinasi antara teks, grafik, animasi, suara, dan video. Salah satu media
pembelajaran yang termasuk dalam kelompok multimedia adalah media pembelajaran
berbasis komputer.

B. SARAN

Anda mungkin juga menyukai