Anda di halaman 1dari 4

TUGAS : INDIVIDU

ENTEUR PRENEUR SHIP

(KEWIRA USAHAAN)

NAMA : SUKMAWATI JUNAID

NIM :1909200414201041

PRODI : S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI INSTITUT ILMU KEPERAWATAN STIK


AVICENNA KENDARI
2019
1. Mengapa mahasiswa diberi materi kewira usahaan?

Fenomena yang terjadi saat ini banyak sekali mahasiswa ketika lulus kuliah mereka
hanya ingin menjadi seorang pegawai, ini terlihat dari hasil wawancara dengan para
mahasiswa sekitar 75% menjawab akan melamar kerja, dengan kata lain menjadi
pegawai(karyawan), dan hanya sekitar 4% yang menjawab ingin berwirausaha, dan
selebihnya menjadi karyawan dan berwirausaha. Ini menggambarkan betapa pola
pikir untuk menjadi wirausaha di kalangan mahasiswa masih sangat kecil.
Dari hasil penelitian mahasiswa sulit untuk mau dan mulai berwirausaha dengan
alasan mereka tidak diajar dan dirangsang untuk berusaha sendiri, dan factor yang tidak kalah
pentingnya adalah tidak ada atau sulitnya memiliki modal untuk berwirausaha, dan mereka
kurang mampu dan mau menciptakan lapangan kerj sendiri.

2. Sebutkan jenis – jenis perusahaan?


A.Perusahaan Ekstraktif

Perusahaan ekstraktif merupakan perusahaan yang mengelola bahan yang sudah


tersedia secara alami. Misalnya: nelayan, perusahaan tambang

B.Perusahaan agraris

Perusahaan agraris merupakan perusahaan yang berhubungan dengan tanah dan


lahan. Misalnya: perkebunan kelapa sawit,

C.Perusahaan industri

Perusahaan industri merupakan perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi


bahan setengah jadi atau barang jadi. Misalnya: pabrik tekstil, pabrik kertas, pabrik tahu-
tempe,

D.Perusahaan perdagangan

Perusahan perdagangan merupakan perusahaan yang kegiatannya menyalurkan barang


dan jasa dari produsen ke konsumen. Misalnya toko buku, toko pakaian, toko mainan, toko
kelontong,

E. Perusahaan jasa
Perusahaan jasa merupakan perusahaan yang kegiatannya memberikan jasa kepada
konsumen, misalnya: perusahaan ojek online,perusahaan travel, biro haji dan umroh,
perusahaan bus, perusahaan perkapalan, jasa tempat wisata dsb.

3. Persyaratan untuk menjadi pengusaha?


1. Pahami impian dan tingkatkan motivasi anda.

Tersedia berbagai jenis bidang usaha yang dapat anda jalankan. Sebaiknya,
pilih dan tentukanlah langkah usaha yang anda jalani sesuai dengan impian dan
cita-cita yang Anda inginkan. Pertimbangkan juga modal, keahlian, peluang dan
lainnya agar impian tersebut dapat terealisasikan. Selain itu, jadikanlah impian
tersebut sebagai motivasi Anda untuk memulai, menjalani dan mengembangkan
usaha sehingga harapan untuk menjadi pengusaha yang sukses bisa segera
terwujud sesuai keinginan. Memotivasi diri sendiri sangatlah penting dalam
menjalankan usaha agar semangat yang dimiliki tidak pernah padam.

2. Buat perencanaan yang matang.

Pengusaha yang sukses pasti memiliki segudang rencana yang matang atas bisnis
yang dikelolanya. Target usaha, peluang bisnis, promosi, pemasaran dan lain
sebagainya telah direncanakan sedemikian rupa. Pengusaha sukses membuat rencana
A, B, C dan seterusnya yang telah diperhitungkan sejak awal memulai usaha.
Perencanaan bisnis yang matang membuat berbagai rintangan dan kendala yang
menghadang bisa dihadapi dengan penuh rasa percaya diri dan dilalui dengan
maksimal.

3.Kelola dan manfaatkan modal.

Setiap pengusaha harus mampu mengelola dan memanfaatkan modal yang tersedia
dengan sebaik-baiknya. Modal yang dimaksud dapat meliputi modal keahlian, modal
anggaran, modal tenaga kerja, modal operasional dan lain sebagainya. Semua modal
harus dikelola dengan baik agar perkembangan bisnis berjalan dengan lancar.
Perputaran modal yang dikelola dapat berlangsung sesuai rencana jika pengelolaan
usaha dilakukan dengan profesional.

4.Berani memulai dan mengambil tindakan.

Pengusaha sukses bukan hanya pandai untuk membuat rencana usaha yang matang
dan memperhitungkan sistem pengelolaan modal usaha yang akan dijalankan, tetapi
juga harus berani mengambil tindakan untuk memulai usaha. Perencanaan yang
matang akan sia-sia dan percuma tanpa adanya tindakan yang nyata dalam mengawali
usaha. Oleh karena itu, setiap pengusaha harus berani mengambil resiko dan memulai
usaha yang sudah direncanakan untuk merealisasikan impiannya. Tanpa adanya
tindakan untuk memulai usaha, tentu saja rencana yang dibuat hanya akan menjadi
wacana semata dan kesuksesan yang sudah diidam-idamkan hanya akan menjadi hal
yang mustahil untuk didapat.
5. Terus belajar, konsisten dan berkomitmen tinggi dalam mengelola usaha.
Setelah usaha mulai berjalan, Anda harus terus belajar dalam mengembangkannya.
Sikap konsisten juga perlu diterapkan agar bisnis yang dijalani dapat berlangsung
sesuai rencana. Komitmen yang tinggi dalam mengelola usaha menjadi suatu faktor
yang dapat menentukan keberhasilan seseorang. Oleh karena itu, Anda harus terus
berusaha, belajar, konsisten dan berkomitmen terhadap impian yang ingin diraih
supaya cita-cita sebagai pengusaha yang sukses dapat terwujudkan.

Anda mungkin juga menyukai