berada dalam keadaan seperti ini, aku ingin seperti teman-temanku yang bebas
meutarakan pendapat dan keiginan tanpa harus di marahi dan diteriaki. Aku tak kuat
mendengar orang berteriak membentak di depanku, aku takut, tubuhku tidak bisa
Apa yang harus aku lakukan ? Berdiam diri seperti biasa ? Melawan ? atau
bagaimana ? semua ini benar-benar membuat aku bingung. Sampai kapan aku berada
dalam keadaan tertekan dalam dua pilihan ini. Sebenarnya siapa yang salah, siapa
yang benar. Apa aku terlalu memaksakan kehendakku ? tapi selama ini aku diam, aku
Pagi ini aku terbangun ketika aku membuka hape ku. Dalam keadaan masih
setengah mengantuk, aku paksakan membuka mataku dan terkejut saat melihat
obrolan di whatt’sApp sudah sangat banyak. Kebanyakan chat itu membahas tentang
file yang bertuliskan ‘DAFTAR NAMA PESERTA LULUS MCQsCBT UKMPPD MEI
2019’ dan ‘DAFTAR NAMA PESERTA LULUS OSCE UKMPPD MEI 2019’. Dengan
tangan bergetar aku buka file MCQsCBT terlebih dahulu. Dari sekian banyak
Mataku yang masih belum begitu terbuka sempurna karena masih sedikit
ada?’ kataku di dalam hati. Seketika jantungku pun berdetak tambah kencang. ‘apa
jangan-jangan tidak lulus semua’ kataku lagi. Aku semakin takut saat itu, mataku
seperti halnya saat ibu mau melahirkan saat kontraksi yang adekuat serviks menjadi
Saat dilanda ketakutan itu, tiba-tiba layar hape ku berubah menjadi wajah
yang sangat aku kenal, dan itu adalah sahabatku yang menelponku. Aku pun
mengangkatnya.
“Ahh” Jawabku dengan nada bingung. Aku baru ingat, aku belum melihat
namaku dipengumuman.
“Sumpah lu ? gua belum liat nih, tadi gua nyari nama univ kita nggak ketemu”
“Nggak ketemu apaan, ahh bego lu kumat kan.” Masih sambil menangis, tapi
“Ahh bego lu, ya udah tunggu gua screen shoot ajj” Tanpa mendengar
Tidak berapa lama, diapun mengirim beberapa foto. Akupun membukanya satu
persatu dan mencek apakah benar namaku ada dan dinyatakan lulus. Ternyata benar
langsung sujud syukur. Kemudian aku lanjutkan membaca pengumumannya, aku liat
nama temanku yang aku kenal, Sampai pada nama sahabatku tadi REVALINA
yang satu kelompok koas dan kelompok belajar ada beberapa yang lulus dan ada
beberapa yang tidak lulus. Aku bersedih kepada teman-temanku yang belum lulus,
Kesenanganku itu pun aku bagikan kesemua orang yang aku kenal, terutama ke
orang tuaku, akupun mengirimkan foto daftar nama kelulusan yang namaku sudah aku
lingkari. Tak berapa lama layar hapeku berubah menjadi foto seorang lelaki, saat
melihat itu bibirku pun tersenyum bahagia, pada kontak lelaki itu aku beri nama