LISTRIK MAGNET
“APLIKASI PERSAMAAN MAXWELL”
Disusun Oleh :
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan
Rahmat, Inayah, Taufik dan Hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah mengenai aplikasi persamaan maxwell ini dalam bentuk
maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah mengenai aplikasi
persamaan Maxwell ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk
maupun pedoman bagi pembaca dalam mempelajari tentang aplikasi persamaan
Maxwell di bidang fisika.
Makalah tentang aplikasi persamaan Maxwell ini kami akui masih banyak
kekurangan karena pengetahuan yang kami miliki masih kurang. Oleh kerena itu
kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang
bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB 1. PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.3.1 Mahasiswa mampu menjelaskan tentang persamaan Maxwell.
1.3.2 Mahasiswa mampu mengetahui aplikasi persamaan Maxwell berdasarkan
materi listrik magnet.
1
1.4 Manfaat
Mahasiswa (pembaca) dapat memahami tentang aplikasi persamaan Maxwell
serta dapat menjelaskan persamaan Maxwell sesuai dengan teori dan
aplikasinya.
2
BAB 2. PEMBAHASAN
3
Hukum Faraday-Lenz – Bentuk Integral: “Jumlah efektif penembusan
fluks magnetik berubah waktu pada permukaan S yang dibentuk oleh
kontur/lintasan tertutup C akan menentukan jumlah proyeksi medan
elektrik yang dibangkitkan pada lintasan tertutup tersebut”.
4
perpindahan muatan dan disebabkan oleh perpindahan (kecepatan
bertambahnya fluks elektrik terhadap waktu).”
b. Konveksi
c. Displacement
“Sirkulasi medan magnetik di suatu titik (loop tertutup sangat kecil sebesar
titik) sama dengan jumlah rapat arus akibat aliran muatan bergerak
(konduktif dan konveksi) dan rapat arus perpindahan yang disebabkan oleh
5
kecepatan bertambahnya rapat fluks elektrik terhadap waktu di titik
tersebut.”
Untuk sinusoidal dalam lingkungan homogen, netral ( rv = 0) dan
diam ( vr = 0) berlaku:
“Aliran fluks elektrik keluar netto pada suatu ruang tertutup sangat kecil
sebesar titik menunjukkan rapat muatan di titik tersebut.”
6
Teorema Divergensi memeberikan Hukum Gauss Magnetik –
Bentuk Diferensial :
“Aliran fluks magnetic keluar netto pada suatu ruang tertutup sangat
kecil sebesar titik adalah nol”
a. Radio
Radio merupakan bentuk level energi elektromagnetik terendah yaitu
dengan panjang gelombang kurang dari satu meter. Penggunaannya paling
banyak adalah sebagai komunikasi, untuk meneliti luar angkasa dan sistem
radar. Radar berguna untuk mempelajari pola cuaca, badai, membuat peta
7
3D permukaan bumi, mengukur curah hujan, pergerakan es didaerah kutub
dan memonitor lingkungan. Panjang gelombang radar sendiri yaitu
berkisar 0,8 – 100 cm.
b. Microwave
Panjang gelombang microwave sendiri yaitu anatara 0,3 – 300 cm.
Penggunaannya terutama pada bidang komunikasi dan pengiriman
informasi melalui ruang terbuka, memasak, dan sistem PJ aktif. Pada
sistem PJ aktif, pulsa microwave ditembakkan kepada sebuah target dan
refleksinya diukur untuk mempelajari karakteristik target. Sebagai contoh
aplikasi adalah Tropical Rainfall Measuring Mission’s (TRMM)
Microwave Imager (TMI), yang mengukur radiasi microwave yang
dipancarkan dari Spektrum elektromagnetik Energi elektromagnetik
atmosfer bumi untuk mengukur penguapan, kandungan air di awan dan
intensitas hujan.
c. Infrared
Kondisi-kondisi kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran
inframerah dari tubuh. Foto inframerah khusus disebut termogram
digunakan untuk mendeteksi masalah sirkulasi darah, radang sendi dan
kanker. Radiasi inframerah dapat juga digunakan dalam alarm pencuri.
Seorang pencuri tanpa sepengetahuannya akan menghalangi sinar dan
menyembunyikan alarm. Remote control berkomunikasi dengan TV
melalui radiasi sinar inframerah yang dihasilkan oleh LED ( Light Emiting
Diode ) yang terdapat dalam unit, sehingga kita dapat menyalakan TV dari
jarak jauh dengan menggunakan remote control.
d. Ultraviolet
Sinar UV diperlukan dalam asimilasi tumbuhan dan dapat membunuh
kuman-kuman penyakit kulit.
e. Sinar X
8
patah. Akan tetapi penggunaan sinar X harus hati-hati sebab jaringan sel-
sel manusia dapat rusak akibat penggunaan sinar X yang terlalu lama.
9
BAB 3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.1.1 Persamaan Maxwell adalah seperangkat persamaan diferensial parsial
yang digabungkan dengan hokum gaya Lorentz, membentuk dasar
elektromagnetisme klasik, optic klasik, dan sirkuit listrik. Persamaan
Maxwell memiliki empat persamaan diferensial dari beberapa hukum,
yaitu hukum ampere, hukum gauss elektrik, hukum gauss magnetic, dan
hukum faraday.
3.1.2 Dalam hal ini persamaan maxwell juga menggabungkan dua bidang yang
awalnya terpisah yaitu elektromagnetik dan optika. Sebagaimana telah
dijelaskan sebelumnya bahwa persamaan Maxwell merupakan persamaan
yang paling penting dalam elektromagnetik. Aplikasi Persamaan Maxwell
pada gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari yaitu radio,
microwave, infrared, ultraviolet dan sinar X.
10
DAFTAR PUSTAKA
11