Desa : Gondang
Oleh :
i
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKHIR KKN REGULER
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ketua Kelompok 15
Menyetujui, Mengetahui,
Ketua Panitia KKN Kepala Desa Gondang
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT, Sang pemilik dunia dan seisinya, tiada Tuhan selain Allah
SWT dan junjungan kita Nabi Muhammad SAW hanya kepada-Nya lah kita patut memohon
dan berserah diri. Hanya karena nikmat kesehatan dan kesempatan dari Allah-lah penyusun
dapat melaksanakan semua kegiatan KKN serta menyelesaikan laporan KKN ini. Shalawat
selalu kita junjung kepada Nabi Muhammad SAW, tiada terasa pelaksanaan KKN di desa
Gondang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga telah selesai dengan baik dan
lancar. Banyak hal yang bertambah selain pengalaman, ilmu, namun juga menambah saudara.
Sikap masyarakat yang sangat menghargai, membimbing dan sangat membantu dalam
kegiatan sangatlah memotivasi kami untuk melaksanakan setiap program KKN dapat berjalan
dengan lancar sesuai rencana.
Dengan selesainya laporan KKN ini, diharapkan dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dalam pemberian nilai mata kuliah KKN. Tak lupa pada kesempatan kali ini
mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu menyelesaikan KKN
ini. Ucapan terimakasih saya sampaikan kepada:
1. Allah SWT yang telah memberikan kehidupan, keselamatan dan kesehatan baik jasmani
dan rohani,
2. Nabi Muhammad SAW yang senantiasa menjadi panutan kami,
3. Ayah, Ibu serta adik-adikku tercinta, terimakasih atas doa dan dukungannya selama
KKN,
4. Bapak Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, M.H. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Purwokerto yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk melaksanakan program
KKN Reguler ini,
5. Bapak Dr. Ugung D.A.Wibowo, M.Si selaku ketua penyelenggara kegiatan KKN
Reguler, yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk melaksanakan program
KKN Reguler ini,
6. Bapak Dedy Irawan, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan, terima kasih banyak
atas segala masukan, kritik dan saran yang Bapak berikan kepada kami,
7. Bapak H. Tasdi, S.H, M.M selaku Bupati Kabupaten Purbalingga yang telah menerima
mahasiswa peserta KKN dengan baik,
8. Bapak Rudy Kuswanto selaku Kepala Desa Gondang yang telah memberikan sarana dan
prasarana kepada mahasiswa dalam menjalankan KKN,
9. Warga masyarakat desa Gondang yang menerima mahasiswa KKN dengan tangan
terbuka,
10. Rekan-rekan sekelompok, Tim KKN UMP 2018 di Desa Gondang atas semangat, tenaga,
pikiran, kerjasama, dan materi yang telah diberikan demi berjalan lancarnya kegiatan
KKN,
11. Semua pihak yang telah ikut membantu kesuksesan kegiatan KKN Reguler yang tidak
mungkin disebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan kerelaannya membantu dalam
proses belajar dimasyarakat serta berbagai macam kegiatan selama pelaksanaan program
kegiatan KKN Reguler.
iii
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu segala
kritik dan saran dari pembaca dan masyarakat yang sifatnya membangun, diterima dengan
senang hati, demi kesempurnaan dan kemajuan bersama. Kami berharap semoga laporan ini
dapat dijadikan evaluasi untuk selanjutnya dan dapat memberikan manfaat bagi elemen
pendidikan.
iv
DAFTAR ISI
v
D. KEGIATAN KKN ................................................................................................ 48
E. RENCANA KEGIATAN ..................................................................................... 57
F. NOTA PENDANAAN ......................................................................................... 66
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 10 : Foto bersama ibu guru SD N 1 Gondang dalam rangka penyerahan media
Pembelajaran ............................................................................................... 19
Gambar 21 : Bimbel Bahasa Inggris yang diikuti oleh siswa kelas 4 dan 5
SD N 1 Gondang.......................................................................................... 33
Gambar 22 : Bimbel Bahasa Inggris yang diikuti oleh siswa kelas 6 SD N 1 Gondang .. 33
vii
Gambar 24 : Pemeriksaan Ibu Hamil ................................................................................ 35
viii
DAFTAR LAMPIRAN
ix
x
I. PENDAHULUAN
A. Judul
Upaya Pengentasan Kemiskinan Melalui Peningkatan Mutu Pendidikan, Kesehatan,
Ekonomi serta Pemberdayaan Ibu –Ibu PKK Desa Gondang Kecamatan Karangreja
Kabupaten Purbalingga.
B. Analisis Situasi
Desa Gondang secara geografis terletak di kecamatan Karangreja kabupaten
Purbalingga. Sebelah utara berbatasan dengan desa Sirandu, sebelah selatan dengan desa
Tlahab kidul, sebelah barat dengan desa Karangreja, sebelah timur dengan desa
Purbasari. Desa Gondang terdiri dari 3 RW dan 24 RT. Potensi alam yang terdapat di
Desa Gondang dalam bidang pertanian, padi, dan palawija, bidang industri terdapat
industri sapu glagah arjuna, serta peternakan dan usaha usaha perekonomian kecil lain.
Adapun sarana dan prasarana yang terdapat di desa Gondang antara lain Madrasah
Irsyadun Najiyah, 4 Masjid jami’, dan bank sampah.
Kehidupan perekonomian dan sosial masyarakat desa Gondang sudah dapat
dikatakan menengah, dilihat dari mata pencaharian warganya, Gondang didominasi oleh
warga yang bermata pencaharian petani dan pedagang. Penduduk desa Gondang
mayoritas beragama Islam, hal itu dibuktikan dengan banyaknya warga beragama islam,
masjid dan mushola di desa Gondang. Namun, dilihat dari segi tingkat pendidikannya
masyarakat Gondang tergolong masyarakat yang berpendidikan menengah, hal ini dapat
dilihat dari tingkat pendidikan masyarakat yang sebagian besar pendidikan terakhirnya
adalah Sekolah Dasar. Selain itu, perangkat desa dan warga memfokuskan untuk
langsung bekerja. Dari segi pembangunan dan kesehatan, desa Gondang nampak sedikit
maju, hal ini dibuktikan dengan rumah masyarakat yang sudah layak huni dengan
memiliki MCK namun masih terdapat kebiasaan kurang baik dalam pengelolaan limbah
rumah tangga dan perawatan lingkungan kesehatan. Dengan melihat kondisi tersebut,
maka muncul sebuah pemikiran untuk merubah pola pikir masyarakat Gondang sehingga
sumber daya manusianya lebih berkualitas dalam aspek pendidikan, ekonomi, kesehatan,
dan lingkungan.
1
1. Kondisi Umum Lokasi KKN REGULER
a. Kondisi Geografis Desa
Desa Gondang adalah desa yang terletak di kecamatan Karangreja, kabupaten
Purbalingga. Luas wilayah desa Gondang adalah 517 hektar. Keadaan iklimnya
tidak terlalu berbeda dengan rata-rata keadaan iklim di Purbalingga.
Batas-batas administrative desa Gondang adalah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Desa Sirandu Kecamatan Karangjambu
Sebelah Timur : Desa Purbasari Kecamatan Karangjambu
Sebelah Selatan : Desa Tlahab Kidul Kecamatan Karangreja
Sebelah barat : Desa Karangreja Kecamatan Karangreja
Dari pusat kota Purbalingga, desa Gondang berjarak 27 km ke arah utara
dengan ketinggian sekitar 850 mdpl dan merupaka dataran yang subur yang
dimanfaatkan masyarakat desa Gondang untuk menanam tanaman kopi, kapulaga
dan glagah arjuna.
b. Keadaan Geografis
Jumlah penduduk desa Gondang kurang lebih 4.000 jiwa. Pendidikan rata-rata
yang diselesaikan oleh warga desa Gondang adalah pendidikan Sekolah Menengah
Atas (SMA) namun ada beberapa anak-anak yang harusnya usia sekolah menjadi
tidak sekolah. Faktor yang berperan dalam pendidikan di Desa Gondang adalah
dukungan orangtua dan dukungan masyarakat sekitar, dan juga banyak dari remaja
di Desa Gondang yang setelah lulus biasanya langsung bekerja dipabrik-pabrik
sekitar desa.
c. Keadaaan Ekonomi
Keadaan ekonomi desa Gondang dapat dilihat dari sistem mata pencaharian
penduduk desa usia 15 tahun ke atas. Mata pencaharian utamanya adalah petani,
karena sebagian luas wilayah desa digunakan untuk pertanian.
Beberapa petani lebih banyak menanam singkong, kopi, kapulaga serta home
industri sapu glagah arjuna yang sudah diekspor sampai Korea. Bagi para remaja
yang telah menyelesaikan pendidikan SLTP/SLTA memilih bekerja sebagai
karyawan di sebuah pabrik. Namun bagi warga yang memiliki modal memilih
untuk membuka usaha sendiri sebagai pedagang.
2
C. Identifikasi
Berdasarkan permasalahan di atas, dilaksanakanlah program oleh tim Kuliah
Kerja Nyata (KKN) Pengabdian Masyarakat diharapkan mahasiswa dapat memberikan
alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada khususnya meningkatkan kualitas
sumber daya manusia dalam aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan di
desa Gondang kecamatan Karangreja kabupaten Purbalingga. Sebagai program
pendidikan, KKN Reguler bertujuan agar mahasiswa diperkenalkan secara langsung
dengan masyarakat dan permasalahannya serta dengan cara kerja antar sektor
Interdisipliner.
Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa mengamalkan ilmu
dan menanggulangi masalah secara pragmatis. Dengan kata lain, melalui KKN Reguler
mahasiswa diharapkan dapat membantu masyarakat, sehingga peran serta sinergitas
masyarakat sangat menentukan keberhasilan KKN Reguler.
D. Perumusan Masalah
Bagaimana cara Meningkatan Mutu Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi serta
Pemberdayaan Ibu –Ibu PKK Desa Gondang Kecamatan Karangreja Kabupaten
Purbalingga?
3
3) Mengetahui kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat dalam pembangunan
serta konteks keseluruhan masalah pembangunan dan pengembangan daerah
pedesaan.
b) Mendewasakan pola pikir mahasiswa serta meningkatkan daya nalar dalam
masyarakat dan melakukan penelaahan, perumusan, dan penyelesaian masalah
secara pragmatis dan ilmiah.
c) Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan pembangunan
dan pengembangan masyarakat berdasarkan ilmu, teknologi, seni, dan agama.
d) Membina mahasiswa untuk menjadi innovator, motivator, dinamisator, dan
problem solver serta religius counselor.
e) Membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian social, dan tanggung jawab
mahasiswa terhadap kemajuan masyarakat.
f) Memperoleh pengalaman dan keterampilan sebagai kader pembangunan,
sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta serta tanggung jawab terhadap kemajuan
masyarakat, terutama masyarakat pedesaan. Oleh karena itu, setelah menjadi
sarjana sanggup ditempatkan dimana saja.
g) Mendapatkan pengalaman tentang pola kehidupan masyarakat yang nantinya
dapat dijadikan sebagai pedoman saat terjun di masyarakat.
4
3. Perguruan tinggi
a) Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan
proses pembangunan masyarakat sehingga kurikulum perguruan tinggi dapat
disesuaikan dengan tuntutan pembangunan.
b) Memperoleh peta seni budaya, yang dapat digunakan sebagai sumber belajar
dan pengembangan penelitian.
c) Mempercepat dan meningkatkan kerjasama antara perguruan tinggi sebagai
pusat ilmu dan teknologi dengan instansi pemerintah dalam melaksanankan
pembangunan.
d) Ilmu yang dikembangkaan di perguruan tinggi akan lebih terasa relevan dan
bermanfaat dalam pengarahan berbagai masalah pembangunan.
5
II. MATERI DAN METODE PELAKSANAAN KEGIATAN
6
Program-program tersebut di atas merupakan program inti kami selama KKN di
Desa Gondang. Semua kegiatan atau program kerja kuliah kerja nyata (KKN) telah
terealisasikan dengan baik. Namun seiring dengan situasi dan kondisi disana, maka
banyak program-program yang kami laksanakan tetapi bersifat tambahan diantaranya:
1. Kerja Bakti di sekitar masjid setiap hari minggu pagi
2. Pengajian setiap malam jumat
3. Kumpulan Kader Kesehatan dan PKK rutin
4. Melatih lomba-lomba di SDN 2 Gondang
5. Senam pagi untuk anak-anak
6. Mengajar Iqra dan Quran di TPQ
7. Membantu anak-anak SD dan MTs membaca dan mengerjakan PR
8. Perpisahan KKN
C. Kelompok Sasaran
Kelompok sasaran kami selama KKN adalah sebagai berikut:
1. Perangkat Desa Gondang
2. Ibu-ibu PKK dan Kader kesehatan
3. Tenaga medis di desa Gondang
4. Ibu-ibu dan bapak-bapak RT dan RW di Desa Gondang
5. Masyarakat Desa Gondang
6. Anak- anak yang berada di Desa Gondang
7. Siswa-siswi MTs Maarif NU Gondang
8. Anak-anak sekolah dasar (SD/MI) di Desa Gondang
9. Anak-anak PAUD dan TK di Desa Gondang
10. Anak-anak santri di TPQ di Desa Gondang
11. Lingkungan masyarakat di sekitar RT / RW Gondang
12. Kepala sekolah dan guru SD, PAUD dan TK di Desa Gondang
13. Ustadz dan Ustadzah TPQ di Desa Gondang
8
III. HASIL-HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
Beberapa hasil program yang telah dilaksanakan pada KKN UMP 2018 yang
berlangsung selama 32 hari di desa Gondang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga
adalah sebagai berikut:
A. Pelaksanaan Kegiatan
1. Bidang Ekonomi
9
teliti dan mengutamakan kebutuhan dalam kegiatan konsumsinya, menanamkan sifat
hemat kepada anak-anak, memberi motivasi untuk gemar menabung, menghindari
anak-anak dari perilaku boros, mengatur keuangan dengan baik, merencanakan dan
mempersiapkan masa depan, dan menambah kreativitas anak-anak.
Hasil yang dicapai dari program sosialisasi pentingnya menabung sejak dini
dan pembuatan celengan dari barang bekas dilaksanakan oleh Navirda Hertessa
dibantu oleh Dwi Meliyani, Najla dan Diah Utami Rachmawati. Acara ini telah
dilaksanakan satu kali selama pelaksanaan KKN yaitu pada tanggal 22 Januari 2018.
Kegiatan ini dilakukan di SD Negeri 2 Gondang. Jumlah anak-anak yang mengikuti
kegiatan ini adalah 44 orang. Mereka ini umumnya masih duduk di bangku SD kelas 3
dan 4.
10
Gambar 2 . Pembuatan celengan anak kelas 3 SD
11
Nama Kegiatan : Pelabelan pada produk makanan
Jadwal Kegiatan : Jumat dan Senin, 2 dan 5 Agustus 2019 Pukul 10.00
Program yang dipilih yaitu pelabelan pada produk hasil dari inovasi bersama
ibu-ibu warga desa wiramastra dan mensosialisasikan tentang pentingnya label pada
suatu produk. Ketentuan mengenai pemberian label pada produk diatur dalam
Undang-undang Nomor 7 tahun 1996 tentang pangan. Label pangan adalah setiap
keterangan mengenai pangan yang berbentuk gambar, tulisan, kombinasi keduanya,
atau bentuk lain yang disertakan pada pangan, dimasukkan ke dalam, ditempelkan
pada, atau merupakan bagian kemasan.
Label adalah salah satu bagian dari produk berupa keterangan baik gambar
maupun kata-kata yang berfungsi sebagai sumber informasi produk dan penjual.
Label umumnya berisi informasi berupa nama atau merek produk, bahan baku, bahan
tambahan komposisi, informasi gizi, tanggal kedaluwarsa, isi produk dan keterangan
legalitas.
Label bukan hanya sebagai alat penyampai informasi, namun juga berfungsi
sebagai iklan dan branding sebuah produk. Menurut Kotler (2000:478), fungsi label
adalah sebagai berikut:
12
3. Label menggambarkan beberapa hal mengenai produk (siapa pembuatnya,
dimana dibuat, kapan dibuat, apa isinya, bagaimana menggunakannya, dan
bagaimana menggunakan secara aman).
4. Label mempromosikan produk lewat aneka gambar yang menarik.
13
Gambar 4 . Pelabelan Produk olahan dari inivasi produk
14
Adapun beberapa manfaat dari ekonomi kreatif yaitu, memberikan kontibusi
terhadap perekonomian, memberikan dampak sosial, mengasah inovasi dan
kreatifitas, memperbaharui sumber daya, mengangkat citra dan identitas bangsa, serta
memberikan dampak bagi iklim bisnis yang ada.
Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk sosialisasi atau penyuluhan secara tatap
muka di pendopo balai desa Gondang dengan ibu kades dan ibu-ibu pkk desa
Gondang pada hari sabtu tanggal 20 Januari 2018 dengan peserta yang hadir
berjumlah 25 orang. Hasil yang dicapai dari program sosialisasi pentingnya ekonomi
kreatif yang dilaksanakan oleh Yayan Firmansyah dibantu oleh Dwi Meliyani, dan
Panji dan acara ini telah dilaksanakan satu kali selama pelaksanaan KKN.
Sehingga ibu pkk desa Gondang telah mengerti tentang pentingnya ekonomi
kreatif dengan cara melalui pembuatan produk yang sudah kami contohkan dan untuk
kelanjutannya ibu – ibu pkk ini bisa mempraktekannya serta kreatif dalam membuat
produknya.
15
Gambar 7 . Foto bersama ibu PKK dan rekan kelompok
16
Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk sosialisasi atau penyuluhan secara tatap
muka dikediaman salah satu warga dari desa Wiramastra dengan ibu-ibu yang berada
di desa Wiramastra pada hari Jumat tanggal 2 Agustus 2019. Hasil yang dicapai dari
program Pembuatan Inovasi Produk yang dilaksanakan oleh Yusuf Setiadi Widhianto
dibantu oleh Dewi Asmiati dan acara ini telah dilaksanakan satu kali selama
pelaksanaan KKN.
Ibu – ibu diajarkan bagaimana cara membuat inovasi produk dengan berbahan
dasar singkong dengan cara membagikan resep serta tester yaitu dari olahan singkong
yang diinovasi dibuat menjadi manggleng dengan resep yang berbeda dan dengan
kualitas rasa yang berbeda juga dengan yang lain. Dengan demikian diharapkan ibu –
ibu dapat membuat inovasi makanan dari berbahan dasar singkong dan dapat
memasarkannya untuk meningkatkan ekonomi warga desa Wiramastra
17
Gambar 9 . hasil dari inovasi produk
4. Bidang Pendidikan
18
Sasaran Kegiatan : Siswa SD Negeri 1 Gondang Kelas IV
Gambar 10 . Foto bersama ibu guru SD N 1 Gondang dalam rangka penyerahan media
pembelajaran
19
Gambar 11 . Menjelaskan siswa SD N 1 Gondang tentang media pembelajaran
20
Nama Kegiatan : Penyuluhan “Stop Bullying”
4. Najla (1401050010)
Program yang dipilih yaitu mensosialisasikan kepada siswa dan siswi Mts
Maarif NU Gondang tentang pentingnya menghindari perilaku bullying baik yang
disengaja maupun yang tidak disengaja. Kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk
menanamkan rasa kasih sayang dan empati dalam diri siswa siswi. Maksud kegiatan
penyuluhan Stop Bullying ini adalah sebagai tindakan pencegahan sekaligus
penanganan awal dari beberapa kasus atau kejadian Bullying di Mts Maarif NU
Gondang yang sudah cukup mengkhawatirkan. Hal tersebut berdasarkan dari laporan
beberapa narasumber seperti guru, siswa siswi, dan juga masyarakat desa. Sehingga
dibuatlah acara sosialisasi Stop Bullying ini.
21
Hasil yang dicapai dari program penyuluhan Stop Bullying ini dilaksanakan
oleh Andari Setianingtyas dibantu oleh Dwi Meliyani, Panji Setya Anderpati, Najla,
dan Dedi Prasetiyo. Acara ini telah dilaksanakan satu kali selama pelaksanaan KKN
yaitu pada tanggal 25 Januari 2018. Kegiatan ini dilakukan di Balai Desa Gondang.
Jumlah anak-anak yang mengikuti kegiatan ini adalah 125 siswa dari kelas 7, 8 dan 9
Mts Maarif NU Gondang.
22
Gambar 14 . Foto bersama siswa MTs Maarif NU Gondang
23
Nama Kegiatan : Pelatihan Komputer (Microsoft Office)
Lokasi Kegiatan : Balai Desa Gondang
Sasaran Kegiatan : Semua Perangkat Desa
Penanggung jawab : Dedi Prasetiyo (1403040064) Teknik Informatika
Pembantu kegiatan : Yayan Firmansyah (1302010071)
Jadwal kegiatan : Senin 15 januari 2018 pukul 09.00 – 12.00 s/d sabtu 20 januari
2018
Jenis kegiatan : Individu
Sifat kegiatan : Formal
Penggunaan biaya : Terlampir
Program yang dipilih yaitu pelatihan komputer micosoft office kepada semua
perangkat desa di balai desa Gondang dimana pentingnya Micosoft Office khususnya
Ms. word dan Ms. excel pada era sekarang ini sudah sangat penting bagi semua
perangkat desa untuk membantu meringankan pekerjaanya. Penggunaan komputer
pada perangkat desa saat ini lebih di pusatkan pada penggunaan penggunaan program
Microsoft Office. Program ini lebih di utamakan untuk peningkatan pelayanan
administrasi seperti pembuatan undangan, pembuatan KTP, surat keterangan, surat
pindah, dll. Dengan demikian sudah sewajarnya setiap perangkat desa mampu
menggunakan program Microsoft Office.
Namun fasilitas yang ada pada pemerintahan desa gondang tidak di imbangi
dengan kemampuan sumber daya aparatur / perangkat desanya. Masih banyak
perangkat desa yang belum bisa mengoprasikan komputer. Hanya orang tertentu saja
yang bisa mengoperasikan komputer. Pentingnya penggunaan komputer khususnya
microsoft office bagi perangkat desa pada era sekarang untuk meningkatkan mutu
pelayanan publik yang membuat kami mahasiswa KKN termotivasi untuk membuat
program kerja pelatihan komputer bagi semua perangkat desa Gondang.
Tujuan program kerja kami yang utama yaitu peningkatan mutu pelayanan
publik dengan pelatihan komputer program Microsoft Office ke semua perangkat desa
Gondang. Peningkatan pelayanan masyarakat dengan ketrampilan penggunaan
Microsoft Office oleh semua perangkat desa Gondang. Sasaran utama dan lokasi
kegiatan yang kami yang kami lakukan adalah ke semua perangkat desa Gondang, dan
untuk lokasi di balai desa tersebut.
24
Fasilitas yang sudah ada di balai desa Gondang yaitu 3 laptop sangat membantu kami
untuk lebih mudah mengajarkan pelatihan komputer yaitu Micosoft Office.
Keseluruhan materi yang kami sampaikan dan kami ajarkan tentang pelatihan
komputer ini adalah sebagai berikut :
1. Microsoft Word
2. Microsoft excel
b. Penggunaan Rumus
c. Menggunakan grafik
25
Tutorial, diskusi, latihan soal dan praktikum dilakukan selama program kerja
individu kami ini berlangsung dari hari Senin, 15 Januari 2018 s/d Sabtu 20 Januari
2018. Dengan diselenggarakanya program kerja ini dapat diperoleh hasil positif dari
berbagai pihak, diantaranya :
1. Bagi mahasiswa KKN, mahasiswa dapat menerapkan ilmu nya sesuai dengan
jurusan nya masing masing, menambah wawasan keilmuannya, meningkatkan
kemampuan bersosialisasi dengan masyarakat khususnya perangkat desa.
2. Bagi perangkat desa kiranya dapat mengambil manfaat dari kegiatan pelatihan ini
yang dapat meningkatkan kemampuan dalam melayani masyarakat yang lebih baik
lagi dengan teknologi komputer.
26
Gambar 17 . Pelatihan microsoft pada perangkat desa Gondang
27
Nama Kegiatan : Pementasan Drama yang berjudul ’’Bukan Bawang
Merah dan Bawang Putih Biasa’’.
Program yang dipilih yaitu pementasan drama pada anak-anak SD. Kegiatan
ini untuk melatih rasa percaya diri ketika tampil di depan umum. Maksud dari
kegiatan pelatihan drama yaitu melatih rasa percaya diri pada anak ketika tampil di
depan umum, rasa canggung dan minder akan menghilang secara perlahan ketika di
atas panggung. Saat pelatihan drama anak juga akan berlatih untuk mengolah rasa dan
raga. Olah rasa diperlukan agar pemain benar-benar mendalami dengan maksimal
karakter yang akan di mainkan. Sedangkan olah raga juga di perlukan dalam bermain
drama, bentuk olahraganya yaitu pengolahan pernafasan sangat penting saat bermain
drama. Karena dengan latihan pernafasan vokal suara menjadi lebih lantang dan bulat.
28
Disamping itu kegiatan pelatihan drama juga berlatih untuk berakting dengan
baik, mendalami karakter yang akan diperankan, tidak hanya berakting dalam bermain
drama kita juga dituntut untuk menghafal naskah. Dengan drama bisa meningkatkan
kreativitas yang dimiliki oleh masing-masing individu. Dalam drama juga dibutuhkan
kerjasama yang baik antara sutradara dan pemain. Tujuanya dengan adanya pelatihan
drama anak-anak dapat menyalurkan bakat seni yang dimiliki oleh masing-masing
individu. Tidak hanya itu saja dengan adanya pelatihan drama anak-anak mengetahui
bagaimana kita bisa berakting dengan baik dan berlatih mendalami karakter yang
akan di perankan. Selain itu kita juga belajar bloking panggung agar ketika di atas
panggung tidak membelakangi penonton. Ketika suatu saat ada kegiatan untuk
mementaskan sebuah drama, anak-anak sudah mengetahui bagaimana cara bermain
drama dengan baik, sehingga penonton terhibur dan menikmati pertunjukan drama
yang ditampilkan.
29
Gambar 18. Latihan teknik pernafasan sebelum memulai drama
30
Gambar 20. Pementasan drama di Pendopo Balai Desa Gondang
31
Nama Kegiatan : Bimbingan Belajar Bahasa Inggris
Dalam kegiatan ini, mahasiswi yang bertanggung jawab tidak hanya mengajari
materi yang belum dibahas oleh masing-masing guru dari siswa-siswi tersebut, tetapi
juga membantu mereka mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dari sekolah.
Kegiatan ini diikuti oleh antusiasme yang tinggi dari para siswa-siswi. Tak jarang
mereka sering mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi yang
sedang atau sudah dibahas yang sekiranya belum mereka pahami. Mereka amat sangat
mengikuti kegiatan bimbel ini dengan baik. Kegiatan bimbel dilakukan dengan situasi
yang santai sehingga para siswa-siswi tidak merasa takut ataupun grogi untuk
mengajukan pendapat dan pertanyaan. Bimbel yang di fasilitasi oleh mahasiswi tidak
hanya bimbel Bahasa inggris. Tetapi juga bimbel Bahasa Indonesia dan Matematika.
Untuk dua bimbel tersebut tidak dilaksanakan secara rutin, hanya setiap para siswa-
siswi memiliki tugas atau belum memahami tentang materi yang telah dibahas di
sekolah.
32
Bimbel Bahasa Indonesia dan Matematika juga diikuti dengan antusiasme
yang tinggi oleh para siswa-siswi SD N 1 Gondang. Terkadang tidak hanya siswa-
siswi SD saja yang mengikuti bimbel-bimbel tersebut, tetapi siswa-siswi dari MTS
Ma’arif NU juga seringkali menanyakan tentang tugas-tugas yang mereka dapatkan
dari sekolah. Seperti tugas Pendidikan Kewarganegaraan, Ilmu Pengetahuan Alam,
dll. Para mahasiswa pun senantiasa membantu kegiatan bimbel tersebut.
Gambar 21 . Bimbel Bahasa Inggris yang diikuti oleh siswa kelas 4 dan 5 SD N 1 Gondang
Gambar 22 . Bimbel Bahasa Inggris yang diikuti oleh siswa kelas 6 SD N 1 Gondang
33
5. Bidang Kesehatan
34
Gambar 23 . Pemberian Imunisasi DPT
35
Gambar 25 . Kegiatan Posyandu Bersama Kader Kesehatan
36
6. Bidang Hukum
Adapun beberapa manfaat dari sertifikat tanah untuk pemegang hak yaitu,
Dengan di perolehnya sertifikat hak atas tanah dapat memberikan rasa aman
karena kepastian hukum hak atas tanah
Apabila terjadi peralihan hak atas tanah dangan mudah dilaksanakan
Dengan adanya sertifikat, lazimnya taksiran harga tanah relatif lebih tinggi
daripada tanah yang belum bersertifikat
Sertifikat dapat dipakai sebagai jaminan kredit
Penetapan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) tidak akan keliru
Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk sosialisasi atau penyuluhan secara tatap
muka di pendopo balai desa Gondang dengan warga desa Gondang pada hari kamis
tanggal 18 Januari 2018 dengan peserta yang hadir adalah warga yang berjumlah 20
orang. Hasil yang dicapai dari program sosialisasi pentingnya sertifikat tanah
dilaksanakan oleh Andi Wardana Putra. Acara ini telah dilaksanakan satu kali selama
pelaksanaan KKN.
Mereka dijelaskan tentang pentingnya sertifikat tanah yaitu sebagai jaminan
kepastian hukum untuk memperkuat kepemilikan atas tanah. Sehingga adanya
pemahaman dan kesadaran dari para peserta khususnya masyarakat mengenai
pentingnya kepemilikan sertifikat sebagai bukti penguasaan hak katas tanah, sehingga
menimbulkan adanya kesadaran untuk melakukan upaya pendaftaran tanah
37
Gambar 26 . Foto sosialisasi program kerja sertifikat tanah bersama warga desa Gondang di
pendopo balai desa Gondang
Gambar 27 . Foto bersama perangkat setelah selesai kegiatan sosialisasi pentingnya sertifikat
tanah di dampingi rekan kelompok
38
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dari evaluasi pelaksanaan program dan pembahasan yang telah diuraikan di atas
dapat ditarik kesimpulan yaitu sebagai berikut:
a. KKN merupakan wujud dari Lembaga Pengembangan Pengabdian Masyarakat
(LPPM) yang bekerja sama dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten dan
khususnya Pemerintah Desa.
b. Pada dasarnya program yang disusun dan dilaksanakan oleh mahasiswa KKN
Reguler Universitas Muhammadiyah Purwokerto Tahun 2018 dapat dilaksanakan
dengan baik dan tepat waktu.
c. Program yang disusun merupakan hasil observasi Mahasiswa KKN berdasarkan data
yang diperoleh dari Kepala Desa, PKD (Poliklinik Kesehatan Desa) serta
Masyarakat desa Gondang sehingga program yang disusun berdasarkan kebutuhan
masyarakat desa Gondang.
d. Dengan adanya kegiatan KKN, Masyarakat Desa Gondang dapat merasakan hasil
dari KKN baik langsung maupun tidak langsung.
e. Mahasiswa KKN mendapatkan pengalaman secara langsung maupun tidak langsung,
sehingga program yang telah dibuat dapat terlaksana 100% walaupun dalam
pelaksanaannya terdapat kekurangan dan kendala.
f. Mahasiswa KKN mampu dan bersungguh-sungguh dalam menghadapi dunia sosial
dan mengabdi kepada masyarakat secara nyata, sehingga kedepannya mampu
menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari dengan segala ilmu dan
pengalaman yang dimiliki.
g. Mahasiswa KKN juga mampu memberikan sumbangan berupa pikiran,
pembaharuan, pembinaan seni, dan mentransfer ilmu yang diperoleh di bangku
kuliah kepada masyarakat Desa Gondang guna peningkatan kualitas hidup dan
kemajuan masyarakat.
h. Keberhasilan program–program KKN pada akhirnya akan memberikan manfaat
yang saling menguntungkan antara masyarakat dan mahasiswa itu sendiri. Dampak
positif bagi mahasiswa adalah meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar
dan memperluas cakrawala pemikiran, sedangkan bagi masyarakat adalah
meningkatkan semangat bekerja keras, keinginan untuk maju, sikap mental positif,
39
pola pikir kritis yang pada akhirnya mampu mengembangkan pembangunan diri dan
lingkungan.
B. SARAN
a. Instansi pemerintah harusnya lebih mendukung kegiatan KKN.
b. Sebaiknya Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan lebih dari satu bulan, karena
waktu satu bulan dirasa terlalu singkat sehingga kegiatan yang dilaksanakan dan
program kerja yang direncanakan dengan baik kurang efektif.
c. Masyarakat Desa Gondang diharapkan mampu mengambil pelajaran, pengalaman,
dan wawasan baru dari apa yang telah KKN laksanakan di Desa Gondang ini selama
kurang lebih satu bulan.
d. Dalam pelaksanaan program kerja seharusnya dalam satu kelompok harus
bekerjasama agar semua program kerja yang telah disusun dapat berjalan atau
terrealisasi semua.
e. Evaluasi untuk setiap program kerja agar program kerja selanjutnya dapat lebih baik.
f. Kepada mahasiswa KKN sendiri, sebaiknya lebih meningkatkan kedisiplinan untuk
tepat waktu, mandiri dan tanggung jawab yang tinggi dalam hidup ditengah-tengah
masyarakat yang dituju oleh kegiatan KKN.
40
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. DAFTAR HADIR
41
42
43
44
45
46
B. BUKU TAMU
C. STRUKTUR ORGANISASI
47
D. KEGIATAN KKN
48
49
50
51
52
53
54
55
56
E. RENCANA KEGIATAN
F. NOTA PENDANAAN
57