DAFTAR PUSTAKA

Alfa, A.Y. (2009). Penatalaksanaan medis (non-bedah) cedera kepala. In: basuki A,
Dian S. kegawatdaruratan neurologi. 2nd Ed. Bandung : departemen/UPF
ilmu penyakit saraf Fakultas Kedokteran UNPAD.

Arifin, M.Z. (2008). Korelasi antara kadar oxygen delivery dengan length of Stay
pada pasien cedera kepala sedang. Program pendidikan bedah dasar bagian
bedah FK Unpad.

Birbilis, T & Matis, G. (2008). The glasgow coma scale - A brief review past,
present, future. acta neurol Belg.

Black, M.J, & Hawks, H.J.. (2009). Medical surgery nursing clinical management for
positive outcomes. 8 th Edition. St Louis Missouri : Elsevier Saunders.

Breathesy. (2006). Blood pressure reduction : frequently asked question,

http:www.control-your-blood-pressure.com/faq.html, diakses tanggal 16 Mei
2016.

Carpenito, L. J. (2001). Book of nursing diagnosis edisi 8, alih bahasa Monica Ester.
Jakarta : EGC.

Departemen of Health and Human Services. (2003). 2000 CDC growth charts for
The United States : Methods and Development. Maryland : DHHS Publication.
[[

Depkes RI. (2006). Panduan nasional keselamatan pasien rumah sakit. Jakarta.

Grace, P. A. & Borle, N. R. (2006). At a glance ilmu bedah Edisi 3. Alih bahasa :
Vidhia Umami. Jakarta : Erlangga.
[[

Irawan, H. (2010). Perbandingan glasgow coma scale dan revised trauma score
dalam memprediksi disabilitas pasien trauma kepala di Rumah Sakit Atma
Jaya. Majalah Kedokteran Indonesia.

Iskandar, J. (2004). Penatalaksanaan cedera kepala secara operatif. SumatraUtara :

USU Press.

Jacob, A., dkk. (2014). Buku ajar clinical nursing procedures. Jakarta : Binarupa
Aksara
Jones, H.R. (2012). Glasgow coma sclae. Juli 08, 2013. Netter’s Neurology.
http://www.netterimages.com/image/63266.htm.

McDowell, I. & Newell, C. (1996). Measuring health, a guide to rating scale and
questionnairs. Oxford University Press.

Mubarack, W. I. & Cahyatin, N. (2008). Kebutuhan dasar manusia teori dan aplikasi
dalam praktik. Jakarta : EGC.

Musliha. (2010). Keperawatan gawat darurat. Yogyakarta : Nuha Medika.

Muttaqin, A. (2012). Pengantar asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem

persarafan. Jakarta : EGC

Nurarif, A. H. & Kusuma, H. (2015). Aplikasi asuhan keperawatan berdasarkan

diagnosa medis dan NANDA NIC-NOC edisi revisi jilid I. Jogjakarta :
Mediaction Publishing.

Potter, A.P. & Perry, A. (2006). Fundamentals of nursing. 6 th Edition. St. Louis
Missouri : Mosby-Year Book, Inc.

RSUP Nasional Dr.Cipto Mangunkusumo. (2007). Komosio cerebri, CKR, CKS,

CKB. In : Panduan pelayanan medis departemen neurologi. Pusat Penerbitan
Bagian Neurologi FKUI/RSCM.

Saputra, L. (2014). Pengantar kebutuhan dasar manusia. Jakarta : Binarupa Aksara.

Smeltzer & Bare, B. G. (2009). Buku ajar: keperawatan medikal bedah, Vol 2 .
Jakaarta: EGC.

Tarwoto. (2012). Pengaruh latihan slow deep breathing terhadap intensitas nyeri akut
pada pasien cedera kepala ringan. Jurnal Universitas Indonesia. Jakarta ISBN
978-602-97846-3-3. Diakses tanggal 16 Mei 2016.

Wilson, L.M & Hartwig, M.S. (2006). Anatomi dan fisiologi sistem saraf. In : Price
SA. Patofisiologi: konsep klinis proses-proses penyakit. 6th Ed. Jakarta :
Penerbit Buku Kedokteran EGC.

World Health Organisation (WHO). (2011). Cedera kepala ringan. New York.

Wijaya, A.S & Putri, Y.M. (2013). Keperawatan medikal bedah 2, keperawatan
dewasa teori dan contoh asuhan keperawatan. Yogyakarta : Nuha Medika.