Anda di halaman 1dari 4

Degeneratif

Proses Penuan Usia 70 thn

Perubahan keseimbangan antara


hormone ekstrogen dan testosteron
Dehidrotestosteron
(DHT Meninfgkat)
Akan mengikat

Ekstrogen Testosterone
Diikat Reseptor meningkat menurun
(dalam sitoplasma)

Pemeriksaan rontgen rmenunjukan


Mempengaruhi inti Koversi testosteron
Membentuk adanya pembesaran prostat
sel (RNA)
Sintesis protein ekstrogen
Ekstrogen jaringan adipose
Enzim aromatase Tindakan operasi
Poliferasi
membentuk Diperifer prostatektomi

Hyperplasia dan epitel Pasca operasi


Peningkatan Sel Stem prostat

Tindakan Invasif
BPH

Resiko Pendarahan
Penyempitan Lumen
Uretra
Tindakan pemasangan
kateter
Peningkatan daerah
prostat
Untuk memonitor
pendarahan post operasi
Otot ditrosor menebal dan
meregang

Terjadi perlukaan hingga


Otot bulbocavernosius melemah ruptur
Urin tampak
kemerahan dan keruh
Terjadi Retensi urin
peningkatan TD

Ds: - pasien mengatakan air


Rasa berkemih tidak dikateter masih berwarna
Gelisah Dan Lemas tuntas kemerahan
Akan Penyakitnya
Ds: - masih keluar darah dari drain
Mk: Gangguan Eliminasi - Urin tampak kemerahan
Karna Kurang Terpapar Urin dan keruh
Informasi
- Dan ada sedikit stosel
- Hb 9 gr/dl
NOC:
Mk: Ansietas
a. Mengosongkan kandung
kemih sepenuhnya
b. Ragu untuk berkemih Mk: Gangguan Eliminasi
NOC: c. Mengenali keinginan untuk Urin
berkemih
a. Mengurangi d. Keinginan mendesak untuk
penyebab kecemasan berkemih
b. Mencari informasi NOC:
NIC:
untuk mengurangi 1. tentukan jadwal awal an a. Mengosongkan kandung
kecemasan akhir untuk eliminasi, jika kemih sepenuhnya
c. Menggunakan tidak ada selama 24 jam. b. Ragu untuk berkemih
strategi koping yang 2. lakukan eliminasi pada c. Mengenali keinginan
efektif pasien atau ingatkan pasien untuk berkemih
d. Menggunakan teknik d. Keinginan mendesak untuk
untuk mengosokankan
relaksasi untuk berkemih
kandung kemih pada interval
mengurangi NIC:
yang sudah ditentukan. 1. tentukan jadwal awal an
kecemasan 3. gunakakan kekuatan sugesti akhir untuk eliminasi, jika
NIC: (misalnya penggunaan air tidak ada selama 24 jam.
1. Gunakan pendekatan yang mengalir atau 2. lakukan eliminasi pada
yang tenang dan menyiram toilet) untuk pasien atau ingatkan pasien
meyakinkan membantu pasien untuk mengosokankan
2. Jelaskan semua mengosongkan kandung kandung kemih pada
prosedur termasuk kemih. interval yang sudah
sensasi yang akan 4. bantu pasien ke toilet dan ditentukan.
dirasakan yang 3. gunakakan kekuatan
dorong untuk mengosongkan
mungkin akan sugesti (misalnya
(kandung kemih) pada
dialami klien selama penggunaan air yang
interval waktu yang mengalir atau menyiram
prosedur dilakukan ditentukan toilet) untuk membantu
3. Berikan informasi
pasien mengosongkan
factual terkait
kandung kemih.
diagnosis, perawatan 4. bantu pasien ke toilet dan
dan frognosis dorong untuk
4. Berikan objek yang mengosongkan (kandung
menunjukkan kemih) pada interval waktu
perasaan yang aman yang ditentukan.
Terputusnya Jaringan
Luka
Integritas Hanya bisa terbaring
ditempat tidur
(bedrest)
- Terdapat luka sepanjang
± 10 cm Agen Pencedera fisik
- Luka masih terbalut (stimulus nyeri) Saat aktivitas dibantu
kasa keluarga (makan,
- Tidak terdapat pus minum, mandi)

Merasa nyeri pada


perut bagian bawah
bekas op Mk: Defisit
Pemeriksaan laboratorium Perawatan Diri
leukosit 10. 000
Do: scala nyeri

P: luka post operasi


NOC:
Mk: Resiko Infeksi Q: nyeri seperti ditusuk-
tusuk a. Pasien tampak
bersih dan segar
R: perut bagian bawah
b. Pasien mampu
NOC: melakukan
S: 6
a. Integritas kulit perawatan diri
T: Sering secara mandiri atau
b. Infeksi luka
dengan bantuan
c. Nyeri
NIC: NIC:

1. Perawatan area sayatan Pasien tampak 1. Kaji intensitas


menahan sakit karakteristik dan
2. Pengecekan kulit
derajat nyeri
2. Lakukan tirah baring
Mk : Nyeri Akut terhadap pasien
3. Beri tahu pasien
nyeri yang diderita
dan penyebabnya
NOC: 4. Lakukan kolaborasi
berupa pemberian
a. Ekspresi nyeri wajah
analgetik
b. Nyeri terkontrol
c. Panjangnya episode
nyeri
NIC:
1 Pengaturan posisi
2 Pengurangan kecemasan
3 Manajemen nyeri
keterangan
= penyebab penyakit

= diagnosa medis

= perjalanan penyakit pre operasi

= perjalanan penyakit pasca operasi

= tanda dan gejala

= tindakan prostatectomi

= masalah keperawatan

= NOC DAN NIC

= Pemeriksaan penunjang

Kelompok 9

Afdhal wahyudi

Dino primazola

Meri anggraini

Nelfika oktia sari

Nova suryani

Novia rama zalni

Nugi saputra

Syakiratunir rahmah

Anda mungkin juga menyukai