Asga W
Asga W
S DENGAN
PENYAKIT HIPERTENSI DI DESA WAWAI
RT.5 KEC. BATANG ALAI , KAB. HST
B. Komposisi Keluarga
1 -
2 -
1 -
1
Genogram
Tn.S
= Kepala keluarga
= Laki-laki
= Perempuan
= Laki-laki meninggal
= Perempuan Meninggal
= Penderita
D. Tipe keluarga
Keluarga ini merupakan keluarga yang terdiri dari Bapak, 1 orang anak.
Jadi keluarga Tn.S Dari Pasien Tn. S merupakan kategori keluarga (
Single Parent )
2
II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga ini terdiri dari suami yang berusia 56 Tahun, dan memiliki 2
orang anak , yaitu anak pertama Laki laki berusia 39 tahun.
Tugas Perkembangan :
a) Memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar
b) Mempertahankan keintiman Keluarga
c) Membantu orang tua memasuki masa tua
d) Membantu anak untuk mandiri di masyarakat
e) Penataan kembali peran dan kegiatan rumah tangga
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tahap keluarga yang belum terpenuhi adalah poin : Memperluas
keluarga inti menjadi keluarga besar.
3. Riwayat kesehatan keluarga inti
- Tn. S : Mengatakan tangan sebelah kanan susah bergerak
karena pernah terkena stroke
4. Riwayat kesehatan keluarga dahulu
- Tn. S menderita Hipertensi sejak tahun 2017 yang lalu , mengeluh
pusing tekanan darah naik bila klien dalam hari tersebut terlalu
banyak mengonsumsi jenis makanan Asin. TD = 220/160 mmHg.
Selama ini berobat ke puskesmas secara teratur 1 bulan 5 kali untuk
mencek kesehatannya.
III. LINGKUNGAN
1. Karakteristik Rumah
Tipe rumah non permanen dengan luas bangunan 30 m2, status rumah
milik sendiri, badan rumah terbuat kayu biasa , beratap seng dan
memiliki jendela , penerangan menggunakan listrik pada malam hari dan
siang hari suasana ruangannya tidak terlalu terang, kadaan ruangan
atau lingkungan dalam rumah rapi. Sumber air minum klien dari PDAM,
mandi mencuci menggunakan air PDAM Tn. S memiliki kamar mandi
dan Wc sendiri , dan tempat membuang air kotor dialirkan kebawah
rumah, pembuangan sampah dengan cara di buang ke pembuangan
sampah.
3
a. Denah Rumah :
WC Dapur B
S U
Km tidur
Km. Tidur
R. Tamu T
Pintu Masuk
5
V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Biologis
Klien mandi 2 kali sehari dan makan yang teratur dengan menu nasi ,
sayur , lauk pauk 3 kali sehari. Klien tidurnya teratur siang tidurnya tidak
menentu dan malam tidurnya teratur
2. Fungsi Psikologis
Selalu memberikan kasih sayang pada anaknya diantara anggota
keluarga saling menghormati dan menghargai pengambilan keputusan
dalam keluarga Tn. S klien ketergantungan obat yang selama ini di
berikan oleh Puskesmas.
3. Fungsi Spiritual
Keluarga Tn. S selalu beribadah selesai tuntutan /kewajiban agama
sebagai umat muslim.
4. Fungsi Sosial
Tingkat Pendidikan Tn. S adalah SD, seluruh anggota keluarganya dapat
bersoaialisasi dengan tetangga dengan baik.
5. Fungsi Kultural
Pengambilan Keputusan dalam keluarga adalah dengan musyawarah dan
kekeluargaan . Tn. S tidak mempunyai kepercayaan tentang adat yang
mempengaruhi kesehatan klien
6. Fungsi Refroduksi
Tn.S berusia 56 tahun, mempunyai 2 orang anak yang belum menikah
dan sudah menikah
7. Fungsi Ekonomi
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan 3 kali sehari.
8. Fungsi Perawatan Kesehatan Keluarga
a. Mengenal Masalah
Tn. S mengatakan tidak terlalu mengetahui tentang penyakitnya yang
dialami olehnya.
b. Mengambil keperawatan yang tepat
Bila ada masalah kesehatan Tn. S selalu membawa ke Puskesmas
untuk pengobatan terdekat, Tn. S Mengatakan tidak terlalu
mengetahui tentang penyakit yang dialaminya
c. Merawat anggota keluarga yang sakit
6
Anak klien terlihat khawatir dengan kondisi klien.
d. Memelihara Lingkungan rumah yang mendukung Kesehatan
Tn. S mampu membuat suasana rumah tenang dan nyaman , dan
menata rumah dengan baik dan rapi.
e. Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Tn. S mengatakan jika masih dapat beraktivitas tidak perlu pergi ke
puskesmas karena menganggap keadaan masih baik.
7
2. Harapan Terhadap masalah
Tn. S berharap penyakitnya bisa sembuh
IX. TIPOLOGI MASALAH KESEHATAN
8
No Data Problem Etiologi
9
sering memeriksa
keadaannya ke
puskesmas setiap 5 kali
dalam 1 bulan.
- Tn. S mengatakan punya
riwayat hipertensi dari
orang tua
DO k/u : klien tampak sering
bertanya tentang
penyakit hipertensi
TTV : TD : 130/90mmHg
R ; 22x/m
N : 84 x/m
XII. Skoring
1. Diagnosa keperawatan : gangguan rasa nyaman( nyeri kepala) b.d
peningkatatan tekanan vaskular serebral
Kriteria Bobot/perhitungan Hasil/score Pembenaran
1. Sifat masalah Nyeri kepala yang
Tidak /ancaman dirasa karena
kesehatan 3/3x1 1 peningkatan
tekanan vaskular
serebral
2. Kemungkinan
masalah dapat
Dengan kontrol
dicegah/diubah
yang teratur dapat
3. Mudah 2/2x1 1
menurunkan
1. Sebagian
tekanan darah
=1
0. Tidak dapat
3.Potensial masalah 2/2x1 2/3 Rasa nyeri dapat
10
dapat dicegah dikurangi melalui
Cukup pengobatan dan
perawatan yang
tepat
4.Menonjolnya Keluarga
masalah Menyadari Tn. S
Masalah berat mempunyai
harus segera 2/2x1 1 masalah dampak
ditangani sehingga keluarga
segera mengatasi
masalah tersebut
Total 3 2/3
2.Kemungki
nan masalah Dengan mudah sumber dan tindakan
dapat untuk memecahkan masalah dapat
2/2x
dicegah/diub 2 dijangkau oleh keluarga, kesadaran dan
2
ah motivasi dari keluarga sudah cukup
Dengan kuat.
mudah
3. Potensial 3/3x 1 Tinggi, kesulitan masalah mudah untuk
11
masalah 1 diatasi anggota keluarga mendukung
untuk dan peduli terhadap anggota keluarga
dicegah yang sakit.
tinggi
4.Menonjoln
ya masalah ;
Masalah Masalah berat harus ditanagani
2/2x
berat harus 1 keluarganya menyadari dan perlu
1
ditangani segera mengatasi masalah tersebut
Total 4 2/3
12
terjadinya nyeri perubahan tentang diet
sekunder seperti posisi secara yang sesuai
relaksasi, tarik mendadak dan dengan
nafas dalam dan secara teratur penderita
kompres dingin hipertensi, yaitu
pada bagian : diet rendah
kepala. garam , rendah
lemak dan
kolesterol
4. Anjurkan
keluarga untuk
mengkonsumsi
makanan sesuai
dengan diet
hipertensi
5. Anjukan pada
keluarga untuk
jadwal tidur
Ny.N
6. Anjurkan
pada keluarga
memeriksakan
Ny.N secara
teratur.
2 Defisit Umum : Setelah Verbal 1. Mampu 1. Jelaskan
Pengetahuan dilakukan penkes (pengetahua menjelaskan Pengetahuan
mengenai keluarga n) pengertian tentang
penyakit diharapkan tentang penyakit
hipertensi b.d mengetahui hipertensi hipertensi
Ketidakmampua tentang penyakit 2. Mampu 2. Jelaskan
n keluarga hipertensi menyebutka tanda dan
mengenal Khusus : n tanda dan gejala
13
masalah dengan - Keluarga gejala hipertensi
hipertensi mampu hipertensi 3. Jelaskan
menjelaskan 3. Mampu penyebab
pengertian menjelaskan hipertensi
hipertensi penyebab 4. Jelaskan
- Mengetahui hipertensi tentang
tanda dan 4. Mengetahui peningkatan
gejala cara tekanan
hipertensi merawat darah timggi
- Menjelaskan /mencegah pada penyakit
penyebab penyakit hipertensi
Hipertensi hipertensi
- Keluarga
tahu cara
pencegahan
dari
Hipertensi
XIV. IMPLEMENTASI
No Diagnosa keperawatan Tanggal /Pukul Tindakan keperawatan Paraf
1 Gangguan rasa nyaman 02 Desember 1. Memberikan penjelasan
(nyeri) berhubungan 2019 pada keluarga tentang
dengan peningkatan cara mengurangi dan
tekanan vaskuler serebral mencegah terjadinya nyeri
dengan benar, dengan
teknik relaksasi , kompres
dingin pada kepala bagian
belakang dan
menghindari perubahan
posisi secara mendadak
2. Mendemonstrasikan pada
keluarga tentang cara
mengurangi nyeri dengan
14
cara : pada saat ada nyeri
menarik nafas panjang
ditahan sebentar
kemudian dikeluarkan
secara perlahan-lahan
3. Menganjurkan pada
keluarga memeriksakan
Tn.S secara teratur setiap
minggu dan minum obat
secara teratur
4. Memberikan penjelasan
pada keluarga tentang
diet yang sesuai dengan
hipertensi. Pada makanan
yang diberikan pada Tn. S
harus benar-benar rendah
garam, mengurangi
makanan berlemak
5. Menganjurkan pada
keluarga untuk mengatur
jadwal tidur pada sore hari
sebaiknya digunakan
untuk istirahat/tidur.
15
XV. EVALUASI
No Hari / Tanggal Evaluasi Paraf
Diagnosa Keperawatan
1 Gangguan rasa nyaman (nyeri) b.d S: Keluarga mengatakan sudah mulai
Peningkatan tekanan vaskuler bisa memahami tentang cara
serebral mengurangi /mencegah terjadinya
nyeri kepala
O: Keluarga dapat mengungkapkan
kembali cara mengurangi/mencegah
terjadinya nyeri kepala
A: Tujuan Tercapai sebagian
P: Lanjutkan intervensi
- Anjurkan Tn. S dan keluarga
melakukan teknik relaksasi
- Anjurkan Tn. S dan keluarga
menghindari perubahan posisi
secara mendadak
- Anjurkan Tn. S dan keluarga untuk
mengonsumsi makanan sesuai diet
hipertensi
- Anjurkan pada Tn. S dan keluarga
untuk mengatur jadwal tidur
- Anjurkan pada keluarga mengontrol
secara teratur.
2 Defisit pengetahuan mengenai S: Klien mengatakan sudah mengetahui
penyakit hipertensi b.d tentang hipertensi
ketidakmampuan keluarga mengenal O: klien tampak sudah tidak bertanya lagi
masalah dengan hipertensi tentang hipertensi
A: masalah teratasi
P: Hentikan intervensi
16
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.S DENGAN
MASALAH HIPERTENSI DI DESA WAWAI
KECAMATAN BATANG ALAI
HULU SUNGAI TENGAH
DISUSUN OLEH :
WHISNU HADI
NIM 114097170139
17
LEMBAR PERSETUJUAN
Whisnu Hadi
Mengetahui
Pembimbing
18