NPM : 1506683032
SISTEMATIKA FILSAFAT
oleh: Dr. Ganang Dwi Kartika
C. Pertanyaan Kefilsafatan
Pertanyaan-pertanyaan yang biasanya muncul pada saat berfilsafat biasanya
berbentuk fundamental, karena mereka akan mempertanyakan kembali tentang ilmu yang
sudah mereka punyai tetapi ingin mencari kebenaran yang lain dari ilmu tersebut atau
memang ingin mendalami lagi ilmu tersebut. Motif dari berfilsafat adalah karena adanya
ketidaktahuan atas sesuatu dan sifatnya selalu mempertanyakan apapun.
D. Semangat Dasar Filsafat
Pencarian
pemahaman Kebenaran
Akal Budi
fundamental yang hakiki
akan yang ada
E. Sistematika Filsafat
Filsafat merupakan ilmu yang kompleks, sudah ada sejak 26 abad yang lalu. Filsafat
terbagi dalam tiga bidang besar, yaitu Being, Knowing, dan Values.
Being
Ontologi
Human
Values Knowing
Aksiologi Epistemologi
1. Being (Ontologi)
Kata ‘ontologi’ berasal dari bahasa Yunani, ontos (ada) dan logos (studi ilmu).
Ontologi berarti studi ilmu yang membicarakan tentang eksistensi dalam bentuknya
yang paling abstrak. Dalam perkembangan sejarah, studi mengenai eksistensi dan
Allah (roh) mengalami perubahan—dipisah, karena panca indera kita tidak akan
sampai jika berfilsafat tentang ontologi.
2. Knowing (Epistemologi)
Kata ‘epistemologi’ berasal dari bahasa Yunani, episteme (pengetahuan) dan logos
(studi ilmu). Epistemologi berarti studi ilmu yang membicarakan tentang ilmu
pengetahuan.
Akal Budi
Intuisi
Sumber
Persepsi Inderawi
Otoritas
Nomena
Batas-batas
Fenomena
Pengetahuan Teori
Korespondensi
Teori Pragmatik
Yakin
Sifat
kebenarannya
Bukti yang
mendukung
Masalah pembuktian:
Jika bukti lengkap, kebenarannya pasti. Jika bukti parsial, kebenarannya mungkin.
3. Values (Aksiologi)
Kata ‘aksiologi’ berasal dari bahasa Yunani, axios (pantas, layak) dan logos (studi
ilmu). Dilakukan secara filosofis untuk menemukan hakikat nilai-nilai. Aksiologi
terbagi lagi menjadi dua, etika dan estetika.
• Etika
Berasal dari bahasa Yunani, ethikos (adat, kebiasaan). Ethikos ekuivalen dengan
moralis. Tindakan etis merupakan perilaku yang berada dalam kerangka baik dan
benar. Kebenaran selalu dalam keadaan terbuka.
• Estetika
Ruang lingkup estetika adalah sesuatu yang indah, prinsip-prinsip yang mendasari
seni, dan penciptaan dan penilaian seni. Estetika berfokus kepada usaha
memperoleh pemahaman tentang apa yang menyebabkan seseorang menyebut
sesuatu hal itu ‘karya seni’.