Anda di halaman 1dari 13

TUGAS MATA KULIAH ANALISIS DESAIN SISTEM

ANALISIS SISTEM INFORMASI PADA FUTSAL CENTRO BEKONANG

Anggota kelompok:

Faisal Armada D.A F0313031

Danang Adipratama F0314023

Dhyartoma Pandhu Iskandar F0314027

Maria Feby F0314058

Rosyida Rahma F0314089

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016
BAB I

A. Gambaran Umum Futsal Centro


Futsal Centro berlokasi di Jl. Veteran No.176C Palur, Kecamatan Mojolaban,
Kabupaten Sukoharjo. Usaha yang bergerak dalam jasa penyewaan lapangan futsal
tersebut berdiri sejak tahun 2009. Usaha Futsal Centro antara lain jasa penyewaan
lapangan futsal, penjualan air mineral, dan peminjaman peralatan futsal. Pada awal
pendirian, pemilik Futsal Centro menggunakan dana yang diperoleh dari pinjaman bank
sebagai modal awal usaha. Dana tersebut antara lain digunakan untuk mendirikan dua
lapangan futsal di atas tanah milik keluarga dan untuk membeli peralatan lain yang
menunjang usaha seperti bola, peluit, dan rompi.
Futsal Centro dikelola oleh anggota keluarga secara langsung. Pembagian tugas
didasarkan pada ketersediaan waktu anggota keluarga dan tidak mempekerjakan
pegawai. Pengelola antara lain adalah Ibu pemilik dan anak laki-lakinya. Dalam
pengelolaannya, anggota keluarga sekaligus pengelola telah membuat pembukuan
sederhana untuk mencatat pendapatan setiap harinya.
Secara umum, penyewaan lapangan futsal dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu
pelanggan datang langsung sewaktu-waktu tanpa membuat perjanjian dan pelanggan
menyewa dengan melakukan pemesanan terlebih dahulu (booking). Biaya sewa lapangan
futsal di Futsal Centro sebesar 50 ribu rupiah per jam untuk periode jam sewa pagi
hingga sore dan 60 ribu rupiah per jam untuk periode jam sewa malam. Pelanggan yang
akan menyewa tempat futsal dapat memesan lewat telepon atau sms.
Pada Futsal Centro terdapat sebuah papan tulis yang berisi jadwal pemakaian
lapangan selama satu minggu. Pada papan tersebut ditulis jadwal lapangan yang dipesan
dan siapa pemesannya. Papan tersebut diperbarui setiap saat jika ada pelanggan yang
memesan lapangan dan siapa saja dapat melihat jadwal tersebut ketika akan melakukan
pemesanan lapangan. Papan tersebut membantu pelanggan mengetahui kapan lapangan
dapat disewa.
B. Sistem Informasi Akuntansi Perusahaan
Prosedur penyewaan lapangan futsal dapat dilakukan dengan dua cara. Yang
pertama adalah pelanggan melakukan penyewaan dengan datang langsung ke Futsal
Centro. Pada saat pelanggan datang, pengelola melihat jadwal lapangan dan
menginformasikan ketersediaan lapangan. Jika pelanggan sudah menyetujui jam sewa,
pelanggan diizinkan untuk masuk ke lapangan dengan persetujuan pengelola. Biaya sewa
lapangan akan dibayarkan setelah jam sewa habis dan harus dibayarkan ke pengelola
yang ada di Futsal Centro. Yang kedua adalah pelanggan melakukan penyewaan dengan
terlebih dahulu melakukan pemesanan. Pemesanan dapat dilakukan melalui telepon atau
sms kepada Futsal Centro. Pencatatan di papan jadwal akan dilakukan jika pelanggan
sudah melakukan pembayaran uang muka sebesar 50% dari biaya sewa. Setelah
melakukan pembayaran, pelanggan diberi kuitansi pembayaran dan pengelola mencatat
hari dan waktu yang sudah dipesan oleh pelanggan di papan jadwal sebagai bukti jika
lapangan sudah dipesan. Ketika pelanggan datang di hari dan jam yang sudah dipesan,
pelanggan diharuskan menunjukkan kuitansi pembayaran uang muka kepada pengelola.
Jika pelanggan tidak datang di hari yang sudah dipesan tanpa pemberitahuan apapun
kepada pengelola, maka uang muka yang telah dibayarkan pelanggan akan dianggap
hangus.
Peminjaman peralatan futsal dilakukan dengan menghubungi pengelola secara
langsung saat pelanggan akan menggunakan lapangan. Peralatan tersebut dipinjamkan
dan harus dikembalikan kepada pengelola ketika jam sewa lapangan sudah habis.
Peralatan yang sudah selesai dipinjam oleh pelanggan ditinggalkan di lapangan dan akan
disimpan kembali oleh pengelola untuk dipinjamkan lagi kepada pelanggan lain.
Selain jasa penyewaan lapangan futsal dan peminjaman peralatan, Futsal Centro
juga melakukan penjualan air mineral. Air mineral yang dijual dapat diambil sendiri oleh
pelanggan di kulkas yang sudah disediakan di Futsal Centro. Pembayaran untuk
penjualan air mineral tersebut dibayarkan langsung ke pengelola.
Seluruh proses bisnis yang ada di Futsal Centro dilakukan oleh satu orang
pengelola. Setiap harinya ada satu pengelola yang bertanggung jawab untuk setiap proses
dan prosedur. Pengelola bertanggung jawab pada proses pemesanan, pengawasan waktu,
penyimpanan uang pembayaran, dan menjaga tempat parkir yang terletak tepat di depan
Futsal Centro. Proses bisnis dari Futsal Centro dapat dilihat pada gambar 1.
Kwitansi
pembayaran uang
muka

Mencatat
Cek database Catat jadwal
Customer Cek jadwal lapangan pemesanan Menerima DP Buat kuitansi
member lapangan
lapangan

Jadwal lapangan

Catatan uang yang


Database member
diterima

Melapor pada pengelola Menerima uang


Lapor kepada
dan menunjukkan kuitansi Bermain futsal pelunasan dari
pengelola
bagi yang telah memesan pelanggan

Gambar 1. Proses Bisnis pada Futsal Centro


BAB II

A. Analisis Sistem
Operasi bisnis di Futsal Centro dilaksanakan oleh satu orang pengelola. Tugas
pengelola adalah menerima pesanan, membuat kuitansi pembayaran uang muka,
menetapkan jadwal, mengawasi proses penggunaan lapangan, menyediakan peralatan
pendukung, mengawasi pengembalian peralatan pendukung, serta mengawasi tempat
parkir. Jika anggota keluarga tidak dapat menjadi pengelola, maka tugas tersebut akan
digantikan oleh anggota keluarga lainnya.
Belum ada pembagian tugas pada Futsal Centro. Pelaksanaan tugas sebagai
pengelola tergantung pada ketersediaan waktu pengelola untuk melaksanakan tugas
tersebut. Karena tidak ada pegawai, anggota keluarga secara bergantian menggantikan
tugas sebagai pengelola. Terlalu banyaknya tugas yang harus dilaksanakan oleh satu
orang pengelola menyebabkan bottle neck dan melemahkan kontrol internal yang
sebenarnya telah diterapkan.
Papan jadwal yang ada di Futsal Centro diletakkan di tempat yang mudah diakses
siapa saja. Meskipun spidol untuk menulis di papan jadwal dibawa oleh pengelola,
namun tetap ada kemungkinan baik disengaja atau tidak disengaja, yaitu ada pelanggan
yang mengubah tulisan di papan jadwal tanpa sepengetahuan pengelola.
Futsal Centro tidak membuat kuitansi rangkap. Kuitansi dibuat satu lembar dan
diberikan ke pelanggan setelah pelanggan melunasi uang muka 50%. Kuitansi yang tidak
rangkap tersebut memiliki kelemahan, yaitu tidak adanya bukti jumlah uang yang
diterima oleh pengelola. Sulit untuk mengetahui berapa jumlah uang yang seharusnya
diterima karena tidak ada dokumen yang dapat dijadikan bukti oleh pengelola saat kas di
laci meja dihitung.
Ketika pelunasan, pengelola menerima uang dari pelanggan setelah jam sewa
habis. Untuk pelanggan yang datang langsung tanpa memesan terlebih dahulu membayar
seluruh biaya sewa, sementara untuk pelanggan yang memesan terlebih dahulu melunasi
sisa pembayaran 50%. Setelah menerima pelunasan pengelola tidak membuat catatan
atas kuitansi uang muka yang telah dilunasi dan tidak memberikan bukti pelunasan
kepada pelanggan. Ada kemungkinan terjadi kesalahpahaman karena pelanggan tidak
memiliki bukti yang menunjukkan bahwa uang sewa telah dilunasi. Hal tersebut juga
dapat merugikan pengelola ketika pelanggan yang tidak jujur menggunakan ulang
kuitansi uang muka yang sebenarnya telah dilunasi untuk mengklaim bahwa dia
memiliki hak untuk menyewa lapangan.
Pada peminjaman peralatan pendukung masih terdapat kekurangan. Pengelola
tidak mencatat peralatan apa saja yang dipinjamkan dan berapa jumlahnya. Saat
pengembalian, pelanggan meninggalkan peralatan yang dipinjam di lapangan dan tidak
dikembalikan langsung kepada pengelola. Terkadang jika sedang ramai, pengelola tidak
dapat segera menyimpan kembali peralatan pinjaman yang sudah dikembalikan. Jika
ternyata ada peralatan yang tidak dikembalikan atau rusak, pengelola tidak dapat
meminta ganti kepada pelanggan karena pelanggan sudah meninggalkan Futsal Centro.
Selain itu, pengelola tidak meminta dan menyimpan data penanggung jawab atas barang
yang dipinjam oleh pelanggan sebelum barang dipinjam. Ketika terjadi kehilangan
peralatan atau kerusakan, pengelola tidak dapat menghubungi penanggung jawab yang
bersangkutan.
Keamanan pada Futsal Centro masih lemah. Selama pelanggan bermain futsal,
pelanggan menjaga barang bawaannya sendiri. Tidak tersedianya loker dengan kunci
untuk menyimpan barang bawaan pelanggan dapat menyebabkan barang bawaan
pelanggan rentan terhadap pencurian. Selain itu, karena tugas pengelola yang amat
banyak, termasuk menjaga parkir kendaraan pelanggan, ada kemungkinan pengelola
tidak dapat mengawasi kendaraan pelanggan secara memadai. Sulit bagi pengelola untuk
mengawasi kendaraan pelanggan, mengawasi waktu sewa, dan sekaligus menjaga uang
kas di laci yang diterima ketika pengelola harus melakukan kegiatan lain.

B. Temuan
1) Kelebihan/keunggulan
Kelebihan atau keunggulan yang terdapat pada sistem Futsal Centro antara lain:
a. Bagi pelanggan yang menyewa dengan melakukan pemesanan telah
disediakan dokumen bukti pembayaran yang sekaligus berfungsi sebagai bukti
pemesanan.
b. Tempat parkir telah diberi pagar untuk mencegah pencurian.
2) Kelemahan
Kelemahan dari sistem yang diterapkan pada Futsal Centro antara lain:
a. Keterbatasan jumlah pengelola sehingga seorang pengelola harus menjalankan
banyak tugas pada saat yang sama.
b. Tidak terdapat catatan sebagai pembanding jadwal pada papan jadwal dengan
data yang disimpan oleh pengelola.
c. Tidak membuat kuitansi rangkap.
d. Tidak terdapat dokumen atau catatan untuk kuitansi uang muka yang telah
dilunasi.
e. Tidak terdapat catatan untuk peralatan futsal yang dipinjamkan.
f. Tidak meminta data penanggung jawab peralatan futsal yang dipinjam
sehingga ketika terjadi kehilangan peralatan atau kerusakan tidak ada yang
dapat dihubungi.
g. Tidak tersedia loker dengan kunci untuk barang-barang pelanggan ketika
pelanggan sedang bermain futsal.
h. Minimnya pengamanan tempat penyimpanan uang pembayaran di laci.
BAB III

Rekomendasi
Rekomendasi yang kami berikan kepada pengelola Futsal Centro antara lain adalah
sebagai berikut:
a. Menambah satu orang personel yang khusus menjaga kendaraan pelanggan.
Personel ini dapat digaji dengan uang parkir atau sesuai dengan keputusan
pengelola misalnya gaji bulanan.
b. Membuat sebuah daftar untuk mencatat kuitansi uang muka yang dikeluarkan,
kuitansi uang muka yang telah dilunasi, peralatan yang dipinjamkan beserta
pengembaliannya, dan nomor telepon pelanggan yang dapat dihubungi.
c. Mengganti kuitansi menggunakan dokumen yang dapat mengakomodasi informasi
lebih banyak, misalnya nota pembayaran. Dokumen tersebut dapat digunakan oleh
pelanggan bukan hanya sebagai bukti pembayaran uang muka, tetapi juga sebagai
bukti pelunasan biaya sewa.
d. Menyediakan mekanisme pengamanan barang bawaan pelanggan berupa loker.
e. Menambah pengamanan untuk tempat penyimpanan uang pembayaran.
Pengamanan dapat berupa kunci untuk laci penyimpanan dan kunci untuk pintu
kantor pengelola. Sehingga ketika pengelola harus melakukan kegiatan lain,
pengelola dapat mengunci laci atau kantor sehingga tidak ada pihak selain
pengelola yang dapat mengakses tempat tersebut.
f. Membuat laporan keuangan.
g. Mengubah proses bisnis seperti rekomendasi pada gambar 2.
Nota pembayaran
uang muka

Mencatat
Cek database Buat nota uang Catat jadwal
Customer Pesan jadwal Cek jadwal lapangan pemesanan Menerima DP
member muka lapangan
lapangan

Jadwal lapangan

Catatan uang yang


Control check list Database member
diterima

Update control
check list

Melapor pada pengelola dan


menyerahkan nota Menerima uang pelunasan Nota uang muka yang
Lapor kepada telah diberi tanda ‘LUNAS’
pembayaran uang muka Bermain futsal dari pelanggan dan membuat Customer
pengelola
kepada pengelola, bagi yang nota pelunasan
telah memesan

Gambar 2. Rekomendasi Proses Bisnis pada Futsal Centro


LAMPIRAN

PAPAN JADWAL

JADWAL HARIAN CENTRO FUTSAL


LAPANGAN A LAPANGAN B
JAM MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU JAM MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
07-08 07-08
08-09 08-09
09-10 09-10
10-11 10-11
11-12 11-12
12-13 12-13
13-14 13-14
14-15 14-15
15-16 15-16
16-17 16-17
17-18 17-18
18-19 18-19
19-20 19-20
20-21 20-21
21-22 21-22
22-23 22-23
CATATAN YANG DIBUAT

Tanggal: Senin, 1 Desember 20XX


Lapangan
No Nama Team Debet Kredit Keterangan
Jam
A
1 14.00
2 15.00
3 16.00
4 17.00
5 18.00
... ...

B
1 14.00
2 15.00
3 16.00
4 17.00
5 18.00
... ...

KUITANSI
DOKUMEN YANG DIREKOMENDASIKAN

Dokumen control check list

Tgl Nama & Nomor Uang muka Jadwal Peralatan Pelunasan Ttd/check
Hp main list

Laporan kas masuk dan keluar

Hari Keterangan Uang masuk Uang keluar Saldo


tanggal

Nota pelanggan

FUTSAL CENTRO Solo,............... 20....


Jl. Veteran No.176C Palur Kepada Yth.
(Belakang YON 413 KOMPI A) ...............................
Telp. 0271-2009890 / 08562833861 ...............................

NOTA NO:
HARI/TANGGAL/JAM UANG MUKA NAMA CLUB

Catatan

Hormat Kami

(............................)
STUDI KELAYAKAN

Studi Kelayakan adalah suatu studi atau pengkajian apakah suatu usulan proyek atau
gagasan usahan apabila dilaksanakan dapat berjalan dan berkembang sesuai dengan tujuanya
atau tidak (SUTRISNO).
Menurut kami, CENTRO FUTSAL belum menggunakan teknologi yang modern dan
masih cenderung manualisasi. Sebagai contohnya:
a. System pembayaran CENTRO FUTSAL masih menggunakan kwitansi berbentuk
kertas. Menurut kelompok kami, sebaiknya CENTRO FUTSAL mulai menggunakan
teknologi modern seperti dengan system kasir. Tujuannya adalah untuk mencegah
terjadinya fraud dan semua data dapat tersimpan.
b. Scoreboard yang ada juga masih menggunakan papan manual. Menurut kami
CENTRO FUTSAL lebih baik segera mengganti scoreboard dengan yang digital
untuk meningkatkan daya saing dengan tempat futsal lain nya.

Anda mungkin juga menyukai