6.4.

3 Timelines and Timing

Timelines merupakan susunan waktu yang dibuat bersamaan dengan development test,dimana
timelines merupakan acuan batas dari suatu Step development.Timelines ini dibuat berdasarkan
perhitungan waktu lamanya proses,kapan product akan jadi dll.
Sedangkan Timing sendiri adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk menyelaraskan alur
produksi dengan timelines atau bisa penyelarasan untuk mengejar Timelines.
Kedua hal tersebut harus dilakukan karena FMEA akan secara langsung berkorelasi dengan
produk,sehingga Timelines dan Timing disini diharapkan dapat membantu FMEA dalam hal
perubahan Update Design.

Contoh FMEA timing table

Product System Design Process

Development FMEA FMEA FMEA
timing

Design Concept Initiate

Design Simulation Complete Initiate Initiate
Detailed design Update
Prototype test Complete Update
Product launch Complete
Field usage Update Update Update

6.4.4 Preanalysis
Karena prosedur FMEA menganalisa desain produk, akan sangat membantu jika dibuat
sebuah bagian yang menyiapkan data analisis saat pembuatan FMEA.Disinilah Pre-analysis FMEA
dijalankan,yaitu persiapan data sebelum desain FMEA dibuat.
Data yang biasa dipakai untuk Pre-analysis
A.Data bank dari produk,material dan proses yang lalu.
B.Customer Usage History
C.Review dari perkembangan teknologi dan Historical Product
D.Data regulasi
E.dll
Selain berbentuk data utuh,Pre-analysis juga dapat dilakukan dengan analia block diagram,dalam
FM EA sendiri,biasanya ada 3 bentuk block diagram, yaitu Herarchy,Functional dan Reliability
A.Block Diagram Herarchy

B.Functional Block diagram

C. Block diagram reliability

6.5 Developing the FMEA

6.5.1 Introduction to development
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya,FMEA dikembangkan bersamaan dengan
waktu.Yaitu bisa dibilang proses produksi maupun mengikuti Update.Dalam proses development
sendiri ada dasar dokumentasi guna memberi gambaran dimana,kapan dan kenapa FMEA dilakukan.
Dasar Dokumentasi FMEA
*The function,The Failure modes dan Causes adalah dokumentasi level level kerusakan yang
mencakup desain dan part dari produk dan desain.
*Dalam pengelompokan Failure Mode,ada 2 jenis.Yaitu failure yang berdampak pada produk
dan Failure yang berdampak pada user.
Seperti yang telah dijelaskan, Development FMEA digunakan untuk menjaring basic
rancangan dari FMEA denga pertmbangan awal yang memberi awal gagasan FMEA.

6.5.2 Documentation Requirements

Documentation requirements adalah data yang sanga penting dalam dekumentasi dan menjadi
dasar apakah data tersebut dapat digunakan sebagai materi FMEA. Data tersebut meliputi

A. FMEA number : Nomor yang digunakan untuk dokumen FMEA

B. Type of FMEA : Mengindikasi spesifikasi part dan proses FMEA
C. Design responsibility : Mencantumkan departemen atau penanggung jawab dokumentasi
D. Prepared by : Berisikan Informasi lengkap pembuat dokumen FMEA (no.telp,alamat,dll)
E. Model Years/Vehicle : Berisikan nomor tahun Model atau Tanggal dimana FMEA
diberlakukan
F. Key date : Berisikan Initial Due date FMEA,dimana mencakup tanggal produk launch
dan kapn desain dibuat
G. FMEA date : berisikan Tanggal FMEA diberlakukan,dan kapan FMEA terakhir direvisi
H. Core team : Berisikan Informasi lengkap anggota pembuat FMEA