Anda di halaman 1dari 38

PEMERINTAH KABUPATEN KARAWANG

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


UPTD PAUD DAN SD KECAMATAN JAYAKERTA
SEKOLAH DASAR NEGERI KEMIRI I
Jl. Kenanga No. 42 Kayuambon Jayakerta 40391 (022) 2788637

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada hakikatnya manusia membutuhkan pendidikan dalam kehidupannya,
dan pendidikan merupakan usaha agar manusia dapat mengembangkan potensi
dirinya melalui proses pembelajaran dan atau cara lain yang dikenal dan diakui
oleh segenap lapisan masyarakat.
Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 pasal 31 ayat
10 menyebutkan bahwa setiap warga Negara berhak mendapat pendidikan, dan
ayat 3 menegaskan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu
sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta
akhlaq mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan
undang-undang.
Untuk itu semua komponen bangsa berkewajiban peran serta dalam hal
tersebut yang diatur dengan undang-undang, sebagai salah satu tujuan Negara
Indonesia. Pembaharuan sistem pendidikan nasional dilakukan untuk
memperbaharui Visi, Misi, Strategi dan tujuan dalam pembangunan pendidikan
nasional.
Pendidikan Nasional mempunyai visi terwujudnya system pendidikan
sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa, untuk memberdayakan semua
warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga
mampu dan proaktif dalam menjawab tantangan zaman yang selalu maju dan
berkembang.
Tuntunan dan tantangan masa depan kita mungkin terhindarkan termasuk
dalam penyelenggaraan sistem pendidikan namun secara realita kondisi obyektif
system pendidikan sendiri tidak terlepas dari kekuatan dan keterbatasannya.

RKJM SDN I KAYUAMBON 1


Di samping itu pula, peluang dan ancaman yang datang dari luar sistem itu sendiri
selalu hadir membayanginya.
Menyongsong dan menghadapi kesemua itu para kepala sekolah, guru
tenaga kependidikan sebagai ujung tombak dalam penyelenggaraan system
pendidkan harus memiliki visi,misi dan kemempuan yang maksimal untuk
mencapai tujuan pendidkan.
Tantangan-tantangan yang kian hari kian banyak, jelas akan sangat
mempengaruhi dunia pendidikan pada umumnya dan dunia kepemimpinan kepala
sekolah pada khususnya.
Perkembangan perubahan-perubahan dan pertumbuhan yang terjadi baik
didalam konteks pendidikan akan saling bertaut satu sama lainnya.
Layanan pendidikan tak mungkin dilakukan dengan teknik dan cara-cara
yang konvensional, dengan pola manajemen yang terlalu sentralistik,biroaktif,
feodalistik dan rigid, perlu upaya-upaya inovasi dari pihak sekolah selaku ujung
tombak pelaksana pendidikan.
Oleh karena itu sekolah sebagai pelaksana pendidikan dalam upaya
meningkatkan kualitas pendidikan di satuan pendidikan haruslah menyusun
Rencana Pengembangan Sekolah (RPS). Rencana Pengembangan Sekolah yang
dibuat oleh SDN Kemiri I memuat Rencana Strategis Jangka Menengah untuk 4
tahun ( 2014-2018 ) dan Rencana Jangka Pendek 1 tahun ( 2015-2016 ). untuk
landasana operasionalnya
B. LANDASAN / DASAR HUKUM
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003tentang pendidkan Sistem Nasional
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidkan
(SNP)
3. Undang-undang No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 23 Tahun 2005 tentang Standar
Kompetensi Lulusan
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2006 tentang
Implementasi Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 13 Tahun 2007 tentang Standar
Kepala Sekolah / Madrasah.

RKJM SDN I KAYUAMBON 2


8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 16 Tahun 2007 tentang Standar
Kulifikasi Akademik dan Kompetensi Guru
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2007 tentang Standar
Penilaian Pendidikan
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2007 tentang Standar
Sarana dan Prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA.
12. Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar
13. Peraturan Pemerintah No. 48Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud
Sebagai pedoman dan arah dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan
pendidikan di SDN Kemiri I UPTD Pendidikan TK /SD Kecamatan Jayakerta
Kabupaten Karawang.
2. Tujuan
a. Mengoptimalkan Bidang Kurikulum
 Meningkatkan prestasi akademis dan non akademis
 Terlaksanya proses pembelajaran dan pembinaan siswa yang inovatif
 Terlaksananya penilaian yang dapat mengukur kompetensi siswa secara
utuh
b. Mengoptimalkan pemberdayaan Guru, Siswa dan tenaga kependidikan
lainnya
 Memiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional dan
kompeten.
c. Mengoptimalkan fungsi sarana dan prasarana
 Terlaksananya pengadaan, pemeliharaan, dan perbaikan sarana/prasarana
untuk pemenuhan standar
 Terwujudnya pengelolaan sekolah yang dinamis, kondusif, dan efektif
d. Mengoptimalkan pengelolaan pendanaan
 Terwujudnya pembiayaan pendidikan sekolah sesuai dengan kebutuhan
e. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat :
 Peranan dan fungsi komite sekolah
 Peran serta orang tua siswa dan masyarakat
RKJM SDN I KAYUAMBON 3
BAB II
RENCANA STARTEGIS PENGEMBANGAN SEKOLAH
JANGKA MENENGAH (RPSJM) TAHUN 2014 – 2018
SDN KEMIRI IKECAMATAN JAYAKERTA

A. Analisis Lingkungan Strategis


Ada dua hal yang akan menjadi sasaran analisis, yakni lingkungan internal
dan lingkungan eksternal. Lingkungan internal adalah faktor-faktor yang terdapat
di dalam lingkungan sekolah, sedangkan Lingkungan eksternal adalah faktor-faktor
yang berasal dari luar lingkungan sekolah. Keduanya dapat mempengaruhi
kebijakan-kebijakan sekolah.
1. Analisis Lingkungan Internal (ALI)
Analisis Lingkungan Internal (ALI) adalah identifikasi terhadap faktor-faktor yang
berasal dari dalam lingkungan sekolah,yang meliputi faktor : kurikulum, tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan (jumlah, kualifikasi pendidikan, kompetensi),
bahan ajar, sarana dan prasarana sekolah, sumber dana, peserta didik,
manajemen sekolah, serta penilaian. Faktor-faktor itu dianalisis sehingga
ditemukan faktor yang termasuk kekuaatan (strenght) dan kelemahan (weakness).
a. Kekuatan (Strenght)
Setelah dilakukan analisis, ternyata ada beberapa kekuatan (strenght) yang
dimiliki oleh SD Negeri Kemiri I di antaranya sebagai berikut.
1) Kurikulum
Kurikulum yang digunakan di SD Negeri Kemiri Iadalah Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan yang dari segi adminitrasinya telah lengkap
(silabus dan RPP). Selain itu Tim Pengembang Kurikulum (TPK) Tingkat
Sekolah telah mampu menyusun KTSP sendiri dengan mengadaptasi
potensi-potensi dan kearifan lokal.
2) Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
a) Jumlah guru
Dari jumlah rombongan belajar sebanyak 15 rombel, terdapat 15 Guru
Kelas dan 3 guru mata pelajaran, yakni guru mata pelajaran pendidikan
agama Islam dan guru mata pelajaran pendidikan jasmani dan
kesehatan dan guru mata pelajaran Bahasa Inggris.

RKJM SDN I KAYUAMBON 4


b) Kualifikasi Pendidikan Pendidik
Dari 15.orang tenaga pendidik (termasuk kepala sekolah), 2 orang
telah berpendidikan Starta dua, 13 0rang berpendidikan Strata satu
jurusan kependidikan. 3 orang guru masih berpendidikan SLTA dan
sedang menempuh pendidikan sarjana jurusan kependidikan.
c) Tenaga Kependidikan
Ada 2 .orang tenaga kependidikan yaitu 1 orang Tata Usaha Sekolah
dan 1 orang penjaga sekolah dengan status tenaga status honorer
sekolah.
3) Sarana dan Prasarana Sekolah
a) Ruang Kelas
Walaupun belum memenuhi standar ruang kelas, jumlah ruang kelas
yang ada telah cukup. Dari 15 rombongan belajar, SD Negeri Kemiri
Imemiliki 10 ruang kelas dengan ukuran 7 m x 7,5 m. Kondisi kelas
masih cukup baik dan terawat.
b) Ruang Kepala Sekolah
Ruang kepala sekolah memadai dengan ukuran 5 m x 5 m dan ruang
guru berukuran 3,5m x 9 m, kondisinya cukup baik dan terawat.
c) Ruang Perpustakaan
Ruang Perpustakaan Standar berukuran 56 m2 kondisinya sedang
dibangun, tapi pengelolaan belum dilaksanakan. Diperkirakan selesai
akhir bulan September 2014.
d) Halaman Sekolah
Halaman sekolah memiliki ukuran sekitar 150 meter persegi. Luas ini
tidak memadai sebagai tempat upacara dan tempat bermain para siswa.
Namun demikian, halaman lapangan sekolah ini masih belum optimal
bila digunakan untuk sarana olah raga dan upacara.
e) Mebuelair Sekolah
Setiap ruang kelas telah dilengkapi dengan 1 lemari guru, 1 stel kursi
dan meja guru, serta meja – kursi belajar sesuai dengan jumlah siswa
dalam rombel.

RKJM SDN I KAYUAMBON 5


4) Sumber Dana Sekolah
Sumber dana sekolah terutama untuk operasional sekolah sepenuhnya
didanai oleh pemerintah dan pemerintah pusat,berupa Bantuan Operasional
Sekolah (BOS) APBN, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Provinsi,
serta Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Kabupaten Karawang.
5) Peserta Didik
a) Jumlah Peserta Didik
Dari segi jumlah dan kesesuaian dengan daya tampung ruang kelas,
jumlah siswa di SD Negeri Kemiri Isejumlah 536 siswa dipandang
memadai sehingga semua siswa dapat terbina oleh tenaga pendidik
b) Prestasi Peserta Didik
Prestasi peserta didik terutama dalam bidang akademik cukup
membanggakan. Selain setiap tahun peserta didik kelas 6 semuanya
selalu mengikuti Ujian Sekolah (US) dan juga senantiasa lulus 100%
dengan nilai diatas kriteria kelulusan minimal yang telah ditetapkan
pada awal tahun pelajaran. Demikian pula untuk peserta didik kelas I
sampai dengan kelas VI, 95 % siswa di kelas senantiasa mencapi
Kriteria ketuntasan Minimal (KKM) untuk setiap mata pelajaran yang
dipelajarinya.
6) Manajemen Sekolah
Manajemen sekolah diarahkan untuk sejauh mungkin meningkatkan mutu
pendidikan, sehingga di SD Negeri Kemiri I telah dilaksanakan
Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS). Aspek-aspek
manajemen yang telah dilaksanakan sekitar 90%, yang meliputi :
a) Perencanaan Sekolah
Perencanaan sekolah yang telah disusun di antaranya program
tahunan,penyusunan KTSP, serta penyusuan Rencana Penerimaan dan
Penggunaan Keuangan Sekolah,(RKAS).
b) Pengorganisasian Sekolah
Pengorganisasian sekolah telah dilakukan dengan baik berupa
dilaksanakannya pembagian tugas di anatara tenaga pendidik, yang
meliputi sebagai guru kelas,pembimbing ekstrakurikuler, penitia
PPDB, Panitia berbagai kegiatan sekolah, pengelola keuangan,

RKJM SDN I KAYUAMBON 6


pengelola tabungan siswa, penitia US , pembing UKS, Pembimbing
perpustakaan,dll. Semua dilengkapi dengan surat keputusan kepala
sekolah.
c) Pengawasan
Pengawasan dilakukan oleh kepala sekolah berupa supervisi kelas
secara berkala untuk menemukan kesulitan-kesulitan pembelajaran.
Supervisi yang dilakukan mengarah para supervisi klinis.
d) Penganggaran
Penganggaran sekolah dituangkan dalam Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RAKS) berdasarkan evaluasi diri sekolah yang
diketahui oleh Komite Sekolah.
7) Penilaian
Untuk mengukur efeftivitas rencana dan proses pembelajaran senantiasa
dilaksanakan penilaian dengan berpedoman kepada KKM dan Belajar
Tuntas. Penilaian yang dilaksanakan dalam bentuk penilaian ulangan
harian, ulangan tengah semester, ulangan umum pada semester ganjil,
ulangan kenaikan kelas bagi kelas I sampai dengan Kelas V pada semester
genap, Tes kemampuan Dasar, dan Ujian Sekolah ( US. )
b. Kelemahan (Weakness)
Setelah dilakukan analisis terhadap faktor-faktor internal sekolah,
ternyata disamping memiliki kekuatan (strenght),SDN Kemiri Ijuga
memliki beberapa kelemahan di antaranya sebagai berikut
1) Kurikulum
Sesuai dengan ketentuan,bahwa Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
harus senantiasa di Revisi setiap satu tahun sekali. Kanyataannya, di SD
Negeri Kemiri I masih :
a) Belum secara rutin dilaksanakan review kurikulum,
b) Masih sekitar 70 % KTSP diimplementasikan
c) Belum secara rutin dibuat perencanaan kelas (terutama RPP) yang
dibuat pendidik. Umumnya RPP dibuat setelah proses pembelajaran
selesai terutama bila akan diadakan supervisi oleh kepala sekolah
maupun oleh pengawas SD.

RKJM SDN I KAYUAMBON 7


2) Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
a) Tidak Memiliki Penjaga Sekolah negeri
Secara formal, di SD Negeri Kemiri Imemiliki penjaga sekolah. Sehingga
perawatan dan pengamanan sarana dan prasarana sekolah dapat
dilaksanakan, dengan dibantu oleh tenaga pendidik dan para siswa secara
bergiliran.
b) Tenaga Khusus Tata Usaha (TU) masih kurang
Tugas-tugas penatausahaan administrasi dan keuangan sekolah
dilaksanakan oleh TU yang masih kurang sehingga kepala sekolah masih
mengerjakan administrasi dengan dibantu para guruserta tenaga
administrasi honorer. Akibatnya. Kepala Sekolah sangat disibukan oleh
tugas-tugas administratif. Hal ini menyebabkan tugas-tugas kepala
sekolah yang lain masih terbengkalai.
c) Kedisiplinan Tanaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Secara umum tingkat kedisiplinan tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan masih belum yang diharapkan. Hal ini tampak dari kurang
disiplinnya mengefektifkan waktu dalam pembelajaran dan dalam
melaksanakan penilaian ulangan harian, rutinitas pengerjaan program
pembelajaran di kelas. Kesibukan terjadi manakala akan dilaksanakan
pemeriksaan adminitrasi oleh supervisor.
3) Sarana dan Prasarana Sekolah
a) Ruang Kelas
Dari 15 rombongan belajar, SD Negeri Kemiri Imemiliki 10 ruang kelas
dengan ukuran 7 m x 7,5 m. Kondisi kelas masih perlu ditambah.
b) Ruang Kepala Sekolah
Ruang kepala sekolah belum memadai dengan ukuran 5 m x 5 m belum
terisi mebeler dan pendukung kerja sesuai dengan standar Sarana dan
Prasarana.
c) Ruang Perpustakaan
Ruang Perpustakaan Berukuran Standar bantuan Dana Dak, sedang
dibangun belum difungsikan sesuai dengan fungsinya.

RKJM SDN I KAYUAMBON 8


Halaman Sekolah
Halaman sekolah memiliki luas 150 meter persegi. Luas ini tidak memadai
sebagai tempat upacara dan tempat bermain para siswa. Namun demikian,
halaman lapangan sekolah ini masih belum optimal bila digunakan untuk sarana
olah raga dan upacara.
4) Mebuelair Sekolah
Setiap ruang kelas telah dilengkapi dengan 1 lemari guru, 1 stel kursi dan meja
guru, meja – kursi belajar peserta didik belum sesuai dengan jumlah siswa
dalam rombel.
5) Sumber Dana
Peran serta orang tua dan masyarakat masih kurang dalam mendukung pendaan
sekolah.
6) Manajemen Sekolah
Keterbatasan sumber daya personil dalam memanej sekolah, perlu adanya
penembahan personil untuk membantu pekerjaan ketataklasanaan sekolah.
7) Penilaian.
System penilaian masih kurang optimal belum sepenuhnya penilaian otentik
berjalan sesuai harapan serta tumpang tindih dengan kepentingan lainnya.

2. Analisis lingkungan Eksternal (ALE)


Analisis Lingkungan Eksternal (ALE) adalah identifikasi terhadap faktor-faktor
yang berasal dari luar lingkungan sekolah,yang meliputi faktor : Orang tua peserta
didik, Masyarakat, Komite Sekolah dan Stakeholder Pendidikan. Faktor-faktor
itu dianalisis sehingga ditemukan faktor yang termasuk kekuatan (strenght) dan
kelemahan (weakness).
a. Kekuatan (Strenght)
Setelah dilakukan analisis, ternyata ada beberapa kekuatan (strenght) yang dimiliki
oleh SD Negeri Kemiri I di antaranya sebagai berikut.
1) Orang Tua Peserta Didik
Dengan jumlah orang tua peserta didik sebanyak 536 orang merupakan
potensi yang perlu diberdayakan dalam mengembangkan pendidikan di
SDN I Kayuambon
2) Masyarakat

RKJM SDN I KAYUAMBON 9


Peran serta masyarakat terhadap pendidikan di SDN Kemiri Imerupakan
kekuatan yang perlu dikembangkan dalam upaya peningkatan kualitas
pendidikan, yang meliputi :
a) Penggunaan jasa pelayanan yang tersedia
b) Memberikan kontribusi dana, bahan dan tenaga
c) Konsultasi
d) Pelayanan
e) Pelaksana kegiatan yang didelegasikan
f) Pengambilan keputusan
3) Komite Sekolah
Peran serta Komite sekolah terhadap pendidikan di SDN Kemiri
Imerupakan kekuatan yang perlu dikembangkan dalam upaya peningkatan
kualitas pendidikan, yang meliputi :
a) Pemberi pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan
pendidikan di satuan pendidikan
b) Pendukung, baik yang berwujud financial, pemikiran maupun tenaga
dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan
c) Pengontrol dalam rangka transparansi dan akuntabilitas
penyelenggaraan dan keluaran di satuan pendidikan
d) Mediator antara pemerintah dengan masyarakat di satuan pendidikan.
4) Stake holder
Peran serta stakeholder terhadap pendidikan di SDN Kemiri Imerupakan
kekuatan yang perlu dikembangkan dalam upaya peningkatan kualitas
pendidikan, yang meliputi :
a) Pemberi pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan
pendidikan di satuan pendidikan
b) Pendukung, baik yang berwujud financial, pemikiran maupun tenaga
dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan
c) Pengontrol dalam rangka transparansi dan akuntabilitas
penyelenggaraan dan keluaran di satuan pendidikan
d) Mediator antara pemerintah dengan masyarakat di satuan pendidikan.
e) Motivator dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan, tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan.

RKJM SDN I KAYUAMBON 10


f) Fasilitator kepentingan yang menyangkut sarana prasarana, tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan.
g) Supervisor pelaksanaan pendidikan.
b. Kelemahan (Weakness)
Setelah dilakukan analisis terhadap faktor-faktor eksternal sekolah, ternyata
disamping memiliki kekuatan (strenght), SD Negeri Kemiri Ijuga memliki
beberapa kelemahan di antaranta sebagai berikut
1) Orang Tua Peserta Didik
Masih ada orang tua yang kurang mendukung upaya peningkatan kualitas
belajar bagi putra/putrinya.
2) Masyarakat
Belum semuanya memahami dan memberikan peran sertanya bagi
kepentingan pendidikan di SDN I Kayuambon.
3) Komite Sekolah
Perlu adanya upaya-upaya sosialisasi peran serta komite sekolah yang lebih
signifikan.
4) Stakeholder
Tugas pokok dan fungsi belum berjalan dengan baik.

B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI


Analisis Kondisi Pendidikan Saat ini berarti, identifikasi terhadap kondisi nyata di
sekolah. Untuk mengefektifkan analisis ini, analisis dibandingkan dengan standar
pengeloaan pendidikan, yakni : standar kompetensi lulusan (SKL), Santar Isi (SI),
Standar Proses, Standar Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar
Sarana dan Prasarana, Standar Pengeloaan, Santar Pembiayaan, dan Standar
Penilaian. Hasil analisis kondisi Pendidikan Saat ini (Tahun 2014) adalah sebagai
berikut.
1. Mutu lulusan belum mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL). Ini
berarti walaupun setiap tahun sekolah ini mampu meluluskan 100% siswa
yang mengikuti Ujian Sekolah (US), ternyata Lulusan sekolah belum
memenuhi harapan berbagai pihak, baik orang tua, masyarakat,maupun
pemerintah.Lulusan sekolah masih belum mampu bersaing dengan lulusan dari

RKJM SDN I KAYUAMBON 11


sekolah lain di Sekolah Manengah Pertama..Karena Kompetensi lulusan belum
tercapai secara optimal sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan.
2. Pemahaman Kepala Sekolah dan Tenaga Pendidik terhadap Kurikulum
Satuan Pendidikan dan implementasi Kurikulum 2013 masih belum optimal.
3. Proses pembelajaran masih terlaksana secara konvensional, artinya masih
belum menuju pada pembelajaran yang mampu menfasilitasi kepentingan
belajar peserta didik. Guru masih bertindak sebagai pengajar daripada sebagai
pembelajar.
4. Kemampuan guru masih belum merata walalupun jenjang dan kualifikasi
pendidikan telah memenuhi standar. Namun dari sisi kompetensi, terutama
kompetensi profesional masih belum merata.
5. Sarana dan prasarana masih perlu penambahan dan dilengkapi untuk
memenuhi standar agar pembelajaran terlaksananya optimal. Kebutuhan
terhadap adanya ruang guru, perluasan halaman sekolah, pemagaran sekolah,
ruang UKS, sarana labolaturium IPA merupakan kebutuhan yang mutlak.
6. Pegelolaan sekolah masih belum efektif sesuai dengan tuntutan pengembangan
implementasi manajemen berbasis sekolah secara utuh.
7. Masalah pembiayaan masih belum mencukupi semua kebutuhan sekolah
sesuai dengan program yang ditetapkan.Hal ini disebabkan masih belum
adanya peraturan perundangan yang menetapkan standar pembiayaan. Bantuan
Operasional Sekolah baru menunjukkan kemampuan pemerintah untuk
membantu operasional pendidikan.
8. Pelaksanaan penilaian masih belum memenuhi tuntutan penilaian yang mampu
mendapatkan informasi aktual tentang berbagai aspek kompetensi siswa.

C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG


(Tahun 2014 - 2018)
Berpedoman pada Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional dan Peraturan Pemerintah No 32 tahun 2013 mengamanatkan
bahwa Standar Nasional Pendidikan dijadikan landasan pengembangan satuan
pendidikan. Untuk itu, pendidikan masa yang akan datang di SD Negeri Kemiri I(
4 tahun ke depan) harus berupaya mengacu pada standar nasional pendidikan.

RKJM SDN I KAYUAMBON 12


Berkaitan dengan hal tersebut, pendidikan masa yang datang akan di arahkan pada
pengembangan sebagai berikut.
1. Pengembangan Kualitas Lulusan
Sekolah harus memiliki lulusan yang berkualitas yang dapat mengantarkan
lulusannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi yang diinginkan dengan prestasi yang membanggakan baik di sekolah
asal maupun di sekolah menengah pertama, memiliki kompetensi yang
bermanfaat bagi kehidupannya, memiliki kecakapan hidup, serta memiliki
daya saing dalam menghadapi kehidupan di masyarakat.
2. Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
Standar isi pendidikan mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi yang
berstandar untuk mencapai kompetensi kelulusan pada jenjang dan jenis
pendidikan tertentu dan mampu bersaing baik secara nasional Oleh karenanya
pada tahun ajaran 2014-2018 secara bertahap sekolah akan mampu
pengembangkan kurikulum secara optimal sehingga sekolah akan memiliki
kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang disusun secara mandiri,dan
mengimplementasikan Kurikulum 2013 secara bertahab.
3. Pengembangan Proses Pembelajaran
Dalam kurun waktu empat tahun ke depan proses pembelajaran dilaksanakan
dengan mengacu pada Kurikulum 2013 dengan metode pendekatan Tematik
semua kelas, pembelajarannya saintifik 5 M yaitu mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengolah informasi, dan mengomonikasikan.
secara kreatif, efektif, interaktif, inspiratif, memotivasi, menyenangkan,
menantang, mendorong peserta didik untuk berpartisipasi aktif. Selain itu
pembelajaran mampu memberi ruang yang cukup bagi berkembangnya
prakarsa, kreativitas dan kemandirian peserta didik sesuai dengan bakat, minat
dan perkembangan fisik serta psikologisnya. Tenaga Pendidik mampu
melaksanakan proses pembelajaran yang sesuai dengan kondisi siswa baik
fisik maupun psikologis. Guru-guru juga dapat membuat dan menggunakan
media pembelajaran yang ada dengan efektif dan kreatif.

RKJM SDN I KAYUAMBON 13


4. Pengembangan Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
Pendidik dan tenaga kependidikan memiliki komitmen dan komptensi yang
memadai untuk melaksanakan tugas-tugas sesuai pembagaian tugas masing-
masing. Para guru memiliki pemahaman dan penguasaan tentang materi,
kurikulum, model-model pembelajaran, penilaian, dan dapat menggunakan
media pembelajaran. Serta dapat menggunakan dan memanfaatkan teknologi
informasi serta dapat membimbing siswa dalam pembelajaran.
5. Pengembangan Sarana dan Prasarana
Agar proses pembelajaran terlaksana secara optimal maka empat tahun ke
depan sarana dan prasarana minimal akan berusaha dipenuhi. Hal ini akan
sejalan dengan ketersediaan anggaran pemerintah, mengingat biaya investasi
pendidikan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah dan pemerintah
daerah, Sarana dan prasaranan yang akan ditingkatkan di antaranya : Ruang
Perpustakaan, ruang UKS, ruang guru, ruang multi media, media
pembelajaran, komputer, ruang laboraturium, mushola, lapangan upacara,buku
pelajaran pokok dan penunjang, mebelair dan perabotan sekolah lainnya.
6. Pengembangan Kualitas Menajemen Sekolah
Di dalam Standar Pengelolaan Pendidikan ditegaskan bahwa Standar
Pengelolaan Pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaiatan
dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada
tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota, provinsi atau nasional agar tercapai
efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan Sekolah
menjadi tanggung jawab kepala Sekolan. Dalam kurun waktu empat tahun ke
depan menejemen sekolah akan berusaha menerapkan menerapkan manajemen
peningkatan mutu berbasis sekolah (MPMBS) yang ditunjukan dengan
kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas dalam
aspek-aspek menejemen sekolah yang meliputi : perencanaan program
pengembangan sekolah, rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS),
penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP), menyukseskan
Kurikulum 2013, kegiatan pembelajaran, pendayagunaan tenaga kependidik
dan tenaga kependidikan , pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan,
penilaian hasil belajar, dan pengawasan.

RKJM SDN I KAYUAMBON 14


7. Pendayagunaan Pembiayaan Pendidikan
Pembiayaan pendidikan meliputi biaya investasi, biaya operasional dan biaya
personal. Pada Sekolah Dasar Negeri seperti SD Negeri Kemiri IKita semua
pembiayaan pendidikan menjadi tanggung jawab pemerintah,kecuali biaya
personal peserta didik yang masih menjadi tanggung jawab keluarganya. Oleh
karena itu, dalam hal pembiayaan akan sulit dicari celah untuk menghimpun
dana dari masyarakat. Oleh karenya arah pengembangan pembiayaan untuk
empat tahun ke depan akan diarahkan pada efesiensi , transfaransi dan
akuntabilitas pendayagunaan pembiayaan pendidikan. Pendayagunaan
dimaksud agar dana-dana yang diterima sekolah dapat lebih diarahkan pada
peningkatan mutu pendidikan.
8. Efektifitas Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional
Pendidikan menjelaskan bahwa standar penilaian pendidikan adalah standar
nasional pendidikan yang berkaiatan dengan mekanisme, prosedur, dan
instrumen penilaian prestasi belajar peserta didik. Penilaian hasil belajar
peserta didik dilakukan pendidik secara berkesinambungan mengacu pada
penilaian Autentik,untuk memantau proses, kemampuan, dan kemajuan hasil
belajar. Penilaian digunakan untuk menilai pencapaian kompetensi peserta
didik, bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar, memperbaiki proses
pembelajaran, dan menentukan kelulusan peserta didik. Penilian hasil belajar
meliputi ulangan harian, ulangan umum (UKK), ujian tengah semester, Ujian
sekolah, serta ujian akhir sekolah berstandar nasional, serta test kemampuan
dasar (TKD). Selain mengefektifkan penilaian, maka dalam kurun waktu 4
tahun ke depan dalam pengembangan penilaian ini akan juga diarahkan pada
pendayagunaan potensi pendidik dan sekolah untuk mampu menyusun sendiri
semua instrumen penilaian yang valid dan reliable.

RKJM SDN I KAYUAMBON 15


D. Identifikasi Kesenjangan 4 Tahun Ke depan
Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
1 Kompetensi Lulusan Kompetensi Lulusan

a. Ketuntasan Belajar
 Rata-rata pencapaian KKM  Rata-rata pencapaian
semua mapel 70 KKM semua mapel
`2,66 atau 75 0,5
 Rata-rata pencapaian Ujian  Rata-rata pencapaian
Sekolah US. Ujian Sekolah (US)
tahun 2015 adalah 75

B Kelulusan:
 Persentase kelulusan Ujian  Persentase kelulusan
Sekolah tahun 2013 = 100% Ujiian Sekoah tahun 0%
berikutnya = 100%
D Melanjutkan studi: -
- Jumlah lulusan yang melanjutkan Jumlah lulusan yang
studi ke jenjang lebih tinggi 100 melanjutkan studi ke 0%
% jenjang lebih tinggi 100%
2 Pengembangan KTSP Pengembangan KTSP

 Telah memiliki KTSP yang  Revie KTSP yang


dikembangkan oleh
dikembangkan oleh TPK
TPK sekolah dengan
Sekolah mengimplementasikan
Kurikulum 2013 secara
bertahab.
 Penerapan KTSP baru  Penerapan KTSP 100% 30 %
memenuhi 70 % dari semua  Kurikulum 2013 sudah
mata pelajaran semua di laksanakan
pada setiap kelas.
 Perangkat KTSP pemua mata  Perangkat KTSP 0%
belajaran 100% tersusun secara tersusun sistematis dan

RKJM SDN I KAYUAMBON 16


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
sistimatis dan terdokumentasikan terdomentasikan 100%
dari semua mata
pelajaran
 Perangkat KTSP untuk kelas  Terwujudnya Perangkat
rendah diilaksanakan ( 100 %) KTSP untuk kelas 0%
rendah dan
dilaksanakan dalam
pembelejaran (100%)

 Penguasaan guru tentang  100% guru menguasai 40%


KTSP ( 60 %) dan melaksanakan
KTSP
 Guru kelas dan guru mata  100 % menganalisis 80%
pelajaran 80 % telah membuat silabus yang sudah
silabus sesuai KTSP dibuat oleh
Kementerian
Pendidikan Pusat
 70% guru telah membuat RPP  Guru membuat RPP dan 30%
memenuhi standar
nasional 100%
b. Pengembangan sistem penilaian  100% guru memahami Peningkatan
 Penguasaan guru tentang sistem penilaian Autentik dan penguasaan guru
penilaian belum merata melaksanakan penilaian tentang penilaian
sesuai dengan standar
kurikulum yang berlaku
Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga Pendidik
3 Tenaga Kependidikan dan Tenaga
Kependidikan
 80 % guru berijazah S-1  100% guru berijazah S1 0%

 80% guru mengajar sesuai  100% guru mengajar 20%

RKJM SDN I KAYUAMBON 17


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
dengan kualifikasi bidang sesuai dengan
studinya kualifikasi bidang
studinya 30%
 Guru yang dapat  100% guru dan TU
mengoperasikan komputer, baru dapat mengoperasikan
70% komputer
 60% guru menggunakan media  100% guru 40%
pembelajaran dalam PBM. menggunakan media
pembelajaran
 Penguasaan bahasa inggris guru  10% Guru dan TU 90%
masih rendah dapat berkomunikasi
dalam bahasa Inggris
 Masih rendah guru melakukan  100% guru melakukan 50 %
penelitian tindakan kelas (PTK) tindakan kelas (PTK)
dalam mengatasi hambatan dalam mengatasi
PBM hambatan PBM
 Kemampuan guru dalam  100% Guru 60%
melaksanakan PBM yang aktif, melaksanakan PBM
kreatif, efektif, dan secara kreatif
menyenangkan masih perlu
ditingkatkan (40%)
 Wawasan guru tentang  Wawasan guru tentang Peningkatan
pendidikan yang berstandar pendidikan baik standar wawasan guru
nasional masih rendah nasional meningkat
 Penguasaan guru tentang  Penguasaan dan Peningkatan
penilaian masih belum merata. pelaksanaan penilaian penguasaan guru
terlaksananya 100% ttg penilaian
4 Standar Proses Standar Proses
 Guru yang menyusun prota,  Guru yang menyusun 20 %
promes 80% prota, promes, dan
promes100 %

RKJM SDN I KAYUAMBON 18


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
 Guru yang mengembangkan  Guru yang 40 %
inovasi pembelajaran masih mengembangkan inovasi
rendah 60 % pembelajaran 100 %
 Pelaksanaan remidial belum
terlaksana secara optimal.  Pelaksanaan remidial 60 %
40 % mancapai 100 %
 Guru yang melaksanakan
program pengayaan baru belum  Guru yang 60 %
menyeluruh pada semua melaksanakan program
tingkatan kelas pengayaan 100 %
 Pembinaan minat dan bakat Peningkatan
siswa masih terbatas dan ada  Pembinaan minat dan minat baca
beberarapa yang belum optimal bakat siswa terlaksana
 Pendalaman materi Ujian 100% Penambahan
Sekolah (US) siswa kelas VI  Pendalaman materi model
masih terlaksana secara terlaksana secara optimal pendalaman
konvensional dan inovatif materi
 Sikap mental siswa dalam Pembinaan sikap
menghadapi berbagai situasi  Sikap mental siswa lebih mental yang
masih belum merata. baik dalam menghadapi reguler
 Pengembangan PBM melalui berbagai situasi
tutor sebaya belum optimal.  Pelaksanaan turor sebaya Optimalisasi
tutor sebaya
dalam kelompok belajar
 Budaya membaca siswa masih terlaksana optimal
rendah.  Budaya membaca siswa
Pengembangan
terlaksana secara optimal
budaya
 Pembinaan disiplin siswa dan  100% siswa memiliki
membaca
budaya bersih masih belum disiplin yang baik dan
optimal. budaya bersih
Pengendalian
 Pembinaan wali kelas
disiplin dan
 Pembinaan wali kelas belum terlaksana secara optimal

RKJM SDN I KAYUAMBON 19


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
merata secara optimal.  Pembinaan Bimbingan kebersihan
Karier dan Konseling secara kontinyu
terlaksana secara optimal Optimalisasi
 Pembinaan BK masih belum peran wali kelas
optimal
Optimalisasi
peran guru
BP/BK

5 Standar Sarana Prasarana Standar Sarana


Prasarana
 Ruang kepala sekolah:  Kebutuhan minimal Terlaksananya
5 x 5.M ruangan telah dimiliki pengadaan,
namun pemanfaatan dan pemanfaatan,
pemeliharaan yang dan perawatan
perlu terus dilaksanakan sarana/prasarana
secara konsisten. secara terus
menerus
 Ruang kelas : 10 ruang  Penambahan ruang Kekurangan 1
rombel 15 kelas ruang kelas
 Ruang perpustakaan: sedang  Ada ruang perpustakaan Perlu Penataan
dibangun
 Ruang guru: 3,5 x 9 m  Ada ruang guru Perlu Renovasi
 Gudang : 3,5 x 6  Gudang diperluas Perlu Renovasi
 Ruang UKS : - .m2  Ada ruang UKS Perlu Renovasi
 WC Siswa : 5 ruang  1 wc : 50 siswa Tambahan dan
 WC guru : 2 ruang perempuan Renowasi
 1 WC : 60 laki-laki
 Ruang Tata Usaha : 1,5 x 2  Perlu diperluas
 Lapangan olah raga  Memiliki lapangan 90 % olahraga di
olahraga luar sekolah

RKJM SDN I KAYUAMBON 20


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
 Lapangan Upacara  Sesuai dengan Ada kelas yang
banyaknya siswa berhimpitan
 Ruang Lab. Bahasa: tidak ada  Ruang Lab. Bahasa: ada Memiliki R Lab
dan standar Bahasa
 Ruang multi media: tidak ada  Ruang multi media: ada Terbangun R
dan standar multi media
 Ruang akademik dan  Ruang akademik dan Terbangun R
pengembangan SIM: tidak ada pengembangan SIM: akademik dan
ada dan standar SIM
 Ruang kantin:  Ruang kantin: standar Pemeliharaan
(>10m2) kantin standar
Perluasan/
pembangunan
koperasi sekolah
 Daya listrik ( 900 W)  Daya listrik 1400 w + 500 W
 Komputer kelas : 0 unit  1 komputer 6 unit komputer
 Desktop PC : 3 buah  Desktop PC : 6 buah 5unit desktop
 Laptop/Notebook : 4 buah  Laptop/Notebook : 4
 Printer : 4 buah buah
 Tape Recorder : 1 buah  Tape Recorder : 1 buah
 Micropon : 5 buah  Micropon : 5 buah
 Infokus : 3 buah  Infokus : 6 buah 3 Infocus
 Projektor Scpeaker 1 buah  Projektor Scpeaker 1
 Amplifier/TOA 1 buah buah
 Amplifier/TOA 1 buah
 Komputer TU : 1 unit  2 komputer
 Komputer perpustakaan: 0 unit  2 unit
 Komputer Lab IPA: belum ada  1unit
 Buku-buku perpustakaan masih  1 unit lemari 1 unit lemari
terbatas.  Penambahan buku-buku Konsistensi
yang terus menerus penambahan

RKJM SDN I KAYUAMBON 21


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
 Buku Kurikulum 2013 lengkap  Buku Kurikulum 2013 buku
dan pendamping Kurang buku
lengkap pendamping
 Buku-buku referensi guru masih  Penambahan referensi Rasio Buku
kurang guru yang terus paket dan siswa
menerus 1:1
 Alat-alat olah raga masih perlu  Penambahan alat olah Konsistensi
ditambah. raga yang terus menerus penambaan buku
 Alat peraga tiap mapel masih  Penambahan alat peraga Konsistensi
terbatas untuk tiap mapel penambahan
 Alat-alat kesenian masih terbatas  Penambahan alat sarana
kesenian, pemeliharaan, Penambahan alat
dan pemanfaatan yang
optimal Konsistensi
 Bahan praktik untuk mapel  Penambahan barang penambahan,
Agama, IPA, Mulok masih habis pakai bahan perawatan, dan
terbatas praktik yang terus pemanfaatan
menerus sarana
6 Standar Pembiayaan
 Standar pembiayaan rata-rata  Pembiayaan memenuhi Rp.2.000,-
masih rendah (dibawah Rp. Standar Nasional (
48.000/bulan / anak) diatas Rp. 50.000/ bulan
/anak), rata-rata
 Peningkatan pengembangan  Terwujudnya Mewujudkan
kewirausahaan belum optimal kewriusahaan sekolah kewirausahaan
sebagi income
generating activities
 Kerjasama dengan alumni masih  Terwujudnya kerjasama Menjalin kerja
terbatas dengan alumni dalam sama dengan
pengembangan sekolah alumni
 Memiliki berbagai

RKJM SDN I KAYUAMBON 22


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan
sumber dana
 Sumber dana 5 jenis: BOS,  Pengelolaan keuangan Penambahan
Rutin, Komite Sekolah, APBD, yang cepat, tepat, dan sumber dana
Grant akurat
 Pengelololaan keuangan yang Optimalisasi
belum optimal pengelolaan
keuangan
7 Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan
 Penyusunan Rencana sekolah  Memiliki rencana Intensitas
jangka pendek, dan jangka pengembangan sekolah penyusunan RPS
menengah, melalui yang komprehensif
penyusunan RPS masih belum
komprehensif
 RAPBS belum optimal dengan  Penyusunan RKAS Kualitas RKAS
berbasis kegiatan.
 Administrasi sekolah masih ada  Memiliki administrasi Intensitas
beberapa kekurangan sekolah yang lengkap pengerjaan
administrasi
 Implementasi SIM berbasis IT  SIM berbasis IT berjalan Penambahan
belum memadai efektif software dan
hardware
 Monitoring dan evaluasi masih  Monev terlaksana secara Peningkatan
belum kontinyu berkala dan sistematis kualitas monev
 Pelaksanaan rapat-rapat dinas  Rapat-rapat terlaksana Efektivitas rapat
terlaksana sesuai agenda secara efektif
 Kerjasama dengan komite  Kerjasama dengan Efektivitas kerja
sekolah berjalan baik komite lebih efektif sama
 Kerjasama dan koordinasi  Kerjasama dan kordinasi Efektivitas kerja
dengan berbagai pihak masih dengan berbagai pihak sama
belum optimal. lebih optimal

RKJM SDN I KAYUAMBON 23


Kondisi Pendidikan Masa Besar
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang Kesenjangan

8 Pengembangan Standar Penilaian Pengembangan Standar Besar


Penilaian Kesenjangan
Pengembangan perangkat model Pengembangan perangkat Melengkapi
penilaian pembelajaran belum model-model penilaian model penilaian
lengkap lengkap termasuk penilaian Autentik
Autentik Kurikulum 2013

 Implementasi model evaluasi  Implementasi ulangan Peningkatan


pembelajaran: Ulangan harian, harian dan tengah efektivitas
tengah semester masih belum semester terlaksana Peningkatan
efektif secara efektif hasil ulangan
 Ulangan akhir smester, ulangan  Ulangan akhir Peningkatan
kenaikan kelas, dan ujian semester, ulangan perangkat
etrlaksana dengan hasil yang kenaikan kelas, dan penilaian
belum memuaskan ujian terlaksana dengan
hasil yang memuaskan
 Instrumen atau perangkat  Memiliki instrument Pelaksanaan
penilaian untuk berbagai aspek atau peangkat penilaian validasi soal
belum optimal untuk berbagai aspek
secara optimal.
 Belum memiliki bak soal yang  Memiliki bank soal Membuat bandk
yang memadai yang telah untuk semua mata soal untuk
divalidasi. pelajaran yang telah lomba-lomba
divalidasi mapel
 Belum memiliki bank soal untuk  Memiliki bank soal
lomba-lomba akademik. untuk kegiatan lomba-
lomba bidang akademik

RKJM SDN I KAYUAMBON 24


E. VISI SEKOLAH
“Menjadikan sekolah yang “RAMAH”(Rasional, Agamis, Mandiri, Aktif
dan Harmonis)” SANTUN DALAM BERPERILAKU”

F. MISI SEKOLAH
1) Membangun Generasi yang Berfikir Rasional.

2) Mempersiapkan Peserta Didik yang Beriman, Bertaqwa dan Berbudi

Pekerti Luhur.

3) Membina Peserta Didik yang Aktif, Kreatif dan Inovatif.

4) Menciptakan Suasana Belajar yang Harmonis dan Menyenangkan.

5) Membina dan mengembangkan budi pekerti luhur serta budaya bangsa

menuju bangsa yang santun.

G. TUJUAN SEKOLAH DALAM 4 (EMPAT) TAHUN


Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut.
Merujuk pada tujuan pendidikan dasar tersebut , maka tujuan Sekolah Dasar Kemiri I
adalah sebagai berikut :
1) Memiliki lulusan siswa yang unggul dalam prestasi akademik dan non

akademik.

2) Memiliki administrasi kurikulum yang lengkap berstandar nasional.

3) Terlaksananya proses pembelajaran yang variatif dan inovatif.

4) Terwujudnya komitmen dan kompetensi tenaga pendidik dan

kependidikan yang profesional.

5) Memiliki sarana dan prasarana pendidikan yang memadai dan relevan

dalam mendukung PBM.

6) Terwujudnya pengelolaan pendidikan partisipatif, transparan dan

akuntabel.

RKJM SDN I KAYUAMBON 25


7) Memiliki sumber dana yang memadai, memenuhi kegiatan sekolah

yang berstandar nasional dan internasional.

8) Memiliki sistem penilaian beragam (multiaspek) untuk semua mata

pelajaran dan semua jenjang kelas.

Secara berkelanjutan, tujuan sekolah tersebut akan dimonitor dan dikendalikan


dalam kurun waktu tertentu untuk mencapai hasil yang optimal..
H. PROGRAM STRATEGIS
Untuk mewujudkan SD Negeri Kemiri Idengan kualifikasi sekolah berstandar
nasional maka program strategis yang dicanangkan diarahkan pada delapan standar
nasional pendidikan yang terkandung di dalam PP No. 32 Tahun 2013.dan sekolah-
sekolah Standar Nasional, Adapun program strategis yang dicanangkan adalah sebagai
berikut:
1. Pengembangan kompetensi lulusan di sekolah SDN Kemiri Isesuai dengan Standar
Nasional Pendidikan (SNP)
2. Pengembangan kurikulum yang merupakan penjabaran dari standar isi
3. Pengembangan proses pembelajaran secara aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan.
4. Pengembangan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan sesuai SNP
5. Pengembangan sarana dan prasarana atau fasilitas sekolah sesuai dengan
kebutuhan bertaraf nasional.
6. Pengembangan dan implementasi pengelolaan/manajemen sekolah sesuai dengan
Standar Nasional Pendidikan (SNP) .
7. Pengembangan dan penggalian sumber dana pendidikan dan implementasinya
8. Pengembangan dan implementasi sistem penilaian untuk semua mata pelajaran dan
jenjang kelas.
I. STRATEGI PELAKSANAAN/PENCAPAIAN
1. Peningkatan Standar Kompetensi Kelulusan
Untuk meningkatkan mutu lulusan. Ditempuh strategi strategi :
a. Menetapkan standar kelulusan (SKL) dan kriteria ketuntasan minimal (KKM)
setiap mata pelajaran, mengembangkan jam tambahan untuk 3 mata pelajaran
(Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA) bagi siswa kelas VI,
b. Mengendalikan ketercapaian KKM setiap mata pelajaran,

RKJM SDN I KAYUAMBON 26


c. Melaksanakan Uji Coba (Try Out) Ujian Sekolah (US),mengadakan kegiatan-
kegiatan perlombaan,
d. Mengikut sertakan dalam berbagai perlombaan baik akademik maupun non
akademik baik di tingkat gugus, tingkat kecamatan dan tingkat kabupaten dan
provinsi..
2. Pengembangan Standar Isi
Untuk mewujudkan standar isi kurikulum antara lain melakukan pengembangan
kurikulum yang dinamis dan inovatif, dengan strategi:
a. kunjungan ke sekolah standar nasional,
b. pengadaan dokumen-dokumen kurikulum yang diperlukan guru,
c. pelatihan guru-guru dengan menghadirkan nara sumber yang kompeten, d.
lokakarya dan workshop untuk menghasilkan program tahunan, program semester,
silabus, dan RPP berdasarkan Permendikbud No 81A tahun 2013.
3. Peningkatan Standar Proses
Untuk pengembangan proses pembelajaran yang efektif dan inovatif untuk semua
mata pelajaran, strateginya: pengadaan referensi, pengadaan media pembelajaran,
workshop pengembangan model pembelajaran, Lesson study berbasis sekolah, studi
banding ke sekolah-sekolah bermutu, pembinaan minat dan bakat siswa melalui
kegiatan ekstrakurikuler, dan wawasan wiyatamandala,
4. Peningkatan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Peningkatan pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional dengan strateginya
sebagai berikut: Mengikutsertakan dalam program penigkatan kualifikasi bagi yang
belum S-1, Ijin belajar, Mengadakan pelatihan/ In house training teknologi informasi
dan bahasa Inggris, mengirimkan guru MIPA untuk mengikuti kursus bahasa Inggris
intensif, mengikutsertakan guru-guru dan karyawan untuk mengikuti TOEFL secara
berkala, memberikan pengahrgaan sesuai dengan prestasi guru dan karyawan,
mengadakan kegiatan untuk menumbuhkan kebersamaan dan motif berprestasi
seperti outbond, Achievement Motivation Training, dan peningkatan kesejahteraan
guru dan karyawan.
5. Peningkatan Standar Sarana Prasarana Pendidikan
Peningkatan sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam mendukung
PBM, strateginya : (1) Pengadaan : (a) alat bantu pembelajaran yang teridiri dari :
buku sumber, alat peraga/media, lcd/in focus, laptop, komputer, alat-alat olah raga,

RKJM SDN I KAYUAMBON 27


alat-alat kesenian, peta-peta, carta, penambahan alat/bahan praktikum, pemasangan
alat-alat laboratorium bahasa, alat-alat UKS, alat-alat/bahan kegiatan
ekstrakurikuler, (b) green house, warung sekolah, penyelesaian mesjid sekolah, ,alat-
alat kebersihan sekolah, meubelair sekolah; (2) perbaikan dan pemeliharaan gedung
sekolah, WC, Mushola, Ruang Laboratorium, Ruang Keterampilan, Ruang Tata
Usaha, Ruang kelas, perpustakaan, instalasi listrik, alat-alat elektronik, komputer,
lap top, LCD, tape recorder, TV, DVD/VCD player, sound system, taman sekolah,
meubelair, ruang UKS.
6. Peningkatan Mutu Kelembagaan dan Manajemen
Peningkatan manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan partisipatif,
strateginya : menysun perencanaan sekolah dengan melibatkan berbagai pihak,
pembagian tugas, melaksanakan rapat-rapat, koordinasi dengan pihak-pihak terkait,
pengelolaan kesiswaan, mengembangkan system informasi manajemen berbais IT,
pengendalian kegiatan-kegiatan, monitoring dan evaluasi, supervisi, dan pelaporan.
7. Pengembangan Standar Pembiayaan Pendidikan
Peningkatan pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar dan adil,
strateginya : menyusun RAPBS yang komprehensif, meningkatkan transparansi dan
akuntabilitas pembiayaan sekolah, menjalin kerjasama dengan orang tua melalui
Komite Sekolah, menjalin kerjasama dengan pihak terkait dalam peningkatan
pembiayaan (pemberian beasiswa), menetapkan biaya sekolah dengan model subsidi
silang dan evaluasi, pengelolaan keuangan sekolah, dan pelaporan.
8. Pengembangan Standar Penilaian
Pengembangan sistem penilaian untuk semua mata pelajaran dan semua jenjang
kelas, strateginya : workshop tentang penilaian untuk meningkatkan pemahaman
guru tentang penilaian Autentik, meningkatkan efefktivitas pelaksanaan ulangan
harian, ulangan tengah smester, ulangan akhir semester, dan ujian, pengendalian
ketuntasan belajar melalui remedial teaching, penyusunan bank soal
Y. HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Peningkatan Standar Kelulusan
a. Terwujudnya peningkatan mutu lulusan, dari 7,5 menjadi 8,00 dan ketuntasan
pembelajaran (dari 60 % menjadi 75 %)
b. Terwujudnya prestasi akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
kabupaten

RKJM SDN I KAYUAMBON 28


c. Terwujudnya prestasi nonakademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
kabupaten
2. Pengembangan Standar Isi
a. Terealisasinya perangkat kurikulum yang dinamis dan inovatif.
b. Terwujudnya administrasi kurikulum yang berstandar KBK untuk semua semua
mata pelajaran.
c. Terwujudnya pemetaan pengelompokan materi pelajaran yang serumpun.
d. Terwujudnya silabus, Rencana Pembelajaran ( program tahunan, program
semester ) dan evaluasi pembelajaran yang berstandar KBK
e. Terwujudnya instrumen penilaian yang berstandar KBK
3. Peningkatan Standar Proses
a. Terealisasinya proses pembelajaran utamanya CTL yang efektif dan efisien
untuk semua mapel
b. Terealisasinya model-model pembelajaran Pendekatan Tematik Terpadu dan
Saintifik yang variatif dan inovatif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.
4. Peningkatan / Pengembangan Tenaga Kependidikan
a. Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang profesional.
b. Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualifikasi
c. Terwujudnya peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan sesuai
SNP.
d. Terwujudnya monev dari Kepala Sekolah terhadap kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan
e. Terealisasinya guru dalam melaksanakan PTK untuk peningkatan proses
pembelajaran.
5. Peningkatan / Pengembangan Fasilitas Pendidikan
a. Terwujudnya sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam
mendukung PBM
b. Terwujudnya prasarana pendidikan yang memadai dalam mendukung PBM
6. Peningkatan Standar Pengelolaan Pendidikan
a. Terwujudnya manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan partisipatif .
b. Terwujudnya sekolah yang kondusif dalam mendukung peningkatan mutu
pendidikan.

RKJM SDN I KAYUAMBON 29


c. Terdapat dokumen rencana pengembangan sekolah tiap tahun baik jangka
pendek maupun panjang.
d. Terdapat dokumen pengembangan pendayagunaan SDM sekolah.
e. Terdapatnya struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan
sekolah sesuai dengan tupoksi dan pedoman –pedoman kerjanya.
7. Pengembangan Standar Pembiayaan Pendidikan
a. Terealisasinya pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar
dan adil.
b. Terwujudnya kerjasama dengan penyandang dana (sponsor, alumni dan lain-
lain) dalam meningkatkan pengembangan pembiayaan pendidikan.
c. Terwujudnya usaha-usaha sekolah melalui unit produksi.
8. Pengembangan Standar Penilaian
a. Terdapatnya perangkat penilaian berbagai ragam untuk semua mata pelajaran
dan semua jenjang kelas.
b. Terselenggaranya berbagai model evaluasi ( ulangan harian, ulangan tengah
semester, ulangan semester, dsb.)
c. Terdapat dokumen pengembangan bank soal.
K. Tonggak–tonggak Kunci Keberhasilan dalam RKAS-1

PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI


NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018
1. Standar Kompetensi Lulusan
a. Persentase kelulusan yang masuk
40% 50% 55% 60% 65%
sekolah vaforit tingkat kabupaten
b. Kejuaraan akademik/nonakademik
50% 55% 60% 65% 70%
tingkat kabupaten
c. Kejuaraan olimpiade nasional
0% 30% 30% 30% 40%
(matematika dan IPA)
d. Rata-rata UJIAN SEKOLAH 7,25% 8,30% 8,40% 8,45% 8,50%
2 Standar Isi
a. Memiliki KTSP 100% 100% 100% 100% 100%
b. Memiliki KTSP dan Kurikulum 2013 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %

RKJM SDN I KAYUAMBON 30


PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI
NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018
c. Guru-guru menyusun RPP 75% 100% 100% 100% 100%
d. Setiap guru memiliki dokumen
75% 100% 100% 100% 100%
kurikulum yang lengkap
3. Standar Proses
a. Pelaksanaan pembelajaran Tematik dan
Saintifik yang aktif, kreatif, efektif dan
menyenangkan (CTL, Cooperative
60% 70% 80% 90% 100%
Learning, Quantum Learning, Projek
Discoveri Learning,pengembangan
kecerdasan majemuk, dll)
b. Efektivitas pelaksanaan tatap muka 93% 94% 95% 96% 97%
c. Kehadiran guru dalam kegiatan tatap
93% 94% 95% 96% 97%
muka
d. Penggunaan media pembelajaran 50% 60% 70% 80% 85%
berbasis IT
e. Efektivitas pembinaan minat dan bakat 80% 95% 90% 100% 100%
siswa melalui pengembangan diri/
ekstrakurikuler.
f. Pengendalian disiplin siswa 100% 100% 100% 100% 100%
g. Pelaksanaan remedial teaching 60% 65% 70% 100% 100%

4 Standar Pendidik dan Tenaga


Kependidikan
a. Kecukupan jumlah guru 70 % 80 % 100% 100% 100%
b. Kelayakan mengajar 75% 80% 85% 90% 100%
c. Kepemilikan jumlah guru yang
90 % 100% 100% 100% 100%
berkualifikasi S1
d. Guru-guru memiliki pemahaman dan
75% 100% 100% 100% 100%
mengimplementasikan kurikulum KTSP

RKJM SDN I KAYUAMBON 31


PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI
NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018
dan Kurikulum 2013
e. Guru-guru menguasai TIK 75% 80% 85% 90% 100%
f. Guru-guru memiliki sertifikasi 80% 85% 90% 100% 100%
g. Guru-guru dapat berkomunikasi bahasa 50% 60% 75% 100% 100%
Inggris
h. Tenaga tata usaha menguasai TIK 25 % 50 % 75 % 90 % 100%
i. Memiliki pustakawan 2 2 2 2 3
j. Memiliki teknisi komputer 1 1 1 1 1
k. Memiliki tenaga pengelola SIM
1 1 1 1 2
berbasis IT
l. Memiliki laboran 0 0 1 1 1
m. Memiliki tenaga kebersihan/ caraka 1 1 1 1 2
n. Memiliki tenaga keamanan/ satpam 0 0 1 1 1

5 Standar Sarana Prasarana


a. Kepemilikan lahan yang mencukupi 90% 90% 90% 90% 90%
b. Kepemilikan ruang kelas yang cukup 90% 90% 100% 100% 100%
c. Kepemilikan jumlah siswa perkelas
100% 100% 100% 100% 100%
yang ideal (28 siswa per rombel)
d. Kepemilikan perangkat ICT yang ideal 30% 30% 60% 80% 90%
e. Kepemilikan buku pelajaran yang ideal
100% 100% 100% 100% 100%
(1:1) dan referensi (1:3)
f. Kepemilikan ruang baca yang memadai 50% 60% 70% 80% 100%
g. Berlangganan jurnal, buletin dsb 17 bh 17 bh 17 bh 17 bh 17 bh
h. Kepemilikan komputer perpustakaan 0 0 1 1 1
i. Kepemilikan jaringan internet 80% 90% 100% 100% 100%
j. Kepemilikan Laboratorium (IPA) 0 0 1 1 1
k. Memiliki lab bahasa 0 0 1 1 1
l. Kepemilikan Lab Komputer yang ideal 0 0 1 1 1

RKJM SDN I KAYUAMBON 32


PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI
NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018
m. Kepemilikan aula 0 0 0 0 1
n. Kepemilikan kantin yang memadai 0 0 1 1 1
o. Kepemilikan mebeler yang memadai 65% 73% 90% 100% 100%
p. Kepemilikan lingkungan sekolah yang
80% 85% 90% 95% 100%
sehat dan bersih
q. Kepemilikan sarana OR yang memadai 10% 30% 50% 85% 90%
r. Kepemilikan ruang UKS 0 1 1 1 1
s. Kepemilikan komputer untuk tata usaha
5% 10% 40% 50% 70%
dan guru yang memadai
t. Kepemilikan bahan dan peralatan P3K 60% 70% 80% 85% 90%
u. Kepemilikan toilet untuk laki-laki dan
50% 60% 60% 70% 100%
perempuan yang memadai
v. Kepemilikan sistem sanitasi yang
85% 85% 90% 100% 100%
bersih dan berstandar kesehatan
w. Kepemilikan tempat bermain yang
20% 20% 50% 60% 70%
memadai
x. Kepemilikan tempat ibadah yang
20% 30% 40% 50% 60%
mencukupi
y. Pemeliharaan sarana dan prasarana
75% 80% 85% 90% 100%
yang kontinyu
z. Perbaikan/ rehabilitasi ruangan 75% 80% 85% 90% 100%
6 Standar Pengembangan manajemen
c. Memiliki perencanaan RPS (RKJT) dan
RKJM ) yang komprehensif dan 100% 100% 100% 100% 100%
lengkap
a. Memiliki regulasi sekolah 75% 80% 85% 90% 100%
c. Pengembangan manajemen yang
75% 100% 100% 100% 100%
partisipatif, transparan, dan akuntabel
d. Kerja sama dengan komite sekolah 75% 100% 100% 100% 100%
e. Terlaksanya monev secara reguler
80% 100% 100% 100% 100%
terhadap seluruh kegiatan sekolah
b. Terlaksananya supervisi secara reguler 75% 100% 100% 100% 100%
c. Terlaksananya kekompakan kerja dan
75% 100% 100% 100% 100%
kebersamaan
d. Terlaksananya kegiatan rekreasi 1 kl 1 kl 1 kali 1 kali 1 kali

RKJM SDN I KAYUAMBON 33


PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI
NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018
keluarga besar guru dan karyawan
e. Memiliki administrasi sekolah yang
80% 80% 85% 100% 100%
lengkap
f. Pengelolaan kesiswaan yang optimal
meliputi PPDB, pembagian kelas,
100% 100% 100% 100% 100%
bimbingan karier, dan pendataan
lulusan
7 Standar Pembiayaan Pendidikan
a. Kepemilikan regulasi dan pedoman
100% 100% 100% 100% 100%
pengelolaan keungan sekolah
b. Pemenuhan standar pembiayaan
60% 65% 70% 100% 100%
operasional sekolah
c. Penyusunan RAPBS yang komprehensif 100% 100% 100% 100% 100%
d. Pengelolaan anggaran sekolah sesuai
100% 100% 100% 100% 100%
standar/ prosedur
e. Pelaporan keuangan sekolah 100% 100% 100% 100% 100%
f. Pemberdayaan orang tua dalam
mendukung pembiayaan sekolah 50 % 50 % 60 % 75% 80%
melalui komite sekolah
g. Upaya penggalangan dana dari
masyarakat, dunia usaha dan industri 0% 0% 50% 75% 80%

8 Standar Penilaian

a. Guru-guru memiliki alat ukur setiap


aspek dari kompetensi dasar setiap 85% 100% 100% 100% 100%
mapel
b. Guru-guru memliki rubrik penilaian
85% 100% 100% 100% 100%
untuk mengukur setiap aspek.
c. Guru-guru melaksanakan validasi soal
50% 75% 100% 100% 100%
untuk membuat bank soal
d. Terlaksananya ulangan harian dan
tengah semester, akhir semester dan 100% 100% 100% 100% 100%
ujian sesuai jadwal
e. Memiliki bank soal untuk lomba-lomba 5 7 8 9 10
mata pelajaran mapel mapel mapel mapel mapel
f. Laporan hasil belajar tengah semester
dan akhir semester kepada orang tua 100% 100% 100% 100% 100%
siswa

RKJM SDN I KAYUAMBON 34


PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI
NO STRATEGIS BERDASARKAN KEBERHASILAN
KOMPONEN/ASPEK 2014 2015 2016 2017 2018

L. MONITORING DAN EVALUASI (MONEV)


Monitoring dan evaluasi dilaksanakan untuk mengetahui keterlaksanaan dan tingkat

keberhasilan rencana kerja dan kegiatan. Monitoring dilakukan secara internal dan

eksternal .Monitoring internal dilaksanakan oleh kepala sekolah sedangkan monitoring

eksternal dilaksanakan oleh Pengawas SD dan Kepala UPT Pendidikan SDdan

PAUDNI.

Monitoring dan evaluasi dilaksanakan secara berkala, sekurang-kurangnya 2 kali

dalam setahun. Sasaran monitoring dan evaluasi adalah :

1. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan untuk mencapai standar kompetensi lulusan dan

perolehan prestasi akademik dan non akademik.

2. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan dalam memenuhi standar isi/ kurikulum dan

dokumen kurikulum seperti silabus dan RPP

3. Pelaksanaan proses pembelajaran dan pembinaan minat dan bakat siswa melalui

supervise kelas dan dokumen pengembangan model-model pembelajaran dan

pembinaan minat dan bakat siswa.

4. Pelaksanaan kegiatan dalam pengembangan profesi pendidik dan tenaga

kependidikan seperti workshop, pelatihan-pelatihan, dan perolehan sertifikasi.

5. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan dalam pengembangan sarana dan prasarana yang

meliputi pengadaan, pemeliharaan, pemanfaatan, dan pengadministrasian sarana

dan prasarana.

6. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan pengelolaan sekolah yang meliputi perencanaan,

kelengkapan administrasi sekolah, kegiatan rapat-rapat sekolah, kerja sama dengan

RKJM SDN I KAYUAMBON 35


komite sekolah dan orang tua murid, serta dengan lembaga, instansi, dunia usaha,

dan dunia kerja.

7. Pelaksanaan kegiatan pengembangan pembiayaan sekolah yang meliputi

penyusunan RAPBS, pengelolaan keuangan sekolah, pelaporan, dan upaya-upaya

penggalian sumber dana..

8. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan penilaian yang meliputi pelaksanaan ulangan

harian, ulangan tengah semester, ulangan kenaikan kelas, dan ujian, analisis butir

soal, dan bank soal serta workshop tentang penilaian.

RKJM SDN I KAYUAMBON 36


BAB III
PENUTUP

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kami segenap guru
dan tenaga kependidikan SD Negeri Kemiri Itelah dapat menyusun RPS ( Rencana
Pengembangan Sekolah) yang terdiri dari Rencana Kerja Jangka Tahunan {RKJT), tahun
pelajaran 2014/2015,dan Rencana Kerja Jangka Menengah ( RKJM ) tahun 2014- 2018.
RPS ini merupakan pedoman bagi kami dalam menyelenggarakan proses belajar mengajar
untuk tahun pelajaran 2014/2015 di SDN Kemiri IKecamatan Jayakerta Kabupaten
Karawang.
Mengingat segala keterbatasan yang kami miliki, Rencana Pengembangan sekolah
yang telah tersusun ini masih memiliki berbagai kelemahan. Upaya perbaikan secara
berkelanjutan akan kami lakukan hingga saatnya nanti tersusun sebuah RPS yang
berkualitas. Saran dan kritik dari berbagai pihak tentu sangat membantu usaha kami dalam
mewujudkan apa yang menjadi harapan dan cita-cita kita bersama.
Kepada semua pihak yang terkait telah membantu tersusunnya RPS ini, khususnya
warga sekolah, kami ucapkan terima kasih dan semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas
amal baik Bapak/Ibu/ Sdr, kiranya RPS ini dapat menjadi pedoman dalam memajukan
KBM di SDN Kemiri IKecamatanJayakerta Kabupaten Karawang.

Kepala Sekolah

Hj. ADE SUNARSAH, S.Pd., M.Pd.


NIP. 19610806 198204 2 003

TELAH DIVALIDASI/VERIFIKASI OLEH


PENGAWAS SEKOLAH
TGL : ………………

S U A R S A,S.Pd. M.Pd
NIP. 196711161991031003

RKJM SDN I KAYUAMBON 37


RKJM SDN I KAYUAMBON 38

Anda mungkin juga menyukai