Anda di halaman 1dari 5

CRITICAL BOOK REPORT

KALKULUS DIFERENSIAL
KEKONTINUAN

Dosen Pengampu :

Dra. Nurliani Manurung, M.Pd

Ade andriani, S.Pd., M.Pd

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Kalkulus Diferensial

Oleh :

NAMA : NISSA ZUL ANGGRAINI

NIM : 4173111055

MATEMATIKA DIK C 2017

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2017/2018
BAB 1

A. IDENTITAS BUKU

1. Buku pertama
Judul buku : Kalkulus Diferensial
Penulis : Tim Dosen Unimed
Penerbit : Universitas Negeri Medan
Tahun Terbit : 2017
Kota Terbit : Medan

2. Buku kedua
Judul buku : Analisis Nyata
Penulis : Dra. Dhoriva Urwatul Wutsqa, MS.
Penerbit : Universitas Negeri Yogyakarta
Tahun Terbit : 2003
Kota Terbit : Yogyakarta

B. KONSEP KEDUA BUKU

1. Buku pertama
Mekanisme pembahasan dimulai dari pengertian fungsi kekontinuan,
dan contoh yang memuat grafik. Setelah menjabarkan contoh dibuatlah
beberapa defenisi beserta contoh kekontinuan. Dari defenisi-defenisi
tersebut dibuatlah teorema kekontinuan, dimana dalam setiap teorema
diberikan contoh-contoh dan penyelesaiannya. Setelah menjabarkan
materi, dibuku pertama dimuat soal-soal tentang kekontinuan.

2. Buku Kedua
Pada buku kedua dimulai dengan aplikasi penerapan kekontinuan
dalam analisis nyata. Buku kedua langsung merujuk pada defenisi
kontinu, lalu diaplikasikanlah pada contoh soal. Mekanisme buku dua
menjabarkan dari awal bagaimana suatu fungsi itu dikatakan kontinu,
lalu diperdalam di defenisi kedua tentang perluasan kontinu yang
dibahas sebagai defenisi awal buku pertama. Dari beberapa defenisi
yang dijabarkan dibuatlah sifat-sifat kekontinuan pada buku kedua,
yang berisi tentang teorema, bukti dan akibat. Dibuku kedua dimuat
beberapa soal latihan
C. PERSAMAAN DAN PERBEDAAN KEDUA BUKU

1. Perersamaan kedua buku


Dari segi konsep, kedua buku mememiliki persamaan yaitu terdiri dari
defenisi, contoh, dan teorema

2. Perbedaan kedua buku


Buku pertama menyakikan soal latihan sesuai dengan dengan contoh
yang diberikan sedangkan buku kedua membuat soal latihan yang rumit
karena berbeda dari contoh soal yang diberikan
Buku kedua banyak memuat simbol-simbol dimana simbol tersebut
awam dikalangan pembaca (pemula)

D. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KEDUA BUKU

1. Buku pertama
Kelebihan buku pertama yaitu disetiap contoh dari defenisi disertai
penyelesaian yang cukup mudah dimengerti danmengunakan cara yang
sederhana serta dilampirkan gambar grafik untuk memudahkan
pemahaman. Teorema kontinu disusun sedemikian rupa dengan
susunan yang memudahkan pemahaman, dimana disetiap teorema
disertai contoh soal.
Kelemahan buku pertama dari segi bahasa yang sedikit rumit, dimana
pada buku pertama lebih ditekankan pemahaman konsep kekontinuan.
Variasi soal yang yang disajikan sedikit berbeda dari contoh yang
diberikan.

2. Buku Kedua
Kelebihan buku kedua yaitu buku ini memuat defenisi dan contoh dan
ditulis secara berkesinambungan. Pada buku ini pemahaman disajikan
secara rincih pada contoh soal. Teorema-teorema dimuat dalam satu bab
yaitu sifat-sifat kontinu, memudahkan pembaca memahami maksud
teorema tersebut.
Kelemahan buku ini banyak simbol-simbol yang berbeda dan jarang
diketahui pembaca (pemula) dimana dalam hal ini menghambat
pemahaman pembaca untuk memahami konsep kekontinuan tersebut.
Variasi contoh tanpa dimuat grafik. Dengan dibuatnya sub bab sifat-
sifat kontinu memudahkan pembaca memahami teorema-teorema tapi
sayangnya, teorema hanya diberikan begitu saja tanpa ada contoh.
Setiap teorema berisi bukti dan akibat yang kurang jelas sehingga sulit
dipahami, variasi soal yang jauh berbeda dari contoh.
BAB II

A. KESIMPULAN
Kedua buku memuat konsep yang sama dalam pemahaman hanya saja isi
dan contoh soalnya sedikit berbeda. Dalam mengkritisi kedua buku ini
didapat bahwa pemahaman konsep dan contoh lebih mudah dipahami
pada buku pertama. Sedangkan pada buku kedua banyak simbol-simbol
yang awam untuk diketahui para pembaca (pemula), sehingga
mempersulit pemahaman maksud konsep kontinu tersebut.
Dari segi contoh soal yang disajikan, contoh soal pada buku kedua lebih
rincih dan mudah dipahami.
Dari segi variasi soal latihan, buku pertama sedikit lebih mudah karna
tidak berbeda jauh dari penjelasan materi sebelumnya beserta contoh
yang dimuat dalam grafik. Sedangkan buku kedua, sangat berbeda jauh
dari konsep penjelasan yang diberikan.

B. SARAN
Setelah mentelaah kedua buku ini saya sebagai pengkritis buku
menyarankan untuk memahami konsep kekontinuan dari buku pertama.
Karena buku pertama lebih menekankan penjelasan materi pada konsep
kontinu dan variasi soal yang berikan sesuai dengan penjelasan yang
diberikan, hanya saja bahasa yang sedikit bertele-tele membosankan para
pembaca.

Anda mungkin juga menyukai