Anda di halaman 1dari 7

YAYASAN PENDIDIKAN WIJAYA KUSUMA

UNIVERSITAS DARWAN ALI


FAKULTAS TEKNIK
Ijin Penyelenggaran: SK Dirjen Dikti No.5586/D/T/K-XI/2011
Sekretariat : Jl.Jenderal Akhmad Yani 1 Kuala Pembuang – Kalimantan Tengah

SILABUS
ANALISA STRUKTUR II

Deskripsi Singkat
Mata kuliah Analisa Struktur II berisi tentang materi pengertian dan mampu memahami
prinsip dasar dalam analisa struktur, memnguasai perhitungan defleksi elastis dan struktur, analisa
struktur statis tak tentu baik menggunakan metode persamaan tiga momen maupun metode consisten
deformations. Metode Perkuliahan diberikan dalam bentuk tatap muka, pre test, post test,
aktivitas kelas, terstruktur dan tugas mandiri.
Mata Kuliah Analisa Struktur II II diselenggarakan dalam 14 kali tatap muka terjadwal
dalam 1 semester. Ujian dilakukan 2 kali yaitu Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester
yang materinya mencakup keseluruhan mata Struktur Beton Bertulang II dengan tujuan untuk
mengevaluasi tingkat kemampuan mahasiswa terhadap penguasaan materi Analisa Struktur II
yang telah diberikan.

Sistem Penilaian
Prestasi mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Analisa Struktur II ini akan saya nilai
berdasarkan komponen – kompenen dan bobot sebagai berikut :

No Komponen Bobot
1 Pre Test 10 %
2 Post Test 15 %
3 Tugas Mandiri 15 %
4 Aktivitas Kelas 15 %
5 Ujian Tengah Semester 20 %
6 Ujian Akhir Semester 25 %

Berdasarkan komponen – komponen penilaian dan bobot diatas maka Konvensi nilai
prestasi mahasiswa yang mengikuti kuliah ini adalah sebagai berikut :

Range Angka Nilai Skor


80,00 - 100 A 4
70,00 - 79,50 B 3
60,00 - 69,50 C 2
40,00 - 59,50 D 1
10,00 - 39,50 E 0

Untuk mendapatkan nilai yang maksimal maka mahasiswa harus memenuhi semua
komponen penilaian di atas, jika salah satu atau lebih dari komponen diatas dilewatkan dalam
proses perkuliahan oleh mahasiswa yang bersangkutan maka pencapaian prestasi terpaksa
dinilai bersarkan komponen yang ada.
Bobot Presensi dinilai berdasarkan kehadiran mahasiswa dalam keseluruhan kegiatan
tatap muka terjadwal maupun kegiatan akademik struktur yang tidak terjadwal.
Tugas mandiri yang dimaksud berbentuk penyelesaian soal – soal Analisa Struktur II yang
diberikan oleh dosen pengampu sesuai dengan materi yang berikan. Dan untuk aktifitas kelas
adalah penyelesaian soal – soal yang dikerjakan bersama di dalam tatap muka perkuliahan.
Buku Teks
1. Chu-Kia Wang, 1952, Statically Indeterminate Structures, McGraw-Hill Int. Book Company,
Sinagpore

2. James M. Gere & Stephen P. Timoshenko, 1988, Mechanics of Materials, Van Nostrand Reinhold
Co. Ltd, UK

3. Harry H. West, 1993, Fundamental of Structual Analysis, John Wiley & Sons. Inc, New York

4. Sarwan Alam Raz, 1974, Analytical Maethods in Structure Engineering, Wiley Eastem Limited, New
Delhi

5. Gunawan, T, Margaret, S, Diktat, Teori, Soal dan Penyelesaian, Jilid 3 Delta Teknik Group, Jakarta
1990

6. Wiang, CK, Analisa Struktur Lanjutan Jilid 1, Erlangga, 1990


POKOK BAHASAN ANALISA STRUKTUR II
MINGGU KE POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN SASARAN BELAJAR MEDIA TUGAS REFERENSI

1 Struktur statis tertentu 1. Perbedaan struktur statis tertentu Mahasiswa dapat memahami White 1,2,3,4
vs struktur statis tak dan struktur statis tak tentu perbedaan antara struktur statis Board,
tentu 2. Kondisi geometri tertentu dengan statis tak tentu LCD

2 Metode unit load Balok: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
1. Analisa balok statis tak tentu dan menghitung dengan Board, soal
dengan metode gaya menggunakan metode unit load LCD
2. Hukum lendutan timbal balik
pada balok
3. Reaksi yang timbul pada balok
statis tak tentu akibat penurunan
perletakan

3 Metode unit load Rangka batang: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
1. Analisa rangka batang statis tak dan menghitung dengan Board, soal
tentu dengan metode gaya menggunakan metode unit load LCD
2. Metode gaya yang menggunakan
pada rangka batang
reaksi sebagai kelebihan gaya
3. Metode gaya dengan
menggunakan gaya aksial dalam
anggota sebagai kelebihan gaya
4. Reaksi yang timbul pada rangka
batang statis tak tentu akibat
penurunan perletakan

4 Metode unit load Portal: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
dan menghitung dengan Board, soal
1. Analisa portal statis tak tentu menggunakan metode unit load LCD
dengan metode gaya
pada portal
2. Hukum lendutan timbal balik
3. Reaksi yang timbul pada
kerangka kaku statis tak tentu
akibat penurunan perletakan

5 Metode unit load Portal: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
dan menghitung dengan Board, soal
1. Analisa portal statis tak tentu menggunakan metode unit load LCD
dengan metode gaya
pada portal
2. Hukum lendutan timbal balik
3. Reaksi yang timbul pada
kerangka kaku statis tak tentu
akibat penurunan perletakan

6 Metode slope deflection Balok: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
1. Analisa balok statis tak tentu dan menghitung dengan Board, soal
dengan metode slope deflection menggunakan metode slope LCD
2. Reaksi yang timbul pada balok deflection pada balok
statis tak tentu akibat penurunan
perletakan dengan metode slope
deflection

7 Metode slope deflection Portal: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
dan menghitung dengan Board, soal
1. Analisa portal statis tak tentu menggunakan metode slope LCD
dengan metode slope deflection
deflection pada portal
2. Reaksi yang timbul pada balok
statis tak tentu akibat penurunan
perletakan

8 Metode slope deflection Portal: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
dan menghitung dengan Board, soal
1. Analisa portal statis tak tentu menggunakan metode slope
dengan metode slope deflection deflection pada portal LCD
2. Reaksi yang timbul pada balok
statis tak tentu akibat penurunan
perletakan

9 Metode slope deflection Portal: Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
dan menghitung dengan Board, soal
1. Analisa portal statis tak tentu menggunakan metode slope LCD
dengan metode slope deflection
deflection pada portal
2. Reaksi yang timbul pada balok
statis tak tentu akibat penurunan
perletakan

10 Metode distribusi 1. Konsep dasar Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
momen 2. Faktor kekakuan, factor dan menghitung dengan Board, soal
distribusi, dan factor pemindah menggunakan metode distribusi LCD
3. Penerapan pada balok statis
momen
tak tentu

11 Metode distribusi Penerapan metode distribusi momen Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
momen pada kerangka kaku statis tak tentu dan menghitung dengan Board, soal
menggunakan metode distribusi LCD
momen

12 Metode distribusi Penerapan metode distribusi momen Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
momen pada kerangka kaku statis tak tentu dan menghitung dengan Board, soal
menggunakan metode distribusi
momen LCD

13 Metode persamaan tiga 1. Penerapan persamaan tiga Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
momen momen pada balok menerus dan menghitung dengan Board, soal
akibat beban-beban yang bekerja menggunakan metode LCD
2. Penerapan persamaan tiga
persamaan tiga momen
momen pada balok menerus
akibat penurunan tumpuan yang
tidak sama

14 Metode Matrik Pengenalan metode matrik Mahasiswa dapat memahami White Latihan 1,2,3,4
metode matrik Board, soal
LCD

UJIAN AKHIR SEMESTER

Anda mungkin juga menyukai