Anda di halaman 1dari 5

Laporan jaga Sabtu, 7 Desember 2019

DM berjaga: Fara dan Shabrina

I). IDENTITAS PASIEN

● Nama: Ny. I

● Umur: 39 thn

● Pekerjaan : IRT

● Suami : Tn. Y

● Umur : 41 thn

● Pekerjaan : Polisi

----------------------------------------------------

II). ANAMNESIS

● Keluhan Utama:

Keluar cairan merembes

----------------------------------------------------

● RPS : Pasien hamil keempat, merasa ada rembesan ketuban sejak 6 jam SMRS, terasa kenceng-
kenceng namun jarang, terdapat darah dan lendir, Pasien rutin periksa ke bidan dan ke dokter sp. OG.
Hasil usg terakhir janin baik

----------------------------------------------------

● RPD : HT (-), DM (-), jantung (-), gastritis (-), alergi obat (-), asma (-),

----------------------------------------------------

● RPK: HT (-), DM (-), jantung (-),asma (-)

----------------------------------------------------

Riwayat Menstruasi

● Menarche usia 23 tahun

● Lama haid 7 hari

● Siklus haid teratur

Riwayat Kehamilan & Persalinan :


I: aterm/spt.B/laki-laki/BBL 3600 gr/16th

II: abortus

III: aterm/spt.B/perempuan/BBL 3200 gr/9th

HPHT: 28/02/2019

TP : 7-12-2019

● UK 40-41 minggu

----------------------------------------------------

● Riw.Pernikahan: 1x menikah, selama 17 tahun

----------------------------------------------------

● Riw.KB: IUD

----------------------------------------------------

III). PEMERIKSAAN FISIK:

(1). Status Generalis:

● Keadaan Umum: Baik

● Kesadaran: Compos Mentis

● TD: 110/70 mmHg

● Nadi: 84x / menit

● Suhu: 36.5°C

● RR: 20x/menit

● BB: 56 kg

● TB: 156 cm

----------------------------------------------------

(2). Status Lokalis

● K/L : a/i/c/d : -/-/-/-, pembesaran KGB -, JVP flat

● Thorax: bentuk normal, gerak simetris, pulmo: Suara nafas vesikuler, Rh - , Wh - /-; Cor: S1S2
tunggal,murmur -

● Abdomen: Soefl, bising usus (+)

● Ekstremitas: edema Kaki (-/-), akral hangat, kering, merah


----------------------------------------------------

(3). Status Ginekologi

ABDOMEN

● Inspeksi: membesar sesuai usia kehamilan, TFU 31 cm, puka, letak kepala, djj reguler 150x/mnt

● Palpasi: soefl, nyeri tekan (-), his (+)

GENITALIA EKSTERNA

● Inspeksi: darah lendir (+)

● Palpasi: benjolan (-)

GENITALIA INTERNA

● VT :

Pembukaan : 2 cm

Penipisan : 25%

Penurunan : Hodge I

Penyusupan : Sulit dievaluasi

Presentasi : Kepala

Denominator : Sulit dievaluasi

Ketuban : (+), merembes

UPD : dbn

----------------------------------------------------

III). PROBLEM LIST

● GIV P2002 Ab100 gravida UK 40-41 minggu T/H/I + KPD

----------------------------------------------------

V). INITIAL DIAGNOSIS

● GIV P2002 Ab100 gravida UK 40-41 minggu T/H/I + KPD

----------------------------------------------------

VI). PLANNING DIAGNOSIS

• USG

• UL
• DL

----------------------------------------------------

VII). PLANNING TERAPI

• MRS

• Tirah baring

• Ceftriaxone 2x1 gram

• observasi

--------------------------------------------------

VIII). PLANNING MONITORING

● Vital Sign

● tanda inpartu dan tanda infeksi

● keluhan pasien

----------------------------------------------------

IX). PLANNING EDUCATION

● Menjelaskan kepada pasien ttg diagnosis dan tindakan yang akan dilakukan

----------------------------------------------------

X. LANDASAN TEORI

Ketuban Pecah Dini

Definisi

- Ketuban Pecah Dini adalah keadaan pecahnya selaput ketuban sebelum persalinan atau dimulainya
tanda inpartu.

Faktor predisposisi

-Riwayat KPD pada kehamilan sebelumnya

-infeksi traktus genital

-perdarahan antepartum

-merokok

Diagnosis
Diagnosis KPD ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan inspekulo.

Dari anamnesis didapatkan penderita merasa keluar cairan yang banyak secara tiba-tiba.

Kemudian lakukan satu kali pemeriksaan inspekulo dengan spekulum steril untuk melihat adanya cairan
yang keluar dari serviks atau menggenang di formula posterior. Jika tidak ada, gerakkan sedikit bagian
terbawah janin, atau minta ibu untuk mengedan/batuk.

Pastikan bahwa cairan tersebut adalah cairan amnion dengan memperhati

kan tes nitrazin : lihat apakah kertas lakmus berubah dari merah menjadi biru. Harap diingat bahwa
darah, semen dan infeksi dapat menyebabkann hasil positif palsu.

-gambaran pakis yang terlihat di mikroskop ketika mengamati sekretaris servikovaginal

-pastikan tidak ada tanda tanda inpartu

Tata laksana

Tata laksana umum : eritromisin 250mg 4x1

Jika terdapat kontraindikasi, dapat diberikan oral penisilin selama 10 hari atau sampai kandungan siap
dilahirkan

Sumber

-Pelayanan kesehatan ibu di faskes dasar dan rujukan Kemenkes

-Prawirohardjo, sarwono 2010. Ilmu kebidanan. PT bina pustaka

- Cunningham F., Leno vo K., Bloom S, Spong CY, Dashe J, Penyunting. William obstetrics, Edisi ke-24.
Philadelphia:McGraw-hill:2014

Anda mungkin juga menyukai